Foto: Kompascom

Foto: Kompascom

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalBanjir Hampir Dua Pekan, Akses Jalan Sintang-Melawi Lumpuh Total

Banjir Hampir Dua Pekan, Akses Jalan Sintang-Melawi Lumpuh Total

Kalbar | Rabu, 3 November 2021

Berita Melawi, PIFA - Akses jalan Sintang-Melawi, Kalimantan Barat, lumpuh total akibat banjir yang terjadi di daerah tersebut, akses kedua kabupaten itu terendam sekitar 1,5 kilometer dengan kedalaman rata-rata 1 meter. 

Kasat Lantas Polres Melawi IPTU Suwaris di lokasi banjir ruas jalan Melawi mengatakan, rata-rata kedalaman banjir mencapai 1,5 M.

"Di sekitar Terminal Sidomulyo sampai SPBU, rata-rata kedalaman air 1 meter lebih. Panjang jalan yang terendam sekitar 1,5 kilometer. Sementara itu di Tanjung Tengang sekitar 400 meter kedalaman 40 centimeter,” terangnya, pada  Selasa (2/11/2021). 

Selain itu, banjir juga merendam wilayah Bukit Matok Batu Buil. Jalan yang terendam sekitar 400 meter dengan ketinggian air satu meter lebih. 

"Akses Sintang-Nanga Pinoh putus total," ucapnya. 

Dia juga menyampaikan di sejumlah titik jalan, jika ingin memaksakan lewat hanya bisa diakses melalui speedboat lewat jalur sungai. 

"Dari kemarin putus total. Akses ke Sintang dari Melawi hanya bisa menggunakan speedboat lewat jalur Sungai Melawi, jika ingin memaksa melintas, ada jasa penyeberangan menggunakan rakit," katanya. 

Banjir yang terjadi di dua kabupaten tersebut tersebut terjadi sudah lebih dari dua pekan, dengan kondisi masing-masing daerah berbeda, bahkan sejumlah daerah terjadi banjir susulan.

Rekomendasi

Foto: Mardani Ali Sera Dilaporkan ke MKD DPR atas Dugaan Mengolok Partai Gelora | Pifa Net

Mardani Ali Sera Dilaporkan ke MKD DPR atas Dugaan Mengolok Partai Gelora

Indonesia
| Jumat, 31 Januari 2025
Foto: 6 Selebriti yang Kehilangan Rumah karena Insiden Kebakaran di Los Angeles | Pifa Net

6 Selebriti yang Kehilangan Rumah karena Insiden Kebakaran di Los Angeles

Los Angeles
| Selasa, 14 Januari 2025
Foto: Kiss of Life Umumkan Konser Perdana di Jakarta dalam Tur Dunia 2025 | Pifa Net

Kiss of Life Umumkan Konser Perdana di Jakarta dalam Tur Dunia 2025

Jakarta
| Senin, 20 Januari 2025
Foto: Kebakaran Dahsyat Melanda Los Angeles, Gubernur California Tetapkan Status Darurat! | Pifa Net

Kebakaran Dahsyat Melanda Los Angeles, Gubernur California Tetapkan Status Darurat!

Los Angeles
| Kamis, 9 Januari 2025
Foto: Polisi Gagalkan Penyelundupan 7 Bal Sepatu Bekas Ilegal di Pontianak | Pifa Net

Polisi Gagalkan Penyelundupan 7 Bal Sepatu Bekas Ilegal di Pontianak

Pontianak
| Selasa, 11 Februari 2025
Foto: Prediksi Langkah Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Menurut Pawang Hujan Rara | Pifa Net

Prediksi Langkah Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Menurut Pawang Hujan Rara

Indonesia
| Sabtu, 18 Januari 2025
Foto: Presiden AS Donald Trump Tandatangani Perintah Eksekutif Bentuk Cadangan Bitcoin Strategis | Pifa Net

Presiden AS Donald Trump Tandatangani Perintah Eksekutif Bentuk Cadangan Bitcoin Strategis

Amerika Serikat
| Jumat, 7 Maret 2025
Foto: Korban Tewas Kebakaran Hutan di Los Angeles Bertambah Jadi 24 Orang | Pifa Net

Korban Tewas Kebakaran Hutan di Los Angeles Bertambah Jadi 24 Orang

Los Angeles
| Senin, 13 Januari 2025
Foto: Laporan Shella Saukia terhadap Dokter Detektif Mulai Diproses Polda Metro Jaya | Pifa Net

Laporan Shella Saukia terhadap Dokter Detektif Mulai Diproses Polda Metro Jaya

Jakarta
| Jumat, 28 Februari 2025
Foto: Candaan Striker Greg Nwokolo Usai Dipanggil Timnas Lagi: Jangan Ada yang Komen Udah Tua | Pifa Net

Candaan Striker Greg Nwokolo Usai Dipanggil Timnas Lagi: Jangan Ada yang Komen Udah Tua

Indonesia
| Rabu, 5 Maret 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Menikmati Suguhan Kopi Pasir Bernuansa Vintage di Kedai Kopi Nikmat Kota | Pifa Net

Menikmati Suguhan Kopi Pasir Bernuansa Vintage di Kedai Kopi Nikmat Kota

PIFA, Lokal - Terinspirasi dari penyeduhan kopi khas Turki, Kedai Kopi Nikmat Kota hadir menyuguhkan kopi pasir, yakni kopi yang diseduh dengan cara dipanaskan di atas pasir panas. Penyajian kopi dengan pasir ini merupakan pertama kalinya di Kota Pontianak.  Cara penyajiannya juga tak biasa, wadah cangkir tembaga berisikan minuman kopi dengan tangkai sebagai pemegangnya dimasak dengan memasukkan sebagian cangkir ke dalam pasir sambil menggeser dengan arah memutar. Setelah beberapa menit, kemudian diangkat dan disajikan dalam cangkir kopi. Ozzy, pemilik Kedai Kopi Nikmat Kota yang beralamat di Jalan Nusa Indah I menceritakan, awalnya kedai yang ditempatinya ini merupakan toko barang antik yang disulap menjadi warung kopi. Sehingga di warung kopi ini masih tersisa beberapa barang antik yang terpajang. "Baru sekitar satu bulan saya membuka kedai kopi ini, alhamdulillah antusias para penikmat kopi pasir ini cukup banyak," ungkapnya saat ditemui di Kedai Kopi Nikmat Kota miliknya, Selasa (10/10/2023). Ia menambahkan, kedai kopi ini memang mengusung konsep vintage dengan menampilkan beberapa koleksi barang antik asli. Memang dulunya sebelum disulap menjadi kedai kopi, tempat ini merupakan toko barang antik sejak tahun 1967 milik orang tuanya.  "Saya ingin ketika orang berada di kedai kopi ini, mereka merasakan atmosfer vintage dengan beberapa barang-barang antik yang terpajang di sini," katanya. Indra (34), satu di antara pengunjung Kedai Kopi Nikmat Kota mengaku dirinya tertarik berkunjung ke warung kopi ini karena rasa penasaran dengan rasa kopi yang diseduh dengan pasir. Sebagai penikmat kopi, dia tak ingin ketinggalan dalam mencoba sesuatu yang baru. "Rasanya begitu khas, apalagi kopi ini diseduh dengan menggunakan pasir panas," pungkasnya. Kedai Kopi Nikmat Kota menjadi pilihan bagi para penikmat kopi yang ingin merasakan sensasi kopi pasir. Bagi anda yang ingin mencoba kopi pasir, bisa langsung ke Kedai Kopi Nikmat Kota di Jalan Nusa Indah I atau lebih dikenal Pasar Sudirman, mulai pukul 07.00 hingga 23.00 WIB. (ap)

Pontianak
| Selasa, 10 Oktober 2023

Internasional

Foto: Sadis, Mantan Politikus India dan Saudaranya Ditembak Mati Saat Siaran Langsung di TV | Pifa Net

Sadis, Mantan Politikus India dan Saudaranya Ditembak Mati Saat Siaran Langsung di TV

PIFA, Internasional - Atiq Ahmed, seorang mantan politikus India dan saudaranya tewas ditembak di Uttar Pradesh pada Sabtu (15/4/2023) saat sedang melakukan wawancara di televisi. Dilansir dari NDTV, Senin (17/4), tampak dari tayangan video yang beredar menunjukkan mereka di tembak dalam kerumunan saat tengah berbicara dengan wartawan. Mengutip Liputan6.com yang melansirThe Times of India menyebutkan bahwa saksi mendengar setidaknya 14 peluru ditembakkan dalam waktu sekitar 22 detik. Keduanya dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan dan tewas di sana. Tersangka, yakni tiga pria yang menyamar jadi wartawan ini, dilaporkan meneriakkan "Jai Shri Ram" setelah mereka ditahan. Dalam bahasa yang digunakan umat Hindu artinya "Kemenangan bagi Dewa Rama".  Pembunuhan tersebut terjadi hanya beberapa hari setelah putra Atiq Ahmed tewas dalam baku tembak dengan polisi. Sosok Atiq Ahmed Atiq Ahmed terkenal karena kasus hukumnya yang kontroversial, termasuk penculikan dan pembunuhan. Dia ditahan dan dipindahkan ke Prayagraj pada 26 Maret untuk menghadapi persidangan dalam kasus penculikan Umesh Pal pada tahun 2006. Pada 28 Maret, ia divonis bersama dua orang lainnya untuk penjara seumur hidup dalam kasus penculikan tersebut. Mahkamah Agung India menolak mendengar petisinya bulan lalu, di mana ia mengaku polisi mengancam nyawanya. Ketua Menteri Uttar Pradesh Yogi Adityanath telah membentuk komisi untuk menyelidiki kasus ini. Lebih dari 180 orang telah dilaporkan tewas oleh polisi dalam berbagai dakwaan di Negara Bagian Uttar Pradesh dalam enam tahun terakhir, sehingga aktivis HAM menuduh polisi melakukan pembunuhan ekstra yudisial. Namun, tuduhan tersebut dibantah oleh pemerintah negara bagian. Partai oposisi mengkritik pembunuhan Atiq Ahmed sebagai penyimpangan keamanan.

India
| Senin, 17 April 2023

Lokal

Foto: Bupati Landak Panen Perdana Peremajaan Sawit Rakyat | Pifa Net

Bupati Landak Panen Perdana Peremajaan Sawit Rakyat

Berita Landak, PIFA – Bupati Landak Karolin Margret Natasa melakukan panen perdana Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) di Desa Amboyo Utara, Kecamatan Ngabang, Kabupaten Landak dengan dihadiri Sekretaris Dinas Perkebunan dan Peternakkan Kalimantan Barat, Camata Ngabang, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Landak, Kepala Desa Amboyo Utara, Kepala Desa Amboyo Selatan, Kepala Desa Amboyo Inti, Pengurus Koperasi dan Kelompok Tani yang terlibat dalam program PSR. Bupati Landak mengatakan bahwa Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) tersebut merupakan program dari Presiden Joko Widodo dan untuk mendapatkan program tersebut, membutuhkan perjuangan serta perjalanan yang panjang. “Perjuangan kita untuk mendapatkan PSR ini sangat luar biasa, karena Saya merasakan bagaimana menyakinkan para pekebun agar program PSR ini kita ambil dari Pemerintah. Pada saat meminta program ini ke Pusat juga tidak mudah, dan kalau Saya tidak dibantu oleh Ibu Puan Maharani yang pada waktu itu Menko PMK, Saya tidak bakalan bisa panen sawit hari ini,” ucap Karolin, selasa (19/04/22). Bupati Karolin menjelaskan bahwa ada 971 pekebun dengan luas lahan 2.540,53 hektare serta sebanyak 9 koperasi yang sudah berhasil panen program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) yang mana lokasi tersebut merupakan perkebunan sawit milik PTPN13. “Ini salah satu bentuk komitmen kami dalam membantu pekebun sawit di Kabupaten Landak. Yang namanya mengurus PSR ini sangat banyak tantangannya, karena yang kita urus adalah masyarakat dan yang berkomentar di media sosial juga banyak. Tetapi Saya tetab bekerja mendorong kepala dinas untuk mensukseskan program ini, sehingga hari bisa Saya jawab dengan hasilnya saja panen sawit rakyat ini,” jelas Karolin. Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Landak Yulianus Edo Natalaga menambahkan bahwa salah satu kabupaten dengan potensi besar kebun sawit rakyat adalah Kabupaten Landak seluas 31.291 hektare, dan direncanakan akan meremajakan sawit seluas 8.000 hektare dengan target produksi yang akan dicapai 10/Ha/Tahun. “Karena program ini dijalankan secara benar dan Saya tahu sendiri bagaiman Ibu Bupati dengan sangat kerasnya mengawal program ini supaya berada dijalan yang benar. Bibit sudah dipastikan bibit yang baik karena diumur 24 bulan sudah selesai ksatrasi 3 kali sehingga lebih cepat panennya,” kata Edo. (rs) 

Landak
| Jumat, 22 April 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5