AS Serang Yaman, PBB Serukan Penghentian Aktivitas Militer
Yaman | Senin, 17 Maret 2025
ekretaris Jenderal PBB, Stephane Dujarric. (ANTARA)
Yaman | Senin, 17 Maret 2025
Sports
PIFA.CO.ID, SPORTS - Elkan Baggott tampil impresif sepanjang laga saat membela Blackpool menghadapi Lincoln City dalam pertandingan lanjutan League One, kompetisi kasta ketiga sepak bola Inggris. Dalam duel yang berlangsung di Stadion LNER, pelatih Steve Bruce menurunkan Baggott sebagai starter. Bek Timnas Indonesia itu berduet dengan Oliver Casey di lini belakang dan menunjukkan performa solid sepanjang pertandingan. Baggott memainkan peran penting dalam menjaga pertahanan Blackpool. Ia beberapa kali berhasil menghentikan serangan lawan dengan intersep, sapuan bola, duel udara, tekel, serta blok. Tak hanya bertahan, pemain pinjaman dari Ipswich Town itu juga membantu distribusi bola timnya.Pemain berusia 21 tahun itu turut berkontribusi dalam gol kedua Blackpool. Dalam situasi tendangan sudut, Baggott berada di kotak penalti lawan dan berhasil mengarahkan bola ke arah Casey, yang kemudian mencetak gol dari jarak dekat pada menit ke-57. Sebelumnya, Ashley Fletcher membuka keunggulan Blackpool lewat gol di menit ke-32.Setelah gol kedua, Blackpool sukses menjaga keunggulan hingga peluit akhir berbunyi. Kemenangan ini membawa mereka naik ke peringkat ke-13 klasemen sementara dengan koleksi 37 poin.Baggott menyelesaikan pertandingan selama 90 menit penuh. Ini menjadi penampilannya yang kelima di League One musim 2024/2025. Sebelumnya, ia sempat tampil dua kali pada Agustus 2024 sebelum mengalami cedera yang membuatnya absen cukup lama dari September hingga Desember 2024. Sejak Januari 2025, ia telah kembali bermain dalam tiga laga.Selain berlaga di League One, Baggott juga sempat tampil dalam ajang Carabao Cup pada Agustus 2024, menambah catatan menit bermainnya bersama Blackpool musim ini.
Lokal
PIFA, Lokal - Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan berharap Dewan Adat Dayak (DAD) dapat terus menjaga dan mengembangkan seni budaya sehingga menjadi sebuah industri wisata budaya. Hal itu dikatakan Muda Mahendrawan saat meresmikan Sekretariat DAD Kecamatan Sungai Ambawang di Rumah Adat Desa Lingga, Kecamatan Sungai Ambawang, Sabtu (25/2/2023). “Ini bisa dikembangkan. Di sini banyak teman-teman pelaku seni budaya yang sudah senior dan luar biasa sekali. Jadi energinya juga luar biasa,” ujarnya. Muda menilai letak Sekretariat DAD yang berdampingan dengan Rumah Adat Desa Lingga sangat strategis. Sebab dapat memudahkan untuk optimalisasi upaya-upaya pembinaan dan pengembangan seni budaya Dayak. Khususnya dalam konteks pembangunan industri wisata budaya ke depannya. Keberadaan rumah adat, menurutnya, dapat menjadi salah satu ruang berkesenian bagi para pelaku seni dan budaya Dayak, baik seni rupa, seni tari, teater, musik, dan sebagainya. “Aktvitasnya bagus, banyak sekali yang bisa dikembangkan. Apalagi sekarang justru industri wisata budaya inilah yang jadi magnetnya untuk kita perkuat kreativitasnya sehingga bisa mengurangi pengangguran bagi anak-anak kita,” tuturnya. Lebih lanjut Muda mengungkapkan Kabupaten Kubu Raya saat ini mulai menjadi tempatnya berbagai ajang kegiatan. Sebab, menurutnya, masyarakat sudah mulai jenuh dengan berbagai kegiatan yang ada di perkotaan. "Makanya kalau di sini dibikinkan event-event yang khas dan menarik, tentu akan menjadi sesuatu yang dikejar juga. Karena orang sudah jenuh dengan event-event yang di perkotaan. Makanya peluang-peluang itu akan ada. Semoga sekretariat ini akan semakin membuat semua pihak terus menanjak bahagia dan semakin memberikan kebahagian bagi anak-anak kita untuk beraktivitas yang produktif di sini,” jelasnya. (ap)
Lokal
Penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Kota Pontianak mulai berlaku senin (12/7/2021) hingga selasa, (20/7/2021) mendatang. Pontianak menjadi satu dari 15 kabupaten/kota di luar Pulau Jawa-Bali menjadi acuan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak memberlakukan kebijakan tersebut. Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono yang juga selaku Ketua Satgas Covid-19 Kota Pontianak, menjelaskan, penentuan PPKM Darurat berdasarkan analisis pemerintah pusat terhadap daerah-daerah yang dikategorikan dalam zona merah Covid-19. “Kebijakan tersebut, merupakan strategi pemerintah pusat dalam menekan meluasnya peningkatan kasus Covid-19,” imbuhnya. Ia menambahkan, dalam menerapkan PPKM Darurat, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak juga didukung Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar dengan menyiapkan rumah sakit darurat yang bertempat di Upelkes. Selain itu, pemprov juga membantu memastikan ketersediaan obat-obatan, koordinasi ketersediaan oksigen, koordinasi dengan Pemkot Pontianak dalam penanganan warga yang terkonfirmasi positif dengan memfasilitasi swab PCR serta membantu logistik dalam mendukung PPKM Darurat. “Kita berharap Pemprov Kalbar juga melakukan koordinasi dengan kabupaten sekitar, untuk memberikan sumbangsih guna menekan angka penularan,” kata Edi.