Belum Debut di Timnas, Cyrus Margono Tetap Bangga dengan Dukungan Fans Indonesia
Indonesia | Sabtu, 26 April 2025
Cyrus Margono saat pertama kali resmi menjadi Warga Negara Indonesia. (Bola.com)
Indonesia | Sabtu, 26 April 2025
Pifabiz
PIFAbiz - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) merilis Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) milik Raffi Ahmad. Suami Nagita Slavina itu tercatat memiliki aset senilai Rp 1,17 triliun.Namun, kekayaan tersebut belum bersih karena Raffi Ahmad juga memiliki utang sebesar Rp 136 miliar. Setelah dikurangi utang, total kekayaan bersihnya mencapai Rp 1,03 triliun.Harta tersebut terdiri dari 45 tanah dan bangunan senilai Rp 737 miliar di berbagai daerah seperti Jakarta, Depok, Tangerang, Bali, Bandung, hingga Makassar. Ia juga memiliki 22 kendaraan dengan total nilai Rp 55,1 miliar, termasuk Ferrari 2022 seharga Rp 14 miliar.Selain itu, Raffi Ahmad memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 46,7 miliar, surat berharga Rp 307,9 miliar, serta kas dan setara kas Rp 17,7 miliar.
Politik
PIFA, Politik - Ir. H. Edi Rusdi Kamtono, MM., MT., lahir di Pontianak, Kalimantan Barat pada tanggal 17 Oktober 1963. Ia adalah anak dari pasangan H. Buskamnoor dan Hj. Rukiyah. Sejak awal, Edi telah menunjukkan minat dan dedikasi terhadap pembangunan dan infrastruktur, yang membawanya ke karier yang cemerlang di bidang pemerintahan dan pembangunan kota. Pendidikan Edi memulai pendidikan dasar di SDN 03 Pontianak dan lulus pada tahun 1975. Ia melanjutkan pendidikan menengahnya di SMPN 3 Pontianak dan lulus pada tahun 1979. Setelah itu, Edi pindah ke Bandung untuk menyelesaikan pendidikan menengah atasnya di SMA N 6 Bandung, di mana ia lulus pada tahun 1983. Hasratnya terhadap arsitektur membawanya ke Universitas 11 Maret Surakarta, di mana ia memperoleh gelar Sarjana Teknik Arsitektur pada tahun 1990. Tak berhenti sampai di situ, Edi melanjutkan pendidikan S2 di Universitas Tanjung Pura Pontianak, pertama dalam bidang Manajemen pada tahun 2002 dan kemudian dalam bidang Teknik Sipil pada tahun 2008. Latar belakang pendidikannya yang kuat menjadi fondasi yang kokoh bagi kariernya di bidang pemerintahan dan pembangunan. Karier Edi memulai kariernya di pemerintahan sebagai pegawai negeri pada tahun 1992. Berkat dedikasi dan keahliannya, ia mendapatkan berbagai posisi strategis di Dinas Pekerjaan Umum Kota Pontianak. Beberapa posisi yang pernah dijabatnya antara lain Staf Dinas Pekerjaan Umum, Plt Kasi Jalan, Jembatan dan Gedung Daerah, dan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Pontianak. Kariernya semakin melejit saat Walikota terpilih H. Sutarmidji, S.H., M.Hum. menggandengnya menjadi Wakil Wali Kota Pontianak pada tahun 2013. Masa jabatan Edi sebagai Wakil Wali Kota dari tahun 2013 hingga 2018 berjalan dengan sukses dan penuh prestasi. Ketika Sutarmidji tak bisa lagi maju karena sudah dua periode menjabat sebagai Walikota Pontianak, Edi maju sebagai Calon Wali Kota Pontianak pada umur 55 tahun dan terpilih untuk periode 2018-2023. Kehidupan Pribadi Di balik kesuksesannya, Edi adalah seorang suami dan ayah yang penyayang. Ia menikah dengan Dra. H. Yanieta Arbiastutie, Msc. Apt, dan bersama-sama mereka memiliki tiga orang anak: M. Irfan Oktodiar, Reyhan Pradipta, dan Farrel Andita. Dedikasi Terhadap Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono dikenal sebagai sosok yang visioner dan berdedikasi tinggi. Selama masa jabatannya, ia banyak berkontribusi dalam pembangunan infrastruktur dan peningkatan kualitas hidup masyarakat Pontianak. Dari peningkatan fasilitas umum hingga pembenahan tata kota, Edi telah menunjukkan komitmen yang kuat untuk memajukan Pontianak sebagai kota yang modern dan nyaman untuk dihuni. Sebagai seorang pemimpin, Edi selalu berusaha untuk mendengarkan dan memahami kebutuhan masyarakat. Ia percaya bahwa dengan kerja keras, inovasi, dan kolaborasi, Pontianak dapat terus berkembang dan menjadi kota yang lebih baik bagi semua warganya.