Bupati Kapuas Hulu: Pekan Gawai Dayak sebagai Warisan Budaya yang Berharga
Kapuas Hulu | Rabu, 24 Juli 2024
PIFA, Lokal - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, resmi membuka Pekan Gawai Dayak Kabupaten Kapuas Hulu Ke-III yang berlangsung pada 23 hingga 27 Juli 2024 di lapangan Gor Uncak Kapuas. Acara ini merupakan perayaan tahunan yang dilaksanakan oleh Dewan Adat Dayak Kapuas Hulu, dimulai dengan Parade Budaya menggunakan mobil hias yang diikuti oleh enam sanggar dari berbagai daerah di Kapuas Hulu.
Tidak ketinggalan, kelompok Tariu Borneo Bangkule Rajangk (TBBR) turut meramaikan pembukaan dengan berjalan kaki dari Pendopo Bupati menuju Gor Uncak Kapuas.
Upacara pembukaan Pekan Gawai Dayak tahun ini diresmikan dengan adat Dayak Kantuk. Fransiskus Diaan menegaskan pentingnya Pekan Gawai Dayak sebagai warisan budaya yang kaya dan berharga bagi masyarakat Dayak serta wilayah Kapuas Hulu.
Dalam sambutannya, Fransiskus menekankan bahwa acara ini tidak hanya menjadi momen untuk menggali dan mengembangkan seni dan budaya Dayak, tetapi juga untuk merayakan keberagaman dan memperkuat persatuan serta kesatuan masyarakat.
"Pekan Gawai Dayak merupakan warisan budaya yang sangat kaya dan berharga bagi kita. Ini bukan hanya waktu untuk menggali dan mengembangkan seni dan budaya, tetapi juga untuk merayakan keberagaman dan memperkuat persatuan serta kesatuan kita," ujar Fransiskus.
Berlangsung dari 23 hingga 27 Juli 2024, Pekan Gawai Dayak Ke-III akan menampilkan berbagai perlombaan dan kegiatan budaya seperti Bujang Dara Gawai, Lomba Busana Kreasi Anak, Lomba Tari Kreasi, Vocal Solo, Menyumpit, Menumbuk dan Menampik Padi, Memasak, Seni Melukis Perisai, dan Pangkak Gasing.
Selain itu, acara ini juga dimeriahkan oleh atraksi dari Tariu Borneo Bangkule Rajangk.
Setelah upacara pembukaan, Bupati Fransiskus Diaan mengunjungi beberapa stand pameran yang terdiri dari 131 stand, menampilkan berbagai produk dan kerajinan lokal. Acara ini dihadiri oleh Forkopimda beserta jajarannya, Sekda Kabupaten Kapuas Hulu, Pimpinan Perangkat Daerah, Ketua Dewan Adat Dayak Kapuas Hulu, Ketua Sekberkesda, dan Panglima Jilah beserta pasukan TBBR.