Ilustrasi. Peserta pesta Gay di Puncak Bogor reaktif HIV dan Sifilis. (iStockphoto/atakan)

Ilustrasi. Peserta pesta Gay di Puncak Bogor reaktif HIV dan Sifilis. (iStockphoto/atakan)

Berandascoped-by-BerandaNasionalscoped-by-NasionalPesta Gay Berkedok Family Gathering di Puncak Bogor Terbongkar, 30 Orang Reaktif HIV dan Sifilis

Pesta Gay Berkedok Family Gathering di Puncak Bogor Terbongkar, 30 Orang Reaktif HIV dan Sifilis

Pontianak | Rabu, 25 Juni 2025

PIFA, Nasional - Sebuah pesta sesama jenis berkedok family gathering yang digelar di salah satu vila di kawasan Megamendung, Puncak, Bogor, Jawa Barat, terbongkar setelah polisi melakukan penggerebekan pada Minggu (22/6/2025). Dari 75 orang yang diamankan, 30 di antaranya dinyatakan reaktif HIV dan sifilis berdasarkan hasil tes kesehatan awal.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, Fusia Meidiyawaty, menyebut bahwa dari 75 peserta yang diperiksa, “sebagian ada yang reaktif HIV, ada yang reaktif sifilis, dan ada yang nonreaktif keduanya. (Jumlahnya) 30 orang yang reaktif dan 45 yang nonreaktif,” ujarnya, Selasa (24/6), mengutip detikcom.

Fusia menambahkan, hanya sebagian kecil peserta yang berasal dari wilayah Bogor. Mereka yang dinyatakan reaktif akan mendapatkan pemeriksaan lanjutan di puskesmas sesuai domisili. “Penanganan pasien yang reaktif di wilayah Kabupaten Bogor akan dilakukan oleh puskesmas Kabupaten Bogor, sementara yang dari luar daerah akan dikoordinasikan ke dinas kesehatan masing-masing,” katanya.

Pesta tersebut dihadiri oleh peserta dari berbagai usia, mulai dari 21 hingga 50 tahun. Kasat Reskrim Polres Bogor, AKP Teguh Kumara, menjelaskan bahwa pesta diselenggarakan oleh panitia yang menyebarkan undangan bertema family gathering melalui media sosial. Para peserta dikenakan biaya sebesar Rp200 ribu dan acara diisi dengan pentas hiburan seperti lomba menyanyi dan menari.

Meskipun telah diterbitkan laporan polisi, Teguh menyatakan belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka. Namun, polisi telah memeriksa empat orang panitia yang ikut diamankan dari total 75 peserta. Teguh menyebut para panitia bisa dijerat dengan Pasal 33 jo Pasal 7 dan/atau Pasal 36 jo Pasal 10 Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi, serta Pasal 296 KUHP.

Menanggapi kejadian ini, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menyatakan keprihatinannya. Ketua PBNU, Fahrur A Rozi, menilai perilaku tersebut tidak hanya bertentangan dengan ajaran agama, tetapi juga membahayakan kesehatan masyarakat. “Ini sangat memprihatinkan, di negara kita sudah jelas bahwa gay dilarang oleh pemerintah dan bertentangan dengan ajaran semua agama di Indonesia,” tegasnya.

Fahrur juga menyerukan agar penegakan hukum dilakukan secara maksimal untuk memberikan efek jera dan mencegah terulangnya kasus serupa. Ia menekankan pentingnya pendidikan karakter dari keluarga hingga masyarakat, serta peran tokoh agama dalam mencegah perilaku menyimpang.

Rekomendasi

Foto: Kembali ke Tanah Air Hari Ini, Timnas Indonesia Bakal Fokus Hadapi Bahrain | Pifa Net

Kembali ke Tanah Air Hari Ini, Timnas Indonesia Bakal Fokus Hadapi Bahrain

Indonesia
| Jumat, 21 Maret 2025
Foto: 490 Anak Palestina Tewas dalam 20 Hari, Gaza Sebut Israel Lakukan Genosida | Pifa Net

490 Anak Palestina Tewas dalam 20 Hari, Gaza Sebut Israel Lakukan Genosida

Israel
| Senin, 7 April 2025
Foto: Hasil Liga Eropa: Gagal Menang vs Sociedad, MU Kehabisan Bensin di 30 Menit Terakhir  | Pifa Net

Hasil Liga Eropa: Gagal Menang vs Sociedad, MU Kehabisan Bensin di 30 Menit Terakhir

Inggris
| Jumat, 7 Maret 2025
Foto: Bolehkah Minum Air Es Saat Berbuka Puasa? Ini Penjelasannya | Pifa Net

Bolehkah Minum Air Es Saat Berbuka Puasa? Ini Penjelasannya

Indonesia
| Selasa, 18 Maret 2025
Foto: Kristo Immanuel Debut sebagai Sutradara Lewat Film Tinggal Meninggal | Pifa Net

Kristo Immanuel Debut sebagai Sutradara Lewat Film Tinggal Meninggal

Indonesia
| Kamis, 6 Maret 2025
Foto: Akhirnya! AC Milan Menang Usai 3 Laga Terpuruk, Masih Ada Peluang Main di UECL? | Pifa Net

Akhirnya! AC Milan Menang Usai 3 Laga Terpuruk, Masih Ada Peluang Main di UECL?

Italia
| Sabtu, 12 April 2025
Foto: Pelajar dan Seniman di Pontianak Warnai Taman Budaya Lewat Mural | Pifa Net

Pelajar dan Seniman di Pontianak Warnai Taman Budaya Lewat Mural

Pontianak
| Kamis, 15 Mei 2025
Foto: Meta Perketat Aturan, PHK Karyawan yang Terlibat Kebocoran Data | Pifa Net

Meta Perketat Aturan, PHK Karyawan yang Terlibat Kebocoran Data

Amerika Serikat
| Sabtu, 1 Maret 2025
Foto:  Manchester United Capai Kesepakatan Boyong Matheus Cunha dari Wolves Senilai Rp1,6 Triliun | Pifa Net

Manchester United Capai Kesepakatan Boyong Matheus Cunha dari Wolves Senilai Rp1,6 Triliun

Sports
| Rabu, 28 Mei 2025
Foto: AHY Kembali Terpilih sebagai Ketua Umum Partai Demokrat Periode 2025-2030 | Pifa Net

AHY Kembali Terpilih sebagai Ketua Umum Partai Demokrat Periode 2025-2030

Indonesia
| Selasa, 25 Februari 2025

Berita Terkait

Nasional

Foto: Lakukan Media Briefing, DJP Beri Informasi Pajak Terkini | Pifa Net

Lakukan Media Briefing, DJP Beri Informasi Pajak Terkini

Berita Nasional, PIFA - Direktorat Jenderal pajak (DJP) baru saja melakukan media briefing untuk memberikan informasi perpajakan terkini kepada awak media. Materi disampaikan langsung oleh Direktur Jenderal Pajak Suryo Utomo dengan didampingi jajarannya. “Hari ini, kami mencoba untuk menyampaikan beberapa update ataupun penambahan penjelasan (atas) beberapa isu yang kemarin beredar di publik secara umum agar terdapat kesamaan persepsi kebijakan perpajakan,” kata Dirjen Pajak di media center Kantor Pusat DJP. Pertama, Dirjen Pajak menyampaikan kembali pilar-pilar reformasi perpajakan, yakni pilar organisasi, SDM, IT dan basis data, proses bisnis, dan peraturan perundang-undangan. Melalui perbaikan-perbaikan yang dilakukan dalam koridor reformasi perpajakan tersebut, salah satu hasil dari keberhasilan tersebut tecermin pada keberhasilan DJP mencapai target penerimaan pajak dua tahun terakhir. Pada pilar peraturan perundang-undangan, perbaikan regulasi telah dilakukan dengan terbitnya Undang-Undang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP). Untuk mengelaborasi undang-undang tersebut, pemerintah juga telah menerbitkan satu peraturan pemerintah (PP) di bidang Pajak Penghasilan (PPh), satu di bidang ketentuan umum dan tata cara perpajakan, dan dua di bidang Pajak Pertambahan Nilai (PPN), yakni, PP-55/2022, PP50/2022, PP-44/2022, dan PP-49/2022. “Saya perlu tekankan bahwa pengaturan dalam keempat peraturan pemerintah ini bukanlah pengaturan baru melainkan pelaksanaan atau elaborasi dari UU HPP sehingga tidak lepas dari UU HPP,” kata Suryo. Terkait ketentuan perlakuan PPh atas natura/kenikmatan, Dirjen Pajak menegaskan bahwa mekanisme natura/kenikmatan yang diatur dalam UU HPP dan PP-55/2022, yakni menjadi dapat dibebankan dan menjadi objek PPh (taxable and deductible) bertujuan meningkatkan keadilan dan lebih tepat sasaran. Suryo menjamin mekanisme ini tidak akan mengganggu pekerja yang selama ini mendapat fasilitas yang menunjang pekerjaannya. Saat ini DJP sedang menyusun rancangan peraturan menteri keuangan untuk mengatur lebih lanjut natura/kenikmatan yang dikecualikan dari pengenaan PPh. Rencana natura/kenikmatan yang akan dikecualikan antara lain, bingkisan dengan batasan tertentu, peralatan dan fasilitas kerja Nomor SP- 2/2023 seperti laptop dan ponsel, fasilitas kendaraan yang diterima oleh selain pegawai jabatan manajerial, fasilitas pelayanan kesehatan, dan lain-lain. Selanjutnya, disampaikan pula rencana simplifikasi pengaturan atas penghitungan PPh pasal 21. Nantinya, mekanisme penghitungan PPh pasal 21 yang selama ini dirasa membingungkan karena memiliki kurang lebih 400 skenario penghasilan, diubah menggunakan skema tarif efektif (TER). Tarif efektif ini akan tersedia dalam tiga tabel tarif yang sudah memperhitungkan Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP) bagi setiap jenis status PTKP. Skema ini akan memudahkan penghitungan karena wajib pajak tinggal mengalikan tarif efektif tersebut dengan penghasilan bruto setiap masa pajaknya. Informasi berikutnya terkait Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang telah terintegrasi dengan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Sampai dengan 8 Januari 2023 dinyatakan sudah ada 53 juta NIK terintegrasi dengan NPWP dari total 69 juta NIK. Dirjen Pajak mengimbau wajib pajak orang pribadi dalam negeri segera melakukan pemadanan NIK sebagai NPWP melalui portal djponline www.pajak.go.id agar manfaat integrasi dapat segera dirasakan. Selain itu, Dirjen juga menyampaikan realisasi SPT Tahunan tahun pajak 2022. Mulai 1 Januari 2023 sampai dengan hari ini, pukul 08.05 WIB, DJP sudah menerima 194.122 SPT Tahunan orang pribadi dan 9.416 SPT Tahunan badan. “Untuk SPT Tahunan 2022 sendiri, selama tahun 2022, SPT yang disampaikan ke DJP ada 17,20 juta SPT, meningkat dari SPT Tahunan 2021 yang sebanyak 16,46 juta SPT,” pungkas Suryo. Dalam kegiatan ini, turut hadir Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang Kepatuhan Pajak Yon Arsal, Staf Khusus Menteri Keuangan Bidang Komunikasi Strategis Yustinus Prastowo, Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat Neilmaldrin Noor, Direktur Peraturan Perpajakan I Hestu Yoga Saksama, Direktur Potensi, Kepatuhan, dan Penerimaan Ihsan Priyawibawa, Direktur Ekstensifikasi dan Penilaian Perpajakan Aim Nursalim Saleh, dan Plt. Direktur Peraturan Perpajakan II Teguh Budiharto.

Jakarta
| Rabu, 11 Januari 2023

Nasional

Foto: Tujuan Pembangunan Infrastruktur yang Getol di Era Presiden Jokowi | Pifa Net

Tujuan Pembangunan Infrastruktur yang Getol di Era Presiden Jokowi

Berita Nasional, PIFA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui akun Instagram resminya mengungkapkan tujuan pembangunan yang getol di era pemerintahannya. Menurutnya, tujuan pembangunan infrastruktur sekian tahun terakhir dalam rangka perwujudan konektivitas nasional dan Indonesia Maju ini tak hanya untuk kepentingan ekonomi saja. Jokowi menyebut, tujuan pembangunan juga untuk mempercepat pelayanan pendidikan, kesehatan, budaya, digital, dan sektor lainnya. “Segenap ikhtiar pembangunan ini bukan untuk kepentingan ekonomi semata, melainkan untuk merangkai negara kita yang sangat besar ini. Dengan konektivitas itulah kita mempercepat pelayanan pendidikan, kesehatan, mendukung sinergi budaya nusantara, memperkokoh persatuan dan kesatuan kita, serta menjadi pondasi bagi menuju Indonesia Maju,” ungkapnya, dikutip dari Intagram @jokowi, Sabtu (4/12). Sebelumnya, melalui Channel YoTube resminya, Jokowi mengatakan dalam lima tahun terakhir ini Pemerintah telah bekerja keras membangun konektivitas nasional. Pembangunan konektivitas nasional melalui infrasturuktur tak hanya dilakukan pada satu atau dua sektor saja. Pemerintah juga membangun infrastruktur digital yang menghubungkan seluruh pelosok nusantara melalui tol langit, lanjut dia. “Selain melalui tol laut, melalui rel kereta api, pembangunan jalan tol, pembangunan jalan-jalan di perbatasan, pembangunan bandara, pembangunan pelabuhan-pelabuhan, kita juga membangun konektivitas digital yang menghubungkan seluruh pelosok nusantara melalui tol langit,” pungkasnya. Soal konektivitas dan ekonimi digital, angka penetrasi internet di Indonesia telah meningkat pesat dari 43 persen tahun 2015 menjadi 74 persen pada 2020 lalu. Menurutnya, pada tahun 2021 ini merupakan momentum Indonesia untuk bangkit. “Jika kita mampu melewati masa krisis ini dengan baik. Bertransformasi, negara kita menjadi sebuah kekuatan ekonomi baru, semakin tangguh dan menjadi negara maju,” imbuh Jokowi. (YD)

Jakarta
| Sabtu, 4 Desember 2021

Internasional

Foto: Pilpres Timor Leste: Penerima Nobel Jose Ramos-Horta Deklarasikan Kemenangan  | Pifa Net

Pilpres Timor Leste: Penerima Nobel Jose Ramos-Horta Deklarasikan Kemenangan 

Berita Internasional, PIFA - Pemilihan Umum Presiden Timor Leste menjelang akhir prosesnya. Dilansir dari CNN Indonesia, pada hari Kamis (21/4) Pemimpin gerakan independen dan penerima Nobel, Jose Ramos Horta telah mendeklarasikan kemenangannya dalam pemilihan presiden Timor Leste. Timor Leste resmi menggelar pemilihan presiden pilpres pada hari Sabtu (19/3) lalu. Sebanyak 1,4 juta warga telah menentukan suaranya. Jika biasanya pilpres diperebutkan oleh 2 hingga 3 pasangan, Presiden Timor Leste diperebutkan oleh 16 kandidat.  Beberapa kandidat tersebut yakni Presiden yang menjabat saat ini Francisco "Lu Olo" Guterres, mantan komandan pasukan pertahanan Lere Anan Timur, pemenang Hadiah Nobel Jose Ramos-Horta, ada juga pendeta Katolik, hingga pilpres ini juga diikuti oleh empat wanita termasuk Wakil Perdana Menteri Armanda Berta Dos Santos.   Dalam putaran pertama tersebut Jose Ramos-Horta mendapatkan 46,56 persen suara dan Francisco Guterres mendapatkan 22,13 persen suara. Sedangkan 14 kandidat lainnya mendapatkan tidak lebih dari 10 persen.  Dilansir dari Reuters, setelah dilakukan putaran kedua, penghitungan suara akhir dari pilpres tersebut menunjukkan Ramos-Horta memperoleh 62 persen sedangkan Guterres mendapatkan 37 persen. Dengan angka kemenangan tersebut, Ramos Horta akan segera ditetapkan sebagai presiden Timor Leste selanjutnya. Presiden terpilih Timor Leste nantinya akan dilantik pada tanggal 20 Mei bertepatan dengan ulang tahun ke-20 Kemerdeakaan Timor Leste dari Indonesia.

Timor Leste
| Sabtu, 23 April 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5