Brigpol Niam dari Polres Landak saat menjadi guru ngaji. (Dok. Humas Polres Landak)

Brigpol Niam dari Polres Landak saat menjadi guru ngaji. (Dok. Humas Polres Landak)

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalCerita Brigpol Niam, Sosok Polisi yang Mengajar Ngaji Anak-anak di Ngabang

Cerita Brigpol Niam, Sosok Polisi yang Mengajar Ngaji Anak-anak di Ngabang

Landak | Kamis, 19 Desember 2024

PIFA.CO.ID, LOKAL - Dalam upaya meningkatkan keimanan dan ketakwaan sekaligus membangun kedekatan dengan generasi muda, Brigpol Niam dari Polres Landak menjadi sosok inspiratif yang patut diapresiasi. Di tengah kesibukannya sebagai Staf Bagian Perencanaan (Bag Ren) Polres Landak, Brigpol Niam dengan ikhlas meluangkan waktu untuk mengajarkan ngaji kepada anak-anak di Asrama Mapolsek Ngabang, Kamis (19/12/2024).

Kegiatan ini bukan hanya menjadi sarana pembelajaran agama, tetapi juga menciptakan hubungan harmonis antara polisi dan masyarakat, terutama generasi muda. Anak-anak yang mengikuti pengajian terlihat antusias dan bahagia diajar oleh sosok polisi yang dikenal ramah dan humanis tersebut.

Kapolres Landak, AKBP Siswo Dwi Nugroho, memberikan apresiasi penuh terhadap inisiatif Brigpol Niam.

"Apa yang dilakukan oleh Brigpol Niam merupakan contoh nyata bahwa seorang anggota kepolisian tidak hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga dapat menjadi panutan dalam kehidupan bermasyarakat, terutama dalam hal spiritual," ungkapnya.

Brigpol Niam sendiri mengaku bahagia bisa berbagi ilmu agama dengan anak-anak.

“Mengajar ngaji bukan hanya tugas tambahan, tetapi menjadi bentuk ibadah dan pengabdian saya kepada masyarakat, khususnya kepada anak-anak. Saya ingin mereka tumbuh dengan dasar agama yang kuat, sehingga bisa menjadi generasi penerus yang beriman dan bertakwa,” ujarnya.

Ia juga menyampaikan pesan mendalam kepada masyarakat, khususnya para orang tua, tentang pentingnya peran pendidikan agama dalam membentuk karakter anak-anak sejak usia dini.

“Anak-anak adalah generasi penerus bangsa. Dengan menanamkan nilai-nilai keimanan dan ketakwaan sejak kecil, kita sedang mempersiapkan mereka menjadi pribadi yang berakhlak mulia dan bermanfaat bagi masyarakat,” tambahnya.

Brigpol Niam menekankan bahwa pendidikan agama bukan hanya tanggung jawab orang tua, tetapi juga seluruh elemen masyarakat, termasuk dirinya sebagai anggota kepolisian.

“Mengajarkan ngaji kepada anak-anak adalah salah satu bentuk pengabdian saya, tidak hanya kepada institusi, tetapi juga kepada Tuhan dan masyarakat,” katanya.

Dengan semangat dan keikhlasannya, Brigpol Niam berharap anak-anak yang ia bimbing dapat tumbuh menjadi individu yang beriman, bertakwa, dan membawa kebaikan di masa depan. Kegiatan ini juga diharapkan dapat menginspirasi anggota kepolisian lainnya untuk semakin dekat dengan masyarakat melalui berbagai kegiatan positif yang membawa dampak nyata.

Rekomendasi

Foto: Classy Urban Explore Berlanjut, Yamaha Ajak Konsumen Rayakan Sumpah Pemuda Riding Jelajahi Tempat Bersejarah & Kekinian | Pifa Net

Classy Urban Explore Berlanjut, Yamaha Ajak Konsumen Rayakan Sumpah Pemuda Riding Jelajahi Tempat Bersejarah & Kekinian

Indonesia
| Kamis, 16 Januari 2025
Foto: Jajaran Produk YAMALUBE Chemical untuk Perawatan Motor yang Lebih Maksimal | Pifa Net

Jajaran Produk YAMALUBE Chemical untuk Perawatan Motor yang Lebih Maksimal

Indonesia
| Kamis, 27 Maret 2025
Foto: OPPO Rilis Dua Tablet Baru di Indonesia, Usung Fitur AI hingga Layar Imersif | Pifa Net

OPPO Rilis Dua Tablet Baru di Indonesia, Usung Fitur AI hingga Layar Imersif

Tekno
| Jumat, 13 Juni 2025
Foto: Patrick Kluivert Soroti Menit Bermain Pemain Timnas Indonesia di Klub, yang Sedikit Bakal Dicoret? | Pifa Net

Patrick Kluivert Soroti Menit Bermain Pemain Timnas Indonesia di Klub, yang Sedikit Bakal Dicoret?

Indonesia
| Senin, 13 Januari 2025
Foto: KPK Usut Pengadaan Proyek Dinas PUPR Mempawah, 19 Saksi Diperiksa di Polda Kalbar | Pifa Net

KPK Usut Pengadaan Proyek Dinas PUPR Mempawah, 19 Saksi Diperiksa di Polda Kalbar

Mempawah
| Selasa, 8 Juli 2025
Foto: Sekda Kapuas Hulu Lepas 12 Atlet Pelajar ke Ajang POPDA Kalbar 2025 | Pifa Net

Sekda Kapuas Hulu Lepas 12 Atlet Pelajar ke Ajang POPDA Kalbar 2025

Kapuas Hulu
| Minggu, 22 Juni 2025
Foto: Chelsea Bungkam PSG 3-0 dan Raih Gelar Juara Piala Dunia Antarklub 2025 | Pifa Net

Chelsea Bungkam PSG 3-0 dan Raih Gelar Juara Piala Dunia Antarklub 2025

Sports
| Senin, 14 Juli 2025
Foto: Kapolda Kalsel Disorot: Anak Pamer Gaya Hidup Mewah, Harta Kekayaan Tak Dilaporkan ke KPK, Bakal jadi Rafael Alun Jilid 2? | Pifa Net

Kapolda Kalsel Disorot: Anak Pamer Gaya Hidup Mewah, Harta Kekayaan Tak Dilaporkan ke KPK, Bakal jadi Rafael Alun Jilid 2?

Kalsel
| Rabu, 5 Maret 2025
Foto: Soal Bertemu Jokowi, Bahlil Tegaskan Seluruh Menteri Kabinet Merah Putih Berada di Bawah Komando Presiden Prabowo | Pifa Net

Soal Bertemu Jokowi, Bahlil Tegaskan Seluruh Menteri Kabinet Merah Putih Berada di Bawah Komando Presiden Prabowo

Indonesia
| Rabu, 16 April 2025
Foto: Viral Kisah Wanita Muda di Tangerang Alami Stroke, Begini Awal Mulanya | Pifa Net

Viral Kisah Wanita Muda di Tangerang Alami Stroke, Begini Awal Mulanya

Tangerang
| Sabtu, 8 Februari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Harapan Wako Edi Kamtono untuk Forum Masyarakat Pontianak Utara yang Telah Dikukuhkan | Pifa Net

Harapan Wako Edi Kamtono untuk Forum Masyarakat Pontianak Utara yang Telah Dikukuhkan

Pontianak - Sejumlah harapan disampaikan Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono saat mengukuhkan Forum Masyarakat Pontianak Utara (Pontara). Salah satunya, kegiatan yang berlangsung di Taman Teras Parit Nanas Kelurahan Siantan Hulu Kecamatan Pontianak Utara (5/9/2021) itu dapat mempercepat pembangunan di kecamatan tersebut. Dilansir dari rilis Prokopim Pemkot Pontianak, Edi berharap, Pontara dapat menjadi wadah mediasi dalam komunikasi dan kemitraan untuk percepatan pembangunan. Termasuk juga di sektor aik infrastrukturnya, sosial budaya serta keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Kemudian terjalinnya komunikasi dan kemitraan yang baik dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak dan stakeholder untuk mendukung proses percepatan pembangunan di Pontianak Utara, agar endala-kendala yang dihadapi dalam kegiatan pembangunan bisa diselesaikan, lanjut Edi. “Pembangunan di Pontianak Utara kita lakukan secara bertahap sehingga apa yang menjadi kebutuhan masyarakat bisa terpenuhi,” jelasnya seusai acara pengukuhan, dikutip dari rilis Prokopim Pemkot Pontianak (5/9). Dalam pelaksanaan pembangunan, Pemkot Pontianak menerapkan skala prioritas. Melihat kondisi wilayah Pontianak Utara yang didominasi perkebunan, pertanian dan peternakan serta komposisi penduduk yang heterogen, maka pembangunan di kawasan ini disesuaikan dengan karakternya. Pontianak Utara wilayahnya masih cukup luas untuk dikembangkan menjadi ruang terbuka hijau yang representatif sesuai dengan fungsinya. Menurut Edi, masyarakat Pontianak Utara tidak perlu jauh-jauh lagi ke pusat kota, mereka bisa melakukan aktivitas rekreasi di ruang terbuka hijau yang ada di Pontianak Utara. Menurutnya, lahan pertanian yang ada di Pontianak Utara menjadi salah satu unggulan. Sebagian besar lahan tersebut milik masyarakat. Pemanfaatan lahan, kata Edi, memiliki zonasi misalnya kawasan hijau dengan gambut yang dalam. Fungsi lahan tersebut sebenarnya untuk agrowisata, perkebunan, peternakan dan pertanian sehingga produktif.  “Oleh sebab itu kawasan tersebut cocok menjadi kawasan agropolitan dan wisata agro,” imbuhnya. Selain itu, Pontianak Utara merupakan kawasan perlintasan kendaraan termasuk kendaraan berat dari maupun ke luar kota. Oleh karena itu persoalan transportasi menjadi masalah terkait keamanan dan keselamatan arus lalu lintas. “Apalagi di jalur pesisir ini sangat pesat pertumbuhannya,” tutupnya.

Tim Redaksi
| Senin, 6 September 2021

Lokal

Foto: Cinta Ditolak, Mahasiswa di Pontianak Aniaya Wanita Pujaannya dengan Palu | Pifa Net

Cinta Ditolak, Mahasiswa di Pontianak Aniaya Wanita Pujaannya dengan Palu

PIFA, Lokal - Polisi berhasil menangkap seorang mahasiswa Pontianajk berinisial MRF (21) yang melakukan penganiayaan terhadap wanita pujaannya, berinisial VE, dengan menggunakan palu.Sebelumnya beredar di media sosial sebuah insiden kekerasan yang dialami oleh seorang mahasiswi di kawasan Kampus Politeknik Pontianak pada Minggu, (1/9/2024) sekitar pukul 18.00 wib. Dalam kejadian tersebut, kepala korban dipukul menggunakan palu oleh seorang pria yang merupakan teman kuliah korban.Kasatreskrim Polresta Pontianak Kompol Antonius Trias Kuncorojati menjelaskan bahwa motif pelaku melakukan penganiayaan adalah karena sakit hati setelah cintanya ditolak oleh korban. Pelaku diketahui telah memendam perasaan kepada korban sejak 2022.Pada saat kejadian, pelaku mengajak korban untuk bertemu di depan perpustakaan kampus. Setelah berbincang, korban hendak pulang tetapi dicegah oleh pelaku yang ingin memberikan kejutan. Pelaku meminta korban menutup mata dan membelakangi dirinya, lalu seketika itu juga pelaku memukul kepala belakang korban sebanyak satu kali dengan palu.“Pada saat itu korban disuruh menutup mata dan balik badan membelakangi tersangka. Seketika itu juga tersangka langsung memukul dan mengayunkan palu menggunakan tangan sebelah kanan ke arah kepala bagian belakang korban sebanyak 1 kali,” ungkapnya ungkapnya Kompol Antonius, pada konfrensi pers di Polresta Pontianak, Selasa (3/9/2024).Setelah itu, pelaku langsung kabur dan meninggalkan korban. Sementara korban berlari meminta pertolongan dengan kepala yang sudah bercucuran darah. Kemudian korban membuat laporan ke Polresta Pontianak. Berdasarkan laporan tersebut, tim dari Satreskrim langsung bergerak cepat dan berhasil menangkap pelaku di rumahnya dihari yang sama.”Palu ini sudah dibawa pelaku dari rumah. Memang ada niat mau memukul pelaku,” ungkapnya. Pelaku MRF, yang ditemui di Polresta Pontianak, mengakui perbuatannya. Ia menyebutkan telah melakukan berbagai usaha untuk meraih cinta korban, seperti memberikan pakaian, mentraktir, dan memberikan kalung. Namun, setelah cintanya ditolak, pelaku merasa sangat kesal dan nekat memukul korban dengan palu.

Pontianak
| Selasa, 3 September 2024

Lokal

Foto: Hadir dalam Pelantikan IPPNU, Bupati Kubu Raya Ajak Generasi Muda Beri Solusi | Pifa Net

Hadir dalam Pelantikan IPPNU, Bupati Kubu Raya Ajak Generasi Muda Beri Solusi

PIFA, Lokal - Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan turut hadir dalam Pelantikan dan Rapat Kerja (Raker) Pengurus Cabang Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Kubu Raya di Aula Praja Utama Kantor Bupati Kubu Raya pada Minggu (19/11). Dalam sambutannya, Bupati Muda mengajak generasi muda untuk terus berkontribusi bagi daerah dan negara dengan menghasilkan ide-ide dan inisiatif positif.  "Kita perlu mengejar solusi dan menjadi bagian dari pemberi solusi, bukan bagian dari masalah," ungkap Bupati Muda. Dengan keberagaman kondisi sosial, budaya, etnis, dan agama, Bupati Muda menekankan pentingnya sikap bijak dan pandangan yang luas serta berwawasan global.  "Fokuslah pada hal-hal yang memberikan dampak positif dan baik di tengah keberagaman ini," tambahnya.  Bupati Muda berharap pengurus IPPNU Kubu Raya dapat membawa organisasi dan kaderisasi menuju perkembangan yang lebih pesat. Menurutnya, IPPNU harus memiliki pemikiran yang relevan dengan zaman dan mampu menghadapi dinamika perubahan. Bupati Muda memperingatkan agar organisasi tidak hanya berkembang di permukaan, tetapi juga memiliki dasar yang kokoh. Organisasi IPPNU Kubu Raya diharapkan mampu mengakar kuat, melahirkan generasi yang tangguh, dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.  "Akar yang kuat akan menjadikan organisasi mampu berkontribusi nyata dan melahirkan generasi yang memiliki daya saing," pungkasnya. (hs)

Kubu Raya
| Senin, 20 November 2023
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5