Bupati Fransiskus Diaan mengawasi langsung proses Seleksi PPPK di Kabupaten Kapuas Hulu. (equatoronline.id)

PIFA, Lokal - Proses seleksi penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas Hulu, Kalimantan Barat (Kalbar), telah dimulai dan diikuti oleh 2.650 peserta. Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, mengawasi langsung proses seleksi ini di Putussibau, Kapuas Hulu, pada Kamis (16/11/23).

Bupati Fransiskus Diaan menjelaskan bahwa seleksi PPPK menggunakan metode Computer Assisted Test (CAT) yang diawasi oleh panitia seleksi nasional secara online maupun melalui platform Zoom. Hal ini dilakukan untuk meminimalkan potensi kecurangan dalam proses seleksi.

"Total formasi penerimaan PPPK sebanyak 1.910 di Kabupaten Kapuas Hulu, antara lain untuk tenaga guru dan tenaga kesehatan. Jumlah tersebut sudah sesuai dengan usulan Pemkab Kapuas Hulu," ujar Bupati Fransiskus Diaan.

Seleksi PPPK di Kabupaten Kapuas Hulu berlangsung mulai tanggal 13 hingga 25 November 2023. Bupati Fransiskus Diaan memberikan arahan kepada panitia seleksi daerah agar dapat bekerja secara profesional dan humanis. Ia juga menyoroti temuan penggunaan joki pada pelaksanaan tes CAT PPPK di beberapa daerah yang dapat merusak semangat persaingan yang sehat dalam seleksi.

"Oleh karena itu, panitia harus lebih teliti dan seksama untuk memastikan kebenaran data peserta yang mengikuti tes dengan penegakan tata tertib seleksi," tambahnya.

Bupati Fransiskus Diaan berharap agar para peserta menjalani seleksi PPPK dengan serius dan mematuhi segala ketentuan yang berlaku. Ia berharap agar formasi PPPK yang tersedia dapat terisi penuh dengan tenaga yang berkualitas untuk mendukung berbagai sektor di Kabupaten Kapuas Hulu. (ad)

PIFA, Lokal - Proses seleksi penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas Hulu, Kalimantan Barat (Kalbar), telah dimulai dan diikuti oleh 2.650 peserta. Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, mengawasi langsung proses seleksi ini di Putussibau, Kapuas Hulu, pada Kamis (16/11/23).

Bupati Fransiskus Diaan menjelaskan bahwa seleksi PPPK menggunakan metode Computer Assisted Test (CAT) yang diawasi oleh panitia seleksi nasional secara online maupun melalui platform Zoom. Hal ini dilakukan untuk meminimalkan potensi kecurangan dalam proses seleksi.

"Total formasi penerimaan PPPK sebanyak 1.910 di Kabupaten Kapuas Hulu, antara lain untuk tenaga guru dan tenaga kesehatan. Jumlah tersebut sudah sesuai dengan usulan Pemkab Kapuas Hulu," ujar Bupati Fransiskus Diaan.

Seleksi PPPK di Kabupaten Kapuas Hulu berlangsung mulai tanggal 13 hingga 25 November 2023. Bupati Fransiskus Diaan memberikan arahan kepada panitia seleksi daerah agar dapat bekerja secara profesional dan humanis. Ia juga menyoroti temuan penggunaan joki pada pelaksanaan tes CAT PPPK di beberapa daerah yang dapat merusak semangat persaingan yang sehat dalam seleksi.

"Oleh karena itu, panitia harus lebih teliti dan seksama untuk memastikan kebenaran data peserta yang mengikuti tes dengan penegakan tata tertib seleksi," tambahnya.

Bupati Fransiskus Diaan berharap agar para peserta menjalani seleksi PPPK dengan serius dan mematuhi segala ketentuan yang berlaku. Ia berharap agar formasi PPPK yang tersedia dapat terisi penuh dengan tenaga yang berkualitas untuk mendukung berbagai sektor di Kabupaten Kapuas Hulu. (ad)

0

0

You can share on :

0 Komentar