Foto: Dok. PIFA/Tangkapan Layar Rilis BPS Kalbar

Foto: Dok. PIFA/Tangkapan Layar Rilis BPS Kalbar

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalBPS Ungkap Inflansi di Kalbar Sebesar 0,09 Persen Selama Bulan Juni 2022

BPS Ungkap Inflansi di Kalbar Sebesar 0,09 Persen Selama Bulan Juni 2022

Kalbar | Jumat, 1 Juli 2022

Berita Pontianak, Kalbar - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Barat telah merilis beberapa indikator strategis terkini terkait Perkembangan Indeks Harga Konsumen pada bulan Juni 2022. 

Berdasarkan keterangan rilis dari  BPS Provinsi Kalimantan Barat yang disampaikan oleh Sri suyatmi selaku Tik Statistik harga dan keuangan, Pada Juni 2022 di Kalimantan Barat terjadi inflasi sebesar 0,09 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) 111,87. Tingkat inflasi tahun kalender sampai dengan Juni 2022 sebesar 3,62 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Juni 2022 terhadap Juni 2021) sebesar 4,31 persen.

Ada beberapa komoditas yang mengalami peningkatan harga seperti bawang merah, daging ayam ras, cabe rawit, kangkung, rokok kretek filter, tomat semanggka, sedangkan harga minyak goreng, sawi hijau, timun, telur ayam ras dll mengalami penurunan harga. 

Sedangkan di bulan Juni 2022 inflasi Kalimantan Barat sebesar 0,09 persen (gabungan 3 kota).  Yang dimana Inflasi Pontianak dan Sintang masing-masing sebesar 0,07 persen dan 0,49 persen. 

Sedangkan Singkawang mengalami deflasi sebesar 0,09 persen. Namun dalam ruang linkup nasional Kota pontianak menempati inflasi terendah se Indonesia. (ja)

Rekomendasi

Foto: 26 Pemain Perkuat Timnas Putri Hadapi Yordania & Bangladesh di FIFA Women’s Matchday | Pifa Net

26 Pemain Perkuat Timnas Putri Hadapi Yordania & Bangladesh di FIFA Women’s Matchday

Indonesia
| Jumat, 2 Mei 2025
Foto: Didakwa Rugikan Negara Rp 578 Miliar dalam Kasus Impor Gula, Tom Lembong Bakal Buka-bukaan di Persidangan | Pifa Net

Didakwa Rugikan Negara Rp 578 Miliar dalam Kasus Impor Gula, Tom Lembong Bakal Buka-bukaan di Persidangan

Indonesia
| Kamis, 6 Maret 2025
Foto: Gencatan Senjata di Gaza Harus Jadi Momentum Kemerdekaan Palestina | Pifa Net

Gencatan Senjata di Gaza Harus Jadi Momentum Kemerdekaan Palestina

Gaza
| Jumat, 17 Januari 2025
Foto: Manfaat Daun Salam untuk Kesehatan: Dari Menyehatkan Jantung hingga Mengatasi Asam Urat | Pifa Net

Manfaat Daun Salam untuk Kesehatan: Dari Menyehatkan Jantung hingga Mengatasi Asam Urat

Indonesia
| Selasa, 25 Februari 2025
Foto: Here We Go! Abdulkodir Khusanov ke Manchester City: Bakal Jadi Bek Uzbekistan Pertama di Liga Inggris? | Pifa Net

Here We Go! Abdulkodir Khusanov ke Manchester City: Bakal Jadi Bek Uzbekistan Pertama di Liga Inggris?

Inggris
| Sabtu, 11 Januari 2025
Foto: Bejat! Ayah di Sambas Cabuli Anak Tiri, Bahkan Saat Tidur Bertiga Bersama Istri | Pifa Net

Bejat! Ayah di Sambas Cabuli Anak Tiri, Bahkan Saat Tidur Bertiga Bersama Istri

Sambas
| Jumat, 11 April 2025
Foto:  Yamalube TURBO Matic Resmi Meluncur, Punya Spesifikasi Tinggi untuk Proteksi dan Performa Mesin yang Lebih Maksimal | Pifa Net

Yamalube TURBO Matic Resmi Meluncur, Punya Spesifikasi Tinggi untuk Proteksi dan Performa Mesin yang Lebih Maksimal

Indonesia
| Kamis, 16 Januari 2025
Foto: PDIP Jadi Partai dengan Citra Positif Paling Rendah Versi Survei Litbang Kompas | Pifa Net

PDIP Jadi Partai dengan Citra Positif Paling Rendah Versi Survei Litbang Kompas

Indonesia
| Jumat, 31 Januari 2025
Foto: Surat Terbuka Viral, Wirda Mansur Dituntut Bayar Utang oleh Komunitas Bisnisnya | Pifa Net

Surat Terbuka Viral, Wirda Mansur Dituntut Bayar Utang oleh Komunitas Bisnisnya

Pifabiz
| Senin, 17 Februari 2025
Foto: Waketum Golkar Sebut Presiden Prabowo Tahu Kebijakan Larangan Penjualan Gas LPG 3 Kg | Pifa Net

Waketum Golkar Sebut Presiden Prabowo Tahu Kebijakan Larangan Penjualan Gas LPG 3 Kg

Indonesia
| Jumat, 7 Februari 2025

Berita Terkait

Sports

Foto: Mantan Pemain Real Madrid, Marcelo, Minta Maaf Usai Tak Sengaja Patahkan Kaki Lawannya | Pifa Net

Mantan Pemain Real Madrid, Marcelo, Minta Maaf Usai Tak Sengaja Patahkan Kaki Lawannya

PIFA, Sports - Insiden mengerikan terjadi di ajang Copa Libertadores ketika mantan pemain Real Madrid, Marcelo, tanpa sengaja mematahkan kaki bek lawan saat tampil bersama klubnya, Fluminense, melawan Argentinos Juniors. Pada menit ke-56 pertandingan, Marcelo yang berusaha mempertahankan bola tidak sengaja menginjak kaki bek lawan, Luciano Sanchez, yang menyebabkan cedera serius pada pemain lawan. Sanchez langsung menjerit kesakitan dan memegangi kakinya yang patah, sedangkan Marcelo terlihat histeris dan segera memanggil tim medis ke lapangan. Para pemain dari kedua tim juga terkejut melihat kondisi Sanchez dan segera mendekat untuk melihatnya. Marcelo akhirnya diganjar kartu merah oleh wasit. Pertandingan berakhir dengan skor imbang 1-1, tetapi peristiwa tragis itu meninggalkan kesedihan mendalam bagi Marcelo. Dia tampak menangis saat meninggalkan lapangan, tidak tega melihat cedera yang dialami oleh lawannya. Setelah laga usai, Marcelo langsung menggunakan akun Twitter-nya untuk menyampaikan permintaan maafnya atas insiden tersebut. Dia mengungkapkan rasa penyesalannya dan tidak bisa membayangkan bakal menyebabkan cedera serius pada lawannya. “Hari ini, saya mendapat pengalaman yang sangat sulit di lapangan. Saya secara tidak sengaja melukai seorang rekan kerja. Saya berharap yang terbaik dan berharap Anda Luciano Sanchez segera pulih. Saya kirimkan semua kekuatan di bumi ini,” katanya di akun twitternya. Usai pertandingan berakhir. Peristiwa ini menyita perhatian dunia sepak bola dan menjadi peringatan bagi para pemain untuk tetap berhati-hati dalam setiap situasi permainan. (hs)

Brasil
| Kamis, 3 Agustus 2023

Sports

Foto: Jude Bellingham Siap Beraksi di Real Madrid, Cedera Lututnya Telah Pulih | Pifa Net

Jude Bellingham Siap Beraksi di Real Madrid, Cedera Lututnya Telah Pulih

PIFA, Sports - Jude Bellingham telah meredakan kekhawatiran seputar cederanya pada lutut setelah bergabung dengan Real Madrid. Ia dengan tegas menyatakan kesiapannya untuk menjalani pramusim bersama El Real. Madrid merekrut Jude Bellingham sebagai rekrutan  musim panas ini dengan biaya transfer yang mencapai 103 juta euro dari Borussia Dortmund. Keputusan Madrid untuk mengeluarkan jumlah dana yang besar ini didasarkan pada potensi besar yang ditunjukkan oleh Bellingham selama bermain bersama Dortmund.  Bellingham bergabung dengan Madrid dalam kondisi fisik yang kurang ideal setelah mengalami cedera lutut saat membela Borussia Dortmund. Cedera tersebut menyebabkannya absen dalam pertandingan terakhir Liga Jerman dan juga absen dalam pertandingan internasional bersama Timnas Inggris bulan ini. Situasi ini awalnya menimbulkan kekhawatiran mengenai adaptasi Bellingham di Madrid. Namun, Bellingham berhasil meredakan kekhawatiran tersebut dengan menyatakan bahwa kondisinya sudah sangat baik. Ia menegaskan bahwa cederanya pada lutut sudah pulih sepenuhnya, sebagaimana hasil tes medis terakhirnya. Bellingham siap menjalani sesi latihan pramusim Madrid yang akan dimulai, Selasa (10/7). Proses pemulihan cedera lutut Bellingham berjalan dengan baik, terutama karena cederanya terjadi menjelang akhir musim. Hal ini memungkinkan Bellingham untuk fokus sepenuhnya pada pemulihan kondisi fisiknya. "Dalam kondisi yang baik-baik saja. Saya siap untuk besok. Saya siap bermain, dan lutut saya dalam kondisi sempurna," ujar Bellingham seperti yang dilansir oleh Marca. Dengan pemulihan cedera lututnya yang berhasil dan kesiapannya untuk menjalani pramusim bersama Real Madrid, Jude Bellingham siap mengukir prestasi dan menunjukkan kemampuan luar biasa dalam seragam Los Blancos. Keputusan Madrid untuk merekrutnya dengan biaya yang tinggi menjadi investasi yang menjanjikan, dan para penggemar dapat berharap untuk melihat kontribusinya yang gemilang di lapangan. Dalam rangkaian karier yang cerah, Bellingham siap mengambil tantangan baru dan menjadi bagian penting dari tim kuat Real Madrid. (hs)

Spanyol
| Selasa, 11 Juli 2023

Lokal

Foto: Penulis Buku "Juni Berdarah"  Adong Eko Minta Aparat Ungkap Pelaku dan Aktor Intelektual Tewasnya Syafaruddin | Pifa Net

Penulis Buku "Juni Berdarah"  Adong Eko Minta Aparat Ungkap Pelaku dan Aktor Intelektual Tewasnya Syafaruddin

Berita Pontianak, PIFA - Adong Eko penulis buku "Juni Berdarah" meminta pihak kepolisian segera mengungkap dan membuka fakta keterangan tentang kematian Syafaruddin, mahasiswa asal kampus Polteknik Negeri Pontianak yang meninggal 22 tahun silam.  Diketahui, Syafaruddin merupakan mahasiswa semester dua asal Kota Singkawang yang ikut dalam aksi mengawal laporan pertanggungjawaban Gubernur Kalimantan Barat saat itu, Mayjen Aspar Aswin (almarhum) tepatnya 14 Juni 2000.  Pada hari itu, Syafaruddin tewas diduga tertembak ketika berada di Jalan Ahmad Yani atau seberang jalan depan kantor Gubernur Kalimantan Barat. "Saya mengucapkan terimakasih seluruh mahasiswa  memperngati tragedi juni berdarah, hari ini tepat 20 tahun saudara kita, abang kita menjadi korban atas kebiadaban kekuasaan dimana syafaruddin tepat 22 tahun yang lalu tewas di jalan akibat tidakan brutal tanpa ada pertanggung jawaban dan kejelasan," ujar Eko Adong saat diwawancarai PIFA, saat aksi demonstrasi mahasiswa di Polda Kalbar, pada selasa (15/6/2022).  Adong Eko yang juga merupakan seorang Wartwan ini mengatakan bahwa munculnya Gerakan Mahasiswa yang turun ke jalan ini untuk menuntut dan menanyakan sejauh mana penanganan kasus tersebut sampai hari ini tidak ada yang mengetahui siapa pelakunya. "Siapa pelaku dan aktor intelektual dari tragedi ini harus diungkap, oleh karna  itu Kepolisian Kalimantan Barat harus bisa menyampaikan sedetail mungkin kepada seleluruh elemen masyarakat sejauh mana  penangan kasusnya karna ini ada pelanggaran ham, karna ada anak manusia yang dikorbankan nyawanya untuk kepentingan kekuasaan oleh karna itu demi rasa keadilan kepolisian harus berani menyampikan fakta-fakta," tegasnya.  Dia meminta seharusnya pihak Kepolisian tidak perlu takut dengan gerakan mahasiswa karna gerakan ini merupakan gerakan damai, oleh karna itu para pejabat di Kapolda kalbar yang memahami kasus ini harus turun menemui mahasiswa dan menyampaikan keterbukaan fakta yang mereka temui. "Karna dengan menemui mahasiswa maka hasrat keadilan itu dapat terjawab karna kalau tidak tentu akan ada pertanyaan dan tidak bisa menyesaikan masalah. Kejelasan itu penting saya sebagai punulis dan mewakili keluarga tentu kita juga ingin mengetahui sudah sejauh mana kasus ini, setelah mengetahui fakta-fakta penembakan tentu kita berharap polisis bisa mengungkap pelaku dan aktor inteleltual yang mengatur skenario kasus ini agar bisa di persidangkan," tutupnya. (ja)

Pontianak
| Rabu, 15 Juni 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5