Wisuda Untan Periode III tanggal 24-25 April 2024. (Dok. Untan)

PIFA, Lokal - Sebanyak 2.096 mahasiswa Universitas Tanjungpura (UNTAN) Pontianak mengikuti proses wisuda di Gedung Auditorium Untan, pada tanggal 24-25 April 2024.

Dalam sambutannya Rektor UNTAN, Prof Garuda Wiko mengatakan bahwa, wisuda ini merupakan sebuah pencapaian yang membanggakan bagi UNTAN dan juga untuk masyarakat secara keseluruhan. Ia berharap keberadaan para wisudawan ini tidak hanya menambah jumlah sumber daya manusia (SDM), tetapi juga membawa beragam kualifikasi dan jenjang pendidikan tinggi yang sangat diperlukan untuk memenuhi kebutuhan zaman.

“2.096 orang tentu saja menjadi hal yang patut kita syukuri bersama, karena keberadaan para wisudawan yang diwisuda pada dau hari dari tanggal 24-25 April 2024 ini akan menambah jumlah SDM dengan beragam kualifikasi dan jenjang Pendidikan tinggi yang sangat diperlukan,” ucapnya.

Profesor Garuda Wiko juga menyampaikan bahwa keberhasilan ini tidak hanya tercermin dari keterampilan keras (hard skills), vokasional, atau teknis, tetapi juga dari keterampilan lunak (soft skills) yang sangat berharga. Menurut beliau, soft skill seperti integritas, kemampuan berkomunikasi, keberanian, motivasi diri, kepemimpinan, berpikir kritis, beradaptasi, berkolaborasi, dan berinovasi, adalah faktor kunci yang akan membantu para lulusan UNTAN meraih keunggulan dalam berbagai situasi.

“Mengutip dari National Soft Skill Association (2020), dikatakan bahwa “Soft skill bertanggung jawab sebesar 85% bagi kesuksesan karir seseorang, sementara hanya 15% disematkan kepada hard skill”, ucapnya.

Sementara itu, Ketua Ikatan Keluarga Alumni (IKA) UNTAN, Sutarmidji, dalam sambutannya menyadari bahwa banyak tantangan yang dihadapi, namun ia juga percaya bahwa banyak hal bisa dijawab. Ia menekankan pentingnya untuk melihat peluang yang ada dan mampu mengaplikasikan pengetahuan serta keterampilan yang dimiliki. 

Tantangan di bidang pertanian dan pendidikan menjadi fokus utama yang perlu diatasi, dan ia berharap para lulusan UNTAN dapat menjadi solusi atas permasalahan tersebut.

“Saya berharap para lulusan UNTAN bisa menguasai permasalahan di kalbar, semua ilmu ada apalagi di Pendidikan. Di Pontianak, tamatan SMP, sma masih kurang, kubu raya 9000 tamatan SMP, daya tampung SMA cuma 6000, itu baru di Pontianak dan Kubu Raya saja, ini tentunya menjadi Tantangan bagi Kalbar, ungkap Sutarmidji saat memeberikan kata sambutan di Gedung Auditorium UNTAN pada hari Kedua Wisuda 25 April 2024. (ly)

PIFA, Lokal - Sebanyak 2.096 mahasiswa Universitas Tanjungpura (UNTAN) Pontianak mengikuti proses wisuda di Gedung Auditorium Untan, pada tanggal 24-25 April 2024.

Dalam sambutannya Rektor UNTAN, Prof Garuda Wiko mengatakan bahwa, wisuda ini merupakan sebuah pencapaian yang membanggakan bagi UNTAN dan juga untuk masyarakat secara keseluruhan. Ia berharap keberadaan para wisudawan ini tidak hanya menambah jumlah sumber daya manusia (SDM), tetapi juga membawa beragam kualifikasi dan jenjang pendidikan tinggi yang sangat diperlukan untuk memenuhi kebutuhan zaman.

“2.096 orang tentu saja menjadi hal yang patut kita syukuri bersama, karena keberadaan para wisudawan yang diwisuda pada dau hari dari tanggal 24-25 April 2024 ini akan menambah jumlah SDM dengan beragam kualifikasi dan jenjang Pendidikan tinggi yang sangat diperlukan,” ucapnya.

Profesor Garuda Wiko juga menyampaikan bahwa keberhasilan ini tidak hanya tercermin dari keterampilan keras (hard skills), vokasional, atau teknis, tetapi juga dari keterampilan lunak (soft skills) yang sangat berharga. Menurut beliau, soft skill seperti integritas, kemampuan berkomunikasi, keberanian, motivasi diri, kepemimpinan, berpikir kritis, beradaptasi, berkolaborasi, dan berinovasi, adalah faktor kunci yang akan membantu para lulusan UNTAN meraih keunggulan dalam berbagai situasi.

“Mengutip dari National Soft Skill Association (2020), dikatakan bahwa “Soft skill bertanggung jawab sebesar 85% bagi kesuksesan karir seseorang, sementara hanya 15% disematkan kepada hard skill”, ucapnya.

Sementara itu, Ketua Ikatan Keluarga Alumni (IKA) UNTAN, Sutarmidji, dalam sambutannya menyadari bahwa banyak tantangan yang dihadapi, namun ia juga percaya bahwa banyak hal bisa dijawab. Ia menekankan pentingnya untuk melihat peluang yang ada dan mampu mengaplikasikan pengetahuan serta keterampilan yang dimiliki. 

Tantangan di bidang pertanian dan pendidikan menjadi fokus utama yang perlu diatasi, dan ia berharap para lulusan UNTAN dapat menjadi solusi atas permasalahan tersebut.

“Saya berharap para lulusan UNTAN bisa menguasai permasalahan di kalbar, semua ilmu ada apalagi di Pendidikan. Di Pontianak, tamatan SMP, sma masih kurang, kubu raya 9000 tamatan SMP, daya tampung SMA cuma 6000, itu baru di Pontianak dan Kubu Raya saja, ini tentunya menjadi Tantangan bagi Kalbar, ungkap Sutarmidji saat memeberikan kata sambutan di Gedung Auditorium UNTAN pada hari Kedua Wisuda 25 April 2024. (ly)

0

0

You can share on :

0 Komentar