Foto: Liputan6

Berita Nasional, PIFA - Kapolres Metro Jakarta Timur mengatakan, pihaknya tak mau berspekulasi terkait kemungkinan pihak internal terlibat dalam pencurian besi proyek kereta cepat Jakarta-Bandung.

Dalam hal ini, yang dimaksud adalah internal dari PT WIKA sebagai salah satu perusahaan pemegang proyek.

Kombes Erwin Kurniawan menyampaikan, penyidik tetap menerapkan asas praduga tak bersalah sebelum diperoleh bukti cukup dalam kasus pencurian ini.

Sejauh ini empat orang telah diperiksa latar belakangnya antara lain sekuriti dan pemilik dari kendaraan pick up yang digunakan oleh para pelaku untuk memindahkan besi-besi proyek.

"Orang dalam yang dimaksud bisa jadi ada bisa jadi tidak tergantung dari keterangan saksi dan alat bukti yang ada atau bukti-bukti petunjuk lain yang mengindikasikan benar atau tidaknya adanya keterlibatan orang-orang tersebut," kata Erwin dalam keterangan, Kamis (11/11/2021).

Menurut dia, penyidikan masih berjalan. Tentunya para tersangka yang telah tertangkap akan diinterogasi lebih dalam. Bagi Erwin, para tersangka mempunyai nilai untuk memberikan keterangan tentang mengungkap sejauh mana peran dan siapa saja yang terlibat di dalamnya.

"Tentunya indikasi ini hasil pemantauan olah TKP ini menjadi dasar kemudian polisi untuk mencari tahu terutama kepada saksi-saksi dan para tersangka yang sudah diamankan untuk menggali informasi lebih lanjut tentang dugaan keterlibatan orang dalam," ucapnya.

Berita Nasional, PIFA - Kapolres Metro Jakarta Timur mengatakan, pihaknya tak mau berspekulasi terkait kemungkinan pihak internal terlibat dalam pencurian besi proyek kereta cepat Jakarta-Bandung.

Dalam hal ini, yang dimaksud adalah internal dari PT WIKA sebagai salah satu perusahaan pemegang proyek.

Kombes Erwin Kurniawan menyampaikan, penyidik tetap menerapkan asas praduga tak bersalah sebelum diperoleh bukti cukup dalam kasus pencurian ini.

Sejauh ini empat orang telah diperiksa latar belakangnya antara lain sekuriti dan pemilik dari kendaraan pick up yang digunakan oleh para pelaku untuk memindahkan besi-besi proyek.

"Orang dalam yang dimaksud bisa jadi ada bisa jadi tidak tergantung dari keterangan saksi dan alat bukti yang ada atau bukti-bukti petunjuk lain yang mengindikasikan benar atau tidaknya adanya keterlibatan orang-orang tersebut," kata Erwin dalam keterangan, Kamis (11/11/2021).

Menurut dia, penyidikan masih berjalan. Tentunya para tersangka yang telah tertangkap akan diinterogasi lebih dalam. Bagi Erwin, para tersangka mempunyai nilai untuk memberikan keterangan tentang mengungkap sejauh mana peran dan siapa saja yang terlibat di dalamnya.

"Tentunya indikasi ini hasil pemantauan olah TKP ini menjadi dasar kemudian polisi untuk mencari tahu terutama kepada saksi-saksi dan para tersangka yang sudah diamankan untuk menggali informasi lebih lanjut tentang dugaan keterlibatan orang dalam," ucapnya.

0

0

You can share on :

0 Komentar