Hasil laga tunda AC Milan vs Bologna, pada Jumat (28/2/2025). (AP Photo)

Hasil laga tunda AC Milan vs Bologna, pada Jumat (28/2/2025). (AP Photo)

Berandascoped-by-BerandaSportsscoped-by-SportsAC Milan Kian Terpuruk, Mimpi Liga Champions Makin Samar

AC Milan Kian Terpuruk, Mimpi Liga Champions Makin Samar

Italia | Jumat, 28 Februari 2025

PIFA.CO.ID, SPORTS AC Milan kembali mengalami hasil buruk setelah tumbang 1-2 dari Bologna dalam laga tunda pekan kesembilan Serie A 2024/2025, Jumat (28/2/2025) dini hari WIB. Kekalahan ini semakin memperburuk posisi Rossoneri dalam perburuan tiket ke Liga Champions musim depan.

Laga yang seharusnya digelar pada Oktober 2024 tersebut terpaksa ditunda akibat bencana banjir. Kini, setelah hasil negatif di kandang Bologna, Milan harus rela turun ke peringkat kedelapan klasemen sementara dengan 41 poin dari 26 pertandingan, tetap tanpa tambahan poin sejak sebelum laga ini.

Jarak dengan Zona Liga Champions Kian Lebar


Kekalahan ini membuat jarak Milan dengan Juventus, yang berada di posisi keempat, semakin melebar menjadi delapan poin. Dengan hanya 12 pertandingan tersisa, peluang Rossoneri untuk finis di empat besar semakin kecil.

Diperkirakan klub yang ingin lolos ke Liga Champions musim depan harus mengumpulkan sekitar 70 poin. Itu berarti Milan perlu meningkatkan performa mereka secara signifikan jika ingin tetap bersaing memperebutkan tiket ke kompetisi elite Eropa tersebut.

Performa Milan Harus Membaik


Untuk mengejar ketertinggalan, Milan harus melakukan perbaikan di semua lini. Lini serang perlu lebih tajam dalam mencetak gol, sementara sektor pertahanan harus lebih solid untuk mengurangi kebobolan. Konsistensi dalam setiap pertandingan juga menjadi kunci untuk bangkit dari keterpurukan.

Selain meningkatkan performa sendiri, Milan juga perlu berharap hasil negatif bagi para pesaing di papan atas klasemen. Persaingan untuk posisi empat besar masih sangat ketat, dan setiap poin kini menjadi sangat berharga.

Masih Ada Harapan, Tapi Tipis


Dengan 12 pertandingan tersisa, peluang Milan untuk kembali ke jalur Liga Champions masih terbuka, meskipun sangat tipis. Mereka harus tampil nyaris sempurna di sisa musim ini dan mengumpulkan sebanyak mungkin poin.

Apakah AC Milan bisa bangkit dan kembali ke jalur kemenangan untuk mengamankan posisi empat besar? Waktu akan menentukan nasib mereka di musim ini.

Rekomendasi

Foto: Sambut Imlek, Vihara di Pontianak Mulai Lakukan Ritual Cuci Patung Dewa  | Pifa Net

Sambut Imlek, Vihara di Pontianak Mulai Lakukan Ritual Cuci Patung Dewa

Pontianak
| Minggu, 26 Januari 2025
Foto: DPR RI Kaji Putusan MK soal Pemisahan Pemilu Nasional dan Daerah | Pifa Net

DPR RI Kaji Putusan MK soal Pemisahan Pemilu Nasional dan Daerah

Politike
| Rabu, 2 Juli 2025
Foto: Guardiola dalam Krisis Usai Tersingkir di UCL, Musim Terburuknya di Man City? | Pifa Net

Guardiola dalam Krisis Usai Tersingkir di UCL, Musim Terburuknya di Man City?

Inggris
| Kamis, 20 Februari 2025
Foto:  Psikiater Jiemi Ardian: Kecanduan Judi Online Bisa Berakar dari Trauma yang Tak Terselesaikan | Pifa Net

Psikiater Jiemi Ardian: Kecanduan Judi Online Bisa Berakar dari Trauma yang Tak Terselesaikan

Lifestyle
| Senin, 14 Juli 2025
Foto: 3 Artis Mualaf yang Jalani Ramadan Perdana di 2025 | Pifa Net

3 Artis Mualaf yang Jalani Ramadan Perdana di 2025

Indonesia
| Kamis, 6 Maret 2025
Foto: Bupati Fransiskus Diaan Jabarkan Visi Misi Pembangunan Kapuas Hulu saat Sampaikan RPJMD 2025–2029 | Pifa Net

Bupati Fransiskus Diaan Jabarkan Visi Misi Pembangunan Kapuas Hulu saat Sampaikan RPJMD 2025–2029

Kapuas Hulu
| Kamis, 20 Maret 2025
Foto: Mamat Alkatiri Angkat Bicara Soal Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia | Pifa Net

Mamat Alkatiri Angkat Bicara Soal Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia

Indonesia
| Senin, 6 Januari 2025
Foto: Dijanjikan Upah Rp 5 Juta, 2 Perempuan di Pontianak Seludupkan Sabu Dalam Sandal Wedges | Pifa Net

Dijanjikan Upah Rp 5 Juta, 2 Perempuan di Pontianak Seludupkan Sabu Dalam Sandal Wedges

Pontianak
| Selasa, 4 Maret 2025
Foto: Lautaro Martinez Ingatkan Inter Milan Fokus ke Liga Italia Dulu, Baru Barcelona | Pifa Net

Lautaro Martinez Ingatkan Inter Milan Fokus ke Liga Italia Dulu, Baru Barcelona

Indonesia
| Kamis, 17 April 2025
Foto: Momen saat Patrick Kluivert dan Jordi Cruyff Mendarat di Jakarta | Pifa Net

Momen saat Patrick Kluivert dan Jordi Cruyff Mendarat di Jakarta

Indonesia
| Senin, 10 Maret 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Dukung Skill Potensi kerja, Founder Co Pekerja Adakan Pelatihan Barista  | Pifa Net

Dukung Skill Potensi kerja, Founder Co Pekerja Adakan Pelatihan Barista 

Berita Pontianak, PIFA - Dalam rangka mendukung potensi kerja, Founder CO Pekerja melakukan pelatihan kerja untuk para barista di Kota Pontianak, Jumat (10/12/2021). Apri selaku, Fouder CO dari Pekerja  mengatakan, kegiatan ini  bernama  Pekerja Akademi yang ini diikuti oleh  para barista.  Apri menyampikan tujuan kegiatan ini karena adanya potensi bisnis, namun harus diimbangi dengan kualitas yang harus dimiliki para pekerja. "Dimana kita melihat teman-teman yang mempunyai kemampuan bisnis, namun dalam merekut pekerja yang lebih berkualitas, artinya sebagai pemilik usaha kami melihat kurangnya akses mendapatkan tenaga kerja", ujarnya. Dia menyampaikan jika dilihat dari data  BPS  jumlah pekerja non Informal ada  53 persen merupkan orang-orang lulusan SMA nya kebawah, yang artinya perlunya dikembangkang segi kemampuan mereka. "Jadi disini kita melihat adanya keperluan dalam segi up skill, untuk itu tujuan kita melalui pekerja akademi kalau segi pendidikan mengalami kekurangan maka kita memberikan segi basic dan skil, agar mereka siap bekerja di lapangan kerja  dan  potensinya memang ada hanya perlu dikembangkan," ujarnya. Dia juga menyampaikan ada  2000 pemilik usaha di seluruh kabupaten kota di indonesia, dan  lebih dari 18000  para pekerja, jadi dia berharap  bisa menciptakan para tenaga kerja yang berkualitas  "Jadi kami berharap alumni-alumni lulusan akademi pekerja ini,  mereka akan mendapatkan kesempatan kerja yang baik," ujarnya. "Mereka juga akan terdaftar langsung di aplikasi pekerja, karna aplikasi  kita menghubungkan para kerja dan pemilik usaha  artinya mereka tidak perlu lagi melamar kerja tapi mereka akan mendapatkan tawaran kerja," Tambahnya.

Pontianak
| Jumat, 10 Desember 2021

Lifestyle

Foto: Pare, Sayuran Pahit dengan Segudang Manfaat Kesehatan | Pifa Net

Pare, Sayuran Pahit dengan Segudang Manfaat Kesehatan

PIFA.CO.ID, LIFESTYLE - Pare mungkin bukan sayuran favorit banyak orang karena rasanya yang pahit. Namun, di balik cita rasanya yang khas, sayuran yang dikenal dengan nama ilmiah Momordica charantia ini menyimpan banyak manfaat kesehatan. Pare tumbuh subur di kawasan Asia dan memiliki beragam sebutan, seperti karela di India, goya di Okinawa, dan ampalaya di Filipina.Terdapat dua jenis pare yang paling umum dikonsumsi, yaitu pare Cina dan pare India. Perbedaan keduanya lebih bersifat visual, dengan pare Cina berbentuk menyerupai mentimun berkulit bergelombang, sementara pare India memiliki permukaan bersudut dan tajam. Meskipun berbeda bentuk, keduanya memiliki manfaat kesehatan yang serupa.Kandungan Nutrisi ParePare mengandung berbagai nutrisi yang penting bagi tubuh. Dalam satu buah pare segar, terdapat:Kalori: 21Protein: 1 gramLemak: 0 gramKarbohidrat: 5 gramSerat: 3 gramGula: 0 gramKolesterol: 0 miligramSodium: 6 miligramSelain itu, pare kaya akan vitamin dan mineral, seperti vitamin A, vitamin C, kalsium, zat besi, serta berbagai jenis vitamin B kompleks. Antioksidan, flavonoid, dan senyawa polifenol yang terkandung dalam pare juga memberikan berbagai manfaat kesehatan.Manfaat Kesehatan PareMelawan PeradanganKandungan polifenol dalam pare dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh. Semakin banyak pare yang dikonsumsi, semakin besar efek antiperadangannya.Mencegah DiabetesPare mengandung senyawa bioaktif seperti saponin dan terpenoid yang dapat membantu menurunkan kadar gula darah. Senyawa ini berperan dalam memindahkan glukosa dari darah ke sel serta membantu hati dan otot menyimpan glukosa dengan lebih baik.Melawan KankerPenelitian menunjukkan bahwa ekstrak pare dapat menghambat pertumbuhan sel kanker di lambung, usus besar, paru-paru, dan nasofaring. Selain itu, penelitian pada hewan juga menemukan bahwa ekstrak pare mampu menghambat penyebaran sel kanker payudara.Menurunkan Kadar KolesterolBeberapa penelitian menunjukkan bahwa pare dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah, yang berkontribusi dalam menjaga kesehatan jantung. Namun, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk memastikan manfaat ini pada manusia.Meningkatkan Asupan SeratPare mengandung serat yang tinggi, membantu memperlancar pencernaan, memberikan rasa kenyang lebih lama, serta berkontribusi dalam program penurunan berat badan.Dengan berbagai manfaat kesehatan yang ditawarkannya, pare layak menjadi bagian dari pola makanz sehat. Konsumsi pare secara teratur dapat membantu menjaga keseimbangan nutrisi dan memberikan dampak positif bagi kesehatan tubuh.

Indonesia
| Selasa, 18 Februari 2025

Sports

Foto: ‘Garuda Academy’, Program Terbaik untuk Membangun Pemimpin Masa Depan Industri Olahraga | Pifa Net

‘Garuda Academy’, Program Terbaik untuk Membangun Pemimpin Masa Depan Industri Olahraga

PIFA.CO.ID, SPORTS - Sebagai upaya strategis untuk memperkuat fondasi profesional di balik kemajuan industri sepak bola nasional, PSSI memperkenalkan Garuda Academy, sebuah program pelatihan manajemen olahraga yang dirancang secara sistematis. Program ini mendapat dukungan penuh dari FIFA dan AFC, serta mengusung kurikulum berstandar internasional yang disesuaikan dengan dinamika perkembangan olahraga, khususnya sepak bola, di tanah air. Kurikulum yang ditawarkan menyentuh berbagai aspek penting, mulai dari strategi manajerial, operasional lapangan, hingga kepemimpinan yang adaptif dalam konteks pengelolaan olahraga modern. Dengan menambahkan studi kasus nyata dari praktik manajemen di Indonesia, peserta diharapkan mendapatkan pemahaman yang relevan dan aplikatif sesuai kondisi lokal. Program ini membuka akses luas bagi para peserta untuk memperoleh pengalaman belajar berbasis praktik langsung dan studi kasus aktual. Tujuannya jelas: membentuk sumber daya manusia yang tangguh, kompeten, dan siap bersaing di panggung nasional maupun internasional. Materi pelatihan dibagi dalam beberapa tahap inti (Core 1 hingga Core 4), yang masing-masing dikembangkan secara khusus oleh FIFA dan AFC. Core 1 dan 2 disusun langsung oleh FIFA, sedangkan Core 3 dan 4 menjadi bagian kontribusi AFC. Kualitas pengajaran dijamin melalui keterlibatan instruktur profesional yang telah ditunjuk oleh kedua organisasi tertinggi sepak bola dunia dan Asia tersebut, menghadirkan proses belajar yang mendalam, praktis, dan terpercaya. Sebagai wujud penghargaan terhadap para peserta terbaik, Garuda Academy juga menyediakan beasiswa setiap akhir tahun untuk melanjutkan studi pada jenjang Magister Manajemen Olahraga melalui program bergengsi FIFA Master maupun di universitas-universitas internasional ternama lainnya. Tahap awal pelatihan dibuka dengan sesi CORE 1.0 yang difokuskan pada pengenalan dasar-dasar manajemen sepak bola. Materi ini mencakup pemahaman mendasar dan keterampilan esensial yang menjadi bekal awal dalam membangun karier profesional di industri sepak bola. Dengan desain yang kokoh, CORE 1.0 menjadi titik awal krusial sebelum peserta masuk ke materi lanjutan yang lebih kompleks. Dalam sesi CORE 1.0 ini, para peserta akan mendapatkan pendampingan dari instruktur berpengalaman yang ditunjuk langsung oleh FIFA. Materi pembelajaran disampaikan melalui modul yang juga dikembangkan oleh FIFA, dapat dilihat langsung via laman PSSI.

Indonesia
| Selasa, 22 April 2025
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5