Presiden Prabowo Subianto berbincang dengan Presiden Ke-5 RI Megawati Soekarnoputri jelang Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila di Lapangan Kementerian Luar Negeri Jakarta, Senin (2/6/2025). ANTARA

Presiden Prabowo Subianto berbincang dengan Presiden Ke-5 RI Megawati Soekarnoputri jelang Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila di Lapangan Kementerian Luar Negeri Jakarta, Senin (2/6/2025). ANTARA

Berandascoped-by-BerandaPolitikscoped-by-PolitikPrabowo-Megawati Tampilkan Keakraban di Harlah Pancasila, PDIP: Wujud Kenegarawanan dan Tradisi Pemimpin Bangsa

Prabowo-Megawati Tampilkan Keakraban di Harlah Pancasila, PDIP: Wujud Kenegarawanan dan Tradisi Pemimpin Bangsa

Politik | Selasa, 3 Juni 2025

PIFA, Politik — Suasana penuh kehangatan dan keakraban tersaji dalam momen menjelang Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila yang berlangsung di Gedung dan Lapangan Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Senin pagi. Presiden RI Prabowo Subianto dan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri, yang juga Ketua Umum PDI Perjuangan serta Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), tampak terlibat dalam perbincangan akrab dan bersahabat, bahkan saling melempar candaan yang mencairkan suasana.

Ketua DPP PDI Perjuangan, Said Abdullah, menilai momen tersebut bukan sekadar simbolis, melainkan wujud kenegarawanan dua tokoh nasional yang telah lama menjalin relasi erat.

"Hubungan keduanya terajut dengan baik sejak lama, baik dalam konteks politik, apalagi dalam urusan strategis menyangkut ideologi negara Pancasila," ujar Said dalam keterangan tertulis di Jakarta.

Said mengungkapkan bahwa keakraban itu bukanlah hal baru, terlebih sebelumnya Presiden Prabowo telah melakukan kunjungan silaturahmi ke kediaman Megawati di Menteng, Jakarta, pada 7 April lalu. Ia menyebut langkah tersebut sebagai bentuk penghormatan kepada para pemimpin bangsa, yang juga ditunjukkan Prabowo dengan mengunjungi sejumlah tokoh nasional lainnya.

"Jiwa penghormatan Prabowo tersebut menjadi modal penting bagi pemerintah ke depan untuk membangun stabilitas politik dan melaksanakan pembangunan," ujar Ketua Badan Anggaran DPR RI itu.

Dalam momen informal di ruang tunggu Gedung Pancasila, Prabowo sempat melontarkan candaan kepada Megawati yang duduk berhadapan dengannya di meja oval.

"Ibu agak kurus, Bu. Waduh, luar biasa. Ibu kurus. Diet Ibu berhasil," canda Prabowo, disambut tawa ringan Megawati yang menanggapi santai, "Oh iya, diet kurus itu."

Megawati pun membalas candaan dengan menunjuk tumpukan makanan di meja, "Lha ini monggo," ujarnya, yang disambut tawa ringan dari Prabowo. Kepala Negara kemudian menyebut bahwa hal terpenting di pagi hari baginya adalah secangkir kopi.

Dalam upacara yang berlangsung khidmat, Megawati turut berbaris bersama Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, menegaskan peran strategisnya sebagai tokoh nasional dan Ketua Dewan Pengarah BPIP.

Said mencatat bahwa dalam sambutannya, Presiden Prabowo menyebut nama Megawati paling awal sebelum tokoh lainnya, sebuah gestur yang menurutnya menunjukkan penghormatan mendalam.

"Sangat terlihat Presiden Prabowo memberi tempat terhormat kepada Ibu Mega, baik selaku Presiden ke-5 RI maupun sebagai Ketua Dewan Pengarah BPIP. Saya kira ini melampaui hubungan urusan pragmatis politik," tutur Said.

Ia juga mengapresiasi pesan utama dalam pidato Presiden Prabowo yang menekankan pentingnya persatuan bangsa di tengah tantangan kebangsaan yang kompleks. Menurutnya, Megawati tentu menyambut baik arah pemikiran tersebut.

Lebih jauh, Said menilai keakraban antara Prabowo dan Megawati mencerminkan tradisi kenegarawanan Indonesia yang telah terbangun sejak era awal kemerdekaan. Ia mencontohkan bagaimana para tokoh seperti Buya Hamka dan Bung Karno tetap menjaga relasi personal meskipun berbeda pandangan politik secara tajam.

"Hal-hal seperti ini hanya bisa dimaknai dan dipahami oleh mereka yang memang sudah zuhud dalam berbangsa dan bernegara, sehingga cara pandang kita tidak semata politik lahiriah yang cenderung naik turun dan dinamis," ungkapnya.

Momen kebersamaan antara Prabowo dan Megawati menjadi sorotan karena mencerminkan harapan baru bagi politik kebangsaan Indonesia yang lebih sejuk dan inklusif, sekaligus menegaskan komitmen kedua tokoh dalam merawat nilai-nilai luhur Pancasila sebagai dasar negara.

Rekomendasi

Foto: Jalani Test di Portimao, El' Dablek Aldi Satya Mahendra Makin Kenal Karakter Yamaha R9 | Pifa Net

Jalani Test di Portimao, El' Dablek Aldi Satya Mahendra Makin Kenal Karakter Yamaha R9

Indonesia
| Kamis, 20 Maret 2025
Foto: Astronaut Shenzhou-19 Ucapkan Tahun Baru Imlek dari Luar Angkasa | Pifa Net

Astronaut Shenzhou-19 Ucapkan Tahun Baru Imlek dari Luar Angkasa

Indonesia
| Rabu, 29 Januari 2025
Foto: KPK Sita Uang Rupiah dan Valuta Asing dari Rumah Politikus Nasdem Ahmad Ali | Pifa Net

KPK Sita Uang Rupiah dan Valuta Asing dari Rumah Politikus Nasdem Ahmad Ali

Jakarta
| Rabu, 5 Februari 2025
Foto: Kejagung Ungkap Peran Dua Tersangka Baru dalam Kasus Korupsi di PT Pertamina Patra Niaga | Pifa Net

Kejagung Ungkap Peran Dua Tersangka Baru dalam Kasus Korupsi di PT Pertamina Patra Niaga

Jakarta
| Kamis, 27 Februari 2025
Foto: Budi Arie Setiadi Bantah Keterlibatan dalam Kasus Judi Online, Klaim Ditawarkan Bisnis Judi oleh Politisi | Pifa Net

Budi Arie Setiadi Bantah Keterlibatan dalam Kasus Judi Online, Klaim Ditawarkan Bisnis Judi oleh Politisi

Indonesia
| Sabtu, 24 Mei 2025
Foto: Sananta Siap Hadapi Persaingan dengan Romeny demi Tempat di Timnas | Pifa Net

Sananta Siap Hadapi Persaingan dengan Romeny demi Tempat di Timnas

Indonesia
| Senin, 24 Februari 2025
Foto: Ternyata Kesehatan Usus Berpengaruh Besar pada Kondisi Kulit, Begini Penjelasan Ahli | Pifa Net

Ternyata Kesehatan Usus Berpengaruh Besar pada Kondisi Kulit, Begini Penjelasan Ahli

Indonesia
| Rabu, 5 Februari 2025
Foto: Prabowo akan Luncurkan Badan Pengelola Investasi Danantara pada 24 Februari | Pifa Net

Prabowo akan Luncurkan Badan Pengelola Investasi Danantara pada 24 Februari

Indonesia
| Selasa, 18 Februari 2025
Foto: Indonesia Masuk Pot 3 untuk Undian Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 | Pifa Net

Indonesia Masuk Pot 3 untuk Undian Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026

Sports
| Sabtu, 12 Juli 2025
Foto: Polisi Amankan Ratusan Miras Ilegal di Pontianak, Tiga Orang Ditangkap | Pifa Net

Polisi Amankan Ratusan Miras Ilegal di Pontianak, Tiga Orang Ditangkap

Pontianak
| Jumat, 7 Maret 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Maraknya TPPO di Kalbar, SBMI Berikan Edukasi Kepala Desa | Pifa Net

Maraknya TPPO di Kalbar, SBMI Berikan Edukasi Kepala Desa

Berita Pontianak, PIFA  - Maraknya tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di Kalimantan Barat khususnya di beberapa daerah perbatasan membuat resah masyarakat karena tidak sedikit warga yang kemudian menjadi korban dengan iming-iming pekerjaan di  luar negeri dengan upah menggiurkan tetapi faktanya mereka kemudian menjadi korban TPPO itu. Melihat fenomena tersebut Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Kalimantan Barat menggelar seminar Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dan Eksploitasi Pekerja Migran seminar tersebut pun turut mengandeng stakeholder terkait dan sejumlah Kepala Desa  yang dinilai rawan sebagai daerah TPPO dilaksanakan di Hotel Ibis jalan A Yani Pontianak pada hari Jumat (21 April 2022). Ditemui usai mengisi Seminar Ketua Panitia yang juga Ketua SBMI Sambas Sunardi menyebut adanya seminar ini adalah mengajak para Kepala Desa untuk mengedukasi masyarakat terkait pentingnya menjadi pekerja yang legal dan mewaspadai modus operandi calo-calo pekerja ilegal. “Berapa kali kita temukan kasus kekerasan terhadap PMI itu dikarenakan syarat- syarat yang tidak lengkap dan keahlian pekerja kita yang minim, maka dari itu kami mengajak para Kepala Desa untuk melakukan pendekatan pada masyarakat dan mengedukasi  sehingga tahu resiko ketika mereka bekerja secara ilegal,” papar Sunardi dalam rilis yang diterima PIFA.  Sunardi mengatakan jika di Kalimantan Barat cukup banyak ditemukan salah satunya Kabupaten Sambas banyak ditemukan pekerja migran yang ilegal atau Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) mengingat syarat bekerja diluar negri cukup banyak tidak hanya cukup dengan pasport saja bisa mencari pekerjaan di negeri tetangga. “Selama ini kan mereka menganggap hanya modal pasport sudah resmi dan bisa bekerja padahal kenyataannya tidak, ada banyak persyaratan yang dimiliki, terlebih jika nanti pekerja tersebut menemui masalah, jika mereka ilegal maka tidak ada perlindungan hukum jika mereka bermasalah,” tuturnya. Sementara itu Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Pontianak, Kombes Pol Amingga M Primastito, menyambut baik adanya seminar tersebut akan memberikan edukasi kepada stakeholder yang bersentuhan langsung dengan masyarakat yang akan mencari  pekerjaan di luar negeri apalagi disaat ini meski di masa pandemi cukup banyak PMI yang masuk ke negeri tetangga Malaysia. “Kita sudah lakukan langkah – langkah pencegahan agar masyarakat tidak nekat bekerja keluar negri, tidak hanya itu adanya TPPO juga sudah kita lakukan pelaporan ke Polda Kalbar,” ungkapnya.  Kombes Pol Amingga menilai tingginya minat masyarakat bekerja di luar negeri karena sulitnya mencari pekerjaan di negeri sendiri, namun tidak dibarengi oleh kemampuan yang memadai sesuai kebutuhan tenaga kerja di negara di tuju sehingga merugikan diri sendiri. “Modal nekat mereka berangkat, sehingga di sana hanya jadi pekerja kasar ini kan sangat disayangkan yang tentu beresiko kecelakaan kerja di lapangan,” imbuhnya. Hal senada disampaikan Gregoris Saputra Kasi Penempatan Tenaga Kerja Disnakertrans Kalbar, Ia mengatakan tindakan Pemerintah Provinsi Kalbar dalam mencegah TPPO ialah membentuk Tim Satgas untuk melindungi Pekerja Migran Indonesia (PMI). “Tugas kita di sini ialah memberikan edukasi dan kita memperkenalkan ancaman yang akan di dapatkan jika nekat bekerja tanpa ijin,” tuturnya. Namun dirinya menyayangkan masih banyak warga yang tergiur calo–calo sehingga setiap tahun ada saja masyarakat yang menjadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO). (rs)

Kalbar
| Sabtu, 23 April 2022

Lokal

Foto: Pemkab Kubu Raya Tingkatkan Kualitas Kesehatan Santri Lewat Poskestren | Pifa Net

Pemkab Kubu Raya Tingkatkan Kualitas Kesehatan Santri Lewat Poskestren

Berita Lokal, PIFA - Pemerintah Kabupaten Kubu Raya melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) terus berupaya meningkatkan kualitas kesehatan santri di seluruh pondok pesantren di Kubu Raya dengan memperkuat program Pos Kesehatan Pondok Pesantren (Poskestren). “Di Kubu Raya cukup banyak pondok pesantren, ada lebih dari 80. Oleh karena itu, Pemkab Kubu Raya tentunya tidak bisa lepas tanggung jawab, untuk pembinaan pondok pesantren ini," kata Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan saat membuka kegiatan Pembinaan Poskestren Menanjak Bahagia di Gardenia Hotel & Spa, Kubu Raya, Senin (5/12/2022).  Bupati Muda mengatakan, keberadaan pondok pesantren di Kubu Raya menjadi potret dan ikon, karena selain jumlahnya yang banyak, pondok pesantren juga selalu memberikan warna yang menggerakkan dinamika-dinamika yang ada, dan inilah yang menjadi semangat dan antusias bersama. Pondok pesantren memiliki andil besar dalam proses pembentukan dan pembangunan di Kubu Raya.  “Untuk itulah, melalui Poskestren ini kita ingin melakukan percepatan dalam memperkuat kualitas kesehatan di pondok pesantren," katanya.  Muda meminta kepada pengelola pondok pesantren untuk memiliki data santri yang valid agar ketika ada program bantuan dari Pemkab, bantuan tersebut bisa lebih tepat sasaran dan produktif.  “Poskestren ini merupakan salah satu wujud upaya kesehatan masyarakat berbasis masyarakat, di lingkungan pondok pesantren,” ujarnya. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kubu Raya Marijan mengatakan, visi Bupati Kubu Raya adalah terwujudnya kabupaten yang bahagia, bermartabat, terdepan, berkualitas, dan religius. Visi tersebut dapat dicapai dengan mengembangkan karakter sumber daya manusia yang senantisa menerapkan nilai-nilai kehidupan di masyarakat.   Kabupaten Kubu Raya merupakan kabupaten yang memiliki pondok pesantren terbanyak di Provinsi Kalimantan Barat. Yang terdata di Kabupaten Kubu Raya berjumlah 88 pondok pesantren, diantaranya sudah ada yang memiliki poskestren di bawah binaan jejaring Puskesmas yang ada di Kabupaten Kubu Raya,” terang Marijan.  Dalam mendukung visi Kabupaten Kubu Raya ini, kata Marijan, maka Dinas Kesehatan menyelenggarakan pertemuan Pembinaan Poskestren yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan tentang pelayanan kesehatan dan masalah kesehatan di lingkungan pesantren serta pembinaan pelayanan kesehatan pondok pesantren secara berkala.  “Selain itu juga akan dilakukan penandatangan kesepakatan antara Dinas Kesehatan dengan pondok pesantren yang ada di Kabupaten Kubu Raya yang disertai dengan peluncuran kartu SAKURA (Santri Kubu Raya),” kata Marijan.  Lebih lanjut Marijan menegaskan, pondok pesantren berperan penting dalam upaya untuk membangun budaya hidup bersih dan sehat dalam masyarakat.  "Pos-pos pelayanan kesehatan yang ada di pesantren ini, juga mendukung penyelenggaraan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Tentunya pondok pesantren secara inisiatif juga ikut melakukan upaya-upaya pencegahan penyakit melalui Poskestren," tandasnya. (ap)

Kubu Raya
| Selasa, 6 Desember 2022

Sports

Foto: Prediksi Line-up Timnas U-20 vs Iran Piala Asia U-20 2025 | Pifa Net

Prediksi Line-up Timnas U-20 vs Iran Piala Asia U-20 2025

PIFA.CO.ID, SPORTS - Timnas Indonesia U-20 diprediksi menggunakan formasi 4-3-3 dalam laga perdana Grup C Piala Asia U-20 2025 melawan Iran, Kamis (13/2) di Shenzhen, Tiongkok. Pola ini sebelumnya membawa kemenangan 4-0 atas India di U-20 Challenge Series 2025, dengan Muhammad Ragil tampil impresif sebagai winger kiri.Di lini belakang, Ikram Al Giffari akan mengawal gawang, didukung empat bek sejajar: Alfharezzi Buffon, Iqbal Gwijangge, Kadek Arel, dan Dony Tri Pamungkas. Ketiganya merupakan andalan klub masing-masing, sementara Kadek Arel dan Dony Tri sudah berpengalaman di timnas senior.Tiga gelandang tengah kemungkinan diisi oleh Fafa Sheva, Welber Jardim, dan Toni Firmansyah. Di lini depan, Jens Raven menjadi sorotan berkat ketajamannya, didampingi Muhammad Ragil dan Arlyansyah Abdulmanan. Penyerang FC Dordrecht U-21 ini berpotensi menjadi penentu kemenangan Timnas Indonesia U-20 atas Iran.Prediksi Susunan Pemain (4-3-3)Ikram Al Giffari; Alfharezzi Buffon, Iqbal Gwijangge, Kadek Arel, Dony Tri Pamungkas; Fafa Sheva, Welber Jardim, Toni Firmansyah; Arlyansyah Abdulmanan, Muhammad Ragil, Jens Raven.

Indonesia
| Kamis, 13 Februari 2025
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5