Awas! Kurang Tidur Ganggu Kemampuan Mengendalikan Kenangan Buruk
Indonesia | Selasa, 14 Januari 2025
Kurang tidur dapat menyebabkan gangguan kemampuan mengendalikan kenangan buruk. (Ilustrasi: detikhealth)
Indonesia | Selasa, 14 Januari 2025
Lokal
Berita Singkawang, PIFA - Wakil Wali Kota Singkawang, Drs. H. Irwan, M.Si menerima audiensi Plh. Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Kalbar di Ruang Kerja Wakil Wali Kota, Senin (7/1/2022). Wakil Wali Kota Singkawang didampingi oleh Ketua TP PKK Kota Singkawang serta Kadis Kesehatan dan KB Kota Singkawang. Pada kesempatan tersebut, Plh. Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Kalbar, Bapak Abdul Rahman menyampaikan bahwa maksud audiensi tersebut adalah dalam rangka untuk berkooordinasi dengan Pemerintah Kota dalam mendukung rencana aksi nasional dalam percepatan penanganan stunting di daerah. Untuk itu Pemerintah Kota Singkawang selanjutnya diminta untuk membentuk Tim Percepatan Penurunan Stunting Tingkat Kota yang diketuai oleh Wakil Wali Kota sesuai dengan Peraturan BKKBN Nomor 12 Tahun 2021 untuk mewujudkan penanganan stunting yang efektif, konvergen, dan terintegrasi di Tingkat Kota. (rs)
Sports
PIFA, Sports - Bursa transfer musim panas 2023 telah dibuka. Beberapa pemain Arsenal diyakini akan hengkang dari klub London Utara tersebut. Mikel Arteta dinilai ingin merombak sedikit timnya tersebut. Pasalnya, The Gunners gagal mendapat satu pun trofi di musim 2022/23, padahal hampir menjadi juara Premier League.Pria Spanyol tersebut kini sudah mengincar beberapa nama pemain top. Lantas, siapa sajakah pemain yang berpotensi tinggalkan Arsenal pada jendela transfer musim panas ini? Keempat pemain tersebut diantaranya Kieran Tierney, Jorginho, Thomas Partey, dan Granit Xhaka. Berikut ulasan keempat pemain tersebut: 1. Kieran Tierney Bek kiri ini kemungkinan akan meninggalkan Arsenal setelah tiga musim yang kurang mengembirakan. Tierney hanya bermain selama 776 menit dalam 27 penampilan di Premier League musim lalu dan kalah bersaing dengan Aleksander Zinchenko. Ia dikaitkan dengan minat dari Newcastle. 2. Jorginho Gelandang ini bisa saja hengkang dari Arsenal setelah tampil kurang impresif sejak didatangkan dari Chelsea di pertengahan musim lalu. Jorginho hanya menjadi starter dalam sembilan pertandingan dari 19 penampilannya bersama The Gunners. Kontribusinya dalam hal gol dan assist juga sangat terbatas, dengan hanya satu assist dalam 14 penampilan di Liga Primer. 3. Thomas Partey Kabarnya, Partey tidak puas dengan keputusan Arteta mencari gelandang tengah baru, terutama setelah kedatangan Jorginho. Pemain ini masih memiliki sisa kontrak dua tahun, tetapi tidak menutup kemungkinan ia akan memilih untuk hengkang. Beberapa klub di Italia dan Arab Saudi dilaporkan tertarik untuk memboyongnya. 4. Granit Xhaka Xhaka adalah pemain Arsenal yang paling banyak diberitakan akan hengkang. Laporan menyebutkan bahwa Xhaka tidak masuk dalam rencana Arteta untuk musim depan. Kontraknya hanya menyisakan satu tahun lagi dan rumor terkuat mengatakan bahwa ia akan kembali ke Jerman, dengan Bayer Leverkusen tertarik untuk mendatangkannya. Bursa transfer musim panas ini akan menentukan bagaimana Arsenal akan membentuk skuad mereka untuk musim mendatang. Para penggemar tentu menantikan pergerakan klub dalam menjaga pemain-pemain kunci mereka dan memperkuat tim untuk meraih kesuksesan di kompetisi yang akan datang. (hs)
Lokal
PIFA, Lokal - Setelah meraih penghargaan Dwija Praja Nugraha dari Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) pada Sabtu (25/11) yang lalu, Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh masyarakat Kubu Raya. Baginya, penghargaan ini merupakan kebahagiaan bagi semua warga Kubu Raya. "Kami melihatnya tidak hanya sebagai pencapaian pribadi, melainkan sebagai gambaran bahwa seluruh elemen masyarakat Kubu Raya memiliki komitmen tinggi terhadap penguatan sumber daya manusia generasi kita," ujar Muda Mahendrawan di Jakarta, Minggu (26/11). Muda menegaskan bahwa pendidikan tidak hanya tentang pemahaman intelektual, tetapi juga membentuk karakter dan jiwa. Menurutnya, hal ini sangat penting. Komitmen untuk memperkuat sumber daya manusia tersebut diwujudkan melalui kebijakan-kebijakan yang langsung memengaruhi hak dasar. "Kami berupaya memberikan peluang pendidikan dan memastikan kelayakan pendidikan dimulai dari tahap awal, yaitu pendidikan anak usia dini. Di tingkat PAUD, kami telah melakukan berbagai upaya agar setiap anak PAUD dapat terlibat dalam berbagai aktivitas. Kami juga memperhatikan penguatan guru-guru PAUD dan lembaganya," ungkapnya. Muda menekankan bahwa upaya serupa dilakukan dari tingkat sekolah dasar hingga sekolah menengah pertama. Ia bahkan mengungkapkan bahwa pemerintah kabupaten sebelumnya telah membangun sebelas sekolah menengah atas dan kejuruan. "Semua ini merupakan komitmen. Kami membangun sebelas sekolah, menunda pembangunan rumah jabatan, dan sebagainya. Semua ini mengutamakan pembangunan sekolah, dan kebijakan ini terus berlanjut," terang dia. Muda menjelaskan bahwa komitmen terhadap pendidikan tidak hanya terkait dengan aspek finansial, melainkan juga dengan pembentukan sistem yang kokoh, termasuk sinergi dalam konsep "kepung bakul" khas Kubu Raya. (yd)