Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan mengapresiasi peran pendidikan keagamaan dalam pembangunan. (Diskominfo Kubu Raya)

PIFA, Lokal - Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan, menegaskan pentingnya pendidikan keagamaan sebagai fondasi utama dalam pembangunan di daerahnya. Dalam pernyataannya di Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Bupati Muda mengungkapkan rasa syukur atas keberadaan berbagai lembaga pendidikan keagamaan di wilayahnya.

"Karena itu, saya mensyukuri keberadaan Taman Pendidikan Alquran, madrasah, dan pondok pesantren di Kubu Raya yang jumlahnya terbanyak se-Kalimantan Barat," kata dia di Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Provinsi Kalimantan Barat, Rabu (16/11/22) lalu.

Menurut Bupati Muda, keberadaan TPA dan madrasah yang berlimpah di Kubu Raya menjadi aset berharga dalam mewujudkan visi Kubu Raya sebagai kabupaten yang religius. Ia percaya bahwa entitas keagamaan adalah fondasi yang kuat yang akan memperkuat elemen-elemen masyarakat.

"Ini penting untuk membentengi generasi muda dari berbagai gangguan, terutama dengan menjalankan aktivitas keagamaan seperti Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ)," tambahnya. "Dengan demikian, semua warga akan mencintai agama dan memiliki semangat untuk terus belajar agar nilai-nilai keagamaan dapat selalu dijaga. Inilah benteng-benteng yang melindungi anak-anak kita."

Bupati Muda juga secara khusus memuji kultur keagamaan yang kental di Desa Jeruju Besar, Kecamatan Sungai Kakap. Ia menyatakan bahwa ajang-ajang bernuansa religius telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan di desa ini selama bertahun-tahun. Salah satu ajang tersebut adalah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat desa, yang di Desa Jeruju Besar telah melahirkan lima qari-qariah berprestasi yang memperkuat kafilah Kubu Raya di MTQ tingkat provinsi.

"Jeruju Besar merupakan penyumbang qari-qariah yang luar biasa di tingkat provinsi. Saya sangat berterima kasih karena ada lima qari dari Jeruju Besar yang berhasil meraih prestasi di ajang MTQ tingkat provinsi kemarin," ungkap Bupati Muda.

PIFA, Lokal - Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan, menegaskan pentingnya pendidikan keagamaan sebagai fondasi utama dalam pembangunan di daerahnya. Dalam pernyataannya di Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Bupati Muda mengungkapkan rasa syukur atas keberadaan berbagai lembaga pendidikan keagamaan di wilayahnya.

"Karena itu, saya mensyukuri keberadaan Taman Pendidikan Alquran, madrasah, dan pondok pesantren di Kubu Raya yang jumlahnya terbanyak se-Kalimantan Barat," kata dia di Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Provinsi Kalimantan Barat, Rabu (16/11/22) lalu.

Menurut Bupati Muda, keberadaan TPA dan madrasah yang berlimpah di Kubu Raya menjadi aset berharga dalam mewujudkan visi Kubu Raya sebagai kabupaten yang religius. Ia percaya bahwa entitas keagamaan adalah fondasi yang kuat yang akan memperkuat elemen-elemen masyarakat.

"Ini penting untuk membentengi generasi muda dari berbagai gangguan, terutama dengan menjalankan aktivitas keagamaan seperti Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ)," tambahnya. "Dengan demikian, semua warga akan mencintai agama dan memiliki semangat untuk terus belajar agar nilai-nilai keagamaan dapat selalu dijaga. Inilah benteng-benteng yang melindungi anak-anak kita."

Bupati Muda juga secara khusus memuji kultur keagamaan yang kental di Desa Jeruju Besar, Kecamatan Sungai Kakap. Ia menyatakan bahwa ajang-ajang bernuansa religius telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan di desa ini selama bertahun-tahun. Salah satu ajang tersebut adalah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat desa, yang di Desa Jeruju Besar telah melahirkan lima qari-qariah berprestasi yang memperkuat kafilah Kubu Raya di MTQ tingkat provinsi.

"Jeruju Besar merupakan penyumbang qari-qariah yang luar biasa di tingkat provinsi. Saya sangat berterima kasih karena ada lima qari dari Jeruju Besar yang berhasil meraih prestasi di ajang MTQ tingkat provinsi kemarin," ungkap Bupati Muda.

0

0

You can share on :

0 Komentar