Foto: Dok. PSSI

Berita Sports, PIFA - Piala KSAD Liga Santri PSSI 2022 resmi dibuka oleh KSAD Jenderal Dudung Abdurachman di Stadion Merdeka, Jombang, pada Senin (20/6) sore. Tampak hadir dalam pembukaan, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawangsa, Ketum PSSI Mochamad Iriawan, Waketum Iwan Budianto, Sekjen Yunus Nusi, Exco Haruma Sumitro, dan Ahmad Riyadh.

Laga pembuka ajang tersebut mempertemukan santri asal Pondon Pesantrem Tebu Ireng , Jombang dan Pesantren Bahrum Ulum, Tambak Beras, Jombang.

Ada yang menarik dari pembukaan Liga Santri itu. Sebelum laga dimulai disuguhkan atraksi udara pesawat TNI-AL, marching band dari SMA Taruna Brawijaya, Kediri, dan Taruma Akademi Militer, Magelang.

Dalam keteranganya Iriawan berharap Liga Santri ini akan menghasilkan pemain berkualitas yang dikemudian hari bisa memperkuat tim nasional.

“Kita lihat kiper Nadeo Argawinata, Witan Sulaiman, Evan Dimas dll. Mereka semua pernah jadi santri. Kini mereka menjadi pemain nasional,” pungkas Iriawan, dikutip dari laman pssi.org.

Diketahui, Liga Santri akan dimulai di kabupaten/kota dulu baru beranjak ke provinsi. Setelah itu berlanjut ke tingkat nasional yang dikoordinir langsung oleh PSSI.

Dalam situs resminya, PSSI mengatakan laga penutupan akan digelar di Stadion Gelora Bung Karno dan dihadiri oleh Presiden Joko Widodo. (yd)

Berita Sports, PIFA - Piala KSAD Liga Santri PSSI 2022 resmi dibuka oleh KSAD Jenderal Dudung Abdurachman di Stadion Merdeka, Jombang, pada Senin (20/6) sore. Tampak hadir dalam pembukaan, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawangsa, Ketum PSSI Mochamad Iriawan, Waketum Iwan Budianto, Sekjen Yunus Nusi, Exco Haruma Sumitro, dan Ahmad Riyadh.

Laga pembuka ajang tersebut mempertemukan santri asal Pondon Pesantrem Tebu Ireng , Jombang dan Pesantren Bahrum Ulum, Tambak Beras, Jombang.

Ada yang menarik dari pembukaan Liga Santri itu. Sebelum laga dimulai disuguhkan atraksi udara pesawat TNI-AL, marching band dari SMA Taruna Brawijaya, Kediri, dan Taruma Akademi Militer, Magelang.

Dalam keteranganya Iriawan berharap Liga Santri ini akan menghasilkan pemain berkualitas yang dikemudian hari bisa memperkuat tim nasional.

“Kita lihat kiper Nadeo Argawinata, Witan Sulaiman, Evan Dimas dll. Mereka semua pernah jadi santri. Kini mereka menjadi pemain nasional,” pungkas Iriawan, dikutip dari laman pssi.org.

Diketahui, Liga Santri akan dimulai di kabupaten/kota dulu baru beranjak ke provinsi. Setelah itu berlanjut ke tingkat nasional yang dikoordinir langsung oleh PSSI.

Dalam situs resminya, PSSI mengatakan laga penutupan akan digelar di Stadion Gelora Bung Karno dan dihadiri oleh Presiden Joko Widodo. (yd)

0

0

You can share on :

0 Komentar