5 Rekomendasi Olahraga yang Baik Untuk Ibu Hamil
Indonesia | Sabtu, 3 Agustus 2024
PIFA, Lifestyle - Selain mengonsumsi berbagai makanan sehat, Ibu hamil juga dianjurkan untuk berolahraga secara rutin untuk menjaga kesehatan tubuh.
Olahraga untuk ibu hamil dinilai sangat penting agar terhindar dari berbagai gangguan kehamilan dan memperlancar proses persalinan kelak. Ibu hamil boleh melakukan olahraga ringan asalkan kehamilan dalam kondisi sehat dan sesuai dengan saran dokter.
Berikut ini berbagai jenis olahraga yang aman dilakukan oleh ibu hamil. Yuk, simak ulasannya, di sini!
1. Berenang
Berenang menjadi salah satu jenis olahraga yang paling aman untuk dilakukan oleh ibu hamil. Olahraga ini menjadi olahraga yang berisiko rendah bagi ibu hamil, tetapi memiliki manfaat yang baik untuk membangun kekuatan tubuh. Berenang juga dinilai membantu meningkatkan kualitas tidur ibu hamil sehingga kebutuhan tidur akan terpenuhi dengan baik.
2. Jalan Kaki
Selain berenang, kamu juga bisa melakukan jalan kaki secara rutin, baik pagi maupun sore hari. Olahraga ini dianggap sebagai olahraga yang cukup aman bagi ibu hamil dengan berbagai manfaat, seperti menjaga kesehatan kardiovaskular dan otot tubuh.
Bukan hanya itu, jalan kaki juga bisa membantu ibu hamil mencegah konstipasi, mengontrol berat badan, mengatasi nyeri punggung, hingga menjaga kesehatan paru. Pastikan ibu menggunakan pakaian dan sepatu yang nyaman saat berjalan kaki untuk menghindari risiko cedera.
3. Prenatal Yoga
Saat hamil, ibu juga melakukan prenatal yoga untuk menjaga kesehatan selama kehamilan. Dengan melakukan prenatal yoga, kamu bisa melakukan latihan pernapasan, melakukan peregangan, hingga memperbaiki postur tubuh bagi ibu hamil.
4. Prenatal Pilates
Melakukan prenatal pilates bisa membantu ibu dalam melatih pernapasan. Selain itu, bukan hanya menenangkan sistem saraf, prenatal pilates juga membantu menurunkan tekanan darah dan membantu stamina menjadi lebih baik.
5. Melakukan Peregangan
Ibu hamil bisa melakukan peregangan di rumah agar tubuh tetap aktif bergerak. Ibu juga bisa melakukan peregangan dengan tambahan dumbell yang memiliki berat sesuai dengan kemampuan ibu. (ly)