Foto: CNN Indonesia

Berita Nasional, PIFA - Plt Wakil Ketua Umum PA 212 Novel Bamukmin mengkonfirmasi bahwa pihaknya akan menggelar aksi demonstrasi menuntut pencopotan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas di Kementerian Agama, Jakarta pada Jumat (4/3) siang ini. Demo bertajuk Aksi Bela Islam ini digelar merespons pernyataan Yaqut sebelumnya yang dinilai telah menyamakan suara azan masjid dengan suara gonggongan anjing.

"Hari ini insya Allah jadi. Setelah bada Jumat semua bisa merapat langsung ke Kementerian Agama," ujarnya kepada CNNIndonesia.com, Jumat (4/3), demikian dikutip PIFA dari media tersebut.

Namun, Novel mengaku tidak mengetahui secara pasti estimasi massa aksi yang akan hadir dalam demo siang hari ini masih dalam situasi pandemi Covid-19. Aksi tersebut tidak hanya terbatas di Jakarta saja, tapi akan digelar di Kanwil Kemenag seluruh Indonesia.

"Aksi ini aksi serempak. Karena memang Dari PA 212 mengimbau agar di daerah manapun agar menggelar aksi," terangnya.

Novel juga menegaskan bahwa pihaknya saat ini tengah mempersiapkan aksi lanjutan sampai tuntutan utama demonstrasi hari ini, yakni pencopotan Yaqut dari jabatannya sebagai menteri berhasil terpenuhi.

"Kami sedang mempersiapkan aksi bela islam lawan penista agama berjilid-jilid sampai Yaqut dipenjara atau dicopot," kata dia.

Sebagai informasi, Menag Yaqut sebelumnya telah dilaporkan beberapa pihak ke kepolisian terkait pernyataan gonggongan anjing saat menjelaskan aturan sepiker masjid dan musala untuk azan dan kegiatan lainnya.

Pernyataan itu disampaikan Yaqut usai menghadiri pertemuan dengan tokoh agama, di Balai Serindit, Kediaman Gubernur Riau, Rabu (23/2) lalu. Namun melansir CNN Indonesia (4/3), Kemenag sudah mengklarifikasi bahwa Yaqut sama sekali tak membandingkan suara azan dengan gonggongan anjing dalam pernyataannya. (yd) 

Berita Nasional, PIFA - Plt Wakil Ketua Umum PA 212 Novel Bamukmin mengkonfirmasi bahwa pihaknya akan menggelar aksi demonstrasi menuntut pencopotan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas di Kementerian Agama, Jakarta pada Jumat (4/3) siang ini. Demo bertajuk Aksi Bela Islam ini digelar merespons pernyataan Yaqut sebelumnya yang dinilai telah menyamakan suara azan masjid dengan suara gonggongan anjing.

"Hari ini insya Allah jadi. Setelah bada Jumat semua bisa merapat langsung ke Kementerian Agama," ujarnya kepada CNNIndonesia.com, Jumat (4/3), demikian dikutip PIFA dari media tersebut.

Namun, Novel mengaku tidak mengetahui secara pasti estimasi massa aksi yang akan hadir dalam demo siang hari ini masih dalam situasi pandemi Covid-19. Aksi tersebut tidak hanya terbatas di Jakarta saja, tapi akan digelar di Kanwil Kemenag seluruh Indonesia.

"Aksi ini aksi serempak. Karena memang Dari PA 212 mengimbau agar di daerah manapun agar menggelar aksi," terangnya.

Novel juga menegaskan bahwa pihaknya saat ini tengah mempersiapkan aksi lanjutan sampai tuntutan utama demonstrasi hari ini, yakni pencopotan Yaqut dari jabatannya sebagai menteri berhasil terpenuhi.

"Kami sedang mempersiapkan aksi bela islam lawan penista agama berjilid-jilid sampai Yaqut dipenjara atau dicopot," kata dia.

Sebagai informasi, Menag Yaqut sebelumnya telah dilaporkan beberapa pihak ke kepolisian terkait pernyataan gonggongan anjing saat menjelaskan aturan sepiker masjid dan musala untuk azan dan kegiatan lainnya.

Pernyataan itu disampaikan Yaqut usai menghadiri pertemuan dengan tokoh agama, di Balai Serindit, Kediaman Gubernur Riau, Rabu (23/2) lalu. Namun melansir CNN Indonesia (4/3), Kemenag sudah mengklarifikasi bahwa Yaqut sama sekali tak membandingkan suara azan dengan gonggongan anjing dalam pernyataannya. (yd) 

0

0

You can share on :

0 Komentar