Al Hilal yang jadi klub Neymar saat ini sukses tampil impresif hingga jadi pemuncak klasmen sementara Grup D Liga Champions Asia. (Dok. Al Hilal)

Al Hilal yang jadi klub Neymar saat ini sukses tampil impresif hingga jadi pemuncak klasmen sementara Grup D Liga Champions Asia. (Dok. Al Hilal)

Berandascoped-by-BerandaSportsscoped-by-SportsAl Hilal Kokoh di Puncak Grup D Liga Champions Asia

Al Hilal Kokoh di Puncak Grup D Liga Champions Asia

Asia | Rabu, 6 Desember 2023

PIFA, Sports - Al Hilal mempertahankan dominasinya di Liga Champions Asia 2023/2024 setelah mengalahkan Nassaji Mazandaran dengan skor 2-1 pada laga matchday 6 Grup D. Pertandingan berlangsung di Prince Faisal bin Fahd Stadium, Riyadh, Senin (4/12/2023) malam WIB.

Al Hilal langsung tampil agresif dan sukses membuka keunggulan melalui aksi Michael pada menit keempat.

Meskipun tanpa kehadiran dua bintang utama mereka, Neymar dan Ruben Neves, Al Hilal tetap dominan di babak kedua. Salem Al Dawsari berhasil menggandakan keunggulan timnya dengan mencetak gol pada menit ke-54.

Meskipun Nassaji mencetak gol hiburan melalui Mahmoud Ghaed Rahmati pada menit ke-78, Al Hilal tetap unggul dengan skor akhir 2-1.

 Al Hilal memastikan diri lolos ke babak 16 besar sebagai juara Grup D. Sementara itu, Nassaji harus puas berada di peringkat tiga dan tereliminasi dari turnamen.

Prestasi gemilang Al Hilal semakin memperkuat posisinya sebagai salah satu kandidat serius dalam perburuan gelar Liga Champions Asia musim ini. (hs)

Rekomendasi

Foto: 6 Terdakwa Kasus Penyeludupan Sabu 20kg di Pontianak Dituntut Hukuman Mati | Pifa Net

6 Terdakwa Kasus Penyeludupan Sabu 20kg di Pontianak Dituntut Hukuman Mati

Pontianak
| Kamis, 27 Februari 2025
Foto: Kebocoran Data Sensitif DeepSeek Terungkap, Pengguna Diminta Waspada | Pifa Net

Kebocoran Data Sensitif DeepSeek Terungkap, Pengguna Diminta Waspada

Indonesia
| Minggu, 2 Februari 2025
Foto: Kepala Daerah PDI Perjuangan Siap Mengikuti Retret di Akmil Magelang | Pifa Net

Kepala Daerah PDI Perjuangan Siap Mengikuti Retret di Akmil Magelang

Indonesia
| Minggu, 23 Februari 2025
Foto: Eks Gelandang Timnas Sebut Bahasa Jadi Kendala Komunikasi STY dengan Pemain | Pifa Net

Eks Gelandang Timnas Sebut Bahasa Jadi Kendala Komunikasi STY dengan Pemain

Indonesia
| Jumat, 10 Januari 2025
Foto: Resmi, PSSI Pecat Shin Tae-yong dari Pelatih Timnas Indonesia | Pifa Net

Resmi, PSSI Pecat Shin Tae-yong dari Pelatih Timnas Indonesia

Indonesia
| Senin, 6 Januari 2025
Foto: Thariq Halilintar Ultah ke-26, Dapat Kado Terindah Jadi Seorang Ayah! | Pifa Net

Thariq Halilintar Ultah ke-26, Dapat Kado Terindah Jadi Seorang Ayah!

Pifabiz
| Rabu, 29 Januari 2025
Foto: Intip Menu Makan Bergizi Gratis Hari Pertama di Pontianak  | Pifa Net

Intip Menu Makan Bergizi Gratis Hari Pertama di Pontianak

Pontianak
| Senin, 20 Januari 2025
Foto: Hadir di Banjarmasin, Ribuan Gen Z Auto FOMO & Tampil Skena di Fazzio Youth Festival | Pifa Net

Hadir di Banjarmasin, Ribuan Gen Z Auto FOMO & Tampil Skena di Fazzio Youth Festival

Banjarmasin
| Senin, 20 Januari 2025
Foto: Sejarah Baru! China Sukses Luncurkan Komputer Kuantum Superkonduktor dengan 105 Qubit | Pifa Net

Sejarah Baru! China Sukses Luncurkan Komputer Kuantum Superkonduktor dengan 105 Qubit

China
| Selasa, 4 Maret 2025
Foto: Penelitian: Luteolin dalam Brokoli dan Wortel Bisa Tekan Pertumbuhan Uban | Pifa Net

Penelitian: Luteolin dalam Brokoli dan Wortel Bisa Tekan Pertumbuhan Uban

Indonesia
| Jumat, 21 Februari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Cerita Pak Boy, Sudah Lebih dari Setahun Jual Pakan Ikan di Taman Untan untuk Biayai Kedua Anaknya Sekolah | Pifa Net

Cerita Pak Boy, Sudah Lebih dari Setahun Jual Pakan Ikan di Taman Untan untuk Biayai Kedua Anaknya Sekolah

Berita Pontianak, PIFA – Pak Boy setiap hari menjual pakan ikan bungkusan di Kawasan Taman Universitas Tanjungpura (Untan), sudah lebih dari satu tahun ia menekuni usaha ini. Pria dengan nama asli Urai Eka (47) ini mengaku, selain kerja serabutan, rutinitas harian yang dikerjakannya bersama istrinya (42) itu untuk memenuhi kebutuhan keluarganya dan untuk membiayai kedua anaknya agar tetap bisa melanjutkan pendidikan. Kawasan Taman Untan yang terletak tepat di tengah-tengah Gedung 7 in 1 ini memang ramai dikunjungi oleh masyarakat setiap harinya, mulai dari pagi hingga sore hari. Mereka berkunjung untuk bersantai ria bersama keluarga, foto-foto, dan memberi makan ikan yang ada di kolam. Taman Untan yang memiliki kolam dan berbagai jenis ikan didalamnya itu menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat Kota Pontianak untuk datang dan melepas penat dengan memberi makan ikan. Hal inilah yang menginspirasi Pak Boy dan istrinya. “Iya, sudah lebih dari satu tahun jual pakan ikan bungkusan di sini. Awalnya orang rumah yang ngajak, istri saya,” cerita Pak Boy kepada Tim Redaksi PI. “Pertama berempat, saya sama istri dan dua anak. Tapi karena anak sudah sekolah, sekarang kami berdua,” sambung dia. Pak Boy menyebut, tak banyak yang ia dapatkan dari hasil penjualan pakan setiap harinya. Namun, dirasanya cukup untuk memenuhi kebutuhan rumah dan membiayai anak sekolah. “Saya suka dan senang jual pakannya, karena kerjanya tidak buat capek. Bisa buat orang bahagia juga pas beri makan ikan di kolam. Allhamdulillah, cukup untuk ongkos rumah dan biayai anak sekolah” ujarnya. “Yang sulung kelas 8, bungsu kelas 6 SD,” tambahnya. Dia mengaku sempat dilarang jualan oleh Satpam ketika kasus COVID-19 tinggi di Kota Pontianak. “Sempat dilarang waktu Covid, Desember (2021) baru mulai dan lancar lagi jualnya,” tutur Pria yang tinggal di Jalan Danau Sentarum itu. Pak Boy pun berharap, masyarakat yang berkunjung ke Taman Untan dan hendak memberi ikan bisa mendatangi dia dan istrinya. Perbungkusnya, pakan ikan dijual Rp.5000 oleh Pak Boy. “Semoga makin ramai yang beli, bagi yang mau beli bisa temui saya dan istri. Saya biasanya pakai topi. Yang sering mondar-mandir bawa kantong plastik isi bungkusan pakan di parkiran Taman Untan, itulah saya,” ungkapnya. Lebih lanjut Pak Boy menyebut, ia biasanya datang ke Taman untuk menjual pakan sekira pukul 15.00 atau 16.00 WIB. “Kalau Senin sampai Jumat biasanya jam 3 atau 4 sore baru ke Taman. Tapi kalau Sabtu dan Minggu biasa kami datang pagi, sore juga,” tutup Pak Boy. Sementara itu, seperti dilansir dari laman resmi Untan, masyarakat memang diperbolehkan untuk berkunjung dan memberi makan ikan di kolam pada pagi hingga sore hari. Namun harus dengan protokol kesehatan, dan pada malam hari kawasan taman tidak diperbolehkan untuk dikunjungi. (yd)

Pontianak
| Kamis, 17 Februari 2022

Lifestyle

Foto: Deretan Atlet Olimpiade Paris 2024 yang Viral di Medsos | Pifa Net

Deretan Atlet Olimpiade Paris 2024 yang Viral di Medsos

PIFA, Lifstyle - Olimpiade Paris 2024 menyita perhatian publik. Sudah sebelas hari berlangsung banyak momen-momen viral yang terjadi pada para atlet dari berbagai cabang olahraga. Para atlet ini menyita perhatian publik karena aksi-aksinya di lapangan yang begitu memukau. Mulai dari gaya saat berjuang, pencapaian mereka, kontroversi, hingga momen menyentuh hati. Berikut ini deretan atlet olimpiade paris 2024 yang viral di medsos: 1. Kim Ye Ji Kim Ye Ji merupakan penembak wanita asal Korea Selatan, nomor spesialisnya adalah pistol. Atlet 31 tahun ini viral karena videonya saat beraksi di Piala Dunia Menembak 2024 di Baku, Azerbaijan. Video itu viral saat pagelaran Olimpiade Paris 2024. Dalam video itu Kim Ye Ji yang tengah menembak seperti sedang beraksi dalam film. Netizen menyebut aura Kim Ye Ji sebagai pemeran utama terlihat dalam aksi tersebut. Termasuk keika membuka pelindung mata dan melihat ke monitor. 2. Yusuf Dikec Karakter Yusuf Dikec ini tidak jauh berbeda dengan Kim Ye Ji. Gaya Dikec yang nyeleneh saat tampil dalam nomor 10 meter air pistol beregu campuran mengundang decak kagum publik. Ia tampil apa adanya, tanpa pelindung mata dan penutup telinga, kemudian tangan kiri berada di kantung celana saat tangan kanan memegang pistol. Dari aksinya itu, Yusuf Dikec meraih medali perak Olimpiade Paris 2024 pada nomor 10 meter pistol beregu campuran tersebut. 3. Liu Yuchen Liu Yuchen sedang menjadi topik hangat dalam perbincangan masyarakat di dunia. Pasalnya, dengan keberaniannya yang penuh, Liu Yuchen berhasil melamar sang kekasih yang bernama Huang Yaqiong di podium Olimpiade Paris 2024 kemarin. 4. Gregoria Mariska Tunjung Atlet asal Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung saat ini tengah mendapat sorotan publik. Sebab, ia berhasil membawa nama Indonesia meraih medali pertama di Olimpiade Paris 2024 dari cabang olahraga badminton nomor tunggal putri. Gregoria Mariska Tunjung dipastikan meraih medali perunggu. Itu setelah calon lawan yang akan dihadapi Gregoria yakni Carolina Marin asal Spanyol terpaksa mengundurkan diri pada babak semifinal karena cedera lutut.  5.  Imane Khelif Petinju wanita asal Aljazair ini ramai jadi perbincangan di dunia maya lantaran dituding sebagai transgender. Tuduhan itu keluar berdasarkan pernyataan Asosiasi Tinju Internasional (IBA) pada Kejuaraan Dunia Tinju Wanita 2023. Alasannya, karena Khelif memiliki kromosom XY atau testoteros yang lebih banyak dari wanita pada umumnya. Akan tetapi Komite Olimpiade Internasional (IOC) membantah pernyataan IBA yang dianggap tidak berdasar hukum itu. IOC tetap menyatakan Imane Khelif sebagai atlet wanita dalam Olimpiade 2024. Ketika Angela Carini memilih mundur dalam duel setelah terkena dua pukulan Khelif, kontroversi ini makin viral, Kamis (1/8). 6. Nada Hafez Atlet anggar wanita asal Mesir Nada Hafez juga menyita perhatian publik karena bertanding dalam kondisi hamil 7 bulan pada Olimpiade Paris 2024. Pengakuan mengejutkan tengah hamil 7 bulan itu dilontarkan Nada Hafez usai tersingkir pada babak 16 besar Olimpiade 2024. (ly)

Paris
| Senin, 5 Agustus 2024

Lokal

Foto: Bupati Aron Meninjau Gedung Pengadilan Negeri Sekadau     | Pifa Net

Bupati Aron Meninjau Gedung Pengadilan Negeri Sekadau    

Berita Sekadau, PIFA - Bupati Sekadau, Aron meninjau Kantor Pengadilan Sekadau dalam rangka mengecek kondisi bangunan kantor tersebut. Aron mengatakan peninjauan yang dilaksanakan tersebut guna untuk mengecek hal-hal yang perlu digenahkan dikantor pengadilan Sekadau.  "Karena tempat ini sudah dipakai oleh teman-teman dari pengadilan Negeri Sanggau yang dimana membawahi 2 Kabupaten yakni Sanggau dan Sekadau," kata pada Kamis (24/03/2022). "Hari ini saya bersama Ketua Pengadilan Negeri Sanggau dan Ketua Kejaksaan Negeri Sekadau melakukan peninjauan di kantor pengadilan Sekadau dalam rangka melihat hal apa yang perlu digenahkan dikantor ini terutama pagar belakang dan tiralisnya belum ada," timpalnya. Dia juga menuturkan kegiatan pengadilan kasus-kasus yang ada di Kabupaten bisa dilakukan di kantor ini. "Kedepannya nanti kegiatan pengadilan kasus-kasus yang ada di Kabupaten bisa dilakukan di kantor ini dan terkait apa yang perlu digenahkan mungkin akan kita bantu diperubahan APBD, baru bisa dianggarkan,"  tutupnya. Selanjutnya, Ketua Pengadilan Negeri Sanggau, Dian Anggraini mengatakan, terkait peninjauan yang dilaksanakan tersebut merupakan tindak lanjut dari diskusi yang pernah dilakukan beberapa waktu lalu.  "Kita minta pehatian dari Pemerintah Daerah Kabupaten Sekadau agar pengadilan ini bisa lebih resepentatif karena nanti disinilah warga Sekadau akan melakukan persidangan dan menyelesaikan permasalahan," jelasnya. "Kedepannya nanti masyarakat dalam persidangan bisa lebih nyaman dan inventaris Pengadilan Negeri ini bisa lebih terjaga dan terawat, semoga dengan dilakukan peninjauan ini hal-hal yang diperlukan dapat terpenuhi," pungkasnya. (ja)

Sekadau
| Kamis, 24 Maret 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5