Foto: Detikfoto

Foto: Detikfoto

Berandascoped-by-BerandaPifabizscoped-by-PifabizBilqis Minta Adik, Tapi Larang Ibunya Pacaran, Ayu Ting Ting: Bunda kan Strong Woman

Bilqis Minta Adik, Tapi Larang Ibunya Pacaran, Ayu Ting Ting: Bunda kan Strong Woman

Jakarta | Minggu, 14 Agustus 2022

Pifabiz - Ayu Ting Ting tak diperbolehkan pacaran lagi oleh anak semata wayangnya, Bilqis. Hal itu membuat Ayu Ting Ting heran, lantaran belum lama putrinya itu justru meminta seorang adik. 

"Kata Bilqis, saya nggak boleh pacaran. Saya bingung, dia mau punya adik, tapi saya nggak boleh pacaran," ujar Ayu Ting Ting di kawasan Bekasi, melansir detik.com, Sabtu (13/8/2022).

Namun, Ayu Ting Ting tak menampik jika ia memang membutuhkan sosok pasangan hidup. 

"Siapa sih yang nggak pengin punya pasangan?" tutur Ayu Ting Ting.

Menurut Ayu Ting Ting, ia sempat berbicara dengan putrinya itu. Namun tetap saja, Bilqis tak ingin melihat ibunya memiliki pacar. Agar Bilqis merasa tenang, Ayu Ting Ting pun mengiyakan permintaan putrinya itu.

"Saya bilang, 'Bilqis, aunty saja mau punya adik'. 'Mau sih, tapi Iqis nggak mau bunda pacaran'. 'Ya sudah kita berdua sajalah. Bunda kan strong woman,'" tutur Ayu Ting Ting.

Rekomendasi

Foto: Fazzio Modifest Makassar Kembali Hadirkan Modifikasi Gaya Urban Anak Muda Kota Daeng | Pifa Net

Fazzio Modifest Makassar Kembali Hadirkan Modifikasi Gaya Urban Anak Muda Kota Daeng

Otomotif
| Rabu, 11 Juni 2025
Foto: Karang Taruna Tebar 450 Kg Lele, Warga Pontianak Antusias Ikuti Lomba Mancing di Parit | Pifa Net

Karang Taruna Tebar 450 Kg Lele, Warga Pontianak Antusias Ikuti Lomba Mancing di Parit

Pontianak
| Senin, 13 Januari 2025
Foto:   Kisah Heroik Nelayan Jembrana Selamatkan Korban KMP Tunu, Seorang Anak Peluk Jasad Ayahnya | Pifa Net

Kisah Heroik Nelayan Jembrana Selamatkan Korban KMP Tunu, Seorang Anak Peluk Jasad Ayahnya

Nasional
| Senin, 7 Juli 2025
Foto: Selebrasi 1 Dekade NMAX : Journalist MAXi Community Touring ke Pantai Selatan Jawa | Pifa Net

Selebrasi 1 Dekade NMAX : Journalist MAXi Community Touring ke Pantai Selatan Jawa

Indonesia
| Sabtu, 24 Mei 2025
Foto: Viral! Video Fuji Diduga Sindir Aisar Khaled dan Jennifer Coppen, Netizen Berdebat | Pifa Net

Viral! Video Fuji Diduga Sindir Aisar Khaled dan Jennifer Coppen, Netizen Berdebat

Pifabiz
| Jumat, 3 Januari 2025
Foto: OpenAI Rilis Operator, Agen AI yang Dapat Melakukan Berbagai Tugas secara Otomatis | Pifa Net

OpenAI Rilis Operator, Agen AI yang Dapat Melakukan Berbagai Tugas secara Otomatis

Dunia
| Senin, 24 Februari 2025
Foto: Bayi-bayi di Gaza Perlu Diselamatkan, UNICEF Desak Gencatan Senjata | Pifa Net

Bayi-bayi di Gaza Perlu Diselamatkan, UNICEF Desak Gencatan Senjata

Internasional
| Rabu, 1 Januari 2025
Foto: Hasil Liga Champions: Dortmund dan Aston Villa Menang, Tapi Gagal Melaju ke Semifinal | Pifa Net

Hasil Liga Champions: Dortmund dan Aston Villa Menang, Tapi Gagal Melaju ke Semifinal

Inggris
| Rabu, 16 April 2025
Foto: PSSI Gandeng UNESA Kembangkan Sepak Bola Wanita | Pifa Net

PSSI Gandeng UNESA Kembangkan Sepak Bola Wanita

Indonesia
| Jumat, 17 Januari 2025
Foto: Keunggulan Ini yang Bikin AEROX ALPHA Semakin Stabil dan Lincah Saat Dikendarai | Pifa Net

Keunggulan Ini yang Bikin AEROX ALPHA Semakin Stabil dan Lincah Saat Dikendarai

Indonesia
| Kamis, 13 Februari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Sepanjang 2024, Polresta Pontianak Tangani 126 Kasus Narkoba  | Pifa Net

Sepanjang 2024, Polresta Pontianak Tangani 126 Kasus Narkoba

PIFA.CO.ID, LOKAL – Polresta Pontianak, Kalimantan Barat, mencatat peningkatan jumlah kasus narkoba sepanjang tahun 2024. Sebanyak 126 kasus berhasil diungkap, meningkat dibandingkan tahun sebelumnya yang berjumlah 108 kasus. Hal tersebut disampaikan Kapolresta Pontianak, Kombes Pol Adhe, dalam konferensi pers akhir tahun yang digelar pada Senin (30/12/2024). "Kasus narkoba meningkat dibandingkan tahun lalu. Penangkapan yang dilakukan Satresnarkoba dari data tahun 2023 sebanyak 108 kasus, tahun 2024 naik menjadi 126 kasus,” ujarnya. Dari 126 kasus yang diungkap, dua di antaranya merupakan limpahan dari Ditresnarkoba Polda Kalbar. Rincian penanganan kasus tersebut adalah 98 kasus telah selesai, 16 kasus tahap satu, dan 12 kasus lainnya masih dalam proses penyidikan. Kemudian untuk tersangka sendiri, Polresta Pontianak telah menangkap sebanyak 169 pelaku yang terdiri dari 156 orang pria dan 13 orang wanita. Dengan menyita barang bukti berupa sabu seberat 908,66 gram atau 216 paket, ekstasi sebanyak 76 butir atau 31 gram, dan ganja 5 paket atau 1,6 Kg.Untuk para pelaku tersebut berasal dari berbagai latar belakang pekerjaan berbeda. Terdiri dari PNS 1 orang, swasta 117 orang, wiraswasta 12 orang, mahasiswa 17 orang. Lalu ada buruh sebanyak 13 orang, pengangguran 6 orang, Polri 1 orang, tani atau nelayan 2 orang, ibu rumah tangga 8 orang, perangkat desa 1 prang dan honorer 1 orang.Dari 169 tersangka, rentang usia yang mendominasi kasus natkoba di Pontianak adalah 31-40 tahun sebanyak 69 orang. Lalu, usia dewas 18-25 tahun sebanyak 31 orang. Sementara di bawah umur 17 tahun ada 1 orangKapolresta Pontianak menegaskan bahwa pihaknya akan terus meningkatkan upaya pemberantasan narkoba dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat untuk menekan angka peredaran narkotika di wilayah hukum Polresta Pontianak.

Pontianak
| Senin, 30 Desember 2024

Teknologi

Foto: POCO Pantau Ketat Dampak Kebijakan Tarif AS di Tengah Komitmen Hadirkan Ponsel Terjangkau | Pifa Net

POCO Pantau Ketat Dampak Kebijakan Tarif AS di Tengah Komitmen Hadirkan Ponsel Terjangkau

PIFA.CO.ID, TEKNO - Produsen ponsel pintar POCO buka suara terkait kebijakan tarif timbal balik yang kembali digulirkan oleh Presiden Amerika Serikat Donald Trump. Kebijakan tersebut berpotensi memengaruhi pasar perangkat elektronik global, termasuk ponsel pintar yang banyak beredar di Indonesia.Product PR Manager POCO Indonesia, Abee Hakiim, menyatakan bahwa pihaknya secara aktif memantau perkembangan situasi global, khususnya kebijakan dagang yang berdampak pada industri semikonduktor dan elektronik.“Pokoknya selalu ngikutin pasar sih, kita pantau terus lah gimana harga-harga bergejolak,” ujar Abee saat ditemui dalam peluncuran POCO F7 Series di Jakarta, Selasa (15/4).Meskipun ada potensi gangguan pada stabilitas harga dan rantai pasok, Abee menegaskan bahwa POCO tetap berkomitmen menghadirkan produk ponsel pintar dengan spesifikasi terbaik dan harga terjangkau.“Jadi enggak bisa serta merta karena ada gejolak ini POCO akan begitu (menaikkan harga), tapi kita selalu ngikutin dan kita akan selalu kumpulkan feedback atau keinginan dari pengguna,” tambahnya.Di sisi lain, pemerintah AS tengah menyiapkan kebijakan tarif impor yang menyasar produk-produk berbasis semikonduktor. Dalam kebijakan tersebut, ponsel pintar, laptop, dan komponen elektronik lainnya awalnya tidak dimasukkan dalam daftar tarif timbal balik, namun tetap akan dikenai beban melalui skema tarif sektoral semikonduktor.Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan AS (US Customs and Border Protection) telah merilis daftar pengecualian dari tarif timbal balik, namun Menteri Perdagangan AS Howard Lutnick menyatakan bahwa pengecualian itu bukan berarti bebas tarif secara keseluruhan.“Produk-produk itu akan menjadi bagian dari tarif sektoral semikonduktor, yang akan diberlakukan,” ujar Lutnick.Langkah ini, menurutnya, bertujuan memberi kejelasan dan mendorong perusahaan teknologi global untuk mempertimbangkan relokasi rantai pasok mereka ke Amerika Serikat. Dengan begitu, pemerintah AS berharap dapat memperkuat kemandirian teknologi nasional sekaligus menekan ketergantungan pada pasokan dari China.“Jadi yang dia (Trump) lakukan adalah mengatakan bahwa produk-produk ini dikecualikan dari tarif timbal balik, tetapi akan termasuk dalam tarif semikonduktor, yang kemungkinan akan diberlakukan dalam satu atau dua bulan ke depan,” jelas Lutnick.Situasi ini menciptakan ketidakpastian bagi pelaku industri teknologi, termasuk POCO yang merupakan salah satu jenama ponsel populer di Indonesia. Meski begitu, POCO menegaskan akan tetap fokus pada kebutuhan konsumen dan tidak akan mengambil langkah tergesa-gesa dalam merespons dinamika global tersebut.

Indonesia
| Rabu, 16 April 2025

Pifabiz

Foto: Presiden Jokowi Resmikan Whoosh! Kereta Berkecepatan Tinggi Pertama di Indonesia dan Asia Tenggara | Pifa Net

Presiden Jokowi Resmikan Whoosh! Kereta Berkecepatan Tinggi Pertama di Indonesia dan Asia Tenggara

PIFAbiz - Senyum haru terpancar di wajah Presiden RI Joko Widodo saat beliau meresmikan era baru perjalanan kereta di Indonesia. Dalam suasana pagi yang cerah, di Stasiun KCJB Halim, Jakarta Timur, Presiden menyatakan "Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, Kereta Cepat Jakarta-Bandung Whoosh saya nyatakan dioperasikan," kata Presiden. Whoosh, merupakan  singkatan dari Waktu Hemat, Operasi Optimal, Sistem Hebat, adalah prestasi mutakhir teknologi Indonesia. Presiden membeberkan kebanggaannya, "W-H-O-O-S-H, dibaca 'wus'. Ini diinspirasi dari suara yang melaju dari kereta berkecepatan tinggi ini, dan singkatan dari Waktu Hemat, Operasi Optimal, Sistem Hebat." Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan antusiasme luar biasa masyarakat selama uji coba publik.  "Selama tiga minggu sejak dibukanya uji coba gratis bagi publik, kita secara langsung melihat rasa antusias yang luar biasa di mana masyarakat diajak untuk langsung merasakan sendiri kemanfaatannya."ujar Luhut. mengutip dari laman resmi kemenstneg (02/10). Luhut menegaskan, kemurahan hati ini akan berlanjut hingga pertengahan Oktober.  "Berkat rasa penasaran masyarakat terhadap uji coba gratis kereta api cepat Jakarta-Bandung, kami bersepakat hingga pertengahan Oktober pengoperasian Whoosh masih gratis," ujarnya. Setelah memberikan sambutan, Presiden Jokowi menekan tombol sirine sebagai tanda peresmian operasional KCJB. Bersama Ibu Iriana dan rombongan terbatas, mereka melaju menuju Stasiun Padalarang, Bandung Barat. Diketahui, ini merupakan  kereta berkecepatan tinggi pertama di Indonesia dan Asia Tenggara, melaju dengan kecepatan mencapai 350 kilometer per jam. Menghubungkan Jakarta dan Bandung dengan jalur sepanjang 142,3 kilometer dan empat stasiun pemberhentian (Halim, Karawang, Padalarang, dan Tegalluar), Whoosh menawarkan pengalaman perjalanan yang modern dan nyaman.  Ruang yang luas, empat stasiun berhenti, dan fasilitas kelas dunia termasuk stopkontak, rak bagasi, mini bar, gantungan tas, hingga toilet aksesibel. Selamat datang di era baru perjalanan kereta di Indonesia. (hs)

Jakarta
| Senin, 2 Oktober 2023
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5