Mochammad Fachri temui KH. Syukron Ma'mun. (Dok. Istimewa)

Mochammad Fachri temui KH. Syukron Ma'mun. (Dok. Istimewa)

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalBerniat Maju Pilkada Kubu Raya, Fachri Minta Nasehat KH Syukron Ma'mun

Berniat Maju Pilkada Kubu Raya, Fachri Minta Nasehat KH Syukron Ma'mun

Kubu Raya | Sabtu, 4 Mei 2024

PIFA, Lokal - Bakal calon Bupati Kubu Raya, Mochammad Fachri bersilaturahmi dengan KH. Syukron Ma'mun. 

Kedatangannya mendengar nasehat dari guru yang telah mendidik semasa belajar di Pesantren Daarul Rahman di Jakarta. KH Syukron Ma'mun sendiri merupakan ulama sepuh yang cukup dikenal di kalangan ulama dan habaib. 

Pertemuan Fachri dengan KH Syukron Ma'mun bertujuan mendengarkan masukan maupun nasehat yang diberikan.

Dalam nasehatnya, KH Syukron Ma'mun menyatakan kontestasi politik bukanlah berkaitan dengan suku. Namun apabila ada yang terbaik, maka layak untuk dipilih, didukung dan diperjuangkan.

"Ini bukan soal suku, untuk jadi bupati dan wakil bupati dan memang harus profesional dan mampu. Maka sebaiknya orang Madura satukan suaranya untuk memilih calon Madura dengan syarat calon tersebut betul-betul orang yang profesional, ada kemampuan, bukan berdasarkan suku titik beratnya," katanya.

Lanjut KH Syukron Ma'mun, apabila ada orang Madura yang punya kemampuan untuk jadi bupati atau wakil bupati, maka sebaiknya orang Madura memilih calon dari Madura. Namun dengan catatan suku Madura untuk bangsa, bukan bangsa untuk Madura. 

"Suku Madura ingin berbakti bagi bangsa, karena itu kalau ada orang madura yang punya kemampuan, profesional, ada kemampuan maju bupati atau wakil Bupati, seyogyanya orang Madura memilih calon dari madura dengan syarat yang sebutkan tadi," ucap nya.

 "Dan carilah juga pemimpin yang sudah selesai masalah dunia," sambung Syukron Ma'mun.

Kemudian Syukron meminta Fachri sebagai calon kepala daerah Kubu Raya, untuk memusatkan pikiran, yakni bagaimana membuat Kubu Raya itu rakyatnya sejahtera dan aman. 

"Jadi fungsi sebagai pemimpin itu ada dua. Pertama, tentu menjaga agama di Kubu Raya. Semua agama yang ada di Kubu Raya diayomi, jangan fokus pada satu agama, karena kita negara kebangsaan. Jadi perkuat semua agama yang ada di Kubu Raya, pelihara," pesan Syukron Ma'mun.

Dikatakan Syukron, kemudian kewajiban kedua adalah bagaimana membuat rakyat merasa aman, tidak ada ketakutan, sejahtera, ekonominya baik, supaya rakyatnya sejahtera.

"Usahakan kekayaan alam di Kubu Raya untuk rakyat. Jangan sampai kekayaan alam di kubu raya dinikmati orang asing. Jadi dalam mengelola kekayaan alam diusahakan untuk dikelola bangsa sendiri dan untuk kesejahteraan rakyat," pesannya.

Syukron menjelaskan, sehingga Fachri pun nanti diharapkan jadi pemimpin yang adil. 

"Hak-hak minoritas hormati, dengan tidak mengabaikan yang mayoritas. Di samping menjaga agama yang ada, kemudian bagaimana menyejahterakan rakyat. Tenaga kerja yang ada diusahakan tenaga kerja pribumi, jangan datangkan pekerja asing dari luar. Insyaallah kamu akan dicintai rakyat kalau itu dikobarkan," jelasnya kepada Fachri.

Syukron mengatakan, demikian karena semuanya harus dikerjakan oleh rakyat sendiri, tidak ada tenaga kasar dari luar negeri. Sehingga rakyat di kubu raya punya pekerjaan, tidak ada pengangguran. 

"Itulah usahanya sebagai bupati yang akan datang, masa depan Kubu Raya untuk menyejahterakan rakyat di sana. Semua bisa bekerja, mencari rezeki, kalau bisa mencari rezeki di kampungnya sendiri atau di kabupatennya sendiri. Maka masyarakat akan senang dan sejahtera," pungkas Syukron. (ap)

Rekomendasi

Foto: Penelitian: Sikap Ceria Bantu Hadapi Tantangan Hidup dengan Lebih Baik | Pifa Net

Penelitian: Sikap Ceria Bantu Hadapi Tantangan Hidup dengan Lebih Baik

Indonesia
| Kamis, 13 Februari 2025
Foto: Juventus Babak Belur di Kandangnya, Dihajar Atalanta 4-0 | Pifa Net

Juventus Babak Belur di Kandangnya, Dihajar Atalanta 4-0

Italia
| Senin, 10 Maret 2025
Foto: Indonesia Lolos ke Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, Usai Taklukkan China 1-0 | Pifa Net

Indonesia Lolos ke Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, Usai Taklukkan China 1-0

Timnas Indonesia
| Jumat, 6 Juni 2025
Foto: Kartu Merah Jadi Petaka, AC Milan Tersingkir dari Liga Champions | Pifa Net

Kartu Merah Jadi Petaka, AC Milan Tersingkir dari Liga Champions

Italia
| Rabu, 19 Februari 2025
Foto: Bukalapak Hentikan Penjualan Produk Fisik, Kini Fokus pada Produk Virtual | Pifa Net

Bukalapak Hentikan Penjualan Produk Fisik, Kini Fokus pada Produk Virtual

Indonesia
| Rabu, 8 Januari 2025
Foto: Iwan Fals dan Istri Penuhi Panggilan Polisi Terkait Kasus Lama, Apa Itu? | Pifa Net

Iwan Fals dan Istri Penuhi Panggilan Polisi Terkait Kasus Lama, Apa Itu?

Pifabiz
| Selasa, 4 Februari 2025
Foto: Gak Ada Habisnya! Gang Alpha kembali Beraksi di Event Perdana Ngabuburox | Pifa Net

Gak Ada Habisnya! Gang Alpha kembali Beraksi di Event Perdana Ngabuburox

Indonesia
| Selasa, 18 Maret 2025
Foto: Kikil Sapi Lezat dan Kaya Kolagen, Benarkah Tinggi Kolesterol? | Pifa Net

Kikil Sapi Lezat dan Kaya Kolagen, Benarkah Tinggi Kolesterol?

Indonesia
| Sabtu, 4 Januari 2025
Foto: Darwin Nunez Sepakati Langkah Awal ke Napoli, Tinggal Tunggu Kesepakatan Harga | Pifa Net

Darwin Nunez Sepakati Langkah Awal ke Napoli, Tinggal Tunggu Kesepakatan Harga

Liga Inggris
| Selasa, 24 Juni 2025
Foto: UNESCO Akui Geopark Kebumen dan Meratus sebagai Taman Bumi Global | Pifa Net

UNESCO Akui Geopark Kebumen dan Meratus sebagai Taman Bumi Global

Indonesia
| Rabu, 16 April 2025

Berita Terkait

Politik

Foto: Perangkat Desa Deklarasikan Dukungan ke Prabowo-Gibran, Panitia bakal Dipanggil Bawaslu | Pifa Net

Perangkat Desa Deklarasikan Dukungan ke Prabowo-Gibran, Panitia bakal Dipanggil Bawaslu

PIFA, Politik - Ribuan perangkat desa berkumpul dalam acara deklarasi di Kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Minggu (19/11/2023). Mereka tergabung dalam kelompok Desa Bersatu, yang merupakan gabungan beberapa organisasi kepala desa aktif, seperti APDESI, DPN PPDI, ABPEDNAS, DPP AKSI, dan KOMPAKDESI. Dalam acara tersebut, sebagian besar mengenakan seragam kemeja putih dengan lambang angka 2 di dada, merujuk pada nomor urut capres-cawapres usungan Koalisi Indonesia Maju, dengan gambar Prabowo-Gibran dan slogan "Desa Bersatu untuk Indonesia Maju" di punggung. Masa kampanye Pemilu 2024 baru akan dimulai pada 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Bawaslu memiliki kewenangan untuk menentukan apakah terjadi pelanggaran aturan terkait keterlibatan kepala desa dan perangkat desa dalam kampanye, dengan kemungkinan eksekusi sanksi administratif melalui Komisi Aparatur Sipil Negara, Menteri PANRB, dan Badan Kepegawaian Negara. Dalam hal tersebut diketahui Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) berencana memanggil panitia acara deklarasi dukungan kepada pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Pemanggilan ini dilakukan untuk menilai adanya pelanggaran dalam acara tersebut, karena dihadiri oleh ribuan perangkat desa, yang seharusnya tidak menjadi tim kampanye paslon capres-cawapres sesuai peraturan perundang-undangan. "Kita lagi panggil panitianya itu rencananya, ya secepatnya (akan kita panggil)," kata Ketua Badan Pengawas Pemilu, Rahmat Bagja. Selainn itu, Bagja juga   menegaskan bahwa perangkat desa, termasuk kepala desa, dilarang terlibat dalam kampanye, sesuai dengan Pasal 280 Undang-undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu. Pelanggaran terhadap aturan ini dapat berakibat pidana maksimum 1 tahun penjara dan denda Rp 12 juta. Sanksi administratif juga diatur dalam Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, dengan kemungkinan teguran lisan/tertulis hingga pemberhentian sementara jika tidak diindahkan. (hs)

Jakarta
| Selasa, 21 November 2023

Internasional

Foto: Presiden Minta Jajarannya Antisipasi Dampak Situasi Global Terhadap Ekonomi Nasional | Pifa Net

Presiden Minta Jajarannya Antisipasi Dampak Situasi Global Terhadap Ekonomi Nasional

Berita Internasional, PIFA - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meminta jajarannya untuk menyiapkan langkah antisipasi dampak situasi global yang makin sulit terhadap perekonomian nasional. Arahan ini disampaikan Presiden saat memimpin Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta pada Selasa (11/10/2022) lalu. Untuk menghadapi situasi global yang kian memburuk itu, Presiden meminta agar jajarannya menyiapkan rencana dan opsinya. “Semuanya harus kita tes betul sampai plan A, plan B, plan C, plan D, semuanya harus ada, plan E, semuanya. Yang paling buruk, yang buruk, semuanya harus kita hitung semuanya, sehingga sekali lagi, situasi makin memburuk dan antisipasi dampak di domestik ini harus betul-betul disiapkan,” ujarnya beberapa hari lalu, dikutip dari laman Setkab RI. Kepala Negara juga meminta seluruh jajarannya untuk berhati-hati dalam mengambil kebijakan yang dapat mempengaruhi perekonomian nasional. “Kehati-hatian kita dalam membuat setiap kebijakan betul-betul jangan sampai lepas dari manajemen kita karena memang situasinya betul-betul ini situasi yang luar biasa sulitnya. Sekali lagi, policy setiap kementerian dan lembaga itu hati-hati,” tegasnya. Kemduian, Presiden Jokowi juga mendorong agar hubungan antarkementerian/lembaga dapat diperkuat dalam menangani urusan perlambatan ekonomi dunia serta krisis pangan, energi, dan keuangan. Presiden juga akan mengajak beberapa menteri dan menkonya untuk membahas soal stress test sejauh mana Indonesia mampu bertahan dengan badai global itu. “Nanti beberapa menteri dan menko akan saya ajak untuk berbicara yang berkaitan dengan stress test, sampai seberapa jauh kekuatan kita kalau badainya itu datang, baik yang berkaitan dengan currency, dengan kurs, yang berkaitan dengan inflasi, yang berkaitan dengan growth, yang berkaitan dengan pangan kita, energi kita,” tandasnya. Terakhir, Kepala Negara juga mengingatkan jajaran birokrasi untuk fokus dalam melaksanakan tugas sesuai dengan bidang masing-masing di tengah situasi yang sulit dan penuh ketidakpastian. Presiden pu berharap jajarannya bisa lebih baik dalam mengimplementasikan program kegiatan yang memberi manfaat. “Kemudian juga implementasi dari program-program yang ada betul-betul dilihat betul, bermanfaat riil atau enggak. Kalau enggak, bisa dibelokkan ke hal-hal yang riil,” tutupnya. (yd)

Indonesia
| Jumat, 14 Oktober 2022

Sports

Foto: Hasil Survei: 89,5% Masyarakat Tetap Nonton FIFA Match Day, Meski Messi Tak Hadir | Pifa Net

Hasil Survei: 89,5% Masyarakat Tetap Nonton FIFA Match Day, Meski Messi Tak Hadir

PIFA, Sports - Kerinduan pecinta sepak bola untuk melihat langsung timnas Merah Putih berlaga di FIFA Matchday sangat tinggi. Tak hanya terjual habis tiket dua pertandingan, baik melawan Palestina 14 Juni di Surabaya dan Argentina pada 19 Juni di Jakarta, penggemar setia timnas juga tak ambil pusing dengan isu ketidakhadiran Lionel Messi. Sebelumnya, masyarakat Indonesia merasa kecewa setelah kabar bahwa Lionel Messi, salah satu pemain sepak bola terhebat di dunia, batal datang ke Indonesia untuk pertandingan amal yang direncanakan. Kabar ini membuat banyak penggemar Messi yang telah menantikan kedatangan megabintang tersebut merasa kecewa. Dikarekan, sejak beberapa bulan yang lalu, kabar kedatangan Messi ke Indonesia sudah menjadi perbincangan hangat di kalangan pecinta sepak bola. Pertandingan yang direncanakan pada tanggal 19 Juni melawan  timnas Indonesia tersebut dijadwalkan sebagai bagian dari rangkaian tur Messi ke berbagai negara Asia, dan para penggemar di Indonesia sangat berharap bisa melihat langsung aksi pesepakbola Argentina itu di lapangan. Namun, kekecewaan datang dari salah satu akun twitter  yang  mengumumkan bahwa Messi telah membatalkan kedatangannya ke Indonesia. dan hanya akan bertanding melawan Australia. “Messi tiba di Beijing dan menghasilkan revolusi. Informasi eksklusif: Diperkirakan dia hanya akan memainkan pertandingan pertama melawan Australia, dimana dia tidak akan melakukan perjalanan ke Indonesia untuk pertandingan pada 19 Juni,” tulis akun twitter Leo Paradizo. Melansir dari PSSI, berdasarkan hasil survei Kurious Indonesia, sebagian besar responden masih menunjukkan minat tinggi untuk menyaksikan laga antara Indonesia dan juara dunia tiga kali di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan. Platform survei berbasis komunitas online yang dikembangkan Katadata Insight Center itu mencatat sebanyak 89,5% masih tertarik menonton Tim Tango berlaga. Hanya 10,5% yang menyatakan tidak tertarik lagi. Bisa jadi antusias tinggi pecinta sepakbola nasional itu disebabkan banyak bintang bertabur di La Albicelestes. Selain Messi, di tim Argentina juga masih bertebaran pemain yang ikut merebut trofi Jules Rimet di Qatar 2022 lalu.  Mulai dari dua bintang Juventus, Angel Di Maria dan Leandro Paredes, serta Gonzalo Montiel, pemain inti yang baru saja membawa Sevilla juara Liga Eropa. Penggemar Liga Inggris juga tak akan kehilangan para idolanya. Sederetan pesepak boka Premier League, mulai dari Alejandro Garnacho yang masih memperkuat Manchester United, Enzo Fernandez, pemain tengah Chelsea yang masih berusia muda, lalu Julian Alvarez yang ikut andil membawa Manchester City untuk pertama kalinya menjuarai Liga Champions, serta Alexis Mac Allister, gelandang kuat eks Brighton & Hove Albion yang musim depan akan berada di skuad Liverpool. (hs)

Indonesia
| Selasa, 13 Juni 2023
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5