Pansus Penanaman Modal DPRD Kalbar saat studi banding di Jawa Barat, Rabu (13/7/2022). Foto: IG DPRD Kalbar

Pansus Penanaman Modal DPRD Kalbar saat studi banding di Jawa Barat, Rabu (13/7/2022). Foto: IG DPRD Kalbar

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalDPRD Kalbar Pelajari Pengelolaan Penanaman Modal Jawa Barat

DPRD Kalbar Pelajari Pengelolaan Penanaman Modal Jawa Barat

Kalbar | Kamis, 14 Juli 2022

Berita Lokal, PIFA – Jajaran Pansus Penanaman Modal DPRD Kalimantan Barat, menggelar studi banding di Provinsi Jawa Barat, Rabu (13/7/2022). Kegiatan ini merupakan satu rangkaian agenda studi banding ketiga Pansus lainnya di sejumlah provinsi di Pulau Jawa. 

Pansus Penanaman Modal ini dipimpin langsung oleh Ketua Pansus Heri Mustamin yang didampingi Wakil Ketua DPRD, Prabasa Anantatur sebagai unsur pimpinan DPRD. Para wakil rakyat dalam Pansus ini diterima oleh Karo Hukum dan HAM Setda Jawa Barat serta Dinas Penanaman modal setempat.

“Tentu ada dasar kita mengadakan studi banding di Bandung (Jawa Barat). Kaitannya dengan perubahan Perda (penanaman modal) kita itu. Sebab di Jawa Barat juga akan menggodok hal itu. Cuma mereka belum, kita duluan,” kata Wakil Ketua DPRD Kalbar, Prabasa Anantatur, Kamis (14/7/2022).

Prabasa menjelaskan, pihaknya melakukan diskusi bagaimana pembentukan regulasi soal penanaman modal di Jawa Barat. Diantaranya tentang kebijakan umum, pengawasan di daerah serta masukan-masukan yang penting untuk meningkatkan iklim penanaman modal di Kalbar. 

“Dapat masukan juga bagaimanan meningkatakan dan merencanakan iklim penanaman modal. Sebab Jawa Barat cukup besar. Penghasilannya, di sana itu hampir Rp59 T 2021, bicara secara Nasional ranking pertama, 13,3 persen,” papar Prabasa.

Menurutnya, meskipun kontur dan pola investasi di Jawa Barat dan Kalbar jauh berbeda, namun semangat pembangunan investasi dan permodalan itu yang bisa menjadi contoh, untuk kemudian disesuaikan di Kalbar. 

“Dasar kita ingin ke sana, alam kan memang jauh beda, tapi semangatnya harus ditangkap. Sebab Jabar punya 62 kawasan insudstri, yang dikelola dan dikembangkan di sana. Penanaman modal UMK saja sebesar 7 juta. Inilah yang kita pelajari nantinya,” paparnya.

Hal-hal yang bisa dibawa dan menjadi masukan lain, kata Prabasa misalnya tentang insentif untuk para pengusaha yang memang menjadi dasar dalam pengembangan penanaman modal tersebut. Jawa Barat sangat konsen terhadap persoalan ini.

“Kita tangkap studi ini tentang penanaman modal yang ada di provinsi, insentif perlu diberikan kepada pengusaha. Insentif untuk kemudahana perizinan dan penanaman modal, sesuai PP 24 tahun 2019. Harus kita contoh,” jelasnya. 

Selain itu, yang perlu dipelajari lainnya adalah sistem informasi penanaman modal yang memang harus dibenahi. Terkait tentang misalnya hak dan kewajiban dan tanggung jawab, bagaimana bentuk kerjasamanya.

“Kita harus kuat. Juga memberikan rasa aman terhadap investor. Kemudian menguatkan program peningkatan promosi penanaman modal, pengawasan izin OSS dan lain-lain. Intinya tentang pembinaan pengawasan penamaman modal itu,” ujarnya.

Setelah studi banding ini, Prabasa menegaskan hal penting lainnya adalah koordinasi antara legislatif dan eksekutif mesti diperkuat. Guna mengimplementasikan hasil studi banding yang telah dilakukan di Jawa Barat tersebut.  

“Kita akan adakan perubahan Perda, paling penting koordinasi. Sebab kelembagaan penanaman modal, dengan aturan sekarang juga ada perubahan terkait struktur yang isinya pejabat fungsional. Maka itu, studi ini bermanfaat sebagai bekal Pansus dan saya pribadi sebagai pimpinan DPRD dalam perbaikan Perda ini,” pungkasnya. (anp)

Rekomendasi

Foto: Jokowi Tegaskan Hubungannya dengan Prabowo Tetap Solid | Pifa Net

Jokowi Tegaskan Hubungannya dengan Prabowo Tetap Solid

Indonesia
| Rabu, 12 Februari 2025
Foto: Lee Jung Jae dan Lim Ji Yeon Dipasangkan di Drakor Baru, Perbedaan Usia Jadi Perdebatan | Pifa Net

Lee Jung Jae dan Lim Ji Yeon Dipasangkan di Drakor Baru, Perbedaan Usia Jadi Perdebatan

Korea Selatan
| Selasa, 11 Februari 2025
Foto: Eks Presiden Filipina, Rodrigo Duterte Ditahan di Belanda, Siap Hadapi Persidangan ICC | Pifa Net

Eks Presiden Filipina, Rodrigo Duterte Ditahan di Belanda, Siap Hadapi Persidangan ICC

Filipina
| Jumat, 14 Maret 2025
Foto: Ribuan Ilmuwan Desak Royal Society Keluarkan Elon Musk dari Keanggotaan | Pifa Net

Ribuan Ilmuwan Desak Royal Society Keluarkan Elon Musk dari Keanggotaan

Amerika Serikat
| Minggu, 16 Februari 2025
Foto: Aurelie Moeremans Hiatus dari Syuting Usai Menikah dengan Tyler Bigenho | Pifa Net

Aurelie Moeremans Hiatus dari Syuting Usai Menikah dengan Tyler Bigenho

Indonesia
| Sabtu, 4 Januari 2025
Foto: Grand Filano x The Coffee Bean “Ride In Style, Savor The Flavor”, Makin Stylish Berkendara Bareng Teman Ngopi Asyik | Pifa Net

Grand Filano x The Coffee Bean “Ride In Style, Savor The Flavor”, Makin Stylish Berkendara Bareng Teman Ngopi Asyik

Yamaha
| Kamis, 10 Juli 2025
Foto: Kiat Menjaga Kesehatan Selama Puasa dari Dokter Spesialis | Pifa Net

Kiat Menjaga Kesehatan Selama Puasa dari Dokter Spesialis

Indonesia
| Sabtu, 15 Februari 2025
Foto: Tolak Keras Efisiensi Anggaran, Mahasiswa Kalbar Gelar Aksi Demo di DPRD Provinsi | Pifa Net

Tolak Keras Efisiensi Anggaran, Mahasiswa Kalbar Gelar Aksi Demo di DPRD Provinsi

Pontianak
| Jumat, 21 Februari 2025
Foto: Hajar Como 2-1, Brace Kolo Muani Jadi Penentu Kemenangan Juventus | Pifa Net

Hajar Como 2-1, Brace Kolo Muani Jadi Penentu Kemenangan Juventus

Italia
| Sabtu, 8 Februari 2025
Foto: Indonesia Masuk Grup Neraka di Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, Bertemu Lagi Arab Saudi dan Irak | Pifa Net

Indonesia Masuk Grup Neraka di Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, Bertemu Lagi Arab Saudi dan Irak

Sports
| Kamis, 17 Juli 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Wapres Ma'ruf Amin Sebut Pemekaran Kapuas Raya Masih Moratorium | Pifa Net

Wapres Ma'ruf Amin Sebut Pemekaran Kapuas Raya Masih Moratorium

Berita Lokal, PIFA - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin memastikan, belum ada rencana pemekaran daerah otonomi baru di Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), termasuk rencana pembentukan Provinsi Kapuas Raya.  Ma'ruf memastikan bahwa saat ini masih moratorium pembentukan daerah otonom. Dia menyebut, tidak hanya Kalbar yang megusulkan pemekaran.  “Daerah otonomi baru ini masih moratorium. Yang minta bukan hanya Kalbar, banyak daerah, ratusan kabupaten/kota," kata Ma'ruf saat berkunjung ke Pontianak, Rabu (23/11/2022). Ma'ruf menjelaskan, pemerintah tengah melakukan evaluasi terkait pembentukan daerah otonom baru. “Dulu banyak yang dimekarkan, ternyata pendapatan aslinya itu tidak mendukung, belum mendukung. Pemerintah pusat juga masih menghadapi kendala ekonomi,” ucap Ma’ruf. Namun, Papua menjadi wilayah yang dikecualikan dalam moratorium pemekaran daerah. Pasalnya, baru-baru ini pemerintah membentuk empat provinsi baru di Papua adalah karena wilayahnya terlalu luas. Dia menjelaskan, selain soal wilayah, pemekaran provinsi di Papua juga memperimbangkan faktor percepatan kesejahteraan, pelayanan dan pengendalian keamanan. “Papua itu sangat banyak faktornya, sehingga untuk Papua dikecualikan dalam pembagian provinsinya,” tandasnya. (ap)

Kalbar
| Rabu, 23 November 2022

Lokal

Foto: Pj Gubernur Kalbar Harisson akan Panggil ASN yang Diduga Terlibat Kampanye Pilkada | Pifa Net

Pj Gubernur Kalbar Harisson akan Panggil ASN yang Diduga Terlibat Kampanye Pilkada

PIFA, Lokal - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat Harisson menyerahkan kepada Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) terkait Aparatur Sipil Negara (ASN) yang diduga terlibat kampanye.Sebelumnya beredar di media sosial sebuah video yang memperlihatkan dua orang ASN di Kalbar terindikasi ikut serta mengarahkan siswa di salah satu Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) di Kabupaten Kubu Raya, yang merupakan pemilih pemula, untuk memilih salah satu pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat.Harisson menjelaskan bahwa setiap pelanggaran terkait netralitas ASN akan diproses oleh Bawaslu. Jika terbukti ada pelanggaran, kasus tersebut akan diserahkan ke Badan Kepegawaian Negara (BKN) untuk menentukan sanksi disiplin yang sesuai."Pemerintah Provinsi menyerahkan proses klarifikasi dan tindakan lebih lanjut kepada Bawaslu. Kami juga akan memanggil beberapa ASN yang terkait untuk klarifikasi," ungkap Harisson, Rabu (9/10/24).Lebih lanjut, Harisson menegaskan pentingnya menjaga netralitas ASN selama Pilkada. Ia kembali mengingatkan bahwa ASN tidak boleh memihak kepada salah satu calon."ASN harus tetap netral dan tidak boleh memihak pada salah satu calon," tegasnya. (ly)

Kalbar
| Kamis, 10 Oktober 2024

Lifestyle

Foto: Pengen Tampil Keren saat Lebaran? Bisa Banget, Begini Caranya! | Pifa Net

Pengen Tampil Keren saat Lebaran? Bisa Banget, Begini Caranya!

PIFA, Lifestyle - Menjadi keren dapat diartikan sebagai menjadi seseorang yang menarik dan memikat perhatian orang lain. Dengan penampilan yang keren bisa membuat seseorang menjadi lebih percaya diri dalam lingkungannya. Kamu tidak maukan setiap tahun menjadi orang yang penampilannya gitu-gitu aja? Apalagi saat lebaran menjadi momen yang peting karena hanya dirayakan setahun sekali. Berikut cara caranya: 1. Tingkatkan Penampilan Penampilan yang rapi dan menarik adalah salah satu kunci untuk menjadi keren. Pilihlah pakaian yang sesuai dengan bentuk tubuhmu, pakailah parfum agar tubuh menjadi wangi, dan tambahkan aksesori yang dapat meningkatkan penampilanmu.  2. Jaga Kesehatan Tubuh yang sehat dan bugar dapat memberikan dampak positif pada penampilanmu. Lakukan olahraga secara teratur dan jaga pola makanmu dengan makan makanan yang sehat dan bergizi. 3. Jadilah Seseorang yang Menyenangkan Jadilah seseorang yang menyenangkan dan dapat membuat orang lain merasa senang di dekatmu. Ini dapat membantu kamu membangun hubungan yang kuat dan positif dengan orang lain. 4. Jadilah Orang yang Ramah Menjadi orang yang ramah dapat membuatmu lebih terbuka terhadap orang lain. Ini dapat membuatmu lebih mudah bergaul dan membuat orang lain merasa nyaman di dekatmu. 5. Miliki Passion Menjadi keren juga berarti memiliki sesuatu yang kamu sukai dan passionate. Fokuslah pada hobi atau passionmu dan jangan takut untuk mengejar impianmu. 6. Jangan Takut Tampil Beda Tampil beda dapat membuatmu menonjol dari kerumunan. Jangan takut untuk mengekspresikan dirimu dan jangan takut untuk melakukan hal-hal yang berbeda. 7. Jaga Etika dan Sikap Etika dan sikap yang baik dapat membuatmu menjadi lebih dihormati dan dihargai oleh orang lain. Jaga sikap dan etika dalam interaksi dengan orang lain dan jangan lupa untuk selalu sopan dan ramah. 8. Tingkatkan Kemampuan Komunikasi Kemampuan komunikasi yang baik dapat membantu kamu membangun hubungan yang kuat dengan orang lain. Pelajari cara berkomunikasi dengan baik dan jangan takut untuk berbicara dengan orang baru. 9. Miliki Mindset Positif Mindset positif dapat membantu kamu menghadapi tantangan hidup dengan lebih baik. Tetaplah optimis dan fokus pada hal-hal positif dalam hidupmu. 10. Jangan Terlalu Serius Terlalu serius dapat membuat hidupmu menjadi membosankan. Cobalah untuk bersantai dan nikmati hidupmu dengan melakukan hal-hal yang menyenangkan. Nah, itulah dia beberapa tips yang dapat membantu kamu menjadi lebih keren di momen Lebaran. Namun, yang terpenting adalah tetap menjadi dirimu sendiri dan jangan mencoba untuk menjadi orang lain. Ingatlah bahwa menjadi keren adalah tentang menjadi dirimu yang terbaik dan menikmati hidupmu dengan penuh kepercayaan diri dan kebahagiaan. Semoga bermanfaat ya!

Indonesia
| Selasa, 18 April 2023
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5