Timnas Basket Indonesia saat mengikuti SEA Games 2023. (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)

Timnas Basket Indonesia saat mengikuti SEA Games 2023. (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)

Berandascoped-by-BerandaSportsscoped-by-SportsIndonesia Jadi Tuan Rumah Pelaksana Piala Dunia Basket PIBA 2023

Indonesia Jadi Tuan Rumah Pelaksana Piala Dunia Basket PIBA 2023

Jakarta | Kamis, 25 Mei 2023

PIFA, Sports - Indonesia akan menjadi salah satu tuan rumah bersama Filipina dan Jepang pada pelaksanaan Piala Dunia Basket FIBA 2023 yang digelar tanggal 25 Agustus hingga 10 September mendatang.

Usai menyaksikan Penandatanganan Kerja Sama (PKS) antara Kemenpora RI dengan PP PERBASI untuk pelaksanaan FIBA Basketball World Cup 2023 di Media Center Kemenpora, Jakarta, Rabu (24/5), Menpora Dito berharap melalui even ini menjadi penggerak agar prestasi Timnas Basket Indonesia naik level ke taraf  dunia.

"Ini momentum yang baik untuk menggerakkan bola basket nasional agar naik level ke taraf dunia," kata Menpora Dito mengutip laman resmi Kemenpora.

Menpora Dito menyebut, sebagai tuan rumah Indonesia harus sukses penyelenggaraan. Artinya harus bisa menciptakan atmosfir pertandingan yang menarik. 

"Kita mendapatkan Grup yang menarik level dunia dari Perancis, Spanyol, Kanada dan lainnya yang akan membuat daya tarik wisatawan mancanegara yang akan datang," sebutnya.

Selanjutnya, Dito Ariotedjo meminta Pengurus Pusat Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (PP PERBASI) dan Panitia Pelaksana Lokal (LOC) mampu meraih tiga sukses, sukses prestasi, administrasi dan penyelenggaraan, dalam pelaksanaan FIBA Basketball World Cup 2023.

"Saya ucapkan selamat kepada PP PERBASI dan LOC yang akan menyelenggarakan even Piala Dunia Basket. Di olahraga biasanya ada tiga sukses yang harus diterapkan, yakni sukses prestasi, sukses administrasi dan sukses penyelenggaraan," kata Menpora Dito.

Ia menambahkan, pelaksanaan Penandatanganan Kerja Sama (PKS) antara Kemenpora RI dengan PP PERBASI senilai Rp 135 miliar adalah dukungan untuk pelaksanaan FIBA Basketball World Cup 2023 di Indonesia.

"PKS tadi itu bentuknya kita dari Kemenpora mendukung secara pembiayaan senilai Rp 135 miliar. Ini adalah pembiayaan perpaduan antara APBN dan sponsorship," tutupnya. (hs)

Rekomendasi

Foto: Timnas Indonesia U-20 Jamu India U-20 di Laga Terakhir Turnamen Mandiri 2025 | Pifa Net

Timnas Indonesia U-20 Jamu India U-20 di Laga Terakhir Turnamen Mandiri 2025

Indonesia
| Kamis, 30 Januari 2025
Foto: Harga Cabai di Pontianak Melambung Tinggi hingga 2 Kali Lipat | Pifa Net

Harga Cabai di Pontianak Melambung Tinggi hingga 2 Kali Lipat

Pontianak
| Rabu, 15 Januari 2025
Foto: Rekam Jejak Kasus Hukum Nikita Mirzani: Dari Penganiayaan hingga Pemerasan | Pifa Net

Rekam Jejak Kasus Hukum Nikita Mirzani: Dari Penganiayaan hingga Pemerasan

Indonesia
| Rabu, 5 Maret 2025
Foto: Pinterest Tiba-tiba Kebanjiran Pengguna, Saham Melonjak hingga 19 Persen | Pifa Net

Pinterest Tiba-tiba Kebanjiran Pengguna, Saham Melonjak hingga 19 Persen

Indonesia
| Jumat, 7 Februari 2025
Foto: Presiden Prabowo Minta Harga Tiket Pesawat Turun | Pifa Net

Presiden Prabowo Minta Harga Tiket Pesawat Turun

Indonesia
| Sabtu, 15 Februari 2025
Foto: Timnas U-20 Intensifkan Latihan Taktik dan Strategi Jelang Piala Asia 2025 | Pifa Net

Timnas U-20 Intensifkan Latihan Taktik dan Strategi Jelang Piala Asia 2025

Indonesia
| Jumat, 7 Februari 2025
Foto: Razman Arif Nasution Tak Bisa Lagi Berpraktik sebagai Advokat, Begini Kata Hotman Paris | Pifa Net

Razman Arif Nasution Tak Bisa Lagi Berpraktik sebagai Advokat, Begini Kata Hotman Paris

Jakarta
| Kamis, 13 Februari 2025
Foto: Jokowi: Retret di Akmil Magelang Urusan Pemerintahan, Kepala Daerah Sebaiknya Hadir | Pifa Net

Jokowi: Retret di Akmil Magelang Urusan Pemerintahan, Kepala Daerah Sebaiknya Hadir

Magelang
| Jumat, 21 Februari 2025
Foto: Suwon FC Tak Perpanjang Kontrak Pratama Arhan | Pifa Net

Suwon FC Tak Perpanjang Kontrak Pratama Arhan

Indonesia
| Rabu, 1 Januari 2025
Foto: Ayah Kandung di Pontianak Tega Cabuli Anaknya Sendiri hingga 4 Kali | Pifa Net

Ayah Kandung di Pontianak Tega Cabuli Anaknya Sendiri hingga 4 Kali

Pontianak
| Rabu, 8 Januari 2025

Berita Terkait

Nasional

Foto: Presiden Minta Daerah Pahami Potensi Bencana dan Siapkan Anggaran Penanganannya | Pifa Net

Presiden Minta Daerah Pahami Potensi Bencana dan Siapkan Anggaran Penanganannya

PIFA, Nasional - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meminta kepada pemerintah daerah (pemda) untuk memahami potensi bencana di daerahnya sekaligus mempersiapkan anggaran untuk penanggulangan bencana. “Daerah-daerah yang memiliki kemungkinan-kemungkinan besar terjadi bencana itu memang harus menganggarkan, harus,” ujar Presiden usai membuka Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Penanggulangan Bencana Tahun 2023, di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (2/3/2023). Presiden mengatakan, pemda dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) seharusnya sudah dapat menghitung jumlah anggaran yang dibutuhkan sesuai dengan kondisi geografis dan sebaran potensi bencana di daerahnya. “Besarnya berapa? Saya kira daerah bisa mengalkulasi sendiri. Misalnya, daerah yang sering terjadi erupsi gunung berapi, jelas daerah mana jelas. Kalau enggak ada gunung berapi, berarti enggak usah. Daerah-daerah yang ada di garis kebencanaan untuk gempa bumi, di garis mana kan sudah tahu semua, sudah tahu semua,” imbuhnya. Sebelumnya, dalam sambutannya Presiden menyampaikan bahwa saat ini semua negara tengah mewaspadai perubahan iklim yang berpotensi meningkatkan frekuensi bencana. Dia menyebut perubahan iklim itu menyebabkan frekuensi bencana alam di dunia naik drastis. "Indonesia menempati tiga teratas paling rawan bencana,” tambah Presiden. Presiden membeberkan bahwa frekuensi bencana di Indonesia naik 81 persen, dari 1.945 bencana di tahun 2010 menjadi 3.544 bencana di tahun 2022, yang meliputi banjir, letusan gunung berapi, tanah longsor, gempa bumi serta bencana alam dan nonalam lainnya. Untuk itu Presiden pun meminta agar daerah harus mempersiapkan segalanya, mulai dari kesiapsiagaan, waspada hingga mempersiapkan anggarannya. “Oleh sebab itu, siaga dan waspada itu menjadi kunci, baik tahap prabencana, pada tahap tanggap darurat, maupun pascabencana. Semuanya harus disiapkan, semuanya harus dikelola dengan baik,” tutupnya. (yd)

Indonesia
| Kamis, 2 Maret 2023

Lokal

Foto: BINDA Kalbar Dorong Percepatan Vaksinasi dan Perekonomian di Perbatasan | Pifa Net

BINDA Kalbar Dorong Percepatan Vaksinasi dan Perekonomian di Perbatasan

Berita Kalbar, PIFA - Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) Kalimantan Barat mendorong percepatan program vaksinasi sekaligus optimalisasi potensi perekonomian kawasan perbatasan Kalbar-Serawak, Malaysia. Komitmen tersebut diwujudkan dengan pelaksanaan kegiatan vaksinasi di SDN 05 Suruh Tembawang, Entikong, Rabu (9/2/2022). Dalam kegiatan tersebut, Kepala BINDA Kalbar, Brigjen Pol Rudy Tranggono, S.St, M.K beserta jajarannya turun langsung kelapangan. Walau kondisi kesehatannya kurang fit, tak menyurutkan semangat Kabinda untuk memotivasi masyarakat agar mengikuti vaksin dan mensosialisasikan potensi ekonomi di wilayah perbatasan. “Terima kasih kepada Muspika Entikong yang telah mensukseskan kegiatan ini. Kondisi saya sedang kurang sehat, sedikit terasa lemas. Namun, saya paksakan hadir demi rasa cinta kepada masyarakat,” tegas Kabinda.  Menurut Kabinda, vaksinasi bagi masyarakat perbatasan sangat penting. Mengingat, wilayah itu berbatasan langsung dengan Malaysia. Sehingga, harus diantisipasi masuknya virus corona dari negara tetangga. “Warga perbatasan harus waspada dan menangkal masuknya virus dengan cara memperkuat daya tahan tubuh melalui vaksinasi,” pendapatnya. Dalam kesempatan itu, Kabinda mengatakan sepanjang perjalannya melihat begitu besar potensi alam dan pertanian. Jika dikelola dengan maksimal dia optimis mampu menjadi komoditas andalan bagi masyarakat. “Pengembangan potensi alam ini sudah didukung pemerintah dengan pembangunan infrastruktur.  Melalui program Nawacita, Presiden Joko Widodo telah membangun jalan dan infrastruktur mulai dari Aruk, Badau, Jagoi Babang hingga Entikong. Ini komitmen pemerintah memajukan masyarakat perbatasan,” tegasnya.   Program nawacita Presiden Jokowi,  menurut Kabinda sebagai wujud pemerataan pembangunan infrastruktur, dan mensejahterakan masyarakat perbatasan di Indonesia umumnya dan Kalimantan Barat khususnya. “Segala bentuk kegiatan yang telah dilaksanakan para petani merupakan perjuangan dan menjadi andalan Indonesia melalui produk pertanian. Maka, diharapkan petani memiliki daya saing,” harapnya.   Bahkan, menurut Kabinda, negara memiliki harapan besar kepada para petani di perbatasan untuk meningkatkan produksi. Agar, para petani perbatasan mampu merealisasikan komoditas ekspor dengan akses yang lebih dekat PLBN.  “Kami hadir untuk memperkuat teknis kelola pertanian dan peternakan. Upayakan agar tempat penampungan bahan komoditas untuk ekspor keluar melalui PLBN dikelola sendiri. Transaksi melalui perbatasan Entikong akan dipacu agar produk pertanian dapat menjadi komoditas ekspor,” sebutnya. Kabinda memaparkan terdapat sejumlah potensi komoditas yang bisa dikembangkan masyarakat perbatasan. Seperti, beras, buah durian, langsat karet, jeruk, pisang tanduk, batok kelapa, olahan lidah buaya, kopi hingga jenis aneka sayuran.  “Potensi lahan di perbatasan sangat besar. Bisa dikembangkan untuk tanaman palawija, kacang tanah, kacang hijau, sayuran hingga kopi yang dapat memberikan keuntungan ganda dalam satu lahan,” tandasnya.   Sementara itu, Kades Suruh Tembawang, Toni Kristian A. Md mengaku bersyukur kegiatan vaksinasi dan sosialisasi dapat dilaksanakan dan terselenggara dengan lancar. Dia berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan secara berkelanjutan di masyarakat. “Salah satu kendala yang masyarakat hadapi adalah jarak antar dusun yang terlalu jauh. Sementara akses infrastruktur sangat sulit. Namun, berkat kerjasama dan kerja keras semua pihak hingga kegiatan ini terlaksana dengan lancar,” ucapnya. Ditempat yang sama, Kepala Karantina Kelas I Entikong, Yonhki Wahyu Setiawan perlunya kerjasama dan kekompakan seluruh stakeholder dalam menghadapi pandemi Covid-19. Salah satunya dengan mensukseskan kegiatan vaksinasi di masyarakat. “Vaksinasi harus lebih digencarkan. Terutama pada wilayah perbatasan. Mengingat sudah ada virus corona varian omicron yang telah menyebar dan mengancam kesehatan. Mudah-mudahan dalam waktu dekat, seluruh masyarakat perbatasan sudah mendapatkan suntikan vaksin,” harapnya. Hadir dalam kegiatan vaksinasi dan sosialisasi tersebut yakni, Danramil Mayor Arman, Kapolsek Entikong AKP M Rizki Rizal, Kajari Sanggau Rudy, Kepala Puskesmas Entikong Sukarni dan tamu undangan lainnya.

Kalbar
| Kamis, 10 Februari 2022

Sports

Foto: Seleksi Pemain Piala Dunia U-17 2023 Lanjut Bergulir di Palembang dan Bali | Pifa Net

Seleksi Pemain Piala Dunia U-17 2023 Lanjut Bergulir di Palembang dan Bali

PIFA, Sports - Setelah sukses menggelar kegiatan seleksi pemain di Bandung, giliran kota Palembang yang menjadi tuan rumah dalam rangka penyelenggaraan seleksi pemain untuk Timnas U-17 Indonesia yang akan berlaga di Piala Dunia U-17 2023. Pada Jumat (14/7), Ketua Umum PSSI Erick Thohir beserta rombongan, termasuk Wakil Ketua Umum Zainudin Amali, anggota Komite Eksekutif Endri Erawan, Sumardji, Muhammad, dan Vivin Sungkono, Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri, serta Pelatih Tim U-17 Bima Sakti, melakukan kunjungan langsung ke Lapangan Atletik, Jakabaring Sport City (JSC), Palembang, Sumatera Selatan untuk memantau proses seleksi calon pemain Tim U-17 Indonesia. Seleksi pemain Tim U-17 Indonesia dimulai sejak pukul 07.00 WIB dan diikuti oleh 179 peserta dari Provinsi Jambi, Lampung, Sumatera Selatan, Bengkulu, dan Bangka Belitung. "Sesuai arahan dari Presiden Joko Widodo, PSSI telah mengubah konsep rekrutmen Tim U-17 untuk persiapan Piala Dunia U-17. Selain itu, tim ini juga dipersiapkan untuk jangka panjang, termasuk Piala Dunia U-20 pada tahun 2025. Oleh karena itu, selain dari para pemain yang sedang menjalani pelatihan di Jakarta, PSSI memberikan kesempatan kepada bakat-bakat di 12 kota dan sekitarnya untuk memberikan yang terbaik dan menjadi bagian dari Tim Nasional Indonesia," ungkap Erick Thohir. Seperti dikutip PIFA dari laman resmi PSSI. "Erick Thohir juga menambahkan bahwa Presiden Jokowi telah memerintahkan untuk memberikan apresiasi kepada peserta seleksi dengan memberikan tiket gratis untuk menonton pertandingan Piala Dunia U-17 nanti," tambahnya. Salah satu persyaratan bagi peserta seleksi adalah kelahiran antara 1 Januari 2006 hingga 31 Desember 2007, dengan direkomendasikan oleh Asprov PSSI dan klub masing-masing. Selain itu, tinggi badan peserta minimal 170 sentimeter, dan hasil tes VO2Max harus sesuai dengan standar untuk posisi permainan yang diinginkan. Asosiasi Provinsi PSSI Sumsel berharap agar pemain muda asal Sumatera Selatan dapat lolos dalam Seleksi Nasional dan berkesempatan untuk memperkuat timnas U-17 di masa mendatang. Setelah seleksi di Palembang, Bali menjadi tujuan berikutnya dalam rangkaian seleksi Tim U-17 Indonesia. Uniknya, seleksi di Bali akan berlangsung selama dua hari, dengan rencana kehadiran ribuan peserta. Setelah Bali, seleksi akan dilanjutkan di Tangerang, Samarinda, DKI Jakarta, Surakarta, Banjarmasin, Medan, Surabaya, Manado, dan Makassar. Kota-kota ini juga akan menjadi tempat penyelenggaraan seleksi serupa dalam upaya mencari pemain-pemain berbakat untuk mewakili Tim U-17 Indonesia. (hs)

Indonesia
| Sabtu, 15 Juli 2023
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5