Antony Menangis Haru Usai Resmi Tinggalkan Manchester United dan Gabung Real Betis
Sports | Rabu, 3 September 2025
PIFA, Sports – Winger asal Brasil, Antony, resmi meninggalkan Manchester United dan bergabung dengan Real Betis secara permanen. Kepindahan ini ditebus dengan biaya transfer 22 juta euro (Rp378 miliar) ditambah bonus hingga 3 juta euro.
Dalam perkenalan resminya sebagai pemain tetap Real Betis pada Rabu (3/9) waktu Indonesia, Antony tak kuasa menahan tangis. Ia mengungkapkan betapa sulitnya situasi yang ia alami di Manchester United, di mana ia sempat berlatih terpisah dari skuad utama.
“Hanya keluarga saya yang tahu betapa sulitnya berada di sana, berlatih terpisah. Tapi saya tahu momen luar biasa ini akan datang,” ujar Antony sambil menangis, dikutip dari siaran resmi klub.
Kepindahan Antony sempat tertunda pada Jumat lalu, namun akhirnya tuntas menjelang penutupan bursa transfer, Senin waktu setempat. Menurut laporan ESPN, selain biaya transfer, terdapat klausul yang memberi Manchester United 50 persen dari nilai penjualan Antony jika Betis melepasnya di masa depan.
Lupakan Masa Sulit di United
Antony sebenarnya masih memiliki sisa kontrak dua tahun di Old Trafford setelah direkrut dari Ajax pada 2022 dengan mahar 95 juta euro, menjadikannya rekrutan termahal kedua dalam sejarah klub setelah Paul Pogba.
Namun, ia tak masuk dalam rencana pelatih baru, Ruben Amorim, sehingga tidak dibawa ke tur pramusim dan hanya berlatih terpisah di pusat latihan Carrington. Situasi tersebut mendorong Antony untuk mencari pelabuhan baru.
Betis kemudian memanfaatkan situasi itu dengan meminjam Antony pada paruh kedua musim lalu. Penampilannya terbukti impresif dengan sembilan gol dari 26 laga, termasuk membawa Betis lolos ke final UEFA Conference League. Performa tersebut membuat klub asal Sevilla itu yakin untuk mempermanenkannya.
“Saya tidak sabar mengenakan seragam Betis lagi. Saya hanya bisa berterima kasih kepada semua pihak yang membuatnya terjadi,” ucap Antony penuh semangat.
Merasa Dihargai di Sevilla
Dalam kesempatan yang sama, Antony juga membandingkan kehidupannya di Sevilla dengan Manchester. Ia merasa lebih bahagia dan mendapat cinta yang besar dari fans Betis.
“Betapa bedanya! Sevilla lebih indah daripada Manchester. Saya akhirnya di sini. Saya bahkan sulit tidur setelah melihat begitu banyak cinta dari fans Betis. Ada orang yang menunggu di rumah saya pukul dua pagi,” ungkap pemain berusia 25 tahun itu.
Selama tiga musim membela Manchester United, Antony mencatatkan 96 penampilan dan 12 gol, namun gagal memenuhi ekspektasi besar yang dibebankan padanya.
“Diperhatikan adalah hal yang sangat penting bagi saya, itu sesuatu yang tidak bisa dibeli dengan uang,” katanya.
“Betis selalu pilihan pertama saya, dan itu sebabnya saya menunggu hingga hari terakhir untuk kembali. Sekarang saya bahagia di klub dan kota yang saya cintai," tutup Antony.