Foto: Prokopim Pemkot Pontianak

Foto: Prokopim Pemkot Pontianak

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalBKD Pontianak Tertibkan Sejumlah Reklame yang Nunggak Pajak di Wilayah Pontianak Utara

BKD Pontianak Tertibkan Sejumlah Reklame yang Nunggak Pajak di Wilayah Pontianak Utara

Tim Redaksi | Rabu, 8 September 2021

Pontianak – Tim Penertiban Pajak Daerah Kota Pontianak menyisir sejumlah titik reklame yang belum memenuhi kewajibannya membayar pajak di wilayah Pontianak Utara, Rabu (8/9/2021).

Dilansir dari rilis Prokopim Pemkot Pontianak (8/9/2021), Badan Keuangan Daerah (BKD) Kota Pontianak dan Satpol PP Kota Pontianak melakukan penempelan stiker bertuliskan ‘Obyek Pajak Ini Belum Lunas Pajak Daerah (Dalam Pengawasan)’ terhadap sejumlah reklame yang terpasang di depan ruko Jalan Gusti Situt Mahmud dan Jalan Khatulistiwa Pontianak Utara.

Kepala Bidang Penyuluhan, Pengawasan dan Pemeriksaan Pajak dan Retribusi Daerah BKD Kota Pontianak, Irwan Prayitno menerangkan bahwa penertiban ditujukan pada titik-titik obyek pajak reklame yang hingga saat ini belum melakukan perpanjangan dan pembayaran reklame. 

“Kita lakukan penertiban dalam rangka mewujudkan tertib pajak daerah sekaligus untuk mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD),” ujarnya mengutip dari rilis Prokopim Pemkot Pontianak (8/9).

Ia menambahkan, tahun ini pajak reklame ditargetkan Rp19 miliar dari jumlah total target PAD sektor pajak daerah sekitar Rp358,5 miliar. Untuk kegiatan penertiban obyek pajak reklame kali ini khusus di wilayah Kecamatan Pontianak Utara. Sebelumnya penertiban serupa juga telah dilakukan pada wilayah lainnya seperti Pontianak Barat, Pontianak Tenggara, Pontianak Selatan dan Pontianak Kota.

Selanjutnya, pihaknya juga akan menertibkan obyek pajak reklame di Pontianak Timur. Dalam penertiban ini Tim Penertiban melakukan penempelan stiker untuk memberikan peringatan kepada wajib pajak agar segera membayar pajak reklamenya.

“Reklame-reklame yang bersifat insidentil seperti spanduk atau sunscreen juga kita tertibkan dengan cara mencopotnya,” kata Irwan.

Dia memaparkan, dalam sehari rerata pihaknya melakukan penertiban sekitar 50 titik reklame permanen di luar reklame yang bersifat insidentil. Tunggakan pajak reklame bervariasi, ada yang dalam hitungan bulanan hingga setahun. Terhadap tunggakan pembayaran pajak reklame akan dihitung ke belakang. Dari data di lapangan akan dilakukan inventarisasi berapa lama pemilik melakukan pemasangan reklame. Kemudian ditentukan Terhitung Mulai Tanggal (TMT) kapan dan sejak itu mereka harus membayar hingga saat ini.

“Selain itu terhadap reklame yang akan jatuh tempo juga kita sampaikan surat teguran untuk segera memperpanjang pembayaran pajak reklame,” tuturnya.

Menurut Irwan, pihaknya tidak hanya melakukan penertiban dan meminta wajib pajak memenuhi kewajiban mereka saja, tetapi juga memberikan pelayanan kepada wajib pajak. Oleh sebab itu, BKD Kota Pontianak menyediakan saluran khusus bernama ‘Kring Pengawasan’ melalui nomor Whatsapp 0853-8-9999-100. Melalui nomor Kring Pengawasan, wajib pajak akan lebih mudah untuk mendapatkan informasi terkait pajak daerah Kota Pontianak.

“Jadi lewat ‘Kring Pengawasan’, apapun masalah pajak yang dialami wajib pajak maka silakan disampaikan ke nomor di atas maka akan kita berikan solusi sehingga bisa memberikan kemudahan bagi wajib pajak,” tutupnya.

Rekomendasi

Foto: Wacana Pertemuan Prabowo-Megawati Semakin Menguat | Pifa Net

Wacana Pertemuan Prabowo-Megawati Semakin Menguat

Indonesia
| Rabu, 15 Januari 2025
Foto: Kemenkes Alokasikan Rp170 Miliar untuk RSUD Rasau Jaya di Kubu Raya | Pifa Net

Kemenkes Alokasikan Rp170 Miliar untuk RSUD Rasau Jaya di Kubu Raya

Kubu Raya
| Sabtu, 11 Januari 2025
Foto: Manfaat Durian untuk Kesehatan, Bisa Bantu Turunkan Kolesterol | Pifa Net

Manfaat Durian untuk Kesehatan, Bisa Bantu Turunkan Kolesterol

Indonesia
| Jumat, 10 Januari 2025
Foto: Agnez Mo vs Ari Bias Soal Hak Cipta Lagu | Pifa Net

Agnez Mo vs Ari Bias Soal Hak Cipta Lagu

Indonesia
| Selasa, 18 Februari 2025
Foto: Ini Makna Kue Lapis Legit dalam Perayaan Tahun Baru Imlek | Pifa Net

Ini Makna Kue Lapis Legit dalam Perayaan Tahun Baru Imlek

Indonesia
| Rabu, 15 Januari 2025
Foto: Berawal dari Makan Kelelawar, Muncul Wabah Penyakit Misterius di Kongo Tewaskan Lebih dari 50 Orang | Pifa Net

Berawal dari Makan Kelelawar, Muncul Wabah Penyakit Misterius di Kongo Tewaskan Lebih dari 50 Orang

Kongo
| Rabu, 26 Februari 2025
Foto: Pesan Shin Tae-yong untuk Pemain Timnas Indonesia: Fokus Masa Depan dan Sambut Pelatih Baru | Pifa Net

Pesan Shin Tae-yong untuk Pemain Timnas Indonesia: Fokus Masa Depan dan Sambut Pelatih Baru

Indonesia
| Selasa, 28 Januari 2025
Foto: Ole Romeny Cetak Gol Perdana di Inggris saat Oxford United Takluk dari Coventry City | Pifa Net

Ole Romeny Cetak Gol Perdana di Inggris saat Oxford United Takluk dari Coventry City

Inggris
| Minggu, 2 Maret 2025
Foto: Studi: Tinggal di Lingkungan Panas Dapat Mempercepat Proses Penuaan | Pifa Net

Studi: Tinggal di Lingkungan Panas Dapat Mempercepat Proses Penuaan

Indonesia
| Senin, 3 Maret 2025
Foto: Saingan dengan MU, Arsenal Ikut Perburuan Victor Osimhen | Pifa Net

Saingan dengan MU, Arsenal Ikut Perburuan Victor Osimhen

Inggris
| Sabtu, 1 Maret 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Muda Mahendrawan Raih Penghargaan PGRI karena Komitmen Majukan Dunia Pendidikan | Pifa Net

Muda Mahendrawan Raih Penghargaan PGRI karena Komitmen Majukan Dunia Pendidikan

PIFA, Lokal - Peringatan Hari Ulang Tahun ke-77 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Hari Guru Nasional Tahun 2022 di Taman Alun Kapuas Pontianak telah menjadi momen istimewa bagi dunia pendidikan di Kabupaten Kubu Raya. Acara yang berlangsung pada Jumat, 25 November 2022, dihadiri oleh berbagai tokoh pendidikan dan pemerintahan, menyoroti prestasi gemilang yang dicapai oleh insan pendidikan di wilayah ini. Salah satu sorotan utama acara tersebut adalah penganugerahan Anugerah Dwija Praja Nugraha dari PGRI kepada Bupati Kabupaten Kubu Raya, Muda Mahendrawan. Penghargaan ini diberikan sebagai pengakuan atas komitmen tinggi dan prestasi luar biasa yang telah diraih Bupati Muda Mahendrawan dalam pembangunan sektor pendidikan di wilayahnya. Pelaksana Tugas Ketua PGRI Kalimantan Barat, Muhamad Firdaus, menyampaikan bahwa penghargaan ini adalah bentuk apresiasi PGRI kepada kepala daerah yang secara konsisten memprioritaskan perkembangan dunia pendidikan. Muhamad Firdaus juga menjelaskan bahwa proses penilaian ketat telah diterapkan untuk menentukan penerima penghargaan ini, yang mencerminkan komitmen dan perhatian yang luar biasa dari kepala daerah terhadap guru-guru dan pendidikan di daerah mereka. Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan dianggap sebagai salah satu pemimpin yang memenuhi kriteria tersebut. "Penghargaan ini diberikan kepada kepala daerah yang memiliki dedikasi tinggi dan perhatian besar kepada dunia pendidikan," ungkap Firdaus. Meskipun demikian, Muhamad Firdaus juga mengakui bahwa masih ada beberapa kekurangan dalam prasarana dan sarana infrastruktur pendidikan di sejumlah daerah. Oleh karena itu, PGRI memberikan masukan kepada pemerintah daerah kabupaten/kota maupun provinsi untuk terus melakukan perbaikan dalam hal ini. Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan menyambut penghargaan ini dengan rasa syukur dan komitmen tinggi untuk terus memperkuat sistem pendidikan di wilayahnya. Ia menegaskan bahwa pendidikan adalah salah satu hak dasar yang harus dipenuhi dengan baik. Dalam upayanya untuk meningkatkan kapasitas guru di Kubu Raya, Muda Mahendrawan telah meluncurkan berbagai program, salah satunya melalui pusat belajar guru. Bupati Muda Mahendrawan juga mengajak para guru untuk beradaptasi dengan perkembangan pesat dalam dunia pendidikan saat ini. Ia menekankan bahwa peran guru saat ini lebih dari sekadar pengajar di kelas, melainkan sebagai fasilitator yang harus memberikan inisiatif kepada siswa-siswa mereka. "Kita harus memiliki perspektif untuk 'mengabdi' kepada murid kita, bukan bersikap superior. Zaman saat ini menuntut kita untuk lebih mendengarkan dan berdiskusi," tegasnya. (ad)

Kubu Raya
| Kamis, 7 September 2023

Pifabiz

Foto: Grup Qasidah Legendaris Indonesia, Qasida Ria Berhasil Bawa Nama Indonesia ke Kancah Internasional.  | Pifa Net

Grup Qasidah Legendaris Indonesia, Qasida Ria Berhasil Bawa Nama Indonesia ke Kancah Internasional. 

Pifabiz - Group qasidah Nasida Ria sudah terkenal luas oleh masyarakat Indonesia. Sampai saat ini keberadaannya pun telah diakui tidak hanya di Indonesia tetapi juga mancanegara. Hal ini terbukti dari munculnya sebuah video yang memperihatkan momen Qasida Nasida Ria sedang tampil dalam sebuah acara di Jerman.  Akun Tiktok @hendrar_prihadi mengunggah sebuah video yang mengundang perhatian warganet Indonesia. Dalam video tersebut terlihat suasana ketika group Qasidah Nasida Ria tengah tampil pada sebuah acara musik di Kassel, Jerman pada tanggal18 Juni 2022 lalu.  "Nasida Ria Semarang terbang ke Jerman untuk menyebarkan semangat perdamaian,” tulis judul video tersebut.  Sesuai dengan judul yang diberikan, video tersebut juga menampilkan sekilas perjalanan anggota group Qasidah Nasida Ria yang tengah melakukan perjalanan mengunakan pesawat terbang ke Jerman untuk menghadiri acara musik tersebut. Selain itu, Video tersebut juga memperlihatkan proses latihan group Qasidah Nasida Ria sebelum tampil di depat warga masyarakat Kassel, Jerman. Salah satu lagu yang dibawakan oleh group Qasidah Nasida Ria dalam acara tersbut adalah lagu yang berjudul "Perdamaian". Lagu tersebut juga menjadi salah satu lagu paling populer bagi masyarakat Indonesia.  Meskipun group Qasidah Nasida Ria membawakan lagu dengan bahasa Indonesia tetapi mereka tampil dengan penuh percaya diri. Alhasil, penampilan group Qasidah Nasida Ria tersebut juga mendapatkan respon yang positif dari para penonton yang hadir. Respons positif penonton tersebut terlihat dari aksi penonton yang nampak begitu menikmati lagu yang dibawakan oleh group Qasidah Nasida Ria. Selain itu juga terlihat sejumlah media juga aktif untuk meliput dan mengabadikan penampilan group musik qasidah Nasida Ria asal kota Semarang pada acara yang berlangsung di Kassel, Jerman tersebut. Video tersebut lantas dibanjiri komentar positif khuususnya oleh pada penggemar group Qasidah Nasida Ria yang menyuarakan perasaan bangga dan kagum pada group Qasidah Nasida Ria hingga bisa menampilkan persembahan musiknya hingga ke Jerman. (b)

Jerman
| Selasa, 21 Juni 2022

Sports

Foto: Pesepakbola Diminta Berinvestasi: Meningkatkan Kesejahteraan Pasca-Pensiun | Pifa Net

Pesepakbola Diminta Berinvestasi: Meningkatkan Kesejahteraan Pasca-Pensiun

PIFA, Sports  - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan pesan penting kepada para pesepakbola Indonesia. Pada acara Capital Market Summit & Expo bertema "Berinvestasi untuk Berprestasi" di Bursa Efek Indonesia, Erick Thohir menekankan pentingnya investasi sebagai persiapan untuk masa pensiun dari dunia sepak bola. Menurutnya, para atlet biasanya pensiun di usia 30-35 tahun, dan investasi adalah kunci untuk memastikan keberlanjutan kehidupan mereka setelah pensiun. Erick, yang juga menjabat sebagai Ketua Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia, menjelaskan bahwa yayasan tersebut didirikan karena keprihatinannya melihat banyak mantan pemain timnas Indonesia yang hidup dalam kondisi memprihatinkan setelah pensiun. Yayasan ini telah mendapatkan dana sebesar Rp 17,3 miliar melalui kerjasama dengan Bursa Efek Indonesia. Dana ini digunakan untuk membantu pemain-pemain eks timnas yang kurang mampu dengan menyediakan fasilitas seperti asuransi kesehatan serta memberikan pelatihan tentang investasi yang cerdas. Para pesepakbola nasional, seperti Irfan Bachdim dan Ismed Sofyan, juga menyadari pentingnya memulai investasi saat masih aktif bermain sepak bola. Menurut Bachdim, berinvestasi, terutama dalam properti seperti rumah dan vila yang dapat disewakan, sangat penting terutama jika sudah berkeluarga. Baginya, investasi adalah cara untuk menghadapi masa pensiun, terutama karena gaji sebagai pesepakbola tidak akan masuk setelah pensiun. Ismed Sofyan juga menambahkan bahwa profesi pesepakbola sangat berisiko karena cedera, sehingga berinvestasi, terutama dalam properti, adalah langkah cerdas untuk mendukung kehidupan pasca-pensiun. Pesan dari para pemain dan tokoh penting dalam dunia sepak bola ini menggarisbawahi pentingnya kesadaran para pesepakbola tentang investasi sebagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan mereka setelah mengakhiri karier aktif di lapangan hijau. (hs)

Indonesia
| Minggu, 29 Oktober 2023
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5