Selebriti, Aurelie Moeremans diakbarkan hiatus sejenak dari syuting setelah menikah dengan Tyler Bigenho di Amerika Serikat pada akhir 2024 lalu. (Instagram @aurelie)

Selebriti, Aurelie Moeremans diakbarkan hiatus sejenak dari syuting setelah menikah dengan Tyler Bigenho di Amerika Serikat pada akhir 2024 lalu. (Instagram @aurelie)

Berandascoped-by-BerandaPifabizscoped-by-PifabizAurelie Moeremans Hiatus dari Syuting Usai Menikah dengan Tyler Bigenho

Aurelie Moeremans Hiatus dari Syuting Usai Menikah dengan Tyler Bigenho

Indonesia | Sabtu, 4 Januari 2025

PIFAbiz - Aurelie Moeremans memutuskan hiatus dari dunia syuting setelah menikah dengan Tyler Bigenho di Amerika Serikat pada akhir 2024. Keputusan ini diambil karena ia kini menetap di California bersama sang suami.

"Iya di Amerika sekarang. Untuk syuting setop dulu," ujar Aurelie. Meski demikian, ia tetap aktif di media sosial. Namun, untuk berkarier di dunia akting di Amerika, ia belum memiliki rencana. "Media sosial tetap jalan, sih. Untuk meniti karier di Amerika kayaknya enggak," tambahnya.

Aurelie mengungkapkan bahwa keputusan pindah ke AS dipengaruhi oleh suaminya, yang berprofesi sebagai dokter kiropraktik dan menetap di California. Ia juga merasa senang karena impiannya untuk tinggal di Amerika akhirnya terwujud.

"Ingin ikut suami aja, dulu pernah ke AS tahun 2018 dan pernah bermanifestasi one day mau tinggal di AS karena suka banget," katanya. "Jadi, pas suami ajak tinggal di AS senang aja."

Pernikahan Aurelie dan Tyler Bigenho sebelumnya telah disahkan secara sipil di Orange County Courthouse, California. Pasangan ini berencana menggelar resepsi pernikahan pada April 2025 di Amerika Serikat. Namun, belum ada detail lebih lanjut mengenai acara tersebut.

Rekomendasi

Foto: Jumlah Korban Kebakaran Los Angeles Bertambah jadi 11 Orang, Kerugian Capai Ribuan Triliun | Pifa Net

Jumlah Korban Kebakaran Los Angeles Bertambah jadi 11 Orang, Kerugian Capai Ribuan Triliun

Los Angeles
| Sabtu, 11 Januari 2025
Foto: Kapolres Belawan Tembak Dua Remaja Saat Bubarkan Tawuran di Tol Belmera | Pifa Net

Kapolres Belawan Tembak Dua Remaja Saat Bubarkan Tawuran di Tol Belmera

Indonesia
| Senin, 5 Mei 2025
Foto:  Yamalube TURBO Matic Resmi Meluncur, Punya Spesifikasi Tinggi untuk Proteksi dan Performa Mesin yang Lebih Maksimal | Pifa Net

Yamalube TURBO Matic Resmi Meluncur, Punya Spesifikasi Tinggi untuk Proteksi dan Performa Mesin yang Lebih Maksimal

Indonesia
| Kamis, 16 Januari 2025
Foto: Vokalis Band Sukatani Dipecat sebagai Guru Gegara Penampilannya | Pifa Net

Vokalis Band Sukatani Dipecat sebagai Guru Gegara Penampilannya

Indonesia
| Senin, 24 Februari 2025
Foto: Tumbangkan Las Palmas 2-0, Barcelona Puncaki Klasemen La Liga | Pifa Net

Tumbangkan Las Palmas 2-0, Barcelona Puncaki Klasemen La Liga

Spanyol
| Minggu, 23 Februari 2025
Foto: Palestina Tolak Rencana Pemindahan Paksa Penduduk Gaza | Pifa Net

Palestina Tolak Rencana Pemindahan Paksa Penduduk Gaza

Palestina
| Senin, 17 Februari 2025
Foto: PAP Pimpinan Lawrence Wong Menang Telak di Pemilu Singapura, Mandat Kuat untuk Stabilitas | Pifa Net

PAP Pimpinan Lawrence Wong Menang Telak di Pemilu Singapura, Mandat Kuat untuk Stabilitas

Indonesia
| Selasa, 6 Mei 2025
Foto: Buktikan Kualitas Produk, Yamalube Sabet Gelar “The Best Motorcycle Genuine Oil” di Ajang Penghargaan Bergengsi | Pifa Net

Buktikan Kualitas Produk, Yamalube Sabet Gelar “The Best Motorcycle Genuine Oil” di Ajang Penghargaan Bergengsi

Indonesia
| Rabu, 22 Januari 2025
Foto: Prabowo Subianto Sering Kirim Vitamin untuk Megawati dan Jokowi | Pifa Net

Prabowo Subianto Sering Kirim Vitamin untuk Megawati dan Jokowi

Indonesia
| Minggu, 26 Januari 2025
Foto: Patrick Kluivert Soroti Menit Bermain Pemain Timnas Indonesia di Klub, yang Sedikit Bakal Dicoret? | Pifa Net

Patrick Kluivert Soroti Menit Bermain Pemain Timnas Indonesia di Klub, yang Sedikit Bakal Dicoret?

Indonesia
| Senin, 13 Januari 2025

Berita Terkait

Politik

Foto: Tanggapan Jokowi soal Bukan Lagi jadi Kader PDIP: Berarti Partainya Perorangan | Pifa Net

Tanggapan Jokowi soal Bukan Lagi jadi Kader PDIP: Berarti Partainya Perorangan

PIFA, Politik - Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), menanggapi pernyataan Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto yang menyebut bahwa Jokowi dan keluarganya bukan lagi bagian dari PDIP. Saat dimintai komentar, Jokowi memberikan jawaban singkat yang mencuri perhatian."Ya berarti partainya perorangan," ujar Jokowi di Solo, Kamis (5/12/2024).Pernyataan tersebut dilontarkan tanpa penjelasan lebih lanjut. Ketika didesak mengenai kemungkinan bergabung dengan partai lain, Jokowi tetap konsisten dengan jawaban singkatnya. "Partai perorangan," ucapnya lagi.

Indonesia
| Sabtu, 7 Desember 2024

Internasional

Foto: 4 Fokus Kerja Sama Indonesia–Korea Selatan dalam Pembangunan Infrastruktur di IKN | Pifa Net

4 Fokus Kerja Sama Indonesia–Korea Selatan dalam Pembangunan Infrastruktur di IKN

Berita Internasional, PIFA - Berdasarkan hasil kunjungan kerja Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono di Korea Selatan, setidaknya ada empat fokus kerja sama yang dibahas untuk proyek pembangunan infrastruktur dan pengembangan kota cerdas di tanah air. Seusai pertemuan, Menteri PUPR mengatakan, terdapat sejumlah kerja sama konkrit yang telah dan akan dilakukan antara Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian PUPR dengan Pemerintah Korea Selatan melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kementerian Agraria, Infrastruktur, dan Transportasi (MOLIT). “Kementerian PUPR telah menjalin kerja sama dengan Kementerian Lingkungan Hidup Korea Selatan dan MOLIT sejak beberapa tahun lalu. Beberapa bentuk kerja samanya yakni pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Karian di Banten untuk penyediaan air baku di Jakarta bagian Barat, termasuk pembangunan water treatment plan dan jaringan distribusinya. Kemudian juga sedang dilakukan feasibility study untuk Semarang Smart Water System,” terangnya. Dia menambahkan, ketika mendampingi kunjungan kerja Presiden Joko Widodo telah dibahas dan disepakati empat bentuk kerja sama konkrit khususnya terkait dukungan pengembangan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. “Ada beberapa kerja sama yang sudah kita sepakati. Pertama, Kementerian Lingkungan Hidup Korea Selatan akan membantu melalui hibah pembangunan  instalasi pemurnian air dengan kapasitas 300 liter per detik. Kami sudah melihat kemarin di Hwaseong Water Purification Plant. Menurut saya ini adalah the best available technology yang sudah diaplikasikan oleh Korea Selatan sehingga siap minum, sangat reliable karena proses pengolahan akhirnya dilakukan dengan metoda ozonisasi,” jelasnya. Kemudian, kerja sama kedua yang sudah disepakati adalah pembangunan instalasi pengolahan limbah cair untuk IKN Nusantara. “Kerja sama ketiga, kami juga telah mengunjungi Busan Eco Delta Smart City dan Smart Village yang dulu tahun 2019, saat groundbreaking juga dihadiri oleh Presiden Joko Widodo. Kita lihat bagaimana progresnya setelah tiga tahun. Ada yang namanya smart village yang sudah selesai dibangun sebanyak 86 rumah dan dihuni oleh 400 orang. Perkembangannya sedang dimonitor terus melalui implementasi 41 jenis teknologi canggih di dalam smart village tersebut,” tambah Menteri PUPR. Smart village di IKN Nusantara akan dibangun 100 unit rumah sebagai proyek percontohan. Proyek smart village ini direncanakan dapat mulai dibangun pada 2023 mendatang dengan dukungan dari Korea Selatan. Terakhir, untuk menghubungkan IKN Nusantara dengan Kota Balikpapan akan dibangun immerse tunnel yang sesuai dengan konsep forest city. Basuki menegaskan bahwa pemerintah tak akan membangun jembatan secara fisik, tujuannya untuk melindungi fauna dan flora endemik di sekitar Teluk Balikpapan. “Kita ingin melindungi bekantan, fauna dan flora endemik lainnya yang ada di sekitar Teluk Balikpapan. Untuk itu kita tidak akan membangun jembatan yang secara fisik mengubah morfologi lingkungan, melainkan kita coba bangun immerse tunnel seperti di Geoje, Busan. Saat ini sedang dikerjakan feasibility study-nya untuk kemudian tahun ini dilanjutkan dengan basic design-nya, sehingga bisa kita mulai pembangunannya pada 2023,” tutup Basuki. (yd)

Korea Selatan
| Sabtu, 30 Juli 2022

Sports

Foto: Kata Asisten Pelatih Timnas Indonesia Soal Rumor Shin Tae-yong Diganti dengan Pelatih Eropa | Pifa Net

Kata Asisten Pelatih Timnas Indonesia Soal Rumor Shin Tae-yong Diganti dengan Pelatih Eropa

PIFA.CO.ID, SPORTS - Asisten pelatih Timnas Indonesia, Nova Arianto, akhirnya angkat bicara terkait isu yang beredar mengenai posisi pelatih utama Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Rumor ini mencuat setelah Skuad Garuda gagal melangkah lebih jauh di Piala AFF 2024, yang berujung pada evaluasi dari Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.Media Italia, Tuttosport, turut menyulut spekulasi dengan mengklaim bahwa Erick Thohir sedang mempertimbangkan untuk menggantikan Shin Tae-yong dengan pelatih asal Eropa. Namun, Nova menegaskan bahwa sejauh ini tidak ada diskusi resmi terkait hal tersebut."Di kami belum ada pembahasan apa pun," ujar Nova kepada Bola.net pada Sabtu (4/1/2025). Pernyataan ini sekaligus mencoba meredam berbagai spekulasi yang beredar di kalangan media dan penggemar sepak bola Tanah Air.Spekulasi dan Kontrak Jangka PanjangKetika ditanya lebih lanjut tentang dampak isu ini terhadap tim, Nova menyarankan agar pertanyaan tersebut langsung diarahkan kepada Ketua Badan Tim Nasional (BTN) sekaligus manajer Timnas Indonesia, Sumardji."Karena banyak sekali spekulasi yang beredar, mungkin lebih baik ke Pak Sumardji ya," tambah Nova.Namun, hingga saat ini, baik Sumardji maupun Erick Thohir belum memberikan pernyataan resmi terkait kemungkinan pergantian pelatih.Sementara itu, kontrak Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia masih berlaku hingga 2027. Pelatih asal Korea Selatan ini sebelumnya telah memperpanjang masa kerjanya selama tiga tahun pada Juni 2024. Hal ini menunjukkan komitmen jangka panjang antara PSSI dan Shin Tae-yong dalam membangun prestasi Timnas Indonesia.Evaluasi Pasca Piala AFF 2024Kegagalan di Piala AFF 2024 memang menjadi momen evaluasi besar bagi Timnas Indonesia. Namun, keputusan besar seperti pergantian pelatih tentunya membutuhkan pertimbangan matang. Nova Arianto berharap publik tidak terburu-buru menyimpulkan sesuatu yang belum tentu benar.Dengan kontrak yang masih panjang, masa depan Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia tetap menjadi tanda tanya. Namun, dukungan terhadap proses evaluasi yang konstruktif tetap menjadi prioritas untuk mengangkat kembali performa Skuad Garuda di kancah internasional.

Indonesia
| Sabtu, 4 Januari 2025
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5