Seleksi pemain Timnas U-17 untuk Piala Dunia U-17 2023, membludak di Surakarta dan Banjarmasin. (Dok. PSSI)

PIFA, Sports - Pekan kedua kegiatan seleksi pemain untuk Timnas U-17 Indonesia menyajikan momen menggembirakan dengan gelaran serentak di dua kota, Surakarta dan Banjarmasin. Di kota terakhir, antusiasme tinggi terpancar dari 141 peserta seleksi yang berlomba-lomba menunjukkan potensi mereka di Stadion Demang Lehman pada Minggu (23/7).

Antusiasme yang membara terlihat jelas saat klub PS Barito Putera, selaku tuan rumah penyelenggaraan di Banjarmasin, menyambut dengan baik acara seleksi ini. Delapan pertandingan berlangsung lancar dan sukses dengan bantuan tim pelatih pemantau seleksi, yang dipimpin oleh Azhari Rangkuti dan Aldi Iqbal, serta dibantu oleh pelatih dari tim tuan rumah.

Manajer PS Barito Putera, Muhammad Ikhsan Kamil, menyampaikan rasa syukur dan harapan besar terhadap kegiatan seleksi di Banjarmasin. Kota ini dipilih dan dipercaya oleh PSSI sebagai salah satu dari 12 kota penyelenggara kegiatan tersebut. Harapannya, talenta-talenta lokal dari Banjarmasin dapat memberikan kontribusi bagi tim nasional U-17 Indonesia dan berpotensi meraih kesuksesan di kancah internasional.
“Alhamdulillah kita sangat bersyukur sekali, Banjarmasin terpilih dan diberi kepercayaan oleh PSSI sebagai salah satu dari 12 kota yang menyelenggarakan kegiatan ini. Harapan kami, sesuai dengan founder kita, Haji Sulaiman berharap juga ada talenta dari Banua kita yang memberikan kontribusi untuk tim nasional, mudah-mudahan ada yang lolos,” tuturnya. Dikutip dari laman resmi PSSI.

Para peserta seleksi yang hadir di Banjarmasin menunjukkan antusiasme yang luar biasa, dengan datang penuh percaya diri. Sekretaris Asprov PSSI Kalimantan Selatan (Kalsel), Baktiansyah, mengakui kehebatan para peserta tersebut. Meskipun nantinya kriteria tim pencari bakat dari PSSI menjadi penentu, antusiasme peserta dan kualitas sepakbola di Kalsel menjadi poin positif untuk perhatian lebih lanjut.

Senada dengan hal itu. Edy Justo Purwanto, Koordinator Pelatih Seleksi U-17 wilayah Kalsel, menegaskan bahwa potensi atlet sepak bola Kalsel tidak kalah dengan daerah lain. Dia menyatakan bahwa atmosfer olahraga di Kalsel sedang baik, membuka peluang lebar bagi para peserta seleksi untuk bergabung dengan timnas U-17 Indonesia.

Menurutnya, meningkatkan jam terbang dan kualitas kemampuan akan menjadi kunci bagi para calon pemain untuk berprestasi di tingkat nasional maupun internasional.

“Mereka membutuhkan jam terbang lebih banyak lagi agar kualitas dan kemampuan semakin meningkat,” ujar Edy.

Pekan kedua seleksi pemain untuk tim U-17 Indonesia sukses menyita perhatian di Banjarmasin dan Surakarta. 141 peserta yang penuh semangat bersaing menunjukkan potensi mereka untuk menjadi bagian dari skuad tim U-17 yang akan berlaga di Piala Dunia U-17 pada November hingga Desember 2023.

Selanjutnya, seleksi akan berlanjut di empat kota lainnya, yakni Medan, Surabaya, Makassar, dan Manado, dalam upaya PSSI mencari bibit-bibit pemain potensial yang akan membela tim U-17 Indonesia di Piala Dunia. (hs)

PIFA, Sports - Pekan kedua kegiatan seleksi pemain untuk Timnas U-17 Indonesia menyajikan momen menggembirakan dengan gelaran serentak di dua kota, Surakarta dan Banjarmasin. Di kota terakhir, antusiasme tinggi terpancar dari 141 peserta seleksi yang berlomba-lomba menunjukkan potensi mereka di Stadion Demang Lehman pada Minggu (23/7).

Antusiasme yang membara terlihat jelas saat klub PS Barito Putera, selaku tuan rumah penyelenggaraan di Banjarmasin, menyambut dengan baik acara seleksi ini. Delapan pertandingan berlangsung lancar dan sukses dengan bantuan tim pelatih pemantau seleksi, yang dipimpin oleh Azhari Rangkuti dan Aldi Iqbal, serta dibantu oleh pelatih dari tim tuan rumah.

Manajer PS Barito Putera, Muhammad Ikhsan Kamil, menyampaikan rasa syukur dan harapan besar terhadap kegiatan seleksi di Banjarmasin. Kota ini dipilih dan dipercaya oleh PSSI sebagai salah satu dari 12 kota penyelenggara kegiatan tersebut. Harapannya, talenta-talenta lokal dari Banjarmasin dapat memberikan kontribusi bagi tim nasional U-17 Indonesia dan berpotensi meraih kesuksesan di kancah internasional.
“Alhamdulillah kita sangat bersyukur sekali, Banjarmasin terpilih dan diberi kepercayaan oleh PSSI sebagai salah satu dari 12 kota yang menyelenggarakan kegiatan ini. Harapan kami, sesuai dengan founder kita, Haji Sulaiman berharap juga ada talenta dari Banua kita yang memberikan kontribusi untuk tim nasional, mudah-mudahan ada yang lolos,” tuturnya. Dikutip dari laman resmi PSSI.

Para peserta seleksi yang hadir di Banjarmasin menunjukkan antusiasme yang luar biasa, dengan datang penuh percaya diri. Sekretaris Asprov PSSI Kalimantan Selatan (Kalsel), Baktiansyah, mengakui kehebatan para peserta tersebut. Meskipun nantinya kriteria tim pencari bakat dari PSSI menjadi penentu, antusiasme peserta dan kualitas sepakbola di Kalsel menjadi poin positif untuk perhatian lebih lanjut.

Senada dengan hal itu. Edy Justo Purwanto, Koordinator Pelatih Seleksi U-17 wilayah Kalsel, menegaskan bahwa potensi atlet sepak bola Kalsel tidak kalah dengan daerah lain. Dia menyatakan bahwa atmosfer olahraga di Kalsel sedang baik, membuka peluang lebar bagi para peserta seleksi untuk bergabung dengan timnas U-17 Indonesia.

Menurutnya, meningkatkan jam terbang dan kualitas kemampuan akan menjadi kunci bagi para calon pemain untuk berprestasi di tingkat nasional maupun internasional.

“Mereka membutuhkan jam terbang lebih banyak lagi agar kualitas dan kemampuan semakin meningkat,” ujar Edy.

Pekan kedua seleksi pemain untuk tim U-17 Indonesia sukses menyita perhatian di Banjarmasin dan Surakarta. 141 peserta yang penuh semangat bersaing menunjukkan potensi mereka untuk menjadi bagian dari skuad tim U-17 yang akan berlaga di Piala Dunia U-17 pada November hingga Desember 2023.

Selanjutnya, seleksi akan berlanjut di empat kota lainnya, yakni Medan, Surabaya, Makassar, dan Manado, dalam upaya PSSI mencari bibit-bibit pemain potensial yang akan membela tim U-17 Indonesia di Piala Dunia. (hs)

0

0

You can share on :

0 Komentar