Enam terdakwa kasus penyeludupan sabu 20kg di Pontianak dituntut hukuman mati. (Dok. PIFA/Lydia Salsabila)

Enam terdakwa kasus penyeludupan sabu 20kg di Pontianak dituntut hukuman mati. (Dok. PIFA/Lydia Salsabila)

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-Lokal6 Terdakwa Kasus Penyeludupan Sabu 20kg di Pontianak Dituntut Hukuman Mati

6 Terdakwa Kasus Penyeludupan Sabu 20kg di Pontianak Dituntut Hukuman Mati

Pontianak | Kamis, 27 Februari 2025

PIFA.CO.ID, LOKAL - Enam terdakwa yang terlibat dalam kasus penyelundupan 20 kilogram sabu dan 10 kilogram pil ekstasi dituntut dengan hukuman mati dalam sidang yang berlangsung di Pengadilan Negeri Pontianak, Kalimantan Barat, pada Selasa (25/2/2025).

Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejaksaan Tinggi Kalbar, I Wayan Gedin Arianta, menyampaikan bahwa jaksa penuntut umum berpegang pada fakta-fakta persidangan, alat bukti, serta keterangan saksi dan ahli.

Selain itu, berdasarkan petunjuk dan keterangan dari masing-masing terdakwa yang berkasnya terpisah, terbukti dengan sah dan meyakinkan bahwa mereka telah melakukan tindak pidana narkotika.

“Sidang pembacaan tuntutan dihadiri oleh enam terdakwa, yaitu YA, M, J, M, Y, dan MH,” ujar Wayan dalam keterangan tertulis pada Rabu (26/2/2025).

Wayan menjelaskan, dalam tuntutannya, jaksa penuntut umum menyatakan bahwa keenam terdakwa melanggar Pasal 114 atau Pasal 112 juncto Pasal 132 Undang-undang Narkotika. Oleh karena itu, mereka dijatuhi tuntutan hukuman mati.

Barang bukti narkotika akan dirampas dan dimusnahkan. Sarana yang tidak memiliki nilai ekonomis akan dimusnahkan, sedangkan kendaraan berupa mobil dan sepeda motor akan dirampas untuk negara. Biaya perkara akan dibebankan kepada negara.

“Setelah pembacaan tuntutan, majelis hakim memberi kesempatan kepada terdakwa dan penasihat hukumnya untuk mengajukan pembelaan yang dijadwalkan pada sidang berikutnya,” tambah Wayan.

Sidang tersebut dipimpin oleh Ketua Majelis Hakim Dewa Gede Budhy Dharma, yang didampingi oleh dua hakim anggota, Widya Kusumaningrum dan Nisa Amelia.

Rekomendasi

Foto: Fazzio Hybrid Bergaya F1ZR: Modifikasi “Modern Racing Style” Ala Putut Wijanarko Bikin Nostalgia Sekaligus Stylish | Pifa Net

Fazzio Hybrid Bergaya F1ZR: Modifikasi “Modern Racing Style” Ala Putut Wijanarko Bikin Nostalgia Sekaligus Stylish

Otomotif
| Rabu, 9 Juli 2025
Foto: Ini Daftar Libur Nasional dan Cuti Bersama 2024, Catat Tanggalnya! | Pifa Net

Ini Daftar Libur Nasional dan Cuti Bersama 2024, Catat Tanggalnya!

Indonesia
| Kamis, 2 Januari 2025
Foto: Dishub Kalbar Prediksi Lonjakan Arus Mudik Terjadi H-3 Sebelum Lebaran | Pifa Net

Dishub Kalbar Prediksi Lonjakan Arus Mudik Terjadi H-3 Sebelum Lebaran

Pontianak
| Kamis, 20 Maret 2025
Foto: Film A Business Proposal Sepi Penonton di Hari Pertama Tayang, Ini Kata Produser | Pifa Net

Film A Business Proposal Sepi Penonton di Hari Pertama Tayang, Ini Kata Produser

Indonesia
| Sabtu, 8 Februari 2025
Foto: Karhutla di Kalbar, Krisantus Ingatkan APH Tangani Peladang Bakar Lahan dengan Cara Preventif | Pifa Net

Karhutla di Kalbar, Krisantus Ingatkan APH Tangani Peladang Bakar Lahan dengan Cara Preventif

Pontianak
| Kamis, 12 Juni 2025
Foto: KPK Ajukan Penundaan Sidang Praperadilan Hasto Kristiyanto di PN Jakarta Selatan | Pifa Net

KPK Ajukan Penundaan Sidang Praperadilan Hasto Kristiyanto di PN Jakarta Selatan

Indonesia
| Senin, 3 Maret 2025
Foto: Uya Kuya Ditegur Warga Los Angeles Terkait Konten Kebakaran hingga Dituduh sebagai Scammer | Pifa Net

Uya Kuya Ditegur Warga Los Angeles Terkait Konten Kebakaran hingga Dituduh sebagai Scammer

Los Angeles
| Senin, 20 Januari 2025
Foto: Klasemen Liga Inggris Terbaru Usai Laga Imbang Nottingham Forest vs Liverpool | Pifa Net

Klasemen Liga Inggris Terbaru Usai Laga Imbang Nottingham Forest vs Liverpool

Inggris
| Rabu, 15 Januari 2025
Foto: Libur Lebaran Siswa Sekolah Diperpanjang jadi 20 Hari, Ini Detailnya | Pifa Net

Libur Lebaran Siswa Sekolah Diperpanjang jadi 20 Hari, Ini Detailnya

Indonesia
| Selasa, 11 Maret 2025
Foto: OpenAI Dikabarkan Kembangkan Media Sosial Saingan X dan Facebook, Tampilkan Fitur Feed dan Gambar AI | Pifa Net

OpenAI Dikabarkan Kembangkan Media Sosial Saingan X dan Facebook, Tampilkan Fitur Feed dan Gambar AI

Pontianak
| Kamis, 17 April 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: RSUD Soedarso Kian Modern, Dewan: Minimalisir Warga Berobat ke Kuching | Pifa Net

RSUD Soedarso Kian Modern, Dewan: Minimalisir Warga Berobat ke Kuching

Berita Lokal, PIFA – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalbar, Suriansyah berharap keberadaan fasilitas modern yang ada di tower A dan B RSUD dr Soedarso, bisa memberikan pelayanan kesehatan prima bagi masyarakat Kalbar. Sehingga, masyarakat tak lagi pergi berobat ke daerah lain, bahkan sampai ke luar negeri. Sebab diketahui, tak sedikit warga Kalbar rela ke luar negeri, terutama ke Kuching, Malaysia demi mengejar fasilitas kesehatan yang baik. “Diresmikannya gedung baru ini, kita harapkan jumlah pasien yang harus berobat ke Kuching itu dapat diminimalisir,” kata Suriansyah, kemarin. Dengan demikian, jika hal itu bisa diwujudkan, maka dana yang terkucur ke luar negeri bisa ditekan. Selain itu, menghemat pengeluaran bagi masyarakat. Sebab, biaya berobat di Kuching, lebih mahal ketimbang di Kalbar. “Sehingga terjadi penghematan devisa, atau penghematan anggaran berobat bagi masyarakat Kalbar,” jelasnya. Menurut Suriansyah, hal ini memang sangat penting, seharusnya pelayanan kesehatan itu cukup dilakukan di dalam negeri saja. Sebab, kapasitas dokter atau tenaga medis di tanah air tak kalah saing dengan luar negeri. “Karena sebenarnya kemampuan dokter di Kalbar harusnya juga setara,” ujarnya. Dia juga mendorong, pihak RSUD dan Pemprov Kalbar untuk meningkatkan kapabilitas jajaran tenaga medis yang ada. Dengan kemampuan yang sebanding dengan tenaga medis di rumah sakit luar daerah bahkan luar negeri. “Kemampuan dokter-dokter yang menangani pasien dapat ditingkatkan setara dengan rumah sakit di Jakarta atau di Kuching khususnya, dan Malaysia pada umumnya sehingga kita tidak perlu tergantung pada pelayanan kesehatan tempat lain,” paparnya. Di sisi lain, Suriansyah juga menyoroti biaya pelayanan rumah sakit ini. Dia berharap, meskipun sudah memiliki fasilitas serta sarana dan prasarana lebih modern, tetapi biaya tetap harus terjangkau. “Masyarakat mengharapkan biaya perawatan di Soedarso ini, terjangkau terutama bagi mereka berpenghasilan rendah. Apalagi seharusnya RSUD Soedarso mampu melayani kelas III,” katanya. Dengan biaya terjangkau dan pelayanan BPJS yang baik, maka masyarakat kata Suriansyah, tidak lagi merasa bimbang dan khawatir saat berobat ke Soedarso.  “Sehingga masyarakat dengan penghasilan rendah pun tidak lagi menderita, tidak lagi putus asa, tidak lagi harus memikirkan dana untuk melanjutkan perawatan sakit yang dideritanya,” pungkas Suriansyah. (ap) 

Pontianak
| Kamis, 11 Agustus 2022

Pifabiz

Foto: Barbie Hsu Tutup Usia Usai Terkena Pneumonia Pasca-Influenza, Apa Itu? | Pifa Net

Barbie Hsu Tutup Usia Usai Terkena Pneumonia Pasca-Influenza, Apa Itu?

PIFAbiz - Industri hiburan kembali berduka dengan meninggalnya aktris Barbie Hsu, yang dikenal sebagai pemeran Dong Shanchai dalam serial Meteor Garden (2001). Barbie Hsu meninggal dunia di usia 48 tahun akibat pneumonia yang disebabkan oleh infeksi influenza.Kabar duka ini disampaikan oleh adiknya, Dee Hsu, yang mengungkapkan bahwa peristiwa ini terjadi begitu cepat. Barbie Hsu tertular influenza saat sedang berlibur bersama keluarganya di Jepang untuk merayakan Imlek. Meskipun influenza sering dianggap sebagai masalah kesehatan ringan, dalam kasus tertentu, penyakit ini dapat berkembang menjadi komplikasi serius, seperti pneumonia, yang sangat membahayakan.Pneumonia adalah kondisi yang terjadi ketika kantung udara di paru-paru meradang dan terisi cairan atau nanah, menghambat pasokan oksigen ke darah. Jika oksigen tidak cukup sampai ke organ tubuh, organ-organ vital dapat gagal berfungsi, yang pada akhirnya bisa menyebabkan kematian. Gejala pneumonia yang perlu diwaspadai antara lain demam tinggi, batuk berdahak, napas pendek, nyeri dada saat bernapas, serta kelelahan berlebihan atau kebingungan, terutama pada lansia.Penyakit ini dapat berkembang dengan dua mekanisme utama. Influenza bisa menyebabkan pneumonia secara langsung, dengan menyerang paru-paru dan menyebabkan peradangan berat. Di sisi lain, influenza juga dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh, memberikan kesempatan bagi bakteri seperti Streptococcus pneumonia untuk menginfeksi paru-paru, yang dikenal sebagai pneumonia bakteri sekunder.Para ahli mengingatkan bahwa kelompok-kelompok tertentu lebih rentan terhadap pneumonia akibat flu, seperti lansia, anak-anak di bawah 5 tahun, orang dengan penyakit kronis, ibu hamil, serta perokok aktif. Pencegahan terbaik untuk menghindari flu dan pneumonia adalah dengan vaksinasi flu dan vaksin pneumonia, yang harus disesuaikan dengan kondisi kesehatan dan usia.Kepergian Barbie Hsu meninggalkan kesedihan mendalam bagi penggemar setianya dan dunia hiburan. Kita semua diingatkan untuk lebih waspada terhadap dampak serius dari penyakit yang terkadang dianggap sepele ini.

Indonesia
| Senin, 3 Februari 2025

Sports

Foto: McLaren Dominan, Piastri Pimpin Klasemen F1 2025 di Tengah Persaingan Ketat hingga Juni | Pifa Net

McLaren Dominan, Piastri Pimpin Klasemen F1 2025 di Tengah Persaingan Ketat hingga Juni

PIFA, Sports – Persaingan di ajang Formula 1 musim 2025 hingga awal Juni berlangsung ketat, terutama antara tim McLaren Mercedes dan Red Bull Racing. McLaren tampil sebagai tim paling dominan sejauh ini, dengan Oscar Piastri memimpin klasemen pembalap berkat raihan 186 poin. Ia dibuntuti rekan setimnya, Lando Norris, yang mengumpulkan 176 poin. Sementara Max Verstappen dari Red Bull menempati posisi ketiga dengan 137 poin. Piastri menunjukkan performa gemilang dengan menjuarai sejumlah Grand Prix seperti di Cina, Bahrain, Arab Saudi, Miami, dan Spanyol. Norris juga mencatatkan kemenangan penting di GP Australia, sprint race Miami, serta GP Monako. Verstappen tetap menjadi ancaman serius dengan kemenangan di GP Jepang dan Emilia-Romagna, meski sempat diganjar penalti di GP Spanyol. Musim ini juga diwarnai perubahan besar, termasuk kepindahan Lewis Hamilton ke Ferrari setelah 12 tahun bersama Mercedes. Hamilton mulai menunjukkan hasil positif dengan naik podium di sprint race GP Cina dan Miami. Sementara itu, rookie Mercedes, Andrea Kimi Antonelli, mulai mencuri perhatian dengan bersaing di papan atas klasemen. Dari total 24 seri musim ini, enam di antaranya merupakan sprint race yang digelar di sirkuit seperti China, Miami, Belgia, Austin, Brasil, dan Qatar. Penyesuaian kalender dengan Ramadan dan libur musim panas turut menambah tantangan bagi tim dan pembalap. Di klasemen konstruktor, McLaren unggul jauh dengan 362 poin, disusul Ferrari (165 poin), Mercedes (159 poin), dan Red Bull (144 poin). Dengan performa yang terus berkembang dan persaingan yang makin sengit, Formula 1 musim 2025 dipastikan akan menyajikan tontonan seru hingga penutup musim di bulan Desember.

Sport
| Senin, 9 Juni 2025
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5