Foto: Istimewa

Berita Kubu Raya, PIFA - Bupati Kubu Raya membuka Kegiatan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM), Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tanjungpura (FISIP UNTAN) Pontianak yang dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Kubu Raya pada hari Rabu (05/01/22)
 
Kegiatan pembukaan kegiatan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) tersebut dihadiri oleh Bupati Kubu Raya H. Muda Mahendrawan, SH,M.Kn, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Kubu Raya, Camat Se Kabupaten Kubu Raya atau yang mewakili, Ketua Pengelola PPAPK Fisip Untan, Dosen Pembimbing KKM, dan Mahasiswa PPAPK Peserta KKM Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Tanjungpura Pontianak.
 
Sebanyak 248 Mahasiswa Peserta KKM Fisip Universitas Tanjungpura nantinya akan disebar di 24 desa yang ada di tiga Kecamatan yaitu Kecamatan Rasau Jaya, Kecamatan Kubu, dan Kecamatan Sungai Raya.
 
Muda Mahendrawan mengatakan, KKM  merupakan suatu proses berpraktek ilmiah yang berfokus pada tata cara  pengambilan data pada tingkat rumah tangga, baik aspek sosial maupun kebijakan pemerintah daerah dalam menanggulangi  angka stunting dan sanitasi di kabupaten Kubu Raya, pengambilan data yang dimaksud melalui sumbernya secara by name, by addres, by koordinat, dan by photo untuk dapat mengatasi problem stunting dan sanitasi tingkat rumah tangga.
 
“Jadi yang paling utama adalah isu-isu terkait dengan sistem informasi dan data yang mana kita ingin mengajak kampus dalam hal ini kita berupaya untuk bisa mendapatkan dan memberikan bahan agar bisa jadi praktek baik dalam rangka KKM ini bagaimana penghimpunan dan upaya untuk mengambil sumber data dari sumbernya langsung by name, by addres, by koordinat, dan by photo semuanya ini yang kita lakukan terkait nanti akan terjaring semua isu stunting, isu sanitasi akan kelihatan dari masing-masing rumah tangga  yang ada” ujarnya.
 
Bupati Muda menambahkan dengan sistem yang telah dibangun nantinya mempermudah bagaimana upaya-upaya perbaikan yang menurutnya tidak layak menjadi layak, yang belum terakses kebijakan menjadi terakses, di tiga kecamatan yang nantinya akan diadakan kegiatan KKM oleh Mahasiswa FISIP UNTAN.
 
“Pada ahirnya kita akan mengejar yang tidak layak menjadi layak, yang belum terkases kebijakan dapat segera terakses, disinilah menjadi bekal bagi peserta KKM ini nantinya akan tersebar di tiga Kecamatan yaitu Kecamatan Sungai Raya, Kecamatan Kubu, dan Kecamatan Rasau Jaya ini nanti kedepan akan kita lakukan untuk semua Kampus sesuai dengan latar belakang tematiknya dan kita akan mengarahkan pola-polanya,” tuturnya.
 
Sementara itu Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Dr. Martoyo menyampaikan bahwa sebanyak 248 Mahasiswa yang ikut serta dalam KKM ini merupakan himpunan dari beberapa Prodi yang ada di Fisip Untan yang telah ditentukan dalam kelompok untuk menyebar di setiap Desa.
 
“ Hari ini kita selaku pimpinan Fakultas bersama Dosen Pembimbing melakukan pelepasan Mahasiswa KKM yang akan disebar di masing-masing Desa dengan harapan nantinya hasil yang didapat sesuai dengan yang diharapkan oleh Bapak Bupati, paling tidak merupakan tempat pembelajaran bagi mahasiswa dan juga dalam rangka membantu masyarakat  ditingkat desa dalam rangka menciptakan masyarakat sehat, dan KKM ini menjadi tempat yang bagus bagi mahasiwa dalam rangka pembelajaran penyelsaian tugas akhir studinya,” pungkasnya. (ja)

Berita Kubu Raya, PIFA - Bupati Kubu Raya membuka Kegiatan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM), Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tanjungpura (FISIP UNTAN) Pontianak yang dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Kubu Raya pada hari Rabu (05/01/22)
 
Kegiatan pembukaan kegiatan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) tersebut dihadiri oleh Bupati Kubu Raya H. Muda Mahendrawan, SH,M.Kn, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Kubu Raya, Camat Se Kabupaten Kubu Raya atau yang mewakili, Ketua Pengelola PPAPK Fisip Untan, Dosen Pembimbing KKM, dan Mahasiswa PPAPK Peserta KKM Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Tanjungpura Pontianak.
 
Sebanyak 248 Mahasiswa Peserta KKM Fisip Universitas Tanjungpura nantinya akan disebar di 24 desa yang ada di tiga Kecamatan yaitu Kecamatan Rasau Jaya, Kecamatan Kubu, dan Kecamatan Sungai Raya.
 
Muda Mahendrawan mengatakan, KKM  merupakan suatu proses berpraktek ilmiah yang berfokus pada tata cara  pengambilan data pada tingkat rumah tangga, baik aspek sosial maupun kebijakan pemerintah daerah dalam menanggulangi  angka stunting dan sanitasi di kabupaten Kubu Raya, pengambilan data yang dimaksud melalui sumbernya secara by name, by addres, by koordinat, dan by photo untuk dapat mengatasi problem stunting dan sanitasi tingkat rumah tangga.
 
“Jadi yang paling utama adalah isu-isu terkait dengan sistem informasi dan data yang mana kita ingin mengajak kampus dalam hal ini kita berupaya untuk bisa mendapatkan dan memberikan bahan agar bisa jadi praktek baik dalam rangka KKM ini bagaimana penghimpunan dan upaya untuk mengambil sumber data dari sumbernya langsung by name, by addres, by koordinat, dan by photo semuanya ini yang kita lakukan terkait nanti akan terjaring semua isu stunting, isu sanitasi akan kelihatan dari masing-masing rumah tangga  yang ada” ujarnya.
 
Bupati Muda menambahkan dengan sistem yang telah dibangun nantinya mempermudah bagaimana upaya-upaya perbaikan yang menurutnya tidak layak menjadi layak, yang belum terakses kebijakan menjadi terakses, di tiga kecamatan yang nantinya akan diadakan kegiatan KKM oleh Mahasiswa FISIP UNTAN.
 
“Pada ahirnya kita akan mengejar yang tidak layak menjadi layak, yang belum terkases kebijakan dapat segera terakses, disinilah menjadi bekal bagi peserta KKM ini nantinya akan tersebar di tiga Kecamatan yaitu Kecamatan Sungai Raya, Kecamatan Kubu, dan Kecamatan Rasau Jaya ini nanti kedepan akan kita lakukan untuk semua Kampus sesuai dengan latar belakang tematiknya dan kita akan mengarahkan pola-polanya,” tuturnya.
 
Sementara itu Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Dr. Martoyo menyampaikan bahwa sebanyak 248 Mahasiswa yang ikut serta dalam KKM ini merupakan himpunan dari beberapa Prodi yang ada di Fisip Untan yang telah ditentukan dalam kelompok untuk menyebar di setiap Desa.
 
“ Hari ini kita selaku pimpinan Fakultas bersama Dosen Pembimbing melakukan pelepasan Mahasiswa KKM yang akan disebar di masing-masing Desa dengan harapan nantinya hasil yang didapat sesuai dengan yang diharapkan oleh Bapak Bupati, paling tidak merupakan tempat pembelajaran bagi mahasiswa dan juga dalam rangka membantu masyarakat  ditingkat desa dalam rangka menciptakan masyarakat sehat, dan KKM ini menjadi tempat yang bagus bagi mahasiwa dalam rangka pembelajaran penyelsaian tugas akhir studinya,” pungkasnya. (ja)

0

0

You can share on :

0 Komentar