Komika Fatih Andika alias Ate. (Detikcom)

Komika Fatih Andika alias Ate. (Detikcom)

Berandascoped-by-BerandaPifabizscoped-by-PifabizAte Ungkap Alasan Tak Lagi Jadi Host Podcast Bareng Kaesang dan Kiky

Ate Ungkap Alasan Tak Lagi Jadi Host Podcast Bareng Kaesang dan Kiky

Indonesia | Minggu, 2 Februari 2025

PIFAbiz - Komika Fatih Andika, atau yang akrab disapa Ate, memberikan penjelasan mengenai keputusannya untuk tidak lagi menjadi pembawa acara podcast bersama Kaesang Pangarep dan Kiky Saputri. Meski mengakui bayaran yang ditawarkan untuk menjadi pembawa acara podcast tersebut sangat menggiurkan, Ate menegaskan bahwa alasan utama keputusannya adalah masalah jadwal yang padat.

"Jadwal sebenarnya karena jadwal. Kalau syuting sama Mas Kaesang tuh sebulan sekali langsung empat episode. Sedangkan waktu itu jadwalnya tuh, H kurang seminggu baru dikabarin. Sudah nerima-nerima job," kata Ate di studio Pagi Pagi Ambyar, Trans TV, Rabu (29/1/2025).

Ate menambahkan bahwa dirinya tidak menjadikan program tersebut sebagai prioritas utama dalam kariernya. Meskipun ada spekulasi bahwa kepergiannya terkait larangan dari pelawak senior, Ate dengan tegas membantah hal tersebut.

"Siapa yang larang? Nggak ada yang larang. Itu kan hak kita mau di mana saja, nggak ada yang larang-larang gini. Nggak ada, aman. Sama sekali nggak ada, aman," tegasnya.

Ate juga mengungkapkan bahwa selama menjadi bagian dari program tersebut, dirinya merasa dihargai sebagai seorang talent, meskipun ia menuturkan bahwa rezeki sudah diatur oleh Allah SWT.

"Aduh... ya dua digit (bayaran) satu episode. Alhamdulillah baguslah menghargai talent," ungkapnya malu-malu dengan suara pelan.

Pria kelahiran 5 Juli 1992 itu menutup penjelasannya dengan mengatakan bahwa pertemuan pertamanya dengan Kaesang Pangarep terjadi saat acara roasting. Ate awalnya diundang untuk melakukan roasting terhadap putra bungsu Joko Widodo tersebut, dan beberapa bulan kemudian dia diminta untuk menjadi salah satu host podcast bersama.

Dengan pengakuannya ini, Ate menegaskan bahwa keputusannya untuk tidak lagi menjadi bagian dari podcast tersebut adalah semata-mata karena pertimbangan jadwal dan tidak ada larangan dari pihak manapun yang mempengaruhi keputusannya.

Rekomendasi

Foto: 5 Rekomendasi Kuliner yang Wajib Dicoba Saat Libur ke Singkawang | Pifa Net

5 Rekomendasi Kuliner yang Wajib Dicoba Saat Libur ke Singkawang

Singkawang
| Sabtu, 4 Januari 2025
Foto: DPR Desak Pemerintah Bentuk Tim Khusus untuk Investigasi Penembakan PMI di Malaysia | Pifa Net

DPR Desak Pemerintah Bentuk Tim Khusus untuk Investigasi Penembakan PMI di Malaysia

Indonesia
| Selasa, 28 Januari 2025
Foto: Garuda Muda Optimistis Raih Poin di Laga Perdana vs Iran | Pifa Net

Garuda Muda Optimistis Raih Poin di Laga Perdana vs Iran

Indonesia
| Kamis, 13 Februari 2025
Foto: Pengantin Iblis Raih Rekor MURI, Film Horor Pertama yang Diadaptasi Jadi Game | Pifa Net

Pengantin Iblis Raih Rekor MURI, Film Horor Pertama yang Diadaptasi Jadi Game

Indonesia
| Rabu, 5 Februari 2025
Foto: Datang ke Mempawah, Menteri HAM Natalius Pigai Nyatakan Dukung Penuh Pengesahan RUU Masyarakat Adat | Pifa Net

Datang ke Mempawah, Menteri HAM Natalius Pigai Nyatakan Dukung Penuh Pengesahan RUU Masyarakat Adat

Mempawah
| Senin, 10 Maret 2025
Foto: Kepala Daerah PDI Perjuangan Siap Mengikuti Retret di Akmil Magelang | Pifa Net

Kepala Daerah PDI Perjuangan Siap Mengikuti Retret di Akmil Magelang

Indonesia
| Minggu, 23 Februari 2025
Foto: Denise Chariesta Laporkan Doktif ke Polisi atas Dugaan Pencemaran Nama Baik | Pifa Net

Denise Chariesta Laporkan Doktif ke Polisi atas Dugaan Pencemaran Nama Baik

Pifabiz
| Senin, 17 Februari 2025
Foto: Simeone Fokus ke Derby, Tak Peduli Drama Wasit yang Dikeluhkan Madrid | Pifa Net

Simeone Fokus ke Derby, Tak Peduli Drama Wasit yang Dikeluhkan Madrid

Spanyol
| Minggu, 9 Februari 2025
Foto: Lolly Tak Ingin Berbaikan dengan Nikita Mirzani, Ungkap Masalah Sejak Kecil | Pifa Net

Lolly Tak Ingin Berbaikan dengan Nikita Mirzani, Ungkap Masalah Sejak Kecil

Jakarta
| Kamis, 16 Januari 2025
Foto: Peresmian Yamaha Flagship Shop di Bandung, Wujud Nyata Realisasi Premium Dealer Layani Konsumen | Pifa Net

Peresmian Yamaha Flagship Shop di Bandung, Wujud Nyata Realisasi Premium Dealer Layani Konsumen

Bandung
| Senin, 10 Maret 2025

Berita Terkait

Sports

Foto: Bangga! Dua Wasit Indonesia Ditunjuk AFC untuk Pimpin Laga Piala Asia U-20 2025 | Pifa Net

Bangga! Dua Wasit Indonesia Ditunjuk AFC untuk Pimpin Laga Piala Asia U-20 2025

PIFA.CO.ID, SPORTS - Dua wasit asal Indonesia, Thoriq Munir Alkatiri dan Bangbang Syamsudar, mendapatkan kepercayaan dari AFC untuk memimpin pertandingan di Piala Asia U-20 2025. Mereka bertugas sebagai wasit utama dan asisten wasit 1 dalam laga Grup A yang mempertemukan tuan rumah Tiongkok melawan Kirgistan di Boan Sports Centre Stadium, Shenzhen, pada Sabtu (15/2).Thoriq dan Bangbang saat ini berstatus sebagai FIFA Referee dan AFC Elite Referee.Dalam laga tersebut, Tiongkok menang 5-2 atas Kirgistan. Pertandingan berlangsung sengit dengan tensi tinggi, yang membuat Thoriq Alkatiri harus mengeluarkan 10 kartu kuning dan 2 kartu merah."Alhamdulillah saya dipercaya oleh AFC bersama 11 wasit lainnya dan 16 asisten wasit termasuk teman saya Bangbang Syamsudar. Sangat bangga dan senang dapat bertugas di ajang Piala Asia U-20 2025. Terimakasih untuk AFC dan PSSI atas kesempatan ini," ujar Thoriq Alkatiri."Kemarin saya bertugas di pertandingan Tiongkok versus Kirgistan dan bersyukur dapat menyelesaikan tugas dengan baik sesuai dengan Law of The Game. Saya berharap selain menambah pengalaman, menjadi wasit di Piala Asia U-20 2025 dapat menjadi jembatan untuk bertugas di ajang yang lebih tinggi," tambahnya.Saat ini, Thoriq dan Bangbang masih menunggu penugasan selanjutnya dari AFC. Mereka telah berada di Shenzhen sejak 7 Februari.Sebelumnya, kedua wasit ini juga pernah bertugas di ajang AFC Champions League 2 tahun lalu, saat Sydney FC (Australia) berhadapan dengan Eastern SC (Hongkong) di Stadion Jubilee, Sydney, pada 19 September 2024.

China
| Selasa, 18 Februari 2025

Lokal

Foto: BPBD Kalbar Kirim Alat Penjernih untuk Kebutuhan Air Bersih Korban Banjir | Pifa Net

BPBD Kalbar Kirim Alat Penjernih untuk Kebutuhan Air Bersih Korban Banjir

Berita Lokal, PIFA - Banjir menerjang 13 kecamatan di Kabupaten Ketapang, pada pekan lalu. Ketinggian air bahkan bisa mencapai empat meter. Warga terdampak pun memerlukan bahan makanan, obat-obatan dan air bersih. Ketua Satuan Tugas Informasi Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalbar, Daniel memastikan pemerintah daerah telah melakukan penanganan sebaik mungkin, di antaranya mengirim logistik dan menggeser alat penjernih air ke wilayah yang membutuhkan. “Bantuan logistik dan obat-obatan telah dikirim, termasuk alat penjernih air,” katanya, kemarin. Menurut Daniel, Dinas Sosial Kalbar juga telah membuat dapur umum di sejumlah titik di Kabupaten Ketapang. Sementara itu, Dinas Kesehatan Kalbar berkoordinasi dengan Puskesmas untuk menyuplai obat-obat diare, infeksi kulit serta menyiapkan tenaga medis ke lokasi banjir. “Bantuan logistik yang telah dikirim ke daerah seperti makanan siap saji, selimut dan pakaian,” ucap Daniel. Sebelumnya terkait logistik bagi korban banjir, Gubernur Kalbar, Sutarmidji telah menginstruksikan bupati dan wali kota yang terdampak bencana agar segera mengeluarkan dan membagikan cadangan beras pemerintah. Hal tersebut dilakukan dengan lebih dulu mengeluarkan status tanggap darurat di daerah masing-masing. “Keputusan ini berangkat dari bencana banjir yang terjadi di beberapa kabupaten dan kota,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kalbar, Harisson. Dia membeberkan, cadangan beras pemerintah yang ada di daerah masing-masing sebanyak 100 ton. Jika cadangan beras itu menipis, maka pemerintah di kabupaten dan kota dapat meminta cadangan beras dari pemerintah provinsi. (ap) 

Ketapang
| Senin, 17 Oktober 2022

Nasional

Foto: Presiden Apresiasi Dukungan Masyarakat Melayu-Banjar Terhadap Pembangunan IKN | Pifa Net

Presiden Apresiasi Dukungan Masyarakat Melayu-Banjar Terhadap Pembangunan IKN

PIFA, Nasional - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) turut menyampaikan apresiasi atas dukungan yang diberikan masyarakat Melayu-Banjar terhadap pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur. Presiden Jokowi berharap masyarakat Melayu-Banjar dapat terus berperan aktif dalam pembangunan IKN tersebut. “Saya berharap masyarakat Melayu-Banjar menjadi tuan rumah di tanahnya sendiri, berperan aktif dan menjadi bagian penting dari sejarah terwujudnya Ibu Kota Nusantara,” ucap Kepala Negara saat menghadiri Istigasah dan Doa Bersama Rabithah Melayu-Banjar, Jumat (17/3/2023), di Komplek Pendopo Bersinar Tabalong, Tabalong, Kalimantan Selatan (Kalsel). Pemindahan ibu kota, lanjutnya, merupakan upaya untuk mewujudkan pembangunan yang Indonesia sentris sekaligus mendorong pemerataan ekonomi. “Ini untuk mewujudkan yang namanya keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” tegas Kepala Negara. Presiden Jokowi menjelaskan bahwa pembangunan IKN tidak semata dilakukan pemerintah untuk memindahkan bangunan fisik dan membangun gedung-gedung baru, tetapi juga untuk menumbuhkan cara kerja dan pola pikir baru dalam melayani masyarakat serta bersaing dengan sumber daya manusia (SDM) negara lain. “Cara-cara kerja baru, melayani dengan cepat, melayani dengan baik, dan kita ingin juga yang kedua mengubah pola pikir (mindset) agar kita bisa bersaing dengan negara-negara lain,” ungkap Presiden. Presiden menambahkan, saat ini terjadi persaingan yang tidak mudah antarnegara, oleh karena itu diperlukan pola pikir dan cara kerja yang lebih baik dan lebih bermanfaat di masa mendatang. Sehingga, sambungnya, yang muda-muda ini harus mau berubah. "au bekerja keras karena saudara-saudara semuanya nanti akan bersaing dengan SDM-SDM dari negara lain,” tandasnya. Menutup sambutannya, Presiden turut mengajak seluruh masyarakat untuk berdoa, berikhtiar, dan bersama-sama bekerja keras dalam mewujudkan pembangunan IKN sebagai pintu gerbang percepatan pembangunan di Pulau Kalimantan. Kepala Negara berharap agar gagasan pemindahan ibu kota ke Kalimantan yang sudah ada sejak tahun 1960-an yang lalu dapat segera terealisasi. “Juga memohon rida Allah Swt. agar selalu membimbing dan memudahkan langkah-langkah kita, dan kepada para alim ulama, tuan-tuan guru, dan para mualim, para kyai, serta segenap masyarakat Melayu-Banjar mohon didoakan bangsa ini,” tutupnya. (yd)

Banjarmasin
| Jumat, 17 Maret 2023
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5