AHY Klarifikasi soal Sertifikat HGB Pagar Laut Tangerang
Tangerang | Rabu, 22 Januari 2025
Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). (Detikcom)
Tangerang | Rabu, 22 Januari 2025
Lokal
Berita Lokal, PIFA – Kebakaran terjadi di gedung mangkrak kawasan Rumah Sakit Untan, Kota Pontianak, Senin (29/8/2022). Kebakaran tersebut memicu kepulan asap tebal. Tak ayal, petugas yang berjibaku memadamkan api, menghirup asap dan membuat mereka tak mampu bertahan hingga pingsan. “Petugas pun dilarikan ke UGD RS Untan untuk mendapatkan perawatan intensif,” kata Agus, seorang petugas Damkar. Kondisi UGD RS Untan pun, dipenuhi petugas dan sejumlah orang yang dirawat akibat terkena dampak asap yang ditimbulkan kebakaran tersebut. Sementara itu, Sekretaris Forum Komunikasi Pemadam Kebakaran Kota Pontianak, Edy Zulkarnen mengatakan, kebakaran terjadi karena ada yang membakar papan bekas bangunan. “Dari informasinya, ada yang membakar bahan-bahan bekas pembangunan seperti papan mal,” katanya. Titik kebakaran, berada tak jauh di belakang RS Untan. Jaraknya hanya beberapa meter saja. Asap yang muncul, beberapa kali mengarah ke rumah sakit. (ap)
Nasional
PIFA, Nasional - Pimpinan DPR RI mengusulkan kenaikan anggaran dana desa untuk tahun 2024. Hal ini disampaikan oleh Wakil Ketua DPR RI Bidang Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Korkesra), Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Imin). Gus Imin menerangkan bahwa usulannya mengenai peningkatan anggaran dana desa hingga lima kali lipat atau mencapai Rp5 miliar per desa pada tahun 2024 diajukannya karena mayoritas Kepala Desa (Kades) sudahberhasil mengelola dana desa dengan sukses. “Saat ini yang kita khawatirkan, salah sasaran atau penyelewengan dana desa yang dikhawatirkan tidak terwujud. Mungkin ada satu atau dua (kasus penyelewengan). Tapi secara umum (pengelolaan dana desa) sukses,” terang Gus Imin, dikutip dari laman resmi DPR RI. Selain itu, Ketua Umum PKB juga menambahkan bahwa strategi pembangunan nasional seharusnya mengalami perubahan, dari yang sebelumnya dilakukan dari atas (top down), menjadi dilakukan dari bawah (bottom up), yaitu dari desa. Menurutnya, perubahan orientasi tersebut akan mempercepat kemajuan Indonesia. “Bahwa kita harus berani mengubah strategi pembangunan nasional dari yang sebelumnya dari atas, diubah dari bawah, dan itu desa. Desa harus menjadi pusat pembangunan nasional di masa akan datang,” pungkasnya. Gus Imin juga optimis bahwa pengalokasian dana desa sebesar Rp5 miliar per desa akan mendorong pembangunan tidak hanya di setiap desa, tetapi juga dalam skala nasional. "Kita berani berkomitmen bahwa anggaran dana desa sebesar lima miliar ini akan mempercepat pembangunan desa secara massif," tegasnya. Dia juga telah menghitung anggaran dana desa jika dinaikkan lima kali lipat. Menurutnya, APBN memiliki kapasitas yang sangat mampu untuk menggeser anggaran ke dana desa. Jika usulan tersebut terealisasi, sejumlah Rp500 triliun akan dialokasikan untuk program dana desa. “Itu artinya butuh Rp400 triliun. APBN kita Rp 3 ribu triliun kalau dipilah Rp 500 triliunnya saja untuk dana desa pasti pembangunannya akan terasa untuk masyarakat apalagi kalau seribu triliun,” tuturnya. Meskipun demikian, Gus Imin mengingatkan bahwa komitmen dan kemampuan Kepala Desa dalam mengelola anggaran harus terus diasah. Komitmen pelaksanaan yang baik harus dijaga oleh Kades. Terus partisipasi masyarakat untuk aktif harus ditingkatkan. Program ini merupakan keberhasilan pemerintah keberhasilan pak Jokowi bahwa anggaran tidak dari atas tapi dari bawah. Jadi tepuk tangan dan jempol untuk itu," tutup dia. (yd)
Lokal
Berita Sintang, PIFA - Pemerintah Kabupaten Sintang, bekerja sama dengan PT Pertamina menggelar operasi gas elpiji 3 kilogram. Pelaksana harian Bupati Sintang Yosepha Hasnah, mengungkapkan, operasi itu dilakukan untuk membantu meringankan masyarakat di wilayah Sintang Kalimantan Barat yang hingga saat ini masih dilanda banjir. "Operasi pasar gas elpiji itu untuk meringankan beban masyarakat, karena kami terima informasi kenaikan harga elpiji 3 kg, padahal stok tersedia meski pun banjir sedang melanda," kata nya, melansir Antara, Selasa (16/11/2021). Yosepha mengatakan, pada hari pertama yakni senin (15/11/2021), pelaksanaan operasi pasar itu telah disiapkan 1.120 tabung elpiji 3 kilogram yang dilaksanakan di dua titik. "Lokasi pertama, ada di Halaman Disperindagkop dan UKM Sintang sebanyak 560 tabung gas dan lokasi kedua di Halaman Pasar Sungai Ana sebanyak 560 tabung elpiji" terangnya. Sedangkan untuk hari kedua, Selasa (16/11/2021), operasi pasar gas elpiji digelar di dua lokasi juga, yakni di Halaman Pasar Raya/Pasar Inpres Sintang sebanyak 560 tabung dan lokasi kedua di Halaman Kantor Lurah Kapuas Kanan Hulu sebanyak 560 tabung. Yosepha menerangkan, bagi warga yang hendak menukar tabung gas elpiji cukup membawa kartu keluarga dan KTP, sudah bisa mendapatkan dua tabung elpiji 3 kilogram dengan harga Rp16.500/tabung. "Kami juga menyediakan air minum isi ulang secara gratis di Jalan Dharma Putra depan Alfamart," ucapnya.