Foto: Dok. PIFA

Foto: Dok. PIFA

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalDukung Olahraga Airsoftgun, Kadisporapar Cari Atlet di Ajang Fornas 2022

Dukung Olahraga Airsoftgun, Kadisporapar Cari Atlet di Ajang Fornas 2022

Kalbar | Minggu, 21 November 2021

Berita PONTIANAK, PIFA – Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariswisata (Kadisporapar) Provinsi Kalbar, Windy Prihastari menilai mendukung pelatihan Airsoft gun ini mencari atlet yang siap kompetisi di Fornas 2022 Agustus di Palembang, Minggu 21 November 2021.

"Semoga bisa memaksimalkan pelatihan Namun, di masa pandemi Covid-19 ini sesuai aturan kita menerapkan protokol kesehatan dengan tidak adanya penonton. Kedepannya lebih sering adanya pembinaan-pembinaan dan mengikuti kejuaran," ujarnya.

Olahraga Airsoft gun dan Air gun ini lebih dapat mengenalkan kepada masyarakat tentang perbedaannya dalam menyelenggarakan event maupun pameran.

Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariswisata (Kadisporapar) Kota Pontianak, Syarif Saleh menjelaskan, untuk membangun olahraga harus mempunyai banyak event dan kejuaraan.

"Kita mendorong olahraga ini setiap tahun ada, dan kedepannya kita akan memasukan program ini. Karena tanpa adanya event masyarakat tidak tahu karena olahraga Airsoftgun ini baru," jelasnya.

"Ini merupakan langkah awal kedepannya kita akan sering mengadakan event dan kejuaraan," ujarnya.

Ia mengatakan, olahraga Airsoftgun ini lebih ringan dan aman.

"Airsoft guna ini mengingatkan permainan anak kecil yang sering di mainkan dan kitankembangankan mencari atlet baru untuk generasi Milenial," katanya.

Rekomendasi

Foto: Sentral Yamaha Calaca, Dealer Premium Resmi Dibuka di Manado | Pifa Net

Sentral Yamaha Calaca, Dealer Premium Resmi Dibuka di Manado

Indonesia
| Senin, 5 Mei 2025
Foto: Pemerintah Siapkan Pendekatan Khusus untuk Program Makan Bergizi Gratis di Papua | Pifa Net

Pemerintah Siapkan Pendekatan Khusus untuk Program Makan Bergizi Gratis di Papua

Indonesia
| Selasa, 18 Februari 2025
Foto: Hindari Sengketa Tanah, Ini Langkah yang Harus Dilakukan Sebelum Membeli | Pifa Net

Hindari Sengketa Tanah, Ini Langkah yang Harus Dilakukan Sebelum Membeli

Indonesia
| Jumat, 14 Februari 2025
Foto: Indonesia Lolos ke Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, Usai Taklukkan China 1-0 | Pifa Net

Indonesia Lolos ke Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, Usai Taklukkan China 1-0

Timnas Indonesia
| Jumat, 6 Juni 2025
Foto: Anies Baswedan Hadiri Sidang Perdana Kasus Korupsi Impor Gula yang Menjerat Tom Lembong: Kami Percaya Majelis Hakim | Pifa Net

Anies Baswedan Hadiri Sidang Perdana Kasus Korupsi Impor Gula yang Menjerat Tom Lembong: Kami Percaya Majelis Hakim

Jakarta
| Kamis, 6 Maret 2025
Foto: Ternyata Pindah ke Tempat Baru Bisa Picu Stres Transisi, Begini Cara Mengatasinya | Pifa Net

Ternyata Pindah ke Tempat Baru Bisa Picu Stres Transisi, Begini Cara Mengatasinya

Indonesia
| Senin, 24 Maret 2025
Foto: Yamaha Indonesia Cetak Sejarah, Raih GREEN PROPER Award 2025 di Usia ke-51 | Pifa Net

Yamaha Indonesia Cetak Sejarah, Raih GREEN PROPER Award 2025 di Usia ke-51

Otomotif
| Selasa, 15 Juli 2025
Foto: Vadel Badjideh Kecewa dan Merasa Dikhianati LM, Putri Nikita Mirzani, dalam Kasus Dugaan Asusila | Pifa Net

Vadel Badjideh Kecewa dan Merasa Dikhianati LM, Putri Nikita Mirzani, dalam Kasus Dugaan Asusila

Jakarta
| Selasa, 25 Februari 2025
Foto: Deddy Corbuzier Sebut Tidak Akan Ambil Gaji sebagai Stafsus Menhan | Pifa Net

Deddy Corbuzier Sebut Tidak Akan Ambil Gaji sebagai Stafsus Menhan

Indonesia
| Jumat, 14 Februari 2025
Foto: 2 Perempuan Iran Ditangkap karena Joget di Kuburan Pahlawan | Pifa Net

2 Perempuan Iran Ditangkap karena Joget di Kuburan Pahlawan

Internasional
| Sabtu, 25 Januari 2025

Berita Terkait

Teknologi

Foto: Negara Rugi Rp353 Miliar Akibat Mafia Handphone Ilegal | Pifa Net

Negara Rugi Rp353 Miliar Akibat Mafia Handphone Ilegal

PIFA, Tekno - Kasus mafia handphone ilegal di Indonesia  menghebohkan masyarakat setelah Bareskrim Polri mengumumkan bahwa kerugian negara akibat tindak pidana ini mencapai angka Rp 353 miliar.  Selama 10 hari, mulai dari tanggal 10 hingga 20 Oktober 2022, para pelaku yang terlibat dalam kasus ini diketahui memasukkan 191.965 ponsel ilegal tanpa mengikuti prosedur pendaftaran IMEI yang berlaku. "Dari rekapitulasi, IMEI sebanyak 191.965 buah, jika dihitung dengan PPh 11,5 persen, sementara dugaan kerugian negara sekitar Rp 353.748.000.000 (Rp 353 miliar)." kata Kabareskrim Polri, Wahyu Widada dalam konferensi pers di Bareskrim Polri, seperti dikutip dari CNBC, Minggu (30/7/2023). Menurutnya, sebagian besar ponsel ilegal yang dimasukkan ke Indonesia adalah produk iPhone, yaitu sebanyak 176.874 perangkat. Wahyu menyatakan bahwa enam orang telah ditetapkan menjadi tersangka dan diamankan dalam kasus ini. Dua di antaranya adalah pegawai pemerintah dengan inisial F dari Kemenperin dan inisial A dari Dirjen Bea Cukai. Sementara itu, empat tersangka lainnya merupakan pihak swasta yang berperan sebagai pemasok alat komunikasi elektronik ilegal dengan inisial P, D, E, dan B. Para pelaku menggunakan modus operandi dengan cara memasukkan IMEI secara langsung ke aplikasi CEIR tanpa melalui proses permohonan resmi yang sah. Kasus ini semakin pelik karena ada pula akun e-commerce yang menawarkan jasa buka blokir IMEI dengan mengatasnamakan Kemenperin secara tidak sah. Dirtipidsiber Bareskrim Polri, Adi Vivid mengungkapkan bahwa prosedur pendaftaran atau registrasi IMEI seharusnya melibatkan empat tahapan, termasuk melalui Kemenperin, sebagai jalur bagi produsen dan pengusaha importir ponsel. "Nah, di sinilah permasalah terjadi. Jadi proses pengajuan ijin IMEI di Kemenperin ini, pertama, perushaan pemohon mengajukan untuk memasukan secara online, kemudian diajukan ke Kemenperin dan ada bagain yang untuk melakukan verifikasi data," ujar Adi. "Setelah itu diberikan persetujuan ke Kemkominfo dan dimasukkan ke database, namanya program CEIR. Tahapan di Kemenperin ini yang tidak dilakukan oleh salah satu tersangka yang insialnya F, yang seharusnya di situ ada pembayaran dan sebagainya," lanjutnya.

Indonesia
| Minggu, 30 Juli 2023

Lokal

Foto: Bupati Ketapang: CPNS Belum Sepenuhnya PNS Masih 80%, dalam Tahap Penilaian | Pifa Net

Bupati Ketapang: CPNS Belum Sepenuhnya PNS Masih 80%, dalam Tahap Penilaian

Berita Ketapang, PIFA - Bupati Ketapang Martin Rantan, SH.,M.Sos didampingi Sekda Ketapang Alexander Wilyo, S,STP.,M.Si menyerahan SK Pengangkatan CPNS Kabupaten Ketapang Formasi Tahun 2021, Selasa (19/04/2022) bertempat di Pendopo Bupati Ketapang. Dalam kesempatan tersebut Beliau juga memberikan arahan dan pembekalan kepada Calon Pengawai Negeri Sipil (CPNS). "Saya mengucapkan selamat kepada saudara yang akan menerima SK pengangkatan CPNS. Ini merupakan sebagai jawaban dan akhir penantian saudara sekalian untuk diangkat sebagai CPNS," ucap Beliau. Selain itu Bupati juga mengatakan bahwa Beliau telah mendapat laporan dan bukti bahwa ada diantara CPNS yang mendapat SK sudah mengarah kepada paham politik praktis dan ujar kebencian. "Saya akan menyerahkan kasus ini kepada Inspektorat dan membuat surat secara resmi untuk pembatalan sebagai CPNS," katanya. Lebih lanjut Beliau juga menambahkan bahwa CPNS belum sepenuhnya menjadi PNS baru 80% artinya masih dalam tahap uji coba penilaian oleh Pemerintah Daerah.  "Jangan sampai akibat sesuatu hal yamg tidak baik dan tidak berintegritas, anda akan menerima konsekuensi diberhentikan dari CPNS sebelum diangkat menjadi PNS (Pegawai Negeri Sipil) 100%," tuturnya. Selain itu Beliau juga menyampaikan bahwa dalam pemerintahannya tidak ada tebang pilih semua diberlakukan sama. "Kita tidak ada pilih-pilih dalam mengurus daerah ini dan selalu mengutamakan keadilan. Saya adalah Bupati seluruh suku dan semua agama di Kabupaten Ketapang," tegasnya. Selanjutnya Beliau berharap agar para CPNS segera menjalankan tugas sesuai instansi masing-masing.  "Semoga dengan diangkatnya saudara menjadi CPNS dapat menambah semangat dalam membangun Kabupaten Ketapang melalui bidang tugas masing-masing," harapnya. "Saya juga berpesan agar saudara menjaga tri kerukunan umat beragama di Kabupaten Ketapang ini, yaitu kerukunan internal umat beragama, kerukunan antar umat beragama, dan kerukunan umat beragama dengan pemerintah," tutup Beliau. (rs)

Ketapang
| Rabu, 20 April 2022

Sports

Foto: Hasil Seleksi Wasit Liga, Erick Thoir:  Siap Jalani Sumpah, Agar Sepak Bola Kita Dihargai! | Pifa Net

Hasil Seleksi Wasit Liga, Erick Thoir:  Siap Jalani Sumpah, Agar Sepak Bola Kita Dihargai!

PIFA, Sports - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, meminta agar wasit-wasit yang terpilih untuk Liga 1 dan Liga 2 musim 2023/2024 menjaga integritas dan menolak segala bentuk intervensi dalam pertandingan. Menurut Erick, PSSI sedang berupaya menciptakan pertandingan sepakbola yang bersih, bebas dari pengaruh mafia wasit dan match fixing, dan para wasit harus menjadi bagian penting dari upaya ini. Dalam sebuah pernyataan di Jakarta pada hari Kamis (22/6), Erick Thohir mengatakan, "Hari ini kita sudah mendapatkan wasit-wasit hasil seleksi ketat yang melibatkan pengawas dari JFA. Saya berharap 18 wasit di Liga 1 dan 24 wasit di Liga 2 yang dinyatakan lolos, mampu menjaga amanah yang diberikan, mau menjadi bagian dari yang sama-sama kita inginkan, siap menjalani sumpah, dan berkomitmen penuh agar sepak bola kita dihargai." demikian seperti dikutip dari laman PSSI. Erick juga menambahkan bahwa dengan terseleksinya wasit-wasit terbaik ini, akan langsung meningkatkan kesejahteraan mereka karena mereka akan ditugaskan dalam lebih banyak pertandingan selama satu musim kompetisi. Dalam musim ini, seorang wasit Liga 1 akan memimpin 17 pertandingan, sementara wasit Liga 2 akan memimpin 15 pertandingan. Peningkatan kesejahteraan juga akan dinikmati oleh 36 asisten wasit Liga 1 dan 48 asisten wasit Liga 2. "Dengan sering meniup peluit, pendapatan mereka akan bertambah, dan secara otomatis kesejahteraan mereka akan meningkat, sehingga sulit untuk diintervensi. Selain itu, kami juga memperhatikan hal-hal lain, seperti BPJS Ketenagakerjaan, untuk jaminan kesehatan dan rasa aman saat bertugas. Kami akan menjaga dan memperhatikan wasit-wasit ini karena hal ini penting untuk mengurangi polemik yang terjadi di masa lalu," tambahnya. Dalam proses seleksi wasit nasional ini, PSSI dibantu oleh Japan Football Association (JFA), yang mengirimkan Yoshimi Ogawa (anggota Japan Football Association Referee Committee) dan Toshiyuki Nagi (Instruktur Wasit JFA dan Manajer Wasit Amatir JFA) sebagai instruktur dan pengawas. Seleksi wasit dan asisten wasit untuk musim 2023/2024 melibatkan tiga tahap tes, yaitu Fitness Test FIFA Kategori 2, Video Test, dan LOTG Tes. Seleksi tersebut dilaksanakan pada tanggal 15-16 Juni 2023 dan diikuti oleh 161 wasit, 2 asisten wasit FIFA, dan 1 wasit AFC Elite Referee. Dari 55 wasit Liga 1 yang mengikuti tes, 27 di antaranya lulus, termasuk 1 wasit AFC Elite Referee. Peringkat 18 teratas memenuhi kuota Liga 1, sedangkan sisanya akan bertugas di Liga 2 pada peringkat 15-24. Sementara itu, dari 107 wasit Liga yang mengikuti tes, 54 di antaranya berhasil lolos. Peringkat 1-14 dari seleksi tersebut akan menempati kuota kursi wasit Liga 2 untuk musim 2023/2024. Proses seleksi tersebut juga melibatkan beberapa koordinator instruktur dan instruktur teknis. Yoshimi Ogawa dan Toshiyuki Nagi dari JFA bertindak sebagai koordinator instruktur. Sedangkan instruktur teknis yang terlibat dalam seleksi ini antara lain Agus Hariyono, Riswanda, dan Alil Rinenggo. Selain itu, instruktur kebugaran/fitness juga turut berperan dalam seleksi ini. Beberapa nama instruktur kebugaran yang terlibat antara lain Ayi Daud Akhiri, Fahrizal Kahar, Jajat Sudrajat, dan Nur Wakhid. Peran mereka adalah memastikan bahwa para wasit yang terpilih memiliki kondisi fisik yang prima untuk melaksanakan tugas mereka dengan baik. (hs)

Indonesia
| Jumat, 23 Juni 2023
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5