Al Hilal menang dramatis di laga lanjutan Liga Champions Asia. (Dok. Al Hilal)

Al Hilal menang dramatis di laga lanjutan Liga Champions Asia. (Dok. Al Hilal)

Berandascoped-by-BerandaSportsscoped-by-SportsAl Ittihad Tumbang di Kurdistan, Al Hilal Menang Dramatis di Mumbai

Al Ittihad Tumbang di Kurdistan, Al Hilal Menang Dramatis di Mumbai

Arab Saudi | Selasa, 7 November 2023

PIFA, Sports - Senin lalu menjadi hari yang bersejarah untuk dua klub besar Asia dalam Liga Champions. Di Kurdistan, Irak, Al Ittihad harus menelan pil pahit setelah dikalahkan 0-2 oleh Al Quwa Al Jawiya. 

Meskipun memainkan bintang-bintangnya seperti Karim Benzema, N'Golo Kante, dan Jota, Al Ittihad tidak mampu mengatasi perlawanan sengit dari tim lawan. Dua gol dari Ali Jassim dan Mohammad Abdul Raheem membuat pendukung Al Ittihad harus pulang dengan hati yang berat.

Meski mengalami kekalahan perdana di fase grup, posisi Al Ittihad di Grup C masih aman. Mereka tetap memimpin dengan 9 poin, diikuti oleh Al Quwa Al Jawiya dengan 7 poin, Sepahan dengan 4 poin, dan AGMK yang belum mengumpulkan poin sama sekali.

Sementara itu, Al Hilal yang ditunggangi oleh para bintang seperti Neymar, Aleksandar Mitrovic, Malcom, dan Ruben Neves menghadapi tantangan sengit dari Mumbai City FC di DR DY Patil Sports Stadium, Mumbai. Meskipun kesulitan mencetak gol hingga jeda, Al Hilal mendapatkan keberuntungan di babak kedua. 

Setelah Mehtab Singh dari Mumbai City FC dikeluarkan wasit karena dua kartu kuning, Al Hilal memanfaatkan keunggulan jumlah pemain. Michael dan Mitrovic berhasil membobol gawang lawan, memastikan kemenangan dramatis 2-0.

Al Hilal memimpin Grup D Liga Champions Asia dengan 10 poin dari 4 laga, berada di posisi yang sama dengan Navbahor Namangan. Navbahor Namangan juga meraih kemenangan pada pertandingan yang sama dengan skor 3-1. 

Mereka menempati urutan kedua, sementara Nazzaji FC berada di posisi tiga dengan 3 poin, dan Mumbai City FC tetap menjadi juru kunci grup. Kemenangan ini memperkuat posisi Al Hilal dan Navbahor Namangan dalam persaingan ketat menuju babak berikutnya di Liga Champions Asia. (hs)

Rekomendasi

Foto: Ini Makna Kue Lapis Legit dalam Perayaan Tahun Baru Imlek | Pifa Net

Ini Makna Kue Lapis Legit dalam Perayaan Tahun Baru Imlek

Indonesia
| Rabu, 15 Januari 2025
Foto: Mayor Teddy Naik Pangkat Menjadi Letkol, TB Hasanuddin: Sepertinya Tak Sesuai Aturan Biasa | Pifa Net

Mayor Teddy Naik Pangkat Menjadi Letkol, TB Hasanuddin: Sepertinya Tak Sesuai Aturan Biasa

Indonesia
| Jumat, 7 Maret 2025
Foto: Hasil Survei LSI: Program Makan Bergizi Gratis Prabowo-Gibran Dapat Respons Positif | Pifa Net

Hasil Survei LSI: Program Makan Bergizi Gratis Prabowo-Gibran Dapat Respons Positif

Nasional
| Sabtu, 25 Januari 2025
Foto: Ketum PSSI Apresiasi Lolosnya Timnas U-17 ke Piala Dunia: Wujud Kerja Keras dan Kolaborasi Semua Pihak | Pifa Net

Ketum PSSI Apresiasi Lolosnya Timnas U-17 ke Piala Dunia: Wujud Kerja Keras dan Kolaborasi Semua Pihak

Indonesia
| Senin, 7 April 2025
Foto: Calon Presiden Kolombia Miguel Uribe Ditembak Saat Kampanye, Kondisi Kritis | Pifa Net

Calon Presiden Kolombia Miguel Uribe Ditembak Saat Kampanye, Kondisi Kritis

Internasional
| Senin, 9 Juni 2025
Foto: IHSG Terjun Bebas, BEI Berlakukan Trading Halt di Tengah Kepanikan Pasar | Pifa Net

IHSG Terjun Bebas, BEI Berlakukan Trading Halt di Tengah Kepanikan Pasar

Indonesia
| Rabu, 19 Maret 2025
Foto:   Mantan Gelandang Arsenal Thomas Partey Didakwa 5 Tuduhan Pemerkosaan dan 1 Kekerasan Seksual | Pifa Net

Mantan Gelandang Arsenal Thomas Partey Didakwa 5 Tuduhan Pemerkosaan dan 1 Kekerasan Seksual

Pontianak
| Minggu, 6 Juli 2025
Foto: Suami Kareena Kapoor Ditikam di Rumahnya, Kini Minta Privasi | Pifa Net

Suami Kareena Kapoor Ditikam di Rumahnya, Kini Minta Privasi

Jakarta
| Sabtu, 18 Januari 2025
Foto: Dukung Ketahanan Pangan, Tanam Jagung Serentak di Kubu Raya Seluas 15,8 Hektar | Pifa Net

Dukung Ketahanan Pangan, Tanam Jagung Serentak di Kubu Raya Seluas 15,8 Hektar

Kubu Raya
| Rabu, 22 Januari 2025
Foto: Teman Tuli Semangat Belajar Mengaji dengan Bahasa Isyarat di Maktab Tuli As-sami Pontianak | Pifa Net

Teman Tuli Semangat Belajar Mengaji dengan Bahasa Isyarat di Maktab Tuli As-sami Pontianak

Pontianak
| Jumat, 7 Maret 2025

Berita Terkait

Sports

Foto: Lionel Messi Pecahkan Rekor Gaji Tertinggi di MLS dengan Bergabung ke Inter Miami! | Pifa Net

Lionel Messi Pecahkan Rekor Gaji Tertinggi di MLS dengan Bergabung ke Inter Miami!

PIFA, Sports - Inter Miami, klub sepakbola Amerika Serikat yang dimiliki oleh legenda sepakbola David Beckham, telah berhasil mendapatkan kesepakatan mengejutkan dengan pemain superstar dunia, Lionel Messi. Namun, yang membuat dunia sepakbola terkejut adalah bocoran gaji Messi yang mencapai angka yang tak terbayangkan sebelumnya! Menurut laporan dari 90min, gaji Messi dikabarkan mencapai angka fantastis sebesar 54 juta USD per tahun atau setara dengan Rp 812 miliar! Jumlah ini menjadikan Messi sebagai pemain dengan gaji tertinggi di MLS, dan tak ada pemain lain yang mampu mendekatinya. Sebelumnya, rekor gaji tertinggi di MLS dipegang oleh Xherdan Shaqiri dari klub Chicago Fire dengan bayaran sebesar 8,2 juta USD per tahun atau setara dengan Rp 123 miliar. Namun, Messi berhasil melampaui angka tersebut dengan jauh. Tak hanya itu, di Inter Miami sendiri, Messi menggantikan posisi pemain dengan gaji tertinggi sebelumnya, yakni Josef Martinez yang menerima gaji sebesar 4 juta USD per tahun atau setara dengan Rp 60 miliar. Messi membawa perubahan yang signifikan dalam struktur gaji klub tersebut. Sebagai perbandingan, Messi sebelumnya mendapatkan gaji sebesar 35 juta Euro per tahun atau setara dengan Rp 574 miliar saat membela Paris Saint-Germain (PSG) musim lalu. Meskipun kenaikan gajinya di Inter Miami tidak terlalu signifikan, tetapi hal ini menunjukkan betapa besar nilai dan pengakuan yang diberikan klub tersebut kepada Messi. Sebelum memutuskan untuk bergabung dengan Inter Miami, Messi dikabarkan juga mendapatkan tawaran gaji yang luar biasa dari klub Arab Saudi, Al Hilal, dengan jumlah mencapai Rp 6,5 triliun per tahun. Namun, Messi akhirnya memilih jalannya sendiri dan menentukan keputusannya untuk bergabung dengan klub Amerika Serikat ini. Kedatangan Messi ke Inter Miami diharapkan akan membawa dampak besar bagi klub tersebut, baik dari segi popularitas maupun prestasi di lapangan. Fans sepakbola di seluruh dunia pun tak sabar menantikan debutnya bersama klub baru ini. (hs)

As
| Jumat, 17 Mei 2024

Nasional

Foto: 5 Fakta Kasus Penyiraman Air Keras Mahasiswi asal Ketapang di Jogja oleh Mantan Pacar | Pifa Net

5 Fakta Kasus Penyiraman Air Keras Mahasiswi asal Ketapang di Jogja oleh Mantan Pacar

PIFA.CO.ID, NASIONAL - Polresta Yogyakarta berhasil menangkap pelaku penyiraman air keras terhadap seorang mahasiswi asal Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat berinisial N. Pelaku berjumlah dua orang, satu di antaranya adalah mantan pacar korban berinisial Billy (25).Sebelumnya viral di media sosial seorang mahasiswi di Sekolah Tinggi Pemerintahan Masyarakat Desa (APMD) Yogyakarta disiram air keras di kamar kos pada saat malam natal oleh orang tak dikenal, pada Selasa (24/12/2024). Kejadian tersebut membuat korban mengalami luka parah di wajah, mata dan seluruh tubuh. Saat ini pelaku penyiraman air keras tersebut telah ditangkap. Berdasarkan hasil penyelidikan awal, motif penyiraman air keras ini diketahui karena sakit hati.berikut fakta-fakta tentang kasus penyiraman air keras ini:1. Tak Terima Diputuskan, Pelaku Nekat Balas DendamPelaku dan korban pernah menjalin kasih sejak 2021 dan putus pada Agustus 2024. Billy tak terima putus dari N dan berniat untuk mengajak balikan. Namun, N menolaknya."Singkat cerita, pelaku berusaha sejak Agustus 2024 datang ke kos korban supaya balikan lagi. Namun, korban tidak mau," ungkap Kasat Reskrim Polresta Jogja, Kompol Probo Satrio"Akhirnya ada ancaman dari pelaku intinya kalau mereka tidak bisa bersatu, kalau sakit ya sakit semua, sama-sama merasakan, kalau hancur ya hancur semua," sambungnya.2. Sewa Eksekutor untuk Lakukan Aksi PenyiramanProbo bilang, Billy memposting mencari orang yang bisa bekerja apa saja pada 12 Desember 2024. Postingan Billy itu kemudian ditanggapi Satim yang menjadi eksekutor penyiraman air keras ke mantan kekasihnya, NH.Satim pun meminta bayaran Rp 7 juta dan disanggupi Billy akan dibayar penuh jika rencana itu sudah dieksekusi. Satim pun meminta uang operasional, yang dibayar Billy dengan dibungkus plastik dan diletakkan di tempat yang disepakati agar identitasnya tidak terbongkar.3. Bikin Skenario Jadi Korban PelakorPolisi mengungkap Billy sempat membuat skenario menjadi korban pelakor. Billy mengaku sebagai wanita yang bernama Senlung saat menyewa jasa Satim.Billy dan Satim disebut hanya berkomunikasi via WhatsApp. Dari skenario Billy itu, Satim akhirnya sepakat melukai NH yang disebut sebagai pelakor oleh Billy. Selama bertransaksi maupun berkomunikasi dengan Satim, Billy menutup rapat identitasnya yakni tidak pernah menelepon maupun membayar uang operasional via COD. Keduanya disebut pun baru bertemu tatap muka saat penangkapan polisi.4. Buang HP buat Hapus JejakProbo menjelaskan, pelaku sempat mencoba menghilangkan jejak dengan membuang sisa air keras dan jaket ojek online di Jembatan UGM. Namun, polisi berhasil menangkap kedua pelaku sehari setelah kejadian. Bukti berupa komunikasi di ponsel menjadi kunci terungkapnya kasus ini.5. Terancam 12 Tahun BuiAncaman Hukuman Berat untuk PelakuKedua pelaku kini dijerat pasal berlapis, termasuk Pasal 355 KUHP tentang penganiayaan berat yang direncanakan, dengan ancaman maksimal 12 tahun penjara.

Jogja
| Jumat, 27 Desember 2024

Nasional

Foto: Kapolri Tegaskan Sanksi Tegas untuk Kasat Narkoba Polres Nunukan jika Terbukti Selundupkan Sabu | Pifa Net

Kapolri Tegaskan Sanksi Tegas untuk Kasat Narkoba Polres Nunukan jika Terbukti Selundupkan Sabu

PIFA, Nasional - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan akan menindak tegas Kasat Reserse Narkoba Polres Nunukan, Iptu SH, beserta tiga anggotanya yang diduga terlibat dalam kasus penyelundupan sabu di wilayah Kalimantan Utara. Jenderal Sigit menegaskan bahwa Polri konsisten dalam menegakkan aturan terhadap anggotanya yang terbukti melakukan pelanggaran hukum. Jika Iptu SH dan ketiga bawahannya terbukti bersalah, maka mereka akan dikenai sanksi pemecatan dan proses hukum pidana. "Saya kira dari dulu kita tidak pernah berubah, konsisten terkait dengan anggota yang melanggar. Apabila terbukti, proses, pecat, dipidanakan. Sudah jelas dan ini berlaku sampai sekarang," tegas Kapolri kepada wartawan, Kamis (10/7) malam. Sebelumnya, Iptu SH dan tiga anggotanya ditangkap oleh tim dari Bareskrim Polri pada Rabu (9/7). Penangkapan dilakukan setelah muncul dugaan keterlibatan mereka dalam penyelundupan sabu. Keempatnya kini tengah menjalani pemeriksaan intensif di Divisi Propam Mabes Polri. Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, Brigjen Eko Hadi Santoso, membenarkan adanya penangkapan terhadap empat personel Polres Nunukan itu. Namun, Eko belum merinci lebih lanjut soal status hukum maupun kronologi lengkap dari kasus tersebut. "Anggota Polri yang terlibat akan kita tindak lebih keras. Tunggu waktu saja kalau masih ada yang berani main-main narkoba," tegas Brigjen Eko. Penangkapan ini menjadi salah satu bentuk komitmen Polri dalam memerangi peredaran narkotika, termasuk jika pelakunya berasal dari internal kepolisian sendiri.

Nasional
| Jumat, 11 Juli 2025
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5