Wakapolresta Pontianak AKBP NB Dharma meminta agar Polantas menjaga nama baik Polis. (Dok. PIFA/Andrie P Putra)i

PIFA, Lokal - Wakapolresta Pontianak AKBP NB Dharma menerapkan perubahan perilaku untuk anggota jajaran Satlantas Polresta Pontianak. Perubahan ini diharapkan dapat memberikan pelayanan prima dan terbaik untuk masyarakat Kota Pontianak.

Dharma menjelaskan, polisi lalu lintas merupakan polisi yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Pasalnya dalam fungsi lalu lintas, Polantas merupakan police uniform yang menjadi representatif Polri.
 
"Perubahan perilaku yakni terkait sosial dan budaya, tentunya menjadi hal yang penting bagi Polantas," terang AKBP NB Dharma, kemarin.

Dharma mengatakan, perubahan perilaku sangat penting, lantaran Polantas mengahdapi masyarakat yang beranekaragam. Sehingga secara internal pihaknya melakukan pembinaan terhadap Polantas.

"Kami secara internal melakukan pembinaan, mulai cara komunikasi, cara menyelesaikan masalah  sampai mengambil keputusan yang tepat saat dilapangan," kata Dharma.

Dharma menyampaikan, perubahan perilaku menjadi pertimbangan sangat penting dalam mengambil keputusan.

"Penampilan, perilaku, tutur kata terus kami berikan pembinaan agar tercipta pelayanan yang optimal untuk masyarakat dari seorang Polantas," jelas Dharma.

Ia pun mengintruksikan kepada seluruh jajaran Polantas di Kota Pontianak untuk menjaga nama baik institusi Polri pada saat menjalankan tugas di lapangan. 

"Kedepankan adalah perubahan perilaku yang humanis dan dalam memberikan pelayanan," ujarnya. (ap)

PIFA, Lokal - Wakapolresta Pontianak AKBP NB Dharma menerapkan perubahan perilaku untuk anggota jajaran Satlantas Polresta Pontianak. Perubahan ini diharapkan dapat memberikan pelayanan prima dan terbaik untuk masyarakat Kota Pontianak.

Dharma menjelaskan, polisi lalu lintas merupakan polisi yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Pasalnya dalam fungsi lalu lintas, Polantas merupakan police uniform yang menjadi representatif Polri.
 
"Perubahan perilaku yakni terkait sosial dan budaya, tentunya menjadi hal yang penting bagi Polantas," terang AKBP NB Dharma, kemarin.

Dharma mengatakan, perubahan perilaku sangat penting, lantaran Polantas mengahdapi masyarakat yang beranekaragam. Sehingga secara internal pihaknya melakukan pembinaan terhadap Polantas.

"Kami secara internal melakukan pembinaan, mulai cara komunikasi, cara menyelesaikan masalah  sampai mengambil keputusan yang tepat saat dilapangan," kata Dharma.

Dharma menyampaikan, perubahan perilaku menjadi pertimbangan sangat penting dalam mengambil keputusan.

"Penampilan, perilaku, tutur kata terus kami berikan pembinaan agar tercipta pelayanan yang optimal untuk masyarakat dari seorang Polantas," jelas Dharma.

Ia pun mengintruksikan kepada seluruh jajaran Polantas di Kota Pontianak untuk menjaga nama baik institusi Polri pada saat menjalankan tugas di lapangan. 

"Kedepankan adalah perubahan perilaku yang humanis dan dalam memberikan pelayanan," ujarnya. (ap)

0

0

You can share on :

0 Komentar