Ilustrasi - 10 Jurusan Kuliah dengan Prospek Kerja Tinggi di Masa Depan

Ilustrasi - 10 Jurusan Kuliah dengan Prospek Kerja Tinggi di Masa Depan

Berandascoped-by-BerandaLifestylescoped-by-Lifestyle10 Jurusan Kuliah dengan Prospek Kerja Tinggi di Masa Depan

10 Jurusan Kuliah dengan Prospek Kerja Tinggi di Masa Depan

Lifestyle | Selasa, 28 Oktober 2025

PIFA, Lifestyle - Tren di dunia kerja terus berubah seiring perkembangan teknologi dan kebutuhan industri. Karena itu, memilih jurusan kuliah yang tepat menjadi langkah penting agar dapat bersaing di pasar tenaga kerja. Tak hanya mengikuti minat, pilihan jurusan kini juga perlu disesuaikan dengan peluang kerja masa depan.

Berdasarkan laporan platform pencari kerja Indeed, berikut sepuluh jurusan kuliah yang paling banyak diminati dengan prospek kerja menjanjikan:

  1. Ilmu Komputer
    Ahli komputer memiliki peran penting dalam pengolahan data dan pengembangan teknologi digital. Lapangan pekerjaan untuk bidang ini diperkirakan tumbuh 26% hingga 2033, seiring meningkatnya kebutuhan aplikasi, perangkat lunak, dan solusi teknologi baru.

  2. Administrasi Bisnis
    Lulusan administrasi bisnis berpeluang bekerja di posisi manajerial di berbagai sektor. Menurut data BLS, bidang ini diproyeksikan tumbuh 8% hingga 2033, karena hampir semua industri membutuhkan tenaga profesional di bidang manajemen.

  3. Akuntansi
    Profesi akuntan tetap menjadi kebutuhan utama di dunia bisnis. Pekerjaan di bidang akuntansi dan audit diperkirakan tumbuh 6% hingga 2033, didorong oleh globalisasi dan pertumbuhan ekonomi dunia.

  4. Terapi Fisik
    Dengan meningkatnya populasi lansia, permintaan terhadap terapis fisik semakin tinggi. Pekerjaan di bidang ini diperkirakan tumbuh 14% antara 2023 dan 2033, terutama di rumah sakit dan klinik rehabilitasi.

  5. Asisten Medis
    Profesi ini mendukung dokter dan tenaga kesehatan dalam melayani pasien. Pertumbuhan pekerjaan di bidang asisten medis diperkirakan mencapai 15% hingga 2033, seiring meningkatnya kebutuhan layanan kesehatan.

  6. Matematika dan Statistik
    Lulusan matematika dan statistik dibutuhkan untuk analisis data dan pengambilan keputusan berbasis angka. Bidang ini diproyeksikan tumbuh 11% hingga 2033, terutama di sektor bisnis dan keuangan.

  7. Ilmu Informasi
    Profesi ini berfokus pada pengelolaan dan keamanan data organisasi. Lapangan kerja di bidang keamanan informasi diperkirakan melonjak 33% hingga 2033, didorong oleh meningkatnya ancaman siber dan kebutuhan inovasi teknologi.

  8. Keuangan
    Lulusan keuangan berperan penting dalam investasi, perbankan, dan analisis bisnis. Pertumbuhan di bidang ini diprediksi lebih cepat dari rata-rata, seiring meningkatnya aktivitas ekonomi global.

  9. Hubungan Masyarakat (Public Relations)
    Spesialis hubungan masyarakat membantu perusahaan menjaga citra dan reputasi di media. Pekerjaan di bidang ini diperkirakan tumbuh 6% hingga 2033, karena meningkatnya kebutuhan komunikasi strategis di berbagai industri.

  10. Ekonomi
    Profesi ekonom dibutuhkan untuk menganalisis tren dan kebijakan ekonomi. Pekerjaan di bidang ini diperkirakan tumbuh 5% hingga 2033, karena semakin banyak perusahaan yang menggunakan data ekonomi dalam pengambilan keputusan.

Rekomendasi

Foto: Chelsea Libas AC Milan 4-1 di Laga Persahabatan Stamford Bridge | Pifa Net

Chelsea Libas AC Milan 4-1 di Laga Persahabatan Stamford Bridge

Sports
| Senin, 11 Agustus 2025
Foto: PAP Pimpinan Lawrence Wong Menang Telak di Pemilu Singapura, Mandat Kuat untuk Stabilitas | Pifa Net

PAP Pimpinan Lawrence Wong Menang Telak di Pemilu Singapura, Mandat Kuat untuk Stabilitas

Indonesia
| Selasa, 6 Mei 2025
Foto:  TNI AD Selidiki Keterlibatan Warga Sipil dalam Insiden Ledakan Amunisi di Garut, 13 Orang Tewas | Pifa Net

TNI AD Selidiki Keterlibatan Warga Sipil dalam Insiden Ledakan Amunisi di Garut, 13 Orang Tewas

Nasional
| Rabu, 14 Mei 2025
Foto: Satresnarkoba Polresta Pontianak Amankan Dua Pria Bawa Sabu | Pifa Net

Satresnarkoba Polresta Pontianak Amankan Dua Pria Bawa Sabu

Pontianak
| Selasa, 11 Maret 2025
Foto: Good Boy”, Film Horor Supernatural dari Sudut Pandang Anjing | Pifa Net

Good Boy”, Film Horor Supernatural dari Sudut Pandang Anjing

Pifabiz
| Rabu, 20 Agustus 2025
Foto: Komedian Senior Nunung Jual Aset dan Tinggal di Kos Demi Keluarga dan Kesehatan | Pifa Net

Komedian Senior Nunung Jual Aset dan Tinggal di Kos Demi Keluarga dan Kesehatan

Jakarta
| Selasa, 25 Februari 2025
Foto: 5 Makanan Ci Mehong yang Viral di TikTok, Tertarik Coba? | Pifa Net

5 Makanan Ci Mehong yang Viral di TikTok, Tertarik Coba?

Indonesia
| Selasa, 18 Februari 2025
Foto: Film Zombi Indonesia ‘Abadi Nan Jaya’ Garapan Kimo Stamboel Tayang di Netflix 23 Oktober | Pifa Net

Film Zombi Indonesia ‘Abadi Nan Jaya’ Garapan Kimo Stamboel Tayang di Netflix 23 Oktober

Pifabiz
| Rabu, 22 Oktober 2025
Foto: Resep Tahu Bulat Simpel dan Renyah untuk Menu Buka Puasa, Cuma Modal Rp5.000! | Pifa Net

Resep Tahu Bulat Simpel dan Renyah untuk Menu Buka Puasa, Cuma Modal Rp5.000!

Indonesia
| Jumat, 21 Maret 2025
Foto: Libas Athletic Bilbao 4-1, MU Tantang Tottenham di Final Liga Europa! | Pifa Net

Libas Athletic Bilbao 4-1, MU Tantang Tottenham di Final Liga Europa!

Inggris
| Jumat, 9 Mei 2025

Berita Terkait

Nasional

Foto: Masuki Masa Transisi Pandemi, Presiden Minta Tetap Waspada | Pifa Net

Masuki Masa Transisi Pandemi, Presiden Minta Tetap Waspada

PIFA, Nasional - Pemerintah telah mencabut kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) pada akhir tahun 2022 kemarin. Memasuki masa transisi sekarang ini, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) pun meminta jajaran terkait untuk tetap waspada dan berhati-hati dalam mengambil kebijakan agar tetap menjaga stabilitas perekonomian Indonesia. “Setelah PPKM kita cabut di akhir tahun 2022, masa ini adalah masa transisi dan kita tetap harus waspada, hati-hati dalam memutuskan kebijakan, utamanya ekonomi yang sekarang ini kita berada pada posisi yang sangat baik,” ungkap Presiden saat Rapat Koordinasi Nasional Transisi Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PCPEN) Tahun 2023, Kamis (26/1/2023), di Gedung AA Maramis, Jakarta Pusat. Presiden menyampaikan, di tengah upaya penanganan pandemi di tahun 2022 lalu, Indonesia mampu menjaga pertumbuhan ekonomi nasional. “Kuartal III berada di angka 5,72 dan year on year di tahun 2022, seperti tadi Pak Menko Airlangga menyampaikan 5,3 [persen], kalau itu tercapai sebuah prestasi yang sangat baik yang bisa kita capai,” ujarnya. Pada kesempatan itu, Presiden pun menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang bekerja bersama selama tiga tahun dalam upaya penanganan pandemi COVID-19 dan pemulihan ekonomi dari tingkat pusat hingga ke tingkat desa. “Saya menyampaikan terima kasih kepada Bapak-Ibu semuanya dan seluruh jajaran dari tingkat pusat sampai ke tingkat desa, yang telah bekerja keras selama tiga tahun dalam menangani pandemi maupun mengatasi ekonomi kita.  Sebuah tantangan yang sangat berat, sebuah persoalan yang sangat sangat berat yang kita hadapi saat itu, dan tidak ada standarnya, tidak ada pakemnya, karena memang kita semuanya belum memiliki pengalaman dalam menangani pandemi ini,” tandasnya. Hadir dalam acara tersebut, Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung, Menko Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam) Mahfud MD, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, Panglima TNI Yudo Margono, Kapolri Listyo Sigit Prabowo, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi. (yd)

Indonesia
| Jumat, 27 Januari 2023

Lokal

Foto: Lansia di Gang Dasasila Ditemukan Meninggal Dalam Kondisi Sudah Membusuk, Diduga Komplikasi   P | Pifa Net

Lansia di Gang Dasasila Ditemukan Meninggal Dalam Kondisi Sudah Membusuk, Diduga Komplikasi P

PIFA.CO.ID, PONTIANAK - Seorang warga lansia ditemukan meninggal dunia di dikediamanya yang berada di Gang Dasasila, Sungai Beliung Kecamatan Pontianak Barat pada Jum'at 21 Maret 2025 pagi. Diperkirakan pria paru baya tersebut telah meninggal lebih dari 4 hari.Kanit Reskrim Polisi Sektor (Polsek) Pontianak Barat, Iptu Mujiono mengungkapkan lansia tersebut berinisial AS (73). Ia mengatakan bahwa, kejadian tersebut dilaporkan oleh ketua RT diwilayah tersebut."Iya benar, tadi pagi kita dapat laporan sekitar pukul 10.00 Wib oleh salah satu Ketua RT disana," Kata Iptu Mujiono saat dikonformasi pada Jumat (21/3/25).Ia kemudian mengatakan bahwa diperkirakan jenazah tersebut sudah sekitar empat hari, dan korban dirumah hanya bersama salah satu anak angkatnya yang keterbelakangan mental."Korban ini memiliki satu anak angkat yang keterbelakangan mental, jadi pada saat kejadian memang tidak ada siapa-siapa dirumah tersebut, kalau diliat dari kondisi jenazah," tambahnya.Kemudian ia menjelaskan, saat ini jenazah korban telah di evakuasi dan akan dilakukan visum setelah itu akan dikembalikan ke keluarga."Setelah dilakukan visum, dapat diperkirakan jenazah tersebut sudah meninggal sekitar empat hari dan tidak ada ditemukanya tanda-tanda kekerasan," tambahnya.Disamping itu, lanjut Kanit Reskrim Polsek Barat, setelah dilakukan pendalaman kepada pihak keluarga, memang korban ini memiliki riwayat penyakit jatung dan liver."Korban berinisal AW (73), setelah kita lakukan pendalaman kepada pihak keluarga, memang korban ini memiliki riwayat penyakit jantung dan liver," pungkasnya.Saat ini jenazah korban telah dikembalikan kepada pihak keluarga untuk selanjutnya dimakamkan.

Pontianak
| Jumat, 21 Maret 2025

Nasional

Foto: Jokowi Minta Perguruan Tinggi Berikan Kesempatan Mahasiswa Belajar dari Mana saja | Pifa Net

Jokowi Minta Perguruan Tinggi Berikan Kesempatan Mahasiswa Belajar dari Mana saja

Berita Nasional, PIFA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar perguruan tinggi memberikan kesempatan belajar yang seluas-luasnya untuk mahasiswa, dari mana saja yang penting belajar. Hal ini disampaikan Jokowi dalam pidatonya di acara Dies Natalis ke-67 Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) yang berlangsung di Pusat Pembelajaran Arntz-Geise (PPAG) Unpar, Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat, Senin (17/01/2022). “Saya minta kepada pendidikan tinggi agar memfasilitasi mahasiswanya untuk mengembangkan talentanya. Jangan dipagari oleh terlalu banyak program-program studi di fakultas. Berikanlah mahasiswa kesempatan untuk belajar kepada siapa saja, di mana saja. Belajar kepada dunia industri silakan, belajar kepada dunia perbankan silakan,” ucap Jokowi, demikian mengutip dari rilis Setkab RI, Senin (170/1). Dalam pidatonya, Jokowi yakin bahwa bahwa sumber daya manusia (SDM) yang unggul akan membawa Indonesia mampu bersaing dalam hal ekonomi digital. SDM unggul, lanjut Presiden, harus mampu dipersiapkan karena dunia nantinya akan berubah menjadi hybrid, baik hybrid knowledge maupun hybrid skill. “Semua mahasiswa ke depan paham mengenai matematika, mengenai statistik, mengenai ilmu komputer, paham mengenai bahasa, bukan Inggris saja, tapi bahasa coding akan lebih penting nantinya,” tegasnya. Kemudian, Jokowi juga memaparkan bahwa Indonesia memiliki potensi besar di sektor ekonomi digital. Pasar digital Indonesia bahkan tumbuh pesat jika dibandingkan dengan negara-negara ASEAN lainnya. Kini, Indonesia juga memberikan kontribusi signifikan bagi ekonomi digital di Asia Tenggara yaitu sebesar 40 persen. “Kita prediksi di 2025, pasar digital kita akan meningkat sampai di angka 146 miliar Dolar AS. Ini artinya potensinya Rp2.100 triliun. Ini bagian yang muda-muda untuk ngerjain ini, jangan diambil oleh negara-negara lain,” sambungnya. Menurut hemat Jokowi, SDM yang unggul sangat penting untuk Indonesia dalam mengembangkan ekonomi digital. “Mahasiswa harus disiapkan untuk selalu siap belajar, karena perubahan akan muncul setiap hari, perubahan akan muncul setiap minggu, perubahan akan muncul setiap bulan, akan berubah terus dunia ini,” ungkapnya. Tampak hadir mendampingi Presiden Jokowi dalam Dies Natalis ke-67 Unpar, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Plt. Wali Kota Bandung Yana Mulyana, dan Rektor Universitas Katolik Parahyangan Mangadar Situmorang. (yd)

Bandung
| Kamis, 20 Januari 2022
2
4
8
9
3
5
2
4
8
9
3
5
2
4
8
9
3
5