Pemain Timnas Indonesia, Elkan Baggott. (Foto: Dok. Gillingham FC)

Pemain Timnas Indonesia, Elkan Baggott. (Foto: Dok. Gillingham FC)

Berandascoped-by-BerandaSportsscoped-by-SportsCatat Sejarah, Elkan Baggott Jadi Pemain Indonesia Pertama yang Tampil di FA Cup

Catat Sejarah, Elkan Baggott Jadi Pemain Indonesia Pertama yang Tampil di FA Cup

Inggris | Senin, 7 November 2022

Berita Sports, PIFA - Elkan Baggott kembali mencatatkan namanya dalam sejarah sepak bola Indonesia yang berkarir di kancah Eropa. Elkan menjadi pemain Indonesia pertama yang tampil dalam kompetisi tertua di dunia, yakni Piala FA atau FA Cup di Inggris.

Ia dipercaya tampil sejak menit awal oleh Gillingham FC, pada putaran pertama Piala FA 2022/23. Melawan Fylde AFC di Stadion Mill Farm pada Sabtu (5/11) malam, Elkan Bermain selama 90 menit.

Pada pertandingan itu, Gillingham nyaris menang 1-0 lewat gol yang dicetak Mikael Mandron pada tambahan babak pertama. Namun sayangnya, Tom Walker dari Fylde AFC sukses menyamakan papar skor jadi 1-1 saat menjelang laga berakhir.

Hasil imbang itu membuat Gillingham dan Fylde AFC harus memainkan laga replay (ulangan). Tim EFL League Two ini akan kembali menjamu Fylde pada 16 November mendatang.

Diketahui, Fylde merupakan klub National League North yang bermain di level keenam dalam piramida sepak bola Inggris.

Sebelumnya, Elkan Baggott juga sudah pernah mencatat sebagai pemain Indonesia pertama yang berkiprah di Inggris. Ia juga menjadi pemain Indonesia pertama yang mencetak gol di Inggris.

Melihat statistiknya sampai sejauh ini, Elkan sudah mencatat 14 penampilan di League Two; 13 diantaranya tampil sebagai starter.

Di Gillingham, bek berusia 20 tahun ini berstatus sebagai pemain pinjaman; klub asalnya adalah Ipswich Town. Dalam 13 penampilannya, Elkan Baggott sudah mencetak dua gol untuk Gillingham. (yd)

Rekomendasi

Foto: Inter Milan Bungkam Feyenoord 2-0 di Leg Pertama 16 Besar UCL | Pifa Net

Inter Milan Bungkam Feyenoord 2-0 di Leg Pertama 16 Besar UCL

Italia
| Kamis, 6 Maret 2025
Foto: Ole Romeny Debut saat Oxford United Tahan Imbang Bristol City | Pifa Net

Ole Romeny Debut saat Oxford United Tahan Imbang Bristol City

Inggris
| Minggu, 2 Februari 2025
Foto: Bahagianya Arne Slot Usai Antarkan Liverpool ke Final Piala Liga Inggris | Pifa Net

Bahagianya Arne Slot Usai Antarkan Liverpool ke Final Piala Liga Inggris

Inggris
| Sabtu, 8 Februari 2025
Foto: Tersangka Pencabulan Anak Belum Dipecat sebagai Anggota DPRD Kota Singkawang | Pifa Net

Tersangka Pencabulan Anak Belum Dipecat sebagai Anggota DPRD Kota Singkawang

Singkawang
| Kamis, 6 Februari 2025
Foto: Modus Ingin Berdonasi, Pelaku Hipnotis yang Rampas Uang Korban Rp 55 Juta di Ketapang Ditangkap | Pifa Net

Modus Ingin Berdonasi, Pelaku Hipnotis yang Rampas Uang Korban Rp 55 Juta di Ketapang Ditangkap

Ketapang
| Rabu, 26 Februari 2025
Foto: Marak Polri Langgar Aturan, Kapolda Kalbar: Momentum Institusi untuk Bersih-bersih | Pifa Net

Marak Polri Langgar Aturan, Kapolda Kalbar: Momentum Institusi untuk Bersih-bersih

Pontianak
| Kamis, 2 Januari 2025
Foto: Kembali Ngisi Pengajian Usai Viral, Gus Miftah Ngaku Trauma dengan Es Teh | Pifa Net

Kembali Ngisi Pengajian Usai Viral, Gus Miftah Ngaku Trauma dengan Es Teh

Indonesia
| Kamis, 9 Januari 2025
Foto: Rayakan Bulan Ramadan Jadi Lebih Nyaman dan Berkah Bareng Yamaha    | Pifa Net

Rayakan Bulan Ramadan Jadi Lebih Nyaman dan Berkah Bareng Yamaha

Indonesia
| Selasa, 4 Maret 2025
Foto: Rasa Ingin Tahu, Kunci Sukses Bill Gates yang Membawanya ke Puncak | Pifa Net

Rasa Ingin Tahu, Kunci Sukses Bill Gates yang Membawanya ke Puncak

Dunia
| Senin, 10 Februari 2025
Foto: Pemerintah Resmi Hapus Pengecer dalam Distribusi LPG 3 Kg, Harga Diklaim Lebih Terkontrol | Pifa Net

Pemerintah Resmi Hapus Pengecer dalam Distribusi LPG 3 Kg, Harga Diklaim Lebih Terkontrol

Indonesia
| Selasa, 4 Februari 2025

Berita Terkait

Sports

Foto: Keputusan Kontroversial Ahmed Gagalkan Kemenangan Indonesia Atas Bahrain | Pifa Net

Keputusan Kontroversial Ahmed Gagalkan Kemenangan Indonesia Atas Bahrain

PIFA, Sports - Timnas Indonesia menelan hasil pahit di laga ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 saat bertandang ke Bahrain National Stadium, pada Kamis (10/10/2024) malam WIB. Bagaimana tidak, sudah waktunya full time saat 90+6', wasit tak kunjung meniup peluit, namun memberikan kesempatan kepada para pemain Bahrain menyamakan kedudukan hingga menit ke 90+8'.Hasilnya, Timnas Indonesia harus puas dengan skor 2-2. Gol Indonesia dicetak oleh Ragnar Oratmangoen pada menit 45+7 dan Rafael Struick pada menit 74, sementara Bahrain mencetak gol lewat dua gol Mohamed Marhoon pada menit 15 dan 90+8.Pertandingan dimulai dengan tempo hati-hati dari kedua tim. Baik Indonesia maupun Bahrain tampak berhati-hati dalam mencari celah untuk mencetak gol. Kesempatan pertama datang untuk Bahrain pada menit 14, saat mereka mendapatkan tendangan bebas. Pemain nomor punggung 8, Mohamed Marhoon, sukses memaksimalkan kesempatan tersebut dengan tendangan bebas jarak jauh yang tak mampu dihalau Maarten Paes, mengubah skor menjadi 1-0 untuk Bahrain.Pada menit ke-25, Timnas Indonesia mulai meningkatkan intensitas serangan. Tim asuhan Shin Tae-yong mencoba membangun permainan dengan umpan pendek dan operan terobosan, namun pertahanan Bahrain masih cukup solid untuk menghalau peluang dari Thom Haye dan kawan-kawan.Di menit 35, insiden penalti nyaris terjadi setelah Mees Hilgers dianggap melanggar di kotak terlarang, namun keputusan berubah setelah wasit meninjau VAR dan tidak memberikan penalti kepada Bahrain. Upaya Indonesia terus berlanjut, namun umpan silang dari Sandy Walsh dari sisi kiri belum mampu dimanfaatkan dengan baik oleh para penyerang.Gol penyeimbang akhirnya datang di menit 45+7. Berawal dari umpan Ivar Jenner dari sisi kanan, Ragnar Oratmangoen berhasil menuntaskannya dengan tendangan mendatar, membuat skor menjadi 1-1 hingga babak pertama berakhir.Di awal babak kedua, Shin Tae-yong melakukan dua pergantian pemain untuk memperkuat serangan, memasukkan Eliano Reijnders dan Rizky Ridho menggantikan Sandy Walsh dan Jordi Amat. Bahrain terus menekan, namun peluang dari Mohamed Marhoon pada menit 53 melambung di atas mistar gawang.Masuknya Marselino Ferdinan di menit 57 menggantikan Malik Risaldi memberi dampak positif bagi Indonesia. Permainan Garuda menjadi lebih agresif, dan pada menit 73, Rafael Struick berhasil mencetak gol kedua Indonesia dengan tembakan kaki kanannya, membawa Indonesia unggul 2-1.Shin Tae-yong kembali melakukan pergantian pemain di menit 81 dengan memasukkan Nathan Tjoe A On untuk menggantikan Thom Haye, guna memperkuat lini tengah. Meski begitu, Bahrain terus memberikan tekanan dan akhirnya berhasil mencetak gol penyeimbang di menit 90+8 melalui Mohamed Marhoon yang memanfaatkan umpan dari sepak pojok.Gol tersebut menutup pertandingan dengan hasil imbang 2-2, dan Timnas Indonesia harus puas membawa pulang satu poin dari Stadion Nasional Bahrain. Keputusan wasit yang mendelay peluit akhir ditiupkan itu menggagalkan kemenangan Timnas Garuda. (yd)

Bahrain
| Jumat, 11 Oktober 2024

Nasional

Foto: Bayi di Rempang Kena Gas Air Mata, Ibu Panik Ketakutan: Ya Tuhan Anak Saya Gak Bergerak! | Pifa Net

Bayi di Rempang Kena Gas Air Mata, Ibu Panik Ketakutan: Ya Tuhan Anak Saya Gak Bergerak!

PIFA, Nasional - Suasana ketegangan melanda wilayah Galang, Batam, pada Kamis (7/9/2023) ketika bentrokan antara massa dan aparat terjadi di daerah Jembatan 4 Barelang. Kejadian tragis ini mengakibatkan seorang bayi berusia 8 bulan, Algifari, mengalami insiden yang menakutkan. Herman, seorang warga Galang yang rumahnya berada dekat dengan Jembatan 4 Barelang, merasa panik dan ketakutan saat insiden tersebut terjadi. Anaknya yang masih bayi, Algifari, pingsan dan bola matanya memutih akibat dampak dari asap gas air mata yang dilepaskan oleh aparat gabungan dalam upaya meredam aksi massa warga Rempang yang memanas di daerah Jembatan 4. Warga Rempang Galang memblokir jalan dan menghalangi masuknya aparat gabungan yang hendak memasang patok kawasan Rempang untuk proyek strategis dalam rangka mendongkrak sektor pariwisata. Situasi semakin tak kondusif, Herman yang merasa panik menggendong bayinya merangsek keluar rumah seraya berteriak memohon pertolongan. "Anak Saya enggak bisa bernapas, tolong anak saya," teriak Herman seperti dikutip dari kompascom. Sementara itu, istri Herman yang mengikutinya dari belakang, tak kalah kalutnya. "Ya Tuhan, anak saya enggak bergerak," ujarnya. Suami-istri yang histeris itu menyita perhatian seluruh orang, termasuk anggota Brimob Polda Kepri. Anggota Brimob itu lantas bergegas memberikan bantuan agar Herman, istri, dan anaknya cepat mendapat pertolongan. Kepanikan Herman mereda saat anaknya akhirnya siuman usai mendapatkan pertolongan. Herman mengungkapkan kronologi kejadian tersebut. "Saya kaget awalnya melihat anak saya pingsan dan matanya putih semua. Dia terkena gas air mata di rumah," ungkap Herman. Menurut Herman, asap gas air mata masuk ke rumahnya melalui jendela kamar yang terbuka. "Kebetulan anak saya berada di dalam ayunan. Dia langsung terkena gas air mata," katanya. Melihat anaknya yang sudah lemas, Herman meminta pertolongan, dan anggota Brimob Polda Kepri datang untuk membantu mengamankan Herman, istri, dan bayinya agar segera mendapat pertolongan medis. Dalam kepanikan, Herman dan istrinya sangat bersyukur ketika Algifari akhirnya sadar setelah mendapat pertolongan. "Alhamdulillah. Anak saya masih bisa diselamatkan. Kami sudah sangat panik tadi," kata Herman dengan lega.

Batam
| Sabtu, 9 September 2023

Sports

Foto: Lirik Atlet Panjat Tebing Setiap Daerah, FPTI Kalbar Gelar Kejurda di Sambas | Pifa Net

Lirik Atlet Panjat Tebing Setiap Daerah, FPTI Kalbar Gelar Kejurda di Sambas

Berita Kalbar, PIFA - Setelah sukses menggulirkan Kejuaraan Daerah (Kejurda) Panjat Tebing di Kota Pontianak dan Kapuas Hulu beberapa waktu lalu, kini Pengprov Federasi Panjat Tebing Seluruh Indonesia (FPTI) Kalbar kembali menggelar kejuaraan serupa. Kabupaten Sambas menjadi lokasi bergulirnya kegiatan tersebut yang rencananya berlangsung Juni mendatang.   Ketua Pengprov FPTI Kalbar Suhadi SW memastikan pihaknya terus berupaya untuk melahirkan bibit atlet panjat tebing di daerah ini sebagai regenerasi juara dunia panjat Tebing asal Kalbar Vedriq Leonardo.   Ia melihat dari dua ivent kejurda yang telah berlangsung potensi besar dari setiap daerah memiliki atlet panjat tebing baik di nomor boulder maupun speed.   “ini untuk generasi Vedriq, kita melihat bibit panjat tebing dari masing-masing daerah, di Putusibau kemarin kita sudah melihat di daerah daerah ada potensinya, kita gulirkan terus untuk hadapi Porprov juga,” katanya.   Suhadi juga sudah mendengar bahwa cabang olahraga panjat tebing Kalbar akan dimasukkan kedalam Program Pemusatan dan Latihan Pelajar (PPLP) Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kalbar sehingga ini menjadi angin segar dalam pembinaan maupun pencapaian prestasi panjat tebing Kalbar. (ja) 

Kalbar
| Minggu, 8 Mei 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5