Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan meninjau progres pekerjaan Rlruas jalan Simpang Sayut Kecamatan Putussibau Selatan - Nanga Saray Kecamatan Kalis. (Dok.Istimewa)

Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan meninjau progres pekerjaan Rlruas jalan Simpang Sayut Kecamatan Putussibau Selatan - Nanga Saray Kecamatan Kalis. (Dok.Istimewa)

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalBupati Kapuas Hulu Tinjau Progres Pekerjaan Ruas Jalan Simpang Sayut Kec. Putussibau Selatan - Nanga Saray Kec.Kalis

Bupati Kapuas Hulu Tinjau Progres Pekerjaan Ruas Jalan Simpang Sayut Kec. Putussibau Selatan - Nanga Saray Kec.Kalis

Kapuas Hulu | Minggu, 17 September 2023

PIFA, Lokal - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kapuas Hulu, Marthen meninjau pembangunan ruas jalan Sayut - Nanga Saray, Sabtu (16/9/2023).

Setelah meninjau pekerjaan di ruas jalan tersebut Bupati Sis dan rombongan mengunjungi masyarakat di Dusun Nanga Saray, Desa Tapang Daan.

"Ini bukan kunjungan formal, kami meninjau jalan sekaligus ketemu masyarakat disini untuk bersilaturahmi," kata Bupati saat bertemu masyarakat Nanga Saray.

Pada kesempatan yang sama Bupati Kapuas Hulu yang karib disapa Bang Sis menyampaikan bahwa dirinya ingin memberi tahu ke masyarakat terkait pembangunan yang sedang berjalan dan sedang diusulkan ke Pemerintah Pusat. Untuk pembangunan jalan Sayut - Nanga Saray itu ada pembangunan jembatan box, pengaspalan, penimbunan. Itu dari DAK Pemda Kapuas Hulu besarnya Rp 12 miliar. 

"Hanya saja dari dana itu baru bisa ditangani di depan jalan saja. Sebab pembangunan jalan yang standar sampai aspal itu Rp 6 miliar per kilometernya, lalu jarak dari Sayut ke Nanga Saray sepanjang 13 Km," tegasnya.

Namun dari Menteri PUPR dan Ketua Komisi V DPR RI Lasarus sempat singgah dan meninjau jalan Sayut-Nanga Saray. 

Dari program Inpres konektifitas jalan daerah ke jalan nasional sudah Pemda Kapuas Hulu sampaikan juga ke Menteri PUPR dan Ketua Komisi V DPR RI. Dari usulan itu kemungkinan ada penambahan peningkatan jalan dari Kementerian PUPR RI di ruas jalan Sayut - Nanga Manday, semoga bisa sampai aspal dan penggusuran ke arah Nanga Manday. 

"Ini anggaran selanjutnya Rp 32 miliar yang akan di kucurkan lewat impres. Ini wujud kepedulian kami untuk masyarakat di Desa Tapang Daan dan sekitarnya," ucap Bupati.

Dari pembangunan jalan ini tentu bisa membuka pembangunan yang lain, misalkan PLN. Tapang Daan sudah masuk perencanaan pembangunan di PLN. Lalu tahun ini dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kapuas Hulu juga ada pembangunan sekolah. 

"Disisi lain sudah ada tower BTS, semoga kedepan bisa aktif," ujarnya.

Bupati Kapuas Hulu berpesan kepada masyarakat untuk membantu supaya program pembangunan bisa bejalan lancar. 

"Komunikasikan semua secara baik," tuntas Bupati. 

Rekomendasi

Foto: Komisi X Setujui Proses Naturalisasi Ole, Dion dan Tim | Pifa Net

Komisi X Setujui Proses Naturalisasi Ole, Dion dan Tim

Indonesia
| Selasa, 4 Februari 2025
Foto: Kembali Ngisi Pengajian Usai Viral, Gus Miftah Ngaku Trauma dengan Es Teh | Pifa Net

Kembali Ngisi Pengajian Usai Viral, Gus Miftah Ngaku Trauma dengan Es Teh

Indonesia
| Kamis, 9 Januari 2025
Foto: China Cabut Boikot, Boeing Dapat Angin Segar Setelah Kesepakatan Tarif dengan AS | Pifa Net

China Cabut Boikot, Boeing Dapat Angin Segar Setelah Kesepakatan Tarif dengan AS

China
| Rabu, 14 Mei 2025
Foto: Bayern Munich Kunci Gelar Bundesliga 2024/2025, Harry Kane Akhirnya Raih Trofi Pertamanya! | Pifa Net

Bayern Munich Kunci Gelar Bundesliga 2024/2025, Harry Kane Akhirnya Raih Trofi Pertamanya!

Jerman
| Selasa, 6 Mei 2025
Foto: Razman Nasution Tetap Dampingi Vadel Badjideh Meski BAS Advokatnya Dibekukan, Hotman Paris Bilang Begini | Pifa Net

Razman Nasution Tetap Dampingi Vadel Badjideh Meski BAS Advokatnya Dibekukan, Hotman Paris Bilang Begini

Pifabiz
| Sabtu, 15 Februari 2025
Foto: Tumbangkan Las Palmas 2-0, Barcelona Puncaki Klasemen La Liga | Pifa Net

Tumbangkan Las Palmas 2-0, Barcelona Puncaki Klasemen La Liga

Spanyol
| Minggu, 23 Februari 2025
Foto: Disdikbud Kalbar Imbau Acara Perpisahan Sekolah Digelar Sederhana | Pifa Net

Disdikbud Kalbar Imbau Acara Perpisahan Sekolah Digelar Sederhana

Pontianak
| Rabu, 5 Februari 2025
Foto: Kata Ifan Seventeen Soal Kemungkinan Mundur dari Dirut PFN | Pifa Net

Kata Ifan Seventeen Soal Kemungkinan Mundur dari Dirut PFN

Indonesia
| Sabtu, 22 Maret 2025
Foto: Trump: Kesepakatan Dagang dengan China Akan Adil, AS Tak Mau Jadi Bahan Tertawaan Dunia | Pifa Net

Trump: Kesepakatan Dagang dengan China Akan Adil, AS Tak Mau Jadi Bahan Tertawaan Dunia

Indonesia
| Kamis, 24 April 2025
Foto: Cristiano Ronaldo Berduka atas Kepergian Diogo Jota: Tidak Masuk Akal | Pifa Net

Cristiano Ronaldo Berduka atas Kepergian Diogo Jota: Tidak Masuk Akal

Sports
| Jumat, 4 Juli 2025

Berita Terkait

Lifestyle

Foto: Dibintangi Laura Basuki, Ini Sinopsis Heartbreak Motel Film Adaptasi Novel Ika Natassa yang Tayang di Bioskop | Pifa Net

Dibintangi Laura Basuki, Ini Sinopsis Heartbreak Motel Film Adaptasi Novel Ika Natassa yang Tayang di Bioskop

PIFA, Lifestyle - Heartbreak Motel, film yang diadaptasi dari novel populer karya Ika Natassa dengan judul yang sama, segera tayang di bioskop. Film ini menceritakan kisah cinta segitiga yang penuh drama dan sangat dinantikan oleh para penonton. Disutradarai oleh Angga Dwimas Sasongko, Heartbreak Motel siap mengaduk-aduk perasaan penonton dengan plot yang intens dan emosional, menyoroti sisi lain dari kehidupan selebritis. Visinema Pictures, selaku rumah produksi, menggandeng beberapa aktor dan aktris ternama seperti Laura Basuki, Reza Rahadian, dan Chicco Jerikho sebagai pemeran utama, serta didukung oleh sejumlah nama besar lainnya. Sinopsis Heartbreak Motel Ava Alessandra, yang diperankan oleh Laura Basuki, adalah seorang aktris populer yang memulai kariernya sejak usia 16 tahun. Sepanjang kariernya, Ava telah memerankan berbagai peran dan meraih banyak penghargaan berkat kemampuan aktingnya yang memukau. Setiap kali selesai syuting, Ava selalu menyempatkan diri untuk menyendiri di sebuah tempat yang disebut Heartbreak Motel. Di tempat ini, dia merenungi kehidupannya yang telah berjalan selama 30 tahun, penuh dengan kesuksesan di mata publik namun dihantui oleh rahasia kelam dari masa lalunya. Kehidupan Ava menjadi semakin rumit ketika dia bertemu dengan dua pria yang membuat hatinya bimbang, yaitu Reza Malik yang diperankan oleh Reza Rahadian dan Raga Assad yang diperankan oleh Chicco Jerikho. Konflik dan intrik di antara mereka menciptakan dinamika yang menarik dan penuh kejutan. Para Pemain Heartbreak Motel Selain Laura Basuki, Reza Rahadian, dan Chicco Jerikho, film ini juga dibintangi oleh Sheila Dara Aisha, Pierre Gruno, Sita Nursanti, Luna Maya, Jeremy Thomas, Maya Hasan, Dwi Yan, Sarah Sechan, Cornelio Sunny, dan Erik Lasmono. Kehadiran aktor dan aktris berbakat ini semakin menambah daya tarik Heartbreak Motel. Tantangan Selfie Laura Basuki Menjelang perilisan film ini, Laura Basuki menjadi perhatian publik karena tantangan selfie yang diikutinya. Dikenal sebagai artis yang jarang mengunggah foto selfie, Laura menerima tantangan untuk mengunggah selfie setiap hari selama seminggu penuh sebelum perilisan Heartbreak Motel. Meskipun awalnya merasa kesulitan, selfie Laura menerima banyak respons positif dari netizen, yang memintanya untuk lebih sering berbagi foto selfie. Koleksi selfie Laura Basuki dapat dilihat di akun X resminya, sementara Heartbreak Motel siap tayang di bioskop mulai 1 Agustus 2024. Jangan lewatkan film ini dan saksikan kisah cinta segitiga yang penuh emosi dan intrik. (b)

Indonesia
| Selasa, 23 Juli 2024

Lokal

Foto: Dibalik Peringatan Hardiknas 2025, PGRI Sebut Kalbar Masih Kekurangan Guru SMA/SMK | Pifa Net

Dibalik Peringatan Hardiknas 2025, PGRI Sebut Kalbar Masih Kekurangan Guru SMA/SMK

PIFA.CO.ID, PONTIANAK - Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2 Mei 2025 seharusnya menjadi momentum refleksi dan evaluasi dunia pendidikan. Namun di Kalimantan Barat, realitasnya justru membuat miris. Sekretaris Umum PGRI Kalbar, Suherdiyanto, menegaskan bahwa Kalbar masih kekurangan lebih dari 5.000 guru jenjang SMA dan SMK.“Data terakhir rekrutmen PPPK 2024 menunjukkan kebutuhan guru SMA/SMK Kalbar sekitar 8.490 orang. Tapi yang terpenuhi baru 3.067. Artinya, masih ada kekurangan sekitar 5.000 guru,” ungkap Suherdiyanto.Krisis ini semakin parah akibat regulasi yang melarang dana BOS digunakan untuk membayar gaji guru honorer. Banyak sekolah yang terpaksa merumahkan guru karena tidak lagi mampu menggaji mereka. Padahal, guru honorer selama ini menjadi tulang punggung utama pendidikan di banyak daerah terpencil Kalbar.“Kita bisa bayangkan, kalau guru-guru honorer itu berhenti total, bagaimana layanan pendidikan bisa berjalan? Ini darurat, dan harus disikapi dengan kebijakan konkret,” tegasnya.Suherdiyanto menyoroti minimnya keberpihakan kebijakan pemerintah terhadap tenaga pendidik, terutama yang berada di daerah tertinggal. Ia meminta Gubernur Kalbar, Dinas Pendidikan dan DPRD – khususnya Komisi V – untuk duduk bersama mencari solusi. Ia mengingatkan agar kasus 17 guru honorer yang dirumahkan baru-baru ini tidak terulang.Masalah pendidikan di Kalbar tak berhenti di soal tenaga pendidik. Menurut data statistik 2024, Kalbar masih berada di peringkat 6–7 terbawah secara nasional dalam Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Rata-rata lama sekolah warga Kalbar hanya 7,6 tahun setara dengan anak kelas 1 SMP.“Ini PR besar untuk kepala daerah. IPM rendah menunjukkan bahwa akses dan kualitas pendidikan kita masih belum merata,” katanya.Kesenjangan pendidikan antara daerah kota dan pelosok juga masih sangat terasa. Fasilitas belajar yang minim, laboratorium yang tak memadai, dan keterbatasan infrastruktur menjadi tantangan harian sekolah-sekolah di wilayah 3T.“Distribusi guru juga timpang. Banyak guru menumpuk di kota, sementara daerah pelosok kekurangan parah. Tapi belum ada kebijakan yang berani dan berpihak pada keadilan pendidikan,” jelasnya.Di momentum Hardiknas 2025 ini, PGRI Kalbar berharap pemerintah provinsi, kabupaten/kota, hingga pusat bisa bersinergi, termasuk menggandeng sektor swasta untuk memperkuat dunia pendidikan.“Pendidikan bukan hanya tugas pemda, tapi perlu keterlibatan semua pihak. Harus ada kemitraan yang dibangun agar IPM Kalbar bisa naik dan pendidikan bisa dinikmati secara merata, terutama di daerah terpencil,” tutup Suherdiyanto.

Pontianak
| Sabtu, 3 Mei 2025

Lokal

Foto: Kalbar Jadi yang Pertama Gelar Festival Kemudahan dan Perlindungan Usaha Mikro | Pifa Net

Kalbar Jadi yang Pertama Gelar Festival Kemudahan dan Perlindungan Usaha Mikro

PIFA.CO.ID, PONTIANAK – Kalimantan Barat (Kalbar) tepatnya Kota Pontianak menjadi provinsi pertama yang mengawali pelaksanaan Festival Perlindungan Usaha Mikro, sebuah program kolaboratif lintas kementerian dan institusi untuk memperkuat legalitas dan daya saing UMKM di Indonesia. Acara yang digelar di Gedung Auditorium Universitas Tanjungpura, Pontianak pada Rabu (12/3/2025) ini dihadiri oleh pelaku UMKM, instansi pemerintah, serta Menteri UMKM RI, Maman Abdurahman. Menteri UMKM RI Maman Abdurahman menegaskan bahwa program ini adalah hasil dari sinergi berbagai pihak sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto untuk memperkuat kerjasama antar-kementerian dalam mendukung pelaku usaha kecil. “Program ini tercapai berkat kolaborasi antar kementerian, baik horizontal maupun vertikal, yang menjadi perintah langsung dari Pak Prabowo agar kami bisa membantu beliau memperkuat kerja sama antara kementerian dan lembaga,” ujar Maman.Pada acara tersebut, dilakukan penyerahan simbolis lebih dari 9.400 sertifikat perizinan dan legalitas usaha kepada pelaku UMKM di Kalbar. Rinciannya mencakup 1.000 NIB (Nomor Induk Berusaha) yang difasilitasi oleh PNM, 300 sertifikasi halal yang diberikan bekerjasama dengan Bank Indonesia, dan 7.500 sertifikasi halal yang diserahkan oleh BPJPH. Selain itu, Dinas Kesehatan Kota Pontianak memberikan 350 STPIRT, serta sembilan sertifikasi merk dagang untuk pelaku usaha.Menteri Maman juga mengungkapkan upaya percepatan layanan merk dagang bagi UMKM melalui Kemenkumham dan menyampaikan bahwa bantuan KUR (Kredit Usaha Rakyat) juga diberikan kepada pelaku UMKM. Sebanyak 200 KUR dari BPD Kalbar, serta KUR dari BRI, BNI, dan Mandiri diserahkan secara simbolis kepada empat perwakilan UMKM.Selain itu, Askrindo turut berpartisipasi dengan memberikan polis asuransi, sementara BPJS Ketenagakerjaan memberikan perlindungan sosial melalui asuransi ketenagakerjaan bagi para pelaku UMKM.“Langkah ini bukan hanya sebagai bentuk dukungan administratif, tetapi juga sebagai upaya konkret dalam memberikan perlindungan dan akses lebih luas bagi pelaku UMKM untuk berkembang,” ujar Maman.Maman juga menjelaskan bahwa pemilihan Pontianak sebagai kota pertama untuk peluncuran program ini memiliki alasan yang kuat. Sebab menurutnya Kalbar, sebagai daerah perbatasan yang menjadi pintu masuk berbagai produk luar negeri, dipilih sebagai simbol afirmasi terhadap produk dalam negeri. “Kita ingin menunjukkan keberpihakan nyata terhadap produk Indonesia. Dengan adanya legalitas yang lebih kuat, UMKM lokal bisa lebih percaya diri dan bersaing dengan produk luar,” tegas Maman.Festival ini menandai langkah pertama yang akan diikuti oleh 18 provinsi lainnya di Indonesia dalam waktu dekat. Program ini menjadi simbol langkah besar bagi pengembangan UMKM, dimulai dari Kalbar untuk seluruh Indonesia.

Pontianak
| Kamis, 13 Maret 2025
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5