Rekomendasi film saat bulan puasa, salah satunya 99 Cahaya di Langit Eropa. (beritasatu.com)

Rekomendasi film saat bulan puasa, salah satunya 99 Cahaya di Langit Eropa. (beritasatu.com)

Berandascoped-by-BerandaLifestylescoped-by-LifestyleBosan di Rumah? Berikut Daftar Film Religi yang Siap Temani Puasamu

Bosan di Rumah? Berikut Daftar Film Religi yang Siap Temani Puasamu

Indonesia | Selasa, 4 April 2023

PIFA, Lifestyle - Puasa seharian di tengah cuaca yang sangat panas memang menjadi  salah satu tantangan bagi umat muslim yang menjalankannya kadang juga bikin malas mau ke mana-mana.

Nah, kalau kamu bosan saat berada dirumah aja, berikut ini beberapa rekomendasi film yang menarik untuk ditonton di bulan Ramadhan:

  • Ayat-Ayat Cinta (2008) - Film ini mengisahkan kisah cinta Fahri bin Abdillah, seorang mahasiswa Indonesia yang belajar di Kairo, Mesir. Dalam film ini, terdapat banyak pesan moral dan nilai-nilai Islam yang dapat diambil.
  • Negeri 5 Menara (2012) - Film ini diadaptasi dari novel karya Ahmad Fuadi yang menceritakan tentang perjalanan lima remaja dari kampung yang berjuang untuk meraih mimpi mereka. Film ini mengandung banyak nilai-nilai ke-Islaman dan inspiratif.
  • Habibie & Ainun (2012) - Film ini mengisahkan kisah cinta antara B.J Habibie dan Ainun, istri tercintanya. Film ini memperlihatkan kehidupan Habibie yang banyak diwarnai oleh nilai-nilai agama Islam.
  • 99 Cahaya di Langit Eropa (2013) - Film ini diadaptasi dari novel karya Hanum Salsabiela dan Rangga Almahendra. Film ini mengisahkan perjalanan dua mahasiswa Indonesia yang melakukan penelitian di beberapa negara Eropa dan menemukan keindahan Islam yang ada di sana.
  • Tausiyah Cinta (2016) - Film ini menceritakan tentang seorang ustadz yang terkenal dengan tausiyahnya yang inspiratif dan seorang perempuan yang baru saja ditinggal suaminya. Film ini mengandung banyak pesan moral dan nilai-nilai ke-Islaman yang dapat diambil.
  • Surga Yang Tak Dirindukan (2015) - Film ini mengisahkan kisah cinta seorang janda yang dijodohkan dengan seorang lelaki kaya namun memilih untuk menikahi seorang pemuda miskin. Film ini memperlihatkan bahwa cinta tidak melihat status sosial dan kekayaan, serta mengajarkan tentang kesabaran dan keikhlasan.
  • Ketika Cinta Bertasbih (2009) - Film ini mengisahkan kisah cinta antara seorang mahasiswa Indonesia bernama Nurul dan seorang perempuan Arab bernama Khadijah. Film ini mengandung banyak pesan moral dan nilai-nilai ke-Islaman, seperti kesabaran, keteguhan iman, dan taqwa.
  • Perempuan Berkalung Sorban (2009) - Film ini mengisahkan kisah seorang perempuan bernama Maryam yang ingin menuntut ilmu agama Islam meskipun banyak halangan dan rintangan yang dia hadapi. Film ini mengajarkan tentang kegigihan dalam mengejar cita-cita dan nilai-nilai ke-Islaman.
  • Alif Lam Mim (2015) - Film ini mengisahkan kisah seorang agen rahasia bernama Adam yang menyusup ke dalam organisasi teroris dan mengungkap rencana mereka untuk melakukan aksi terorisme. Film ini mengandung pesan moral tentang keberanian, keteguhan iman, dan kepedulian terhadap sesama.
  • Kartini (2017) - Film ini mengisahkan kisah seorang tokoh perempuan Indonesia bernama Raden Ajeng Kartini yang berjuang untuk hak-hak perempuan di masa kolonial Belanda. Film ini mengajarkan tentang pentingnya pendidikan, kesetaraan gender, dan perjuangan dalam meraih cita-cita.

Meskipun filmnya keluaran  tahun yang sudah cukup lama  film ini cukup menyenangkan untuk kembali bernostalgia bukan? Semoga dapat memberikan inspirasi dan kebermanfaatan bagi kita semua, selamat menonton!

Rekomendasi

Foto: Mengenal Shenina Cinnamon, Aktris yang Resmi Dipersunting Angga Yunanda | Pifa Net

Mengenal Shenina Cinnamon, Aktris yang Resmi Dipersunting Angga Yunanda

Indonesia
| Selasa, 11 Februari 2025
Foto: Mudik Gratis Pemprov Kalbar 2025: Ini Tempat dan Cara Mendaftarnya | Pifa Net

Mudik Gratis Pemprov Kalbar 2025: Ini Tempat dan Cara Mendaftarnya

Indonesia
| Senin, 24 Maret 2025
Foto: Manchester United Capai Kesepakatan Transfer Bryan Mbeumo Senilai Rp1,42 Triliun | Pifa Net

Manchester United Capai Kesepakatan Transfer Bryan Mbeumo Senilai Rp1,42 Triliun

Sports
| Sabtu, 19 Juli 2025
Foto: Usai Bukber, Nikmati 17 Karya Seniman Kalbar di Pameran Nugal Vol. 2 Yuk | Pifa Net

Usai Bukber, Nikmati 17 Karya Seniman Kalbar di Pameran Nugal Vol. 2 Yuk

Pontianak
| Kamis, 20 Maret 2025
Foto: Nikita Mirzani Laporkan Dua Kejadian ke Polres Jakarta Selatan, Apa Itu? | Pifa Net

Nikita Mirzani Laporkan Dua Kejadian ke Polres Jakarta Selatan, Apa Itu?

Jakarta
| Kamis, 13 Februari 2025
Foto: Kolaborasi, Trimegah Sekuritas dan PSSI Luncurkan Reksa Dana Sepak Bola Pertama Indonesia | Pifa Net

Kolaborasi, Trimegah Sekuritas dan PSSI Luncurkan Reksa Dana Sepak Bola Pertama Indonesia

Indonesia
| Jumat, 28 Februari 2025
Foto: Raffi Ahmad Laporkan Harta Kekayaan ke KPK, Masih dalam Proses Verifikasi | Pifa Net

Raffi Ahmad Laporkan Harta Kekayaan ke KPK, Masih dalam Proses Verifikasi

Indonesia
| Rabu, 8 Januari 2025
Foto: 5 Aplikasi Penunjang Ibadah Selama Ramadhan | Pifa Net

5 Aplikasi Penunjang Ibadah Selama Ramadhan

Indonesia
| Sabtu, 15 Februari 2025
Foto: Firsta Yufi Amarta Putri Dinobatkan sebagai Puteri Indonesia 2025 | Pifa Net

Firsta Yufi Amarta Putri Dinobatkan sebagai Puteri Indonesia 2025

Indonesia
| Minggu, 4 Mei 2025
Foto: 4 Drama Korea Terbaru Adaptasi Webtoon, Ada Tayang di Netflix | Pifa Net

4 Drama Korea Terbaru Adaptasi Webtoon, Ada Tayang di Netflix

Indonesia
| Kamis, 16 Januari 2025

Berita Terkait

Sports

Foto: Update 3 Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia: Satu Batal, Muncul Nama Baru | Pifa Net

Update 3 Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia: Satu Batal, Muncul Nama Baru

PIFA.CO.ID, SPORTS - Seiring waktu, proses naturalisasi pemain keturunan untuk Timnas Indonesia terus mengalami dinamika. Salah satu kabar terbaru adalah batalnya salah satu calon pemain yang sebelumnya diincar oleh PSSI, sementara muncul nama baru yang menjadi perhatian publik.Proses Naturalisasi untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026Proses naturalisasi pemain keturunan menjadi fokus utama setelah Patrick Kluivert ditunjuk sebagai pelatih baru Timnas Indonesia untuk menghadapi Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Kehadiran pemain-pemain berkategori "Grade A" dari Eropa diharapkan mampu memperkuat tim Garuda dalam laga melawan Australia dan Bahrain yang dijadwalkan pada Maret 2025.PSSI terus berupaya agar para pemain naturalisasi ini bisa bergabung tepat waktu. Publik menantikan kontribusi mereka dalam memperbesar peluang Indonesia di kancah internasional. Namun, di tengah persiapan, beberapa kabar menarik muncul terkait perkembangan para calon pemain naturalisasi.Ole Romeny dan Jairo Riedewald, Menunggu Pelantikan Sumpah WNIDua nama yang paling menonjol dalam proses naturalisasi adalah Ole Romeny dan Jairo Riedewald. Keduanya tinggal menunggu jadwal pelantikan sumpah sebagai Warga Negara Indonesia (WNI). Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan bahwa proses administrasi hampir selesai dan tinggal menunggu penyelesaian formalitas.Tim Garuda memiliki waktu kurang dari dua bulan untuk mempersiapkan diri menghadapi pertandingan penting. Kehadiran Ole dan Jairo diyakini dapat memberikan dampak besar bagi skuad Garuda. Kedua pemain ini diharapkan membawa stabilitas dan kualitas permainan yang lebih kompetitif.Mitchel Bakker Batal karena Regulasi FIFA?Nama Mitchel Bakker sempat mencuat sebagai salah satu kandidat pemain naturalisasi. Namun, proses ini terganjal regulasi FIFA terkait garis keturunan. Erick Thohir menjelaskan bahwa hingga kini belum ditemukan bukti kuat bahwa Bakker memenuhi syarat garis keturunan Indonesia yang ditetapkan FIFA."Mitchel Bakker agak sulit (dinaturalisasi) setelah kita cek. Sebab, setelah dilakukan pengecekan agak sulit karena berdasarkan sesuai regulasi FIFA harus ibu-bapak atau kakek-nenek yang memiliki darah Indonesia. Kita sejauh ini belum menemukan surat dirinya qualified sesuai aturan FIFA," jelas Erick Thohir. Dengan demikian, peluang Bakker untuk memperkuat Timnas Indonesia tampaknya kecil.Sinyal Kehadiran Nama BaruMeskipun fokus utama saat ini adalah menyelesaikan naturalisasi Ole Romeny dan Jairo Riedewald, Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo, memberikan isyarat bahwa ada kemungkinan PSSI mempertimbangkan calon pemain baru. Dalam unggahan Instagramnya, Dito menyebut bahwa selain dua nama tersebut, masih ada opsi pemain lain yang bisa dieksplorasi."Kita fokus Ole (Romeny) dan Jairo (Riedewald) serta mencari opsi satu lagi," tulis Dito.Meski belum diungkap secara resmi, beberapa nama seperti Pascal Struijk, Emil Audero, dan Muliano Jonathans terus disebut-sebut sebagai kandidat potensial. Jika PSSI berhasil menambah satu pemain lagi, ini akan menjadi tambahan kekuatan signifikan bagi Timnas Indonesia.Proses naturalisasi pemain keturunan menunjukkan bahwa PSSI terus mencari solusi untuk memperkuat Timnas Indonesia. Meskipun ada kendala, peluang masih terbuka untuk mendatangkan pemain-pemain berkualitas yang dapat membantu tim mencapai target ambisius, yakni lolos ke Piala Dunia 2026. Dengan waktu yang tersisa, langkah strategis diperlukan untuk memastikan seluruh proses berjalan lancar dan menghasilkan hasil yang diharapkan.

Indonesia
| Minggu, 19 Januari 2025

Sports

Foto: Hojlund Akhiri Puasa Gol di Liga Inggris Bersama MU Usai 99 Hari | Pifa Net

Hojlund Akhiri Puasa Gol di Liga Inggris Bersama MU Usai 99 Hari

PIFA.CO.ID, SPORTS - Rasmus Hojlund akhirnya kembali mencatatkan namanya di papan skor Liga Inggris setelah hampir 100 hari tanpa gol. Striker Manchester United itu mencetak gol dalam kemenangan 3-0 atas Leicester City, Senin (17/3) dini hari WIB.Rasmus Hojlund terakhir kali mencetak gol di Liga Inggris pada 7 Desember 2024. Setelah menanti selama 99 hari, ia akhirnya memecah kebuntuan dengan sebuah penyelesaian apik ke gawang Leicester City. Hojlund menerima umpan lambung dari Bruno Fernandes. Dengan sedikit sentuhan untuk mengontrol bola, ia melepaskan tembakan akurat yang menaklukkan kiper lawan. Gol ini menjadi yang ketiga baginya di Liga Inggris musim ini.Di semua ajang, penyerang asal Denmark tersebut baru mencetak delapan gol dari 39 pertandingan. Bukan hanya Hojlund, rekan setimnya, Joshua Zirkzee, juga masih berjuang untuk menembus dua digit gol musim ini."Ini momen penting buat Hojlund. Dia sudah melakukan segalanya dengan baik, membantu tim, dan bertarung memperebutkan bola," ujar manajer Ruben Amorim kepada Daily Mail."Itu adalah gol yang sulit dengan kontrol memakai kaki kanannya. Sayang sekali sekarang harus jeda internasional, karena kepercayaan diri kami lagi tinggi," tambahnya.

Inggris
| Selasa, 18 Maret 2025

Lifestyle

Foto: Waspada! 4 Perilaku Ini Bikin Perut Makin Buncit! | Pifa Net

Waspada! 4 Perilaku Ini Bikin Perut Makin Buncit!

Berita Lifestyle, PIFA - Tumpukan lemak di perut bisa sangat mengganggu penampilan. Namun ternyata, tak hanya itu, perut buncit juga bisa menjadi pertanda adanya penyakit berbahaya seperti jantung dan diabetes. Pola makan berlebih bisa menjadi penyebabnya. Namun ternyata ada sejumlah kebiasaan lain yang bisa membuat lemak menumpuk di perut.  Dilansir dari Kompas, berikut deretan penyebab perut buncit atau lemak yang menumpuk di perut. 1. Bergadang Bergadang bisa menjadi sumber utama perut buncit. Hal ini pun telah dibuktikan dalam sejjumlah penelitian. Kurang tidur bisa membuat lemak visceral meningkat dan ini membahayakan. Meski selama tidur tubuh dapat membakar kalori dan berat badan, tapi tidak dengan lemak visceral.  Hal ini menunjukkan bahwa seseorang yang memiliki kualitas tidur yang buruk berisiko mengalami perut buncit. Sementara untuk mengatasinya, memperbaiki pola tidur saja tidak cukup. Perlu adanya latihan dan rutin olahraga yang fokus membakar lemak di bagian perut.  2. Stres  Stres bisa menjadi salah satu penyebab naiknya berat badan. Ketika seseorang sedang stres, maka tubuh memproduksi kortisol yakni hormon yang berperan mengontrol nafsu makan sehingga kita cenderung lebih banyak makan.  Masalahnya, hormon kortisol ini cenderung membuat kita untuk memilih makanan yang manis, tinggi kalori dan tinggi lemak. Ketika sedang stres seseorang akan beralih ke makanan untuk mengalihkan tekanan hidup menjadi lebih nyaman. 3. Minuman beralkohol  Beberapa minuman beralkohol juga bisa menjadi penyebab penumpukan lemak di perut. Sejumlah studi menyatakan bahwa bir dan minuman keras jenis spirit dapat membuat perut buncit.  Minuman beralkohol tersebut juga berdampak pada peningkatan kadar lemak visceral. Lemak ini termasuk jenis lemak yang tinggi risiko dan bisa menyebabkan penyakit kardiovaskular, sindrom metabolik serta komplikasi kesehatan lainnya.  4. Mager (malas gerak)  Mager merupakan salah satu istilah baru namun telah dilakukan oleh sejumlah orang. Sayangnya kebiasaan ini bisa memberikan dampak buruk pada tubuh, salah satunya adalah dapat meningkatkan risiko peningkatan lemak di bagian perut dan membuatnya menjadi buncit.  Untuk itu, cegah perut buncit dan atasi dengan aktivitas fisik yang mengandalkan kecepatan dan kekuatan, seperti olahraga jalan cepat, aerobik hingga angkat beban. Pasalnya, olahraga dapat membantu mencegah lemak datang kembali. Berdasarkan panduan yang dirilis oleh Kemenkes RI, batas aman lingkar perut pria adalah 90 cm dan untuk perempuan adalah 80 cm. (b)

Dunia
| Senin, 23 Mei 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5