Cawagub Didi Haryono Nobar  Bersama Milenial. (Tim Media Midji-Didi)

Cawagub Didi Haryono Nobar Bersama Milenial. (Tim Media Midji-Didi)

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalCawagub Didi Haryono Dorong Kebangkitan Sepak Bola Kalbar, Targetkan Pemain Asal Kalbar Perkuat Timnas

Cawagub Didi Haryono Dorong Kebangkitan Sepak Bola Kalbar, Targetkan Pemain Asal Kalbar Perkuat Timnas

Pontianak | Rabu, 16 Oktober 2024

Calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) nomor urut 1, Didi Haryono, menyatakan komitmennya untuk memajukan sepak bola di Kalbar. Ia berharap agar generasi muda Kalbar tidak hanya menjadi penonton, tetapi juga menjadi pemain yang bisa memperkuat Tim Nasional (Timnas) Indonesia.

Pernyataan ini disampaikan oleh Didi dalam acara nonton bareng (nobar) bersama milenial di Pontianak, Selasa (15/10/2024), saat menyaksikan laga kualifikasi Piala Dunia Zona Asia antara Indonesia melawan China. Sayangnya, dalam pertandingan tersebut, Indonesia harus menelan kekalahan dengan skor 2-1 untuk keunggulan China. Meski demikian, Didi tetap memberikan apresiasi atas semangat pantang menyerah yang ditunjukkan oleh para pemain Timnas Indonesia.

“Perjuangan dan mental petarung dari Timnas kita sangat luar biasa. Walaupun harus kalah, kita tetap bangga dengan Timnas Indonesia,” ujar Didi yang juga pernah menjabat sebagai Kapolda Kalbar.

Menurutnya, dukungan terhadap Timnas adalah bentuk nyata dari nasionalisme yang harus tertanam dalam diri setiap anak bangsa. Ia menekankan pentingnya rasa cinta terhadap tanah air yang diwujudkan melalui peningkatan prestasi di bidang olahraga, termasuk sepak bola. Didi berharap, ke depan anak-anak muda Kalbar juga dapat berkontribusi dalam memperkuat Timnas Indonesia.

“Kita ingin generasi Z Kalbar tidak hanya menjadi penonton sepak bola, tetapi juga menjadi pemain yang memperkuat Timnas Indonesia,” lanjutnya.

Hingga saat ini, belum ada pemain sepak bola asal Kalbar yang memperkuat Timnas Indonesia. Namun, Didi yakin bahwa dengan latihan dan pembinaan yang tepat, para pemain muda Kalbar memiliki potensi untuk bersaing di tingkat nasional dan internasional. Menurutnya, kunci kesuksesan adalah kerja keras dan komitmen yang kuat.

“Anak-anak Kalbar tidak kalah potensial dalam bermain sepak bola. Jika dilatih dan dibina dengan baik, saya yakin mereka bisa berprestasi dan membawa nama Kalbar di kancah nasional dan internasional,” katanya.

Didi juga menekankan bahwa kemajuan dunia olahraga, khususnya sepak bola, sangat bergantung pada komitmen pemerintah. Ia berjanji, jika terpilih bersama Sutarmidji sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar, peningkatan kualitas olahraga akan menjadi salah satu prioritas utama.

“Jika kami terpilih, kualitas fasilitas olahraga dan pembinaan atlet akan kami perhatikan. Tujuannya jelas, untuk meningkatkan prestasi dan membawa harum nama Kalbar,” tegasnya.

Didi memberikan contoh keberhasilan pemerintahan Sutarmidji dalam membangun GOR Terpadu berstandar internasional di Kalbar. Fasilitas ini, menurutnya, telah digunakan untuk berbagai kegiatan berskala nasional dan internasional, menunjukkan komitmen pemerintahan sebelumnya dalam memajukan dunia olahraga di Kalbar.

“Pembangunan GOR Terpadu ini adalah bukti nyata komitmen pak Sutarmidji kepada dunia olahraga. Dengan fasilitas yang baik, diharapkan prestasi olahraga kita juga akan meningkat,” jelasnya.

Ke depan, Didi berjanji bahwa pemerintah akan terus memperhatikan pembangunan fasilitas olahraga dan pembinaan atlet, agar Kalbar semakin berprestasi di bidang olahraga dan mampu bersaing di level nasional maupun internasional.

Rekomendasi

Foto: Duel Big Match Liga Inggris Pekan Ini, Arsenal vs Man City, Siapa yang Menang?  | Pifa Net

Duel Big Match Liga Inggris Pekan Ini, Arsenal vs Man City, Siapa yang Menang?

Indonesia
| Sabtu, 1 Februari 2025
Foto: Kim Soo Hyun Hadapi Penyitaan Apartemen Imbas Skandal Kontroversial | Pifa Net

Kim Soo Hyun Hadapi Penyitaan Apartemen Imbas Skandal Kontroversial

Pifabiz
| Jumat, 13 Juni 2025
Foto: Ikuti Langkah Gubernur Jabar, Thaji Chui Mie Kirim Pelaku Balap Liar ke Rindam XII Tanjungpura | Pifa Net

Ikuti Langkah Gubernur Jabar, Thaji Chui Mie Kirim Pelaku Balap Liar ke Rindam XII Tanjungpura

Singkawang
| Senin, 5 Mei 2025
Foto: Ribuan Orang Demo di Mesir Tolak Relokasi Warga Palestina | Pifa Net

Ribuan Orang Demo di Mesir Tolak Relokasi Warga Palestina

Mesir
| Minggu, 2 Februari 2025
Foto: Program Makan Bergizi Gratis di Kalbar Resmi Dimulai, Pertama di Pontianak dan Landak | Pifa Net

Program Makan Bergizi Gratis di Kalbar Resmi Dimulai, Pertama di Pontianak dan Landak

Pontianak
| Senin, 20 Januari 2025
Foto: 490 Anak Palestina Tewas dalam 20 Hari, Gaza Sebut Israel Lakukan Genosida | Pifa Net

490 Anak Palestina Tewas dalam 20 Hari, Gaza Sebut Israel Lakukan Genosida

Israel
| Senin, 7 April 2025
Foto: Majukan Pendidikan Indonesia, Yamaha Resmikan SMK Kelas Khusus SMK Mekanik Cibinong | Pifa Net

Majukan Pendidikan Indonesia, Yamaha Resmikan SMK Kelas Khusus SMK Mekanik Cibinong

Indonesia
| Kamis, 23 Januari 2025
Foto: Geram, Kelompok Suporter MU Kecam Kenaikan Harga Tiket 5% Musim Depan | Pifa Net

Geram, Kelompok Suporter MU Kecam Kenaikan Harga Tiket 5% Musim Depan

Inggris
| Rabu, 19 Maret 2025
Foto:  Dua Pemain Baru Keturunan Belanda Dikabarkan Segera Gabung Timnas Indonesia | Pifa Net

Dua Pemain Baru Keturunan Belanda Dikabarkan Segera Gabung Timnas Indonesia

Indonesia
| Rabu, 8 Januari 2025
Foto: Stres Dapat Picu Gatal-gatal dan Biduran, Ini Penjelasan dan Cara Mengatasinya | Pifa Net

Stres Dapat Picu Gatal-gatal dan Biduran, Ini Penjelasan dan Cara Mengatasinya

Indonesia
| Selasa, 6 Mei 2025

Berita Terkait

Lifestyle

Foto: Ceritakan Kisah Beragam, Ini 5 Fakta Menarik Drakor Our Blues | Pifa Net

Ceritakan Kisah Beragam, Ini 5 Fakta Menarik Drakor Our Blues

Berita Lifestyle, PIFA - Drama Korea Our Blues menyita perhatian warganet. Pasalnya, berbeda dengan sejumlah drakor lainnya, Our Blues menceritakan berbagai kisah dari berbagai tokoh yang ada di dalam serial drama ini.  Tayang sejak April 2022 lalu, drama Korea Our blues menceritakan sejumlah kisah dari para penduduk di Pulau Jeju. Setiap karakter yang ada di drama Korea ini diceritakan secara mendetail yang memiliki makna mendalam dari persahabatan, percintaan, dan kekeluargaan yang sangat dekat dengan penonton.  Berikut 5 fakta menarik dari serial drama Korea Our Blues.  1. Bertabur aktor dan aktris papan atas Korea Salah satu daya tarik utama dari drama Korea ini adalah diperankan oleh sejumlah aktor dan aktris papan atas Korea. Beberapa diantaranya adalah Lee Byung Hun, Shin Min Ah, Cha Seung Won, Kim Woo Bin, Han Ji Min, Uhm Jung Hwa dan Jung Eun. Ini juga merupakan drama bertemunay kembali Shin Min Ah dengan Lee Byun Hun.  2. Cerita yang beragam Setiap episode menceritak kisah yang berbeda-beda dan sangat mendalam dari setiap pemain yang menjadi penduduk di Pulau Jeju. Disajikan dalam format omnibus, Our Blues dikisahkan dengan gaya cerita pendek yang membuat drama ini begitu menarik untuk diikuti. Selain itu, alur cerita yang dikisahkan dalam setiap episode Our Blues begitu dekat dengan penonton karena diambil dari kehidupan penduduk biasa.  3. Jung Eun Hye jadi artis downs syndrome pertama Sejumlah hal menarik juga muncul di drakor Our Blues ini. Salah satunya adalah Jung Eun Hye yang menjadi artis Korea pertama dengan down sydrome. Jung muncul dalam episode 14 yang tayang pada hari Minggu (22/5) lalu. Ia merupakan sosok saudara kembar yang datang ke Pulau Jeju demi menemui adiknya. Ternyata, Jung Eun Hye merupakan seorang seniman aktif yang telah melukis selama lebih dari 8 tahun.  4. Syutingnya berlokasi di Pulau Jeju Pulau Jeju dikenal sebagai salah satu destinasi wisata populer di Korea. Drama ini menjadikan Pulau Jeju sebagai lokasi syuting maupun latar belakang berbagai kisah yang muncul dalam drakor Our Blues tesebut. Pekerjaan yang ada di Our Blues juga disesuaikan dengan kehidupan warga Jeju. Dengan pemandangan yang begitu indah dan kisah cerita yang begitu menggugah tak heran jika Our Blues merupakan drakor wajib yang harus ditonton.  5. Jimin BTS hingga Ningning Aespa sebagai pengisi soundtrack Our Blues ternyata juga menghadirkan sejumlah musisi K-Pop. Jimin BTS ikut andil dalam drama ini. Sebab salah satu soundtrack dalam drama ini dinyanyikan oleh Jimin BTS bersama Ha Sung Woon dengan judul “With You”. Tak hanya itu, Winter dan Ningning Aespa juga turun menjadi pengisi latar belakang musik dalam drakor Our bLues ini dengan lantunan Once Again.  Dengan berbagai fakta menarik tersebut, Our Blues sangat direkomendasikan untuk ditonton. (b) 

Dunia
| Rabu, 25 Mei 2022

Lokal

Foto: Konferensi Internasional ICIR Digelar di Pontianak, Bahas Demokrasi Beragama dan Berkeyakinan | Pifa Net

Konferensi Internasional ICIR Digelar di Pontianak, Bahas Demokrasi Beragama dan Berkeyakinan

Berita Lokal, PIFA - The 4th (Hybrid) International Conference on Indigenous Religions (ICIR) and CSO Consolidation digelar di Pontianak, pada 28-30 November. Kegiatan ini diikuti ratusan akademisi, mahasiswa, aktivis, masyarakat sipil dari berbagai daerah di Indonesia.  Pembukaan acara digelar di Universitas Panca Bhakti Pontianak (UPB), Jalan Komodor Yos Sudarso. Pada 29 November acara dilaksanakan di IAIN Pontianak. Sedangkan pada 30 November di Hotel Neo, Jalan Gajahmada.  “Selamat datang kepada seluruh peserta. Di kampus UPB, kami berupaya menerapkan prinsip pluralis, humanis, dan nasionalis,” kata Rektor Universitas Panca Bhakti Pontianak, Dr Purwanto MHum, Senin (28/11/2022).  Tema ICIR kali ini adalah “Demokrasi Inklusif: Kesetaraan dan Keadilan untuk Semua”. Diskusi-diskusi yang digelar selama 3 hari, difokuskan kepada pembahasan tentang demokrasi dan kebebasan beragama dan berkeyakinan (KBB). Diskusi digelar secara terpusat dan paralel dalam beberapa sesi.  Sesi pertama diskusi diampu oleh Zainal Bagir dari Center for Religious and Cross-Cultural Studies (CRCS) Universitas Gajahmada Yogyakarta. Pembicara yang hadir antara lain Sandra Hamid dari The Asia Foundation, Apai Janggot yang merupakan Ketua Masyarakat Adat Dayak Iban di Sungai Utik, bersama Raymundus Remang Kepala Desa Batu Lintang Kabupaten Kapuas Hulu. Juga Dewi Candraningrum dari Universitas Muhammadiyah Surakarta.     “Pada masa Orde Baru, agama leluhur di Sungai Utik tidak diakui. Padahal agama leluhur sudah ada sejak awal muncul bangsa Iban,” kata Raymundus Remang.  Dia menggarisbawahi bahwa agama leluhur terbukti mampu menjaga kelestarian hidup. Ironisnya menurut Raymundus, masyarakat Sungai Utik dipaksa memilih satu di antara lima agama yang diakui pemerintah di masa Orde Baru. Kalau tidak, maka mereka tidak memiliki KTP, dan anak-anak tidak bisa bersekolah.  “Kami didiskriminasi oleh pemerintah, dalam hal agama dan pendidikan,” tuturnya.  Dampak tindak dikriminasi oleh pemerintah terhadap masyarakat Sungai Utik bakal terus dirasakan hingga generasi mendatang.  “Generasi muda yang lahir di zaman ‘agama’ ini, tidak akan paham tentang agama leluhur. Tantangannya apakah mereka mampu bertahan menghadapi modernisasi, globalisasi, dan digitalisasi,” ujar Raymundus.  Dia meminta agar pihak-pihak terkait mendorong dan membantu masyarakat Sungai Utik, agar tidak didiskriminasi agama dan pendidikannya. Masyarakat Sungai Utik berupaya terus merawat tradisi leluhur dan menjaga lingkungan hidup. Mereka menolak budidaya kelapa sawit yang berdampak buruk terhadap keseimbangan ekosistem. (ap)

Pontianak
| Selasa, 29 November 2022

Nasional

Foto: Bawa Koper Hitam, Ivan Gunawan Kembalikan Ongkos Brand Ambassador DNA Pro, Tembus Rp900 Juta! | Pifa Net

Bawa Koper Hitam, Ivan Gunawan Kembalikan Ongkos Brand Ambassador DNA Pro, Tembus Rp900 Juta!

Perancang busana sekaligus selebriti Ivan Gunawan telah resmi mengembalikan uang senilai Rp921,7 juta atas keterlibatannya dalam kasus robot trading DNA Pro. Sedangkan sebelumnya, ia mengaku mendapatkan uang kontrak sebagai brand ambassador DNA Pro senilai Rp1,09 miliar.  Dilansir dari Antara, Ivan Gunawan memenuhi panggilan Penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareksrim Polri pada hari Kamis (14/4) lalu. Dalam panggilan tersebut, Ivan juga menjalani pemeriksaan sebagai saksi dalam perkara penipuan investasi robot trading DNA Pro.  "Pada kesempatan hari ini juga dengan niatan saya dan itikad baik saya karena saya rasa rezeki yang Allah titipkan kepada saya itu bukan atau belum menjadi milik saya, jadi total kontrak yang diberikan DNA Pro kepada saya hari ini saya kembalikan," kata Ivan di Bareskrim Polri, Kamis malam. Dalam pengakuannya Ivan menyatakan bahwa ia dikontrak oleh Group Rudutz, salah satu grup yang mengoperasionalkan aplikasi DNA Pro, sebagai brand ambasador DNA Pro selama 3 bulan.  Ivan Gunawan juga terlihat membawa koper hitam ketika mendatangi Bareskrim Polri yang diduga berisi sejumlah uang yang akan dikembalikan dari hasil kontraknya dengan DNA Pro.  Sedangkan terkait pengembalian uang ini, Ivan mengaku melakukannya atas inisiatif sendiri. Ia merasa uang tersebut berasal dari tindak pidana yang merugikan banyak orang. Sedangkan terkait aksi Ivan Gunawan, pihak kepolisian belum memerintahkan penyidik untuk mengembalikan uang tersebut.  "Sebenarnya bukan diminta untuk dikembalikan, tapi saya yang punya inisiatif untuk mengembalikan jadi saya sebelumnya tidak pernah diminta untuk mengembalikan apa pun, tapi saya memang hari ini saya juga enggak mau menerima itu jadi saya lebih baik dikembalikan," ucap Ivan. Ivan juga menyatakan kejadian tersebut menjadi pembelajaran baginya agar tidak mudah percaya kepada siapa pun yang mau memakai jasa pekerja seni sebagai model iklan, endrose dan lainnya.  Keponakan perancang busana Adjie Notonegoro tersebut menjalani pemeriksaan sebagai saksi dan ditanyai sekitar 20 pertanyaan. Dalam pemeriksaan tersebut, Ivan mengaku menceritakan seluruh proses yang ia alami ketika menjadi brand ambassador DNA Pro.  Sementara itu, Kasubdit I Dittipideksus Kombes Pol. Yuldi Yusman membenarkan bahwa Ivan Gunawan telah mengembalikan uang sebesar Rp921,7 juta. Nominal itu berasal dari uang kontrak senilai Rp1,09 miliar.  "Yang dikembalikan Rp900 sekian, karena dipotong pajak seolah-olah dia buka akun, jadi member DNA Pro,” jelas Yuldi.  Dalam perkara penipuan investasi robot trading DNA Pro ini, penyidik Bareskrim Polri telah menetapkan 12 orang tersangka. Sedangkan 6 diantaranya telah ditangkap dan 6 lainnya masih dalam buron.  Kasus DNA Pro ini telah menelan 242 korban dengan total kerugian hingga Rp97 miliar. Dilansir dari Kompas, pada hari Kamis (14/4) lalu, perwakilan dari 412 korban DNA Pro juga telah mendatangi Bareskrim Polri dengan total kerugian mencapai Rp31 miliar.

Jakarta
| Jumat, 15 April 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5