Penyebab nyeri punggung, salah satunya kebiasaan duduk yang salah. (Ilustrasi:KlikDokter)

Penyebab nyeri punggung, salah satunya kebiasaan duduk yang salah. (Ilustrasi:KlikDokter)

Berandascoped-by-BerandaLifestylescoped-by-Lifestyle6 Kebiasaan yang Tanpa Sadar Bikin Nyeri Punggung

6 Kebiasaan yang Tanpa Sadar Bikin Nyeri Punggung

Indonesia | Kamis, 16 Mei 2024

PIFA, Lifestyle - Sakit punggung biasanya dianggap sebagai penyakit orang yang sudah tua atau lansia. Namun saat ini banyak anak muda di usia produktif yang sering mengalami sakit punggung.

Banyak faktor yang dapat menyebabkan seseorang mengalami sakit punggung, dan seringkali, kebiasaan sehari-hari yang kita anggap remeh ternyata bisa menjadi pemicu. Jika kamu sering mengalami sakit punggung, mungkin salah satu dari lima kebiasaan berikut ini menjadi penyebabnya:

1. Kebiasaan Duduk yang Salah

Saat bekerja di kantor maupun di rumah, seringkali duduk dalam posisi yang sama dalam waktu yang lama. Bukan cuma itu, peletakkan posisi laptop yang tak tepat membuat otot tubuh akan bekerja lebih keras, sehingga posisi duduk yang salah bisa menimbulkan tekanan berlebihan pada tulang, sendi di bagian punggung, dan pinggang yang menyebabkan munculnya nyeri pada punggung. 

Untuk itu, pastikan untuk selalu duduk dengan tegak agar punggung tidak lelah dan terasa sakit. Usahakan untuk sesekali berdiri dari tempat duduk untuk melakukan peregangan ringan.

2. Kurangnya Aktivitas Fisik

Gaya hidup yang kurang aktif dapat menyebabkan kelemahan otot dan kurangnya fleksibilitas, yang pada gilirannya dapat menyebabkan sakit punggung. Olahraga teratur dan gerakan fisik sehari-hari, seperti berjalan kaki atau peregangan, penting untuk menjaga kekuatan dan fleksibilitas otot.

3. Terlalu Banyak Duduk

Bekerja di meja sepanjang hari atau menghabiskan waktu yang lama dalam posisi duduk dapat menyebabkan tekanan berlebih pada tulang belakang. Penting untuk sering berdiri, berjalan, atau melakukan peregangan untuk mengurangi tekanan pada punggung kamu.

4. Bekerja di Tempat Tidur

Saat mendapat jatah kerja di rumah, kamu mungkin nyaman karena bisa kerja di kasur sambil rebahan. Padahal posisi bekerja di kasur tergolong bahaya. Saat bekerja sambil rebahan dikasur kamu akan mudah tenggelam dalam posisi setengah bersandar. Hal inilah yang dapat memberikan tekanan pada punggung bagian bawah, hingga memicu rasa sakit.

5. Membaca Buku Sambil Tiduran

Membaca buku sambil tiduran memang sangat nyaman. Meski begitu, posisi ini buruk jika dilakukan secara terus-menerus. Kamu akan menyebabkan tekanan pada bagian leher dan pundak. Pada akhirnya akan mengalami sakit pada bagian punggung. 

Jika harus membaca sambil rebahan, lakukan dengan menghadap ke samping dan terus mengubah posisi berkali-kali. Yang lebih penting, sebaiknya duduk dengan postur benar dan jangan membaca sambil berbaring.

6. Pemilihan Posisi Tidur yang Kurang Tepat

Tidur adalah salah satu aktivitas penting yang dilakukan setiap hari selama berjam-jam. Jika selama 6-8 jam di waktu tersebut berada dalam posisi yang kurang tepat, pastinya akan menimbulkan sakit pada area leher dan punggung. 

Salah satu posisi tidur yang kurang tepat yaitu tidur di bantal yang sangat tinggi, sehingga leher dan tulang punggung tidak sejajar dan tidak menopang tubuhmu dengan benar. Untuk itu, lebih baik pilihlah bantal yang tidak terlalu tebal atau tinggi saat tidur, serta pilihlah matras yang medium-firm atau cukup keras tapi masih terasa nyaman. (ly)

Rekomendasi

Foto: Legenda Musik Indonesia Emilia Contessa Tutup Usia | Pifa Net

Legenda Musik Indonesia Emilia Contessa Tutup Usia

Indonesia
| Selasa, 28 Januari 2025
Foto: Gebyar Sobek Label Yamalube di Fortuna Jaya Motor Sintang Edukasi Konsumen Tentang Oli Asli | Pifa Net

Gebyar Sobek Label Yamalube di Fortuna Jaya Motor Sintang Edukasi Konsumen Tentang Oli Asli

Sintang
| Selasa, 25 Februari 2025
Foto: Prilly Latuconsina Kembali Perankan Risa di Film Horor Danur 4 | Pifa Net

Prilly Latuconsina Kembali Perankan Risa di Film Horor Danur 4

Pifabiz
| Jumat, 21 Februari 2025
Foto: Kompetisi Basket Usia Dini PVBC ke-9 Digelar, Siap Lahirkan Pembasket Profesional | Pifa Net

Kompetisi Basket Usia Dini PVBC ke-9 Digelar, Siap Lahirkan Pembasket Profesional

Pontianak
| Rabu, 16 April 2025
Foto: AC Milan Dominasi Derby, Inter Tak Mampu Menang di 5 Pertemuan Musim Ini | Pifa Net

AC Milan Dominasi Derby, Inter Tak Mampu Menang di 5 Pertemuan Musim Ini

Indonesia
| Kamis, 24 April 2025
Foto: Ruben Amorim Minta Maaf Usai Manchester United Tumbang Lagi | Pifa Net

Ruben Amorim Minta Maaf Usai Manchester United Tumbang Lagi

Inggris
| Senin, 20 Januari 2025
Foto: Prilly Latuconsina mulai Terbuka soal Hubungannya dengan Omara Esteghlal | Pifa Net

Prilly Latuconsina mulai Terbuka soal Hubungannya dengan Omara Esteghlal

Indonesia
| Selasa, 7 Januari 2025
Foto: Real Madrid Lolos ke 16 Besar Copa del Rey Usai Tekuk Deportivo Minera 5-0 | Pifa Net

Real Madrid Lolos ke 16 Besar Copa del Rey Usai Tekuk Deportivo Minera 5-0

Spanyol
| Selasa, 7 Januari 2025
Foto: Mamat Alkatiri Angkat Bicara Soal Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia | Pifa Net

Mamat Alkatiri Angkat Bicara Soal Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia

Indonesia
| Senin, 6 Januari 2025
Foto: Belajar dari Bali, Kapuas Hulu Gali Referensi Pengembangan Adat dan Budaya | Pifa Net

Belajar dari Bali, Kapuas Hulu Gali Referensi Pengembangan Adat dan Budaya

Kapuas Hulu
| Jumat, 31 Januari 2025

Berita Terkait

Nasional

Foto: Ketua DPR RI Dorong Pemerintah Jembatani Lulusan SMK dengan Pelaku Industri | Pifa Net

Ketua DPR RI Dorong Pemerintah Jembatani Lulusan SMK dengan Pelaku Industri

PIFA, Nasional - Ketua DPR RI, Dr. (H.C) Puan Maharani, menyoroti isu masih banyaknya lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang menganggur atau belum mendapatkan pekerjaan. Ia pun mendorong Pemerintah untuk memfasilitasi kerja sama antara sekolah-sekolah kejuruan dengan pelaku industri, mengingat lulusan tersebut telah siap terjun ke dunia kerja. “Ironis kalau lulusan SMK adalah lulusan yang paling banyak menganggur. Pemerintah harus meninjau pembekalan lulusan yang diterapkan di sekolah-sekolah kejuruan sehingga mampu bersaing dalam dunia kerja dan menjadi lulusan yang dilirik oleh perusahaan,” kata Puan dalam keterangan persnya kemarin, dikutip dari laman DPR RI. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), terdapat sekitar 7,99 juta pengangguran di Indonesia. Jumlah ini mencapai 5,83 persen dari total penduduk usia kerja pada akhir bulan Februari 2023. Lulusan SMK merupakan kelompok yang paling banyak mengalami pengangguran. Tingkat pengangguran tertinggi berdasarkan tingkat pendidikan adalah lulusan SMK, mencapai 9,60 persen pada bulan Februari 2023. Kemudian diikuti oleh lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) dengan persentase 7,69 persen. Tingkat pengangguran lulusan Diploma I/II/III tercatat sebesar 5,91 persen, sedangkan lulusan Diploma IV, S1, S2, S3 sebesar 5,52 persen, dan tamatan Sekolah Menengah Pertama (SMP) tercatat sebesar 5,41 persen. Puan mengingatkan bahwa Peraturan Presiden (Perpres) No. 68 Tahun 2022 tentang Revitalisasi Pendidikan Vokasi dan Pelatihan Vokasi seharusnya menjadi landasan hukum bagi kerjasama antara sekolah dan pelaku industri. Perpres ini mengamanatkan perubahan paradigma penyelenggaraan pendidikan vokasi dan pelatihan vokasi dari orientasi penyediaan sumber daya manusia menjadi orientasi kebutuhan pasar kerja. Legislator Partai Banteng itu menekankan bahwa perbaikan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten dan berdaya saing merupakan program jangka panjang pemerintah yang disebut Indonesia Emas 2045. "Kami di DPR akan bergotong royong merealisasikan hal itu dengan pengawasan di lapangan,” tandas Puan. Dengan adanya landasan hukum tersebut, Puan mendorong Pemerintah untuk memfasilitasi hubungan antara sekolah dan pelaku industri. Dengan demikian, lulusan SMK ini dapat mendalami keterampilan yang dibutuhkan oleh pelaku industri. “Menyiapkan para lulusan yang menjamin mereka mampu mempraktikkan ilmu yang dipelajari adalah tanggung jawab sekolah, namun perlu ada kerjasama dengan pelaku industri untuk membuka peluang. Pemerintah harus berperan sebagai jembatan antar keduanya,” ujar dia. Puan juga meyakini bahwa sekolah-sekolah kejuruan memiliki kurikulum yang dapat mendidik para siswa agar memiliki keterampilan dan keahlian yang sesuai dengan dunia kerja. Dia menekankan pentingnya penguatan mental dalam setiap unit pendidikan, terutama di sekolah-sekolah kejuruan yang mencetak lulusan siap kerja. Persaingan di dunia kerja membutuhkan mental yang kuat agar dapat bersaing secara efektif, ungkap Puan. Dalam perjalanan menuju Indonesia Emas 2045, DPR berharap Pemerintah juga memperhatikan pembangunan infrastruktur sebagai pendukung pendidikan vokasi. Puan menyatakan bahwa dengan fokus pada keterampilan dan keahlian dalam pendidikan, para siswa dapat mendapatkan fasilitas yang memadai. “Untuk mengasah keahlian dan keterampilan, anak didik harus memiliki workshop atau laboratorium yang lengkap dan dilengkapi dengan peralatan dan mesin yang relevan dengan bidang keahlian yang diajarkan,” harap cucu Bung Karno ini.

Indonesia
| Kamis, 25 Mei 2023

Pifabiz

Foto: Populer di Netflix, Ini Sinopsis Drama Korea Bloodhounds | Pifa Net

Populer di Netflix, Ini Sinopsis Drama Korea Bloodhounds

PIFAbiz - Drama Korea Bloodhounds berhasil mencuri perhatian penonton Netflix. Serial ini menampilkan sejumlah aktor terkenal, antara lain Woo Do Hwan sebagai Kim Geon Woo, Lee Sang Yi sebagai Hong Woo Jin, Park Sung Woong sebagai Kim Myeong Gil, dan Huh Joon Ho sebagai Presiden Cho. Bloodhounds mengisahkan tentang dua petinju muda yang bergabung dengan seorang rentenir baik hati untuk melawan rentenir kejam yang memangsa orang-orang yang berada dalam keputusasaan finansial. Kim Geon Woo dan Hong Woo Jin bekerja bersama untuk menjadi pahlawan dalam kisah ini. Dalam drama ini, penonton akan disuguhkan dengan aksi bela diri yang menarik dari kedua tokoh tersebut untuk menghancurkan praktik jahat "lintah darat" yang dilakukan oleh Kim Myeong Gil. Rentenir tersebut memilih orang-orang yang terjebak dalam keputusasaan finansial sebagai target, dan itulah sebabnya Kim Geon Woo dan Hong Woo Jin termotivasi untuk menghentikan kegiatan ilegalnya. Bloodhounds, yang sebelumnya berjudul Hunting Dogs, merupakan sebuah film thriller asli produksi Netflix dari Korea Selatan yang ditulis dan disutradarai oleh Jason Kim. Ini adalah kali keempat Jason Kim menulis dan menyutradarai proyek, tetapi merupakan kali pertamanya bekerja sama dengan Netflix. Drama ini diadaptasi dari sebuah webtoon berjudul "Sanyanggaedeul" yang ditulis oleh Jung Chan. Serial Bloodhounds telah ditayangkan di Netflix sejak Sabtu, 10 Juni 2023. Dengan total delapan episode, setiap episode memiliki perkiraan durasi tayang selama 60 menit. Dengan alur cerita yang seru dan aksi yang memukau, Bloodhounds telah menjadi salah satu drama Korea yang paling populer di platform streaming tersebut. (b)

Dunia
| Selasa, 20 Juni 2023

Lokal

Foto: Jalan Pelang - Tumbang Titi Ketapang Mulai Diperbaiki | Pifa Net

Jalan Pelang - Tumbang Titi Ketapang Mulai Diperbaiki

Berita Ketapang, Kalbar - Pifa,  Pengerjaan penimbunan  di  beberapa titik pada ruas jalan Pelang - Tumbang Titi yang rusak berat, kini telah mulai dilakukan. Adalah perusahaan setempat, yaitu PT.Bumitama Gunajaya Agro (BGA) Group, PT. Limpah Sejahtera dan PT. Arthu Energi Resorse  yang melakukan pengerjaannya melalui dana atau program CSR (Corporate Social Responsibility), pada Senin, (13/9/2021). Hal tersebut sebagai tindak lanjut dari hasil rapat yang dipimpin oleh Wakil Bupati  H.Farhan, SE.,M.S.i, pada  Selasa lalu, (7/9/2021) , di Ruang Rapat  Bupati Ketapang berkenaan dengan  permasalahan jalan Pelang-Batu Tajam, yang mana Beliau menginginkan agar pengerjaan jalan Pelang - Tumbang Titi  disegerakan. Senada dengan Wabub,  Sekda Ketapang Alexander Wilyo, S.STP.,M.S.i. pun menyikapi serius masalah rusaknya jalan Pelang Tumbang - Titi. Kemudian Beliau arahkan  agar Dinas PUPTR berkolaborasi dengan perusahaan untuk segera memperbaiki jalan-jalan tersebut menggunakan progam CSR.  Hal tersebut  Sekda sampaikan saat  kunjungan kerjanya bersama Ka. OPD terkait, di Air Upas - Manismata pada Rabu, (9/9/2021) yang lalu.

Ketapang
| Rabu, 15 September 2021
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5