Bupati Kapuas Hulu Dampingi Ketua Komisi V DPR RI Serahkan Bantuan untuk Korban Kebakaran Rumah Betang Kekurak
Kapuas Hulu | Senin, 24 Maret 2025
Momen saat Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, mendampingi Ketua Komisi V DPR RI menyerahkan bantuan untuk korban kebakaran rumah Betang Kekurak. (Dok. Prokopim Kapuas Hulu)
Kapuas Hulu | Senin, 24 Maret 2025
Sports
Berita Sports, PIFA - Timnas Indonesia dipastikan akan melawan Curaçao pada laga FIFA Match Day tanggal 24 dan 27 September 2022 mendatang. Kepastian ini diumumkan langsung oleh PSSI melalui laman resminya pada Jumat (19/8/2022) kemarin. Dalam laman tersebut, Sekjen PSSI, Yunus Nusi, Skuad Garuda akan melawan Curaçao di Stadion GBLA dan JIS. "Alhamdulillah kami sudah deal dengan Curaçao. Mereka tim yang kuat, serta akan main dua kali di Indonesia yakni tanggal 24 September di Stadion Bandung Lautan Api dan tanggal 27 di Stadion Jakarta International Stadium," kata Yunus Nusi, dilansir dari pssi.org. Diketahui, Curaçao merupakan negara dari Kepulauan Karibia dengan peringkat FIFA 84 dan masuk ke zona CONCACAF. Sementara Indonesia saat ini menempati peringkat 155. Yunus Nusi pun berharap Skuad Garuda dapat menang pada pertandingan tersebut. "Semoga dua kali laga melawan Curaçao kami meraih kemenangan untuk mendongkrak peringkat FIFA Indonesia dan sebagai salah satu persiapan mengikuti Piala AFF akhir tahun nanti," ujarnya. Sebelumnya PSSI juga berkomunikasi dengan India untuk laga FIFA Match Day selain melawan Curaçao. Namun, batal melawan India lantaran mereka disanksi FIFA. "Opsi melawan India batal karena mereka mendapatkan sanksi dari FIFA. Untungnya PSSI belum deal dengan India, jadi tidak mengganggu persiapan untuk lawan di laga FIFA Match Day," sambung Yunus. Pada laga FIFA Match Day terakhir bulan Juni lalu, Indonesia melawan Bangladesh di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung. Pertandingan tersebut berakhir dengan skor imbang 0-0 untuk kedua tim. (yd)
Lokal
PIFA, Lokal - Gara-gara layangan, seorang pria berinisial I (43) mengalami luka serius di kepala dan bahu setelah menjadi korban pengeroyokan di Gang Darma Putra Karya, Jalan Darma Putra, Kelurahan Siantan Hilir, Kecamatan Pontianak Utara, pada Rabu (4/9/2024).Para pelaku pengeroyakan yang terdiri dari empat orang berinisial S, A, R, dan FY kini telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.Menurut Wakapolresta Pontianak, AKBP. N.B. Darma, menerangkan insiden ini bermula saat korban hampir terkena benang layangan ketika menuju rumahnya saat pulang kerja. Korban yang merasa kesal kemudian memarahi para pemain layangan di sekitar lokasi. “Teguran tersebut tidak dihiraukan, sehingga korban menjadi marah dan merusak alat penggulung benang serta mendorong beberapa motor milik pemain layangan,” ungkapnya saat konferensi pers, Sabtu (7/9/2024).Tidak lama setelah itu, seorang warga berinisial S yang pada awalnya berada lokasi hanya untuk menemani temannya bermain layangan. melihan korban marah-marah. S hendak mengambil motor miliknya. Saat berusaha ingin pulang, korban memukul S dengan kayu, yang sebagian serangan berhasil ditangkis oleh S. Namun, pukulan selanjutnya mengenai kepala S, menyebabkan pendarahan. S segera melarikan diri dan dilarikan ke rumah sakit oleh temannya.“Melihat kejadian tersebut, beberapa warga spontan menyerang dan mengeroyok korban, sehingga menyebabkan luka serius pada tubuh korban,” ungkapnya.Atas insiden ini, korban I melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Pontianak dengan tuduhan pengeroyokan. Dari hasil penyelidikan polisi, keempat pelaku pengeroyokan berinisial S, A, R, dan FY telah diamankan. Berdasarkan keterangan saksi-saksi, korban dipukul dengan kayu dan tangan kosong, menyebabkan luka serius di beberapa bagian tubuhnya.“Dari hasil visum, korban mengalami luka terbuka di kepala dan bahu, serta luka memar di dahi dan kelopak mata,” ungkap AKBP. Darma. Keempat pelaku kini telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan. Para tersangka akan dijerat Pasal 170 KUHP dengan ancaman hukuman penjara hingga lima tahun delapan bulan.Sementara itu, Polresta Pontianak juga menerima laporan balik atas dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh korban I terhadap S. Saat ini, polisi masih menyelidiki laporan tersebut. “Terlapor I belum bisa dimintai keterangan karena masih dalam perawatan,” tambah AKBP. Darma.Kepolisian Resor Kota Pontianak berkomitmen menangani kedua kasus ini secara profesional dan mengimbau masyarakat untuk tidak terprovokasi serta tetap menjaga kondusifitas. “Percayakan penanganan kasus ini kepada polisi, kami akan terbuka dan transparan,” tutupnya.
Lokal
Berita Sekadau, PIFA- Pemerintah Kecamatan Nanga Taman menggelar kegiatan pisah sambut Camat Nanga Taman dan Danramil Nanga Taman, bertempat di Aula Kantor Camat Nanga Taman, pada Senin (21/3/2022). Camat Nanga Taman periode 2017-2022, Paulus Ugang mengucapkan terimakasih kepada masyarakat Nanga Taman secara umum dan khususnya perangkat kantor Camat Nanga Taman yang telah membantu dalam membangun Kecamatan Nanga Taman. "Terimakasih saya ucapkan kepada masyarakat semuanya yang telah bergandengan tangan bersama kami di Forkopimcam sehingga program-program dapat dilaksanakan dengan baik dan saya ucapkan juga permohonan maaf kepada masyarakat mungkin dalam menjalankan tugas banyak kekurangan dan kesalahan yang saya lakukan, serta saya ucapkan selamat datang kepada camat yang baru semoga dapat menjalankan tugas dengan baik dan semoga Nanga Taman bisa maju lagi," ucapnya. Sementara, Camat Nanga Taman yang baru, Gunawan, mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Sekadau karena telah memberikan kepercayaan kepadanya menjadi Camat Nanga Taman. "Secara pribadi dan keluarga saya menerima tugas dan tanggungjawab untuk melanjutkan karya pak camat terdahulu dan memajukan Kabupaten Sekadau sesuai Visi dan Misi Kabupaten Sekadau, serta saya ucapkan terimakasih kepada camat yang lama atas inovasi yang telah dilakukan bagi warga Nanga Taman," ucapnya. "Saya harap dukungan dari semua pihak agar saya bisa menjalankan tugas dengan baik dan bersama-sama kita bersatu padu agar kita bisa menjalankan pekerjaan sesuai tugas dan fungsi kita masing-masing untuk memajukan Kabupaten Sekadau yang kita cintai ini," tutupnya. Dalam kesempatan itu juga, Danramil 17/Nanga Taman, Pelda Rudi Wahyudi juga mengucapkan terimakasih karena telah dipercaya sebagai Danramil Nanga Taman. "Saya harap kerjasama dan dukungan masyarakat semua agar saya bisa menjalankan tugas dengan baik dan Kecamatan Nanga Taman bisa aman dan damai," pungkasnya. Hadir dalam kegiatan tersebut Anggota DPRD Kabupaten Sekadau dapil 2 dari fraksi Demokrat, Hasan, Kapolsek Nanga Taman, Kepala Instansi Kecamatan Nanga Taman, Kepala Desa Se-kecamatan Nanga Taman, Ketua BPD Se-kecamatan Nanga Taman, Ketua TP PKK Desa Se-kecamatan Nanga Taman, Pimpinan Perusahaan, Bank dan CU di Kecamatan Nanga Taman dan Tamu Undangan lainnya. (yd)