Gran Max Terguling di Arteri Supadio, Tiga Orang Luka-Luka, Satu Kritis. (Polres Kubu Raya)

Gran Max Terguling di Arteri Supadio, Tiga Orang Luka-Luka, Satu Kritis. (Polres Kubu Raya)

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalGran Max Terguling di Arteri Supadio, Tiga Orang Luka-Luka, Satu Kritis

Gran Max Terguling di Arteri Supadio, Tiga Orang Luka-Luka, Satu Kritis

Kubu Raya | Sabtu, 21 Juni 2025

PIFA, Kubu Raya - Kecelakaan lalu lintas tunggal terjadi di Jalan Arteri Supadio, tepatnya di depan PT Jaga Aman Sarana, Desa Arang Limbung, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, pada Jumat malam (19/6/2025). Sebuah mobil Daihatsu Gran Max dengan nomor polisi KB 8561 ME terguling setelah menabrak median jalan, menyebabkan tiga orang mengalami luka-luka, salah satunya kritis.

Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade, membenarkan kejadian tersebut atas nama Kasat Lantas Polres Kubu Raya, AKP Supriyanto. Ia menjelaskan bahwa mobil Gran Max dikemudikan oleh Solihin (31), warga Desa Rasau Jaya Umum. Mobil tersebut tengah melaju dari arah Supadio menuju Kota Pontianak.

“Sesampainya di lokasi kejadian, diduga pengemudi tidak mampu mengendalikan laju kendaraan sehingga keluar jalur dan menabrak median jalan. Kendaraan kemudian terguling di sisi jalan,” ujar Aiptu Ade, Sabtu (21/6/2025).

Akibat insiden tersebut, Solihin mengalami luka lecet di kaki kanan. Dua penumpangnya, Andre (16) dan Injan (17), keduanya warga Punggur, Kecamatan Sungai Kakap, mengalami luka serius. Andre menderita luka di bagian kepala dan kaki, sementara Injan dilaporkan mengalami luka berat dan dalam kondisi tidak sadarkan diri.

Kedua korban telah dilarikan ke Rumah Sakit TNI AU Dr. M. Sutomo, Kubu Raya, untuk mendapatkan perawatan intensif.

Unit Gakkum Satlantas Polres Kubu Raya telah mengamankan kendaraan sebagai barang bukti untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut.

Pihak kepolisian kembali mengingatkan kepada para pengendara agar selalu waspada dan berhati-hati saat berkendara.


“Pastikan kondisi kendaraan dalam keadaan layak jalan dan jangan memaksakan diri mengemudi jika lelah atau mengantuk,” tegas Aiptu Ade.

Rekomendasi

Foto:   Cristiano Ronaldo Antar Portugal Juara UEFA Nations League 2024/2025, Tambah Koleksi Trofi Jadi 34 | Pifa Net

Cristiano Ronaldo Antar Portugal Juara UEFA Nations League 2024/2025, Tambah Koleksi Trofi Jadi 34

Sports
| Senin, 9 Juni 2025
Foto: Nikita Mirzani Jadi Tersangka Dugaan Pemerasan, Tegaskan Tak Gentar | Pifa Net

Nikita Mirzani Jadi Tersangka Dugaan Pemerasan, Tegaskan Tak Gentar

Jakarta
| Minggu, 23 Februari 2025
Foto: Polres Sekadau Kawal Mediasi Karyawan dan Manajemen PT. BSL | Pifa Net

Polres Sekadau Kawal Mediasi Karyawan dan Manajemen PT. BSL

Sekadau
| Rabu, 8 Januari 2025
Foto: Berita Duka! Ayah Baim Wong, Johnny Djaelani Meninggal Dunia | Pifa Net

Berita Duka! Ayah Baim Wong, Johnny Djaelani Meninggal Dunia

Jakarta
| Selasa, 7 Januari 2025
Foto: Polisi Amankan Dua Anak di Bawah Umur Bawa Perlengkapan Panahan di Pontianak | Pifa Net

Polisi Amankan Dua Anak di Bawah Umur Bawa Perlengkapan Panahan di Pontianak

Pontianak
| Kamis, 27 Maret 2025
Foto: BBC Ungkap VAR sudah Buat 13 Kesalahan di Premier League Musim Ini | Pifa Net

BBC Ungkap VAR sudah Buat 13 Kesalahan di Premier League Musim Ini

Inggris
| Rabu, 5 Februari 2025
Foto: Industri Ekspor Jabar Tertekan Gempuran Tarif AS, Ekonom Desak Strategi Nasional yang Konkret | Pifa Net

Industri Ekspor Jabar Tertekan Gempuran Tarif AS, Ekonom Desak Strategi Nasional yang Konkret

Nasional
| Kamis, 22 Mei 2025
Foto: GEAR ULTIMA Motor Kuat, Hebat, No Debat | Pifa Net

GEAR ULTIMA Motor Kuat, Hebat, No Debat

Indonesia
| Sabtu, 8 Maret 2025
Foto: Menkes Budi Letakkan Batu Pertama RSUD Tuan Besar Syarif Idris Kubu Raya, Resmi Naik Status Jadi Tipe C | Pifa Net

Menkes Budi Letakkan Batu Pertama RSUD Tuan Besar Syarif Idris Kubu Raya, Resmi Naik Status Jadi Tipe C

Kubu Raya
| Rabu, 16 April 2025
Foto: Kurang Lebih, Ini Perbandingan Shin Tae-yong vs Indra Sjafri saat Tukangi Timnas U-20 | Pifa Net

Kurang Lebih, Ini Perbandingan Shin Tae-yong vs Indra Sjafri saat Tukangi Timnas U-20

Indonesia
| Senin, 17 Februari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Sutarmidji Janji Anggarkan Bantuan untuk Kesenian Jawa di Sanggau! | Pifa Net

Sutarmidji Janji Anggarkan Bantuan untuk Kesenian Jawa di Sanggau!

PIFA, Lokal - Calon Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) nomor urut 1, Sutarmidji, menggelar silaturahmi dan sosialisasi bersama masyarakat Sanggau di Sekretariat Paguyuban Guyub, Gawe, Guno (G3), Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, Selasa (29/10) malam. Pada acara ini, Sutarmidji membuka ruang dialog dengan para pegiat budaya Jawa yang melestarikan kesenian kuda lumping dan wayang kulit.Hadir dalam acara tersebut perwakilan PCNU Sanggau, Gerakan Pemuda Ansor, Banser, serta Paguyuban G3 dari berbagai kecamatan di Kabupaten Sanggau, bersama masyarakat setempat. Dalam pidatonya, Sutarmidji memaparkan visi dan programnya yang telah ia jalankan pada periode pertama serta rencana yang akan dilanjutkan jika kembali terpilih.Ngateno, Ketua Paguyuban G3 Kecamatan Kapuas sekaligus tuan rumah, menyampaikan apresiasinya atas kehadiran Sutarmidji. Ngateno menjelaskan bahwa budaya kuda lumping yang memiliki sekitar 30 grup di Sanggau, bersama dengan satu grup wayang kulit, merupakan bagian dari pelestarian budaya Jawa di daerah tersebut."Kami berharap ada perhatian yang lebih besar bagi pegiat budaya ini, karena banyak alat yang sudah tua atau tidak lengkap," ungkap Ngateno.Ngateno menyoroti perlunya bantuan peralatan bagi kelompok kesenian ini. Ia mengungkapkan bahwa beberapa gamelan kuda lumping dibuat dari tiang listrik karena minimnya dukungan."Semoga dengan terpilihnya Sutarmidji kembali, aspirasi ini bisa terakomodasi, karena budaya ini bukan sekadar hiburan, tetapi juga tuntunan," imbuhnya.Ngateno pun mengajak masyarakat untuk mendukung pasangan Sutarmidji-Didi Haryono (Midji-Didi) di Pemilihan Gubernur Kalbar mendatang. Ia menyatakan keyakinannya bahwa pasangan ini adalah pilihan terbaik untuk meneruskan kemajuan Kalbar."Saya harap semua mendukung dan mendoakan beliau," ujarnya.Sutarmidji menanggapi aspirasi ini dengan komitmen untuk terus mendukung perkembangan seni budaya yang beragam di Kalbar. Ia menyebut adanya Kementerian Kebudayaan dalam kabinet yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto sebagai peluang besar untuk mendukung seni budaya lokal."Sekarang sudah ada Kementerian Kebudayaan, jadi kita bisa menganggarkan bantuan untuk kesenian," ungkap Sutarmidji, yang juga memiliki hubungan dekat dengan Menteri Kebudayaan, Fadli Zon.Sebagai penutup, Sutarmidji menyatakan akan memperhatikan berbagai aspirasi budaya, tak hanya seni budaya Jawa namun juga dari berbagai etnis lain. Ia berharap dukungan masyarakat Sanggau mampu memperkuat komitmennya dalam pelestarian budaya.

Kalbar
| Rabu, 30 Oktober 2024

Lifestyle

Foto: Mengenal Daddy Issues dan Cara Mengatasinya | Pifa Net

Mengenal Daddy Issues dan Cara Mengatasinya

PIFA, Lifestyle - Daddy Issues adalah istilah yang semakin populer dalam dunia psikologi, merujuk pada kesulitan emosional dan psikologis yang muncul akibat hubungan yang tidak sehat antara seorang anak dan ayahnya. Hubungan orang tua-anak yang terganggu bisa menghasilkan ketidakpercayaan dan ketidakpastian yang berdampak dalam kehidupan dewasa anak tersebut. Arti Daddy Issues Daddy Issues mencerminkan permasalahan emosional dan psikologis yang berkembang akibat hubungan yang kurang sehat dengan figur ayah. Menurut sumber yang dikutip dari Marriage, jenis trauma ini melibatkan gangguan keterikatan yang memengaruhi perempuan maupun laki-laki. Daddy Issues menjadi gambaran tentang bagaimana hubungan seseorang dengan ayahnya mempengaruhi hubungan dan kehidupan dewasanya. Anak-anak yang memiliki hubungan yang buruk dengan ayahnya selama masa kanak-kanak mungkin akan mengalami kesulitan dalam menjalin hubungan yang sehat dengan orang lain ketika dewasa. Hal ini disebabkan oleh pengembangan gaya atau sikap yang dipelajari dari hubungan yang tidak sehat dengan ayah mereka. Ciri-ciri Daddy Issues Menurut laman Verwell Mind, ada beberapa ciri-ciri yang seringkali muncul pada seseorang yang mengalami daddy issues: 1. Takut Akan Pengabaian: Mereka mungkin cenderung terlalu ingin menjalin hubungan, bahkan beralih dari satu hubungan ke hubungan lain karena takut akan kesendirian. 2. Selalu Butuh Kepastian: Sering kali merasa perlu mempertanyakan cinta pasangan mereka secara berlebihan, muncul dari ketakutan ditinggalkan karena kebutuhan yang tidak terpuaskan untuk menerima cinta. 3. Suka Cemburuan: Seseorang dengan daddy issues seringkali cemas bahwa pasangannya akan selingkuh atau membayangkan bahwa pasangan mereka digoda oleh orang lain. 4. Cenderung Suka Pasangan Pria yang Lebih Tua: Seringkali tertarik pada pasangan yang lebih tua, sebagai upaya untuk menggantikan peran ayah yang hilang. Penyebab Daddy Issues Beberapa faktor yang mungkin menyebabkan daddy issues meliputi: 1. Hubungan yang Sangat Dekat yang Tak Sehat: Ketika hubungan antara ayah dan anak terlalu dekat hingga mencapai tingkat yang tidak sehat, bisa mengakibatkan pelecehan emosional atau seksual pada anak. 2. Ayah yang Jarang Terlibat dalam Keluarga: Ayah yang lebih banyak bekerja dan tidak terlibat dalam kehidupan keluarga secara emosional maupun fisik. 3. Mengalami Pelecehan Seksual: Pelecehan seksual di masa kecil bisa menyebabkan perasaan rumit, termasuk perasaan cinta dan rasa sakit yang saling bersaing. Cara Mengatasi Daddy Issues Untuk mengatasi daddy issues, yang paling efektif adalah mencari bantuan dari seorang ahli kesehatan mental. Terapis akan membantu individu mengenali perilaku dan emosi disfungsional yang berkaitan dengan daddy issues, serta memberikan keterampilan yang diperlukan untuk membangun hubungan yang lebih sehat dan mengatasi masalah yang personal. Terapi adalah langkah yang penting dalam pemulihan dan pertumbuhan pribadi bagi individu yang mengalami daddy issues. Dengan kesadaran dan bantuan yang tepat, seseorang yang mengalami daddy issues dapat memulai perjalanan untuk memahami diri mereka sendiri dan mengembangkan hubungan yang lebih sehat dan berkelanjutan dengan orang lain. (b)

Indonesia
| Selasa, 31 Oktober 2023

Lokal

Foto: Eks Pejabat Bank Kalbar Ditangkap Terjerat Korupsi Pemberian Kredit | Pifa Net

Eks Pejabat Bank Kalbar Ditangkap Terjerat Korupsi Pemberian Kredit

Berita Lokal, PIFA - Eks Kepala Seksi (Kasi) Kredit Bank Kalbar Cabang Flamboyan berinisial F, ditangkap atas dugaan tindak pidana korupsi pemberian kredit pengadaan bangunan Rumah Sakit Serawai, Kabupaten Sintang, tahun 2017. Kepala Kejaksaan Negeri Pontianak Wahyudi mengatakan, penetapan tersangka F setelah melalui serangkaian penyelidikan dan penyidikan sejak 2021. “Kami telah menahan seorang berinisial F terkait tindak pidana korupsi pemberian kredit pengadaan bangunan rumah sakit,” kata Wahyudi, Kamis (18/8/2022). Kronologi pidana itu, jelas Wahyudi, berawal debitur dalam hal ini perusahaan melakukan kredit kepada salah satu bank di Pontianak. Kredit tersebut untuk mengerjakan pembangunan Rumah Sakit Serawai. Selanjutnya, tersangka F selaku Kasi Kredit seharusnya melakukan pemotongan setiap termin, namun tidak dilakukan sehingga loss ke debitur. "Perbuatan F ini membuat bank tersebut mengalami kerugian Rp5,5 miliar,” kata Wahyudi. Dia menegaskan, pihaknya saat ini masih melalukan pendalaman dan kemungkinan tersangka lain. Sementara tersangka F, langsung ditahan di Rutan Kelas II A Pontianak selama 20 hari ke depan. (ap)

Kalbar
| Jumat, 19 Agustus 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5