Foto: Adpim Pemprov Kalbar

Foto: Adpim Pemprov Kalbar

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalAksi Bagi Masker Bersama Para Pemuda dan Penggiat Wisata

Aksi Bagi Masker Bersama Para Pemuda dan Penggiat Wisata

Kalbar | Senin, 21 Februari 2022

Berita Kalbar, PIFA - Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes., didampingi Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Barat, Windy Prihastari, S.STP., M.Si., melepas Aksi Bagi Masker di Lokasi Destinasi Wisata dan Ekonomi Kreatif bersama Organisasi Kepemudaan dan Penggiat Wisata Kalbar di Halaman Gelora Khatulistiwa Stadion Sultan Syahrir Abdurrahman Pontianak, Sabtu (19/2/2022).

Aksi ini digelar untuk melindungi masyarakat dari penularan COVID-19 di lokasi destinasi wisata dan ekonomi kreatif. 

"Kita masih belum terbebas dari situasi pandemi, khususnya Kota Pontianak yang kasus aktifnya sedang tinggi. Aksi kali ini melibatkan para pemuda dan penggiat wisata untuk membagikan masker ke tempat-tempat wisata dan ekonomi kreatif. Oleh karena itu, atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, saya mengucapkan terima kasih atas perhatian pemuda dan penggiat pariwisata yang sudah peduli untuk mengingatkan masyarakat dalam menekan penularan COVID-19," ujar dr. Harisson, M.Kes rilis yang diterima Pifa.

Sekda Prov Kalbar juga menyebutkan beberapa kab/kota di Kalbar yang saat ini berada di PPKM Level 3, yaitu Kabupaten Sambas, Kabupaten Mempawah, Kabupaten Sanggau, Kabupaten Kubu Raya, Kota Pontianak, dan Kota Singkawang. 

"Enam kab/kota tersebut harus melakukan pengetatan kegiatan masyarakat untuk menghindari lonjakan kasus COVID-19," tutur Sekda Prov Kalbar.

Selanjutnya, Sekda Prov Kalbar mengingatkan kembali kepada kab/kota untuk memberikan sanksi bagi para pelaku usaha yang tidak menaati peraturan yang telah ditentukan.

"Berdasarkan peraturan kepala daerah, dalam hal ini Bupati dan Wali Kota, sanksi dapat diberikan kepada pelaku usaha, seperti warung kopi dan pusat perbelanjaan yang beroperasi lebih dari waktu yang telah ditentukan," tegas dr.Harisson, M.Kes (RS)

Rekomendasi

Foto: Ini Pesan Haru Paula untuk Sang Anak Jelang Putusan Cerai dengan Baik Wong | Pifa Net

Ini Pesan Haru Paula untuk Sang Anak Jelang Putusan Cerai dengan Baik Wong

Indonesia
| Sabtu, 8 Maret 2025
Foto: Hakim PN Mempawah Vonis Bebas Kakek yang Cabuli Cucunya Berusia 1,4 Tahun | Pifa Net

Hakim PN Mempawah Vonis Bebas Kakek yang Cabuli Cucunya Berusia 1,4 Tahun

Mempawah
| Sabtu, 15 Februari 2025
Foto: Ratusan Perusahaan dan Pemerintah Larang Penggunaan DeepSeek karena Masalah Keamanan Data | Pifa Net

Ratusan Perusahaan dan Pemerintah Larang Penggunaan DeepSeek karena Masalah Keamanan Data

Indonesia
| Senin, 3 Februari 2025
Foto: Forkopimda Kalbar Gelar Doa Bersama Menutup Akhir Tahun 2024 | Pifa Net

Forkopimda Kalbar Gelar Doa Bersama Menutup Akhir Tahun 2024

Pontianak
| Selasa, 31 Desember 2024
Foto: Ole Romeny Tak Sabar Bela Timnas Indonesia, Siap Kontribusi di Kualifikasi Piala Dunia | Pifa Net

Ole Romeny Tak Sabar Bela Timnas Indonesia, Siap Kontribusi di Kualifikasi Piala Dunia

Indonesia
| Senin, 10 Februari 2025
Foto: 7 Negara yang Bakal Susah Lolos Piala Dunia, Bahkan Sampai Kiamat | Pifa Net

7 Negara yang Bakal Susah Lolos Piala Dunia, Bahkan Sampai Kiamat

Dunia
| Sabtu, 8 Maret 2025
Foto: BEM SI Gelar Puncak Demo 'Indonesia Gelap' di Jakarta pada 20 Februari | Pifa Net

BEM SI Gelar Puncak Demo 'Indonesia Gelap' di Jakarta pada 20 Februari

Jakarta
| Rabu, 19 Februari 2025
Foto: Rekontruksi Tawuran Remaja di Pontianak Utara, Korban Disabet dengan Celurit Sepanjang 180cm | Pifa Net

Rekontruksi Tawuran Remaja di Pontianak Utara, Korban Disabet dengan Celurit Sepanjang 180cm

Pontianak
| Jumat, 17 Januari 2025
Foto: Polisi Tangkap Tiga Pegawai KPK Gadungan Diduga Hendak Lakukan Pemerasan | Pifa Net

Polisi Tangkap Tiga Pegawai KPK Gadungan Diduga Hendak Lakukan Pemerasan

Indonesia
| Sabtu, 8 Februari 2025
Foto: 6 Terdakwa Kasus Penyeludupan Sabu 20kg di Pontianak Dituntut Hukuman Mati | Pifa Net

6 Terdakwa Kasus Penyeludupan Sabu 20kg di Pontianak Dituntut Hukuman Mati

Pontianak
| Kamis, 27 Februari 2025

Berita Terkait

Lifestyle

Foto: Resmi! Maudy Ayunda Menikah dengan Sahabatnya, Seorang Pria Korea | Pifa Net

Resmi! Maudy Ayunda Menikah dengan Sahabatnya, Seorang Pria Korea

Berita Lifestyle, PIFA - Setelah sempat menghebohkan warganet melalui rekaman perdebatan yang diduga dengan kekasihnya tersebar luas, kini, Maudy Ayunda kembali mengejutkan jagat maya Indonesia. Pasalnya, melalui unggahan Instagramnya, Maudy Ayunda menyampaikan bahwa dirinya telah melangsungkan pernikahan dengan kekasihnya.  Dilansir dari Detik, Maudy Ayunda memberitahukan kepada khalayak bahwa dirinya sudah menikah. Namun, dalam berbagai unggahan Instagramnya pada hari Minggu (22/5) lalu, sosok wajah sang mempelai pria tidak terekspos.  Bintang Habibie & Ainun 3 itu menuliskan keterangan singkat dalam foto-fotonya di Instagram. Ada yang berbahasa Indonesia, ada pula yang berbahasa Korea. Di salah satu foto bahkan dirinya dan suami mengenakan Hanbok, pakaian tradisional Korea. "22.5.22," tulis Maudy Ayunda dalam foto dirinya berkebaya putih.  Dalam prosesi pernikahannya, pelantun Perahu Kertas itu mengenakan kebaya khas Sunda dengan riasan yang membuat kecantikannya semakin terpancar.Di foto lain, Maudy Ayunda mengisyaratkan bahwa dirinya dan sang suami adalah sepasang sahabat. "Forever with my best friend," tulis Maudy Ayunda. Selain itu, juga nampak Maudy Ayunda dan suaminya tengah berada di atas bukit. Langit senja dan matahari terbenam menjadi pemandangan yang indah.  "Kala aku dan kau bersama," tulisnya dalam huruf Korea. Dilansir dari sejumlah sumber, Maudy Ayunda menikah pada hari Minggu (22/5) lalu. Meski sosok mempelai pria masih misterius, beberapa warganet di Twitter ada yang sudah coba menyimpulkan siapa laki-laki beruntung tersebut. Pria itu disebut bernama Jesse Choi. Sejumlah warganet menyebutkan bahwa sosok pria tersebut adalah teman kuliah Maudy ketika mengambil program magister di Standford Universty, Amerika Serikat. Bahkan, waarganet juga berhasil menemukan blog yang ditulis oleh Jesse. Dalam blog tersebut, ia bercerita mengenai pertemuannya dengan seorang wanita Indonesia yang diduga adalah Maudy Ayunda. Masih dari blog yang sama, Jesse Choi juga menyertakan foto Maudy Ayunda dengan toga. Sejumlah selebritas pun turut berkomentar mengucapkan selamat mulai dari Alika Islamadina, Anggika Bolsterli, hingga Aurora Amanda. Maudy Ayunda lahir pada Desember 1994. Maudy Ayunda menyelesaikan pendidikan magisternya di salah satu universitas terbaik dunia, Stanford University, Amerika Serikat. Terbaru, Maudy juga terpilih sebagai juru bicara mewakili pemerintah dalam KTT G20. (b) 

Jakarta
| Senin, 23 Mei 2022

Lokal

Foto: West Kalimantan Swimming Competition Bangkitkan Industri Olahraga Kalbar | Pifa Net

West Kalimantan Swimming Competition Bangkitkan Industri Olahraga Kalbar

PIFA, Lokal - Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), Windy Prihastari memuji langkah E-Sport Journalist (ESJ) Pontianak yang menginisiasi terselenggaranya pelaksanaan West Kalimantan Swimming Competition bersama Pengprov Akuatik Kalbar. Windy juga mengapresiasi lantaran event yang digelar tersebut dinilai sangat mendukung program pemerintah dalam mengembangkan potensi atlet dan sekaligus meramaikan event keolahragaan di Kalbar.  Menurutnya, event-event olahraga seperti ini memang harus terus dilaksanakan agar atlet-atlet berbakat dapat terus lahir. Ia senang, terdapat kalangan anak muda yang juga ikut berkontribusi dalam hal ini. “Artinya kegiatan ini sudah sangat tepat, dalam rangka mencari bibit-bibit atlet,” kata Windy, jumat (22/12/2023). Provinsi ini, lanjut Windy, memang harus dapat terus memproduksi atlet-atlet berbakat, yang mampu berbicara di kelas nasional dan bahkan internasional.  Pihaknya pun siap mendukung setiap agenda yang bertujuan memajukan Provinsi Kalbar. “Karenanya memang harus terus digelar kejuaraan-kejuaraan secara rutin. Dengan rutin digelarnya kejuaraan, juga akan mengasah mental para atlet, sehingga mereka semakin matang mentalnya untuk mengikuti setiap arena pertandingan,” ungkapnya. Windy pun bersyukur, bahwa berdasarkan laporan dari panitia, kalau antusiasme para peserta dalam mengikuti West Kalimantan Swimming Competition ini cukup tinggi.  “Di mana dari laporan yang saya terima dari panitia, tercatat ada sebanyak 250-an peserta dari semua kategori yang akan bertanding nantinya. Ini menunjukan, kalau animo masyarakat Kalbar itu cukup besar terhadap pengembangan atlet, salah satunya melalui kejuaraan renang seperti ini,” katanya. Terpisah, Ketua Esport Journalist Pontianak, Hendra Cipta mengungkapkan, bahwa Kejuaraan Renang Kalimantan Barat atau West Kalimantan Swimming Competition ini akan digelar di venue JC Oevaang Oeray Swimmingpool Pontianak pada Sabtu esok, tanggal 23 Desember 2023. Kejuaraan ini, kata Hendra, akan mempertandingkan dua nomor, yakni gaya bebas dan gaya dada 50 meter putra dan putri. “Kejuaraan ini digelar khusus untuk kategori pelajar, mulai dari jenjang SD, SMP dan SMA/SMK se-Kalbar, dengan total hadiah berupa uang tunai senilai Rp 19,2 juta, medali dan sertifikat,” jelasnya.  Sebagaimana diketahui, kejuaraan ini terselenggara atas dukungan Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kalbar, Pengprov Akuatik Kalbar dan Weng Coffee. (ap) 

Pontianak
| Sabtu, 23 Desember 2023

Internasional

Foto: Tegas! Presiden Putin Minta Pemmbakar Alquran Harus Dihukum | Pifa Net

Tegas! Presiden Putin Minta Pemmbakar Alquran Harus Dihukum

PIFA, Internasional - Presiden Rusia, Vladimir Putin, menyatakan bahwa siapa pun yang terbukti bersalah atas pembakaran Alquran harus menjalani hukuman di wilayah Rusia yang mayoritas penduduknya beragama Muslim. “Mereka akan menjalani hukuman mereka, seperti yang dinyatakan oleh Menteri Kehakiman, di tempat-tempat perampasan kebebasan yang terletak di salah satu wilayah Rusia dengan populasi mayoritas Muslim,” kata Putin, seperti dikutip PIFA dari TASS Rusia, Rabu (14/6/2023). Pernyataan tersebut muncul setelah seorang penduduk kota Volgograd bernama Nikita Zhuravel ditangkap bulan lalu karena diduga membakar salinan Alquran di depan sebuah masjid. Tindakannya ini memicu kemarahan terutama di Republik Chechnya yang mayoritas penduduknya beragama Muslim. Zhuravel sejak itu telah dipindahkan ke pusat penahanan pra-persidangan di Grozny, ibu kota Chechnya. Menurut Moscow Times, pengacara dan aktivis telah memperingatkan bahwa keputusan untuk mentransfer kasus Zhuravel ke penyidik di Chechnya menghadirkan risiko penyiksaan atau bahkan kematian. Komite Investigasi Rusia mengklaim bahwa terdakwa mengaku melakukan tindakan tersebut dengan imbalan pembayaran 125 dolar AS atau sekitar Rp 1,9 juta dari badan intelijen Ukraina. Setelah insiden tersebut, Menteri Kehakiman Rusia, Konstantin Chuichenko, mengusulkan bahwa "setelah putusan dijatuhkan, pelaku kejahatan harus dikirim untuk menjalani hukumannya di salah satu lembaga pemasyarakatan yang berlokasi di wilayah dengan mayoritas penduduk Muslim." Putusan atas kasus Zhuravel belum dijatuhkan, meskipun situs web Simpul Kaukasia mengutip seorang pengacara bernama Galina Tarasova yang menjelaskan bahwa menurut hukum, kasus pidana harus diselidiki di tempat di mana kejahatan tersebut terjadi. Awal tahun ini, Rusia mengutuk pembakaran salinan Alquran di ibu kota Swedia, Stockholm, oleh Rasmum Paludan, seorang pemimpin partai sayap kanan. Tindakan tersebut provokatif dan menuai kecaman, seruan boikot, serta protes di seluruh dunia Muslim. (yd)

Rusia
| Kamis, 15 Juni 2023
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5