Tompi kena panggil petugas Pajak gegara konten Atta. (Cumicumi)

Tompi kena panggil petugas Pajak gegara konten Atta. (Cumicumi)

Berandascoped-by-BerandaPifabizscoped-by-PifabizCerita Tompi Dipanggil Petugas Pajak Imbas Konten Atta Sebut Harga Rumahnya Rp 150 Miliar

Cerita Tompi Dipanggil Petugas Pajak Imbas Konten Atta Sebut Harga Rumahnya Rp 150 Miliar

Jakarta | Selasa, 9 Juli 2024

PIFAbiz - Penyanyi sekaligus dokter Teuku Adiftrian alias Tompi mengaku marah dengan konten yang dibuat YouTuber Atta Halilintar. Konten tersebut membuat dirinya dipanggil petugas pajak.

Dalam konten itu, Tompi menjadi narasumber Atta Halilintar mengenai rumah. Suami Aurel Hermansyah itu ternyata menuliskan nilai rumah yang dibangun Tompi mencapai Rp150 miliar saat menayangkannya di YouTube.
“Karena mereka tulis di YouTube channel-nya mereka, 'Rumah seharga Rp150 miliar, bukan Rp100 miliar.' Terus saya tanya, 'Lo dapat angka itu dari mana? Emang gue ngomong?!'" luapan Tompi dalam acara TV Q&A MetroTV, dikutip PIFA pada Selasa (9/7/24).

"Terus dia jawab apa? 'Enggak sih mas biar seru aja.' Gila enggak tuh," kata Tompi.

Konten yang membuat Tompi berang tersebut merujuk pada video bertajuk Gerebek Rumah yang rilis pada 30 Januari lalu. Mereka membahas rumah dokter dan penyanyi itu yang memiliki luas 6.00 meter persegi. Tompi membantah nilai rumah yang ia bangun mencapai Rp150 miliar, tanpa mendetailkan biaya pastinya. Namun, ia memastikan nilainya jauh dari yang ditulis secara fantastis oleh Atta Halilintar.

Tompi mengatakan imbas konten yang tidak sesuai fakta tersebut membuat dirinya dipanggil petugas pajak. Ia pun meminta petugas pajak memanggil bahkan lakukan penahanan kepada Atta Halilintar.

"Terus saya dipanggil sama petugas pajak. Waktu ketemu, saya bilang, 'yang kalian panggil harusnya yang nulis, karena jadi ngerepotin gue.' Panggil yang tulis, dapat info dari mana, kalau dia ngibul, penjarain aja," tegasnya.

Ia pun sekali lagi menekankan kekesalannya terhadap konten pamer kekayaan yang sampai menyesatkan dan membodohi orang lain.

"Itu, kan, ngebodohin orang, termasuk semua orang ketipu gara-gara konten," kata Tompi. (ly)

Rekomendasi

Foto: PBB: Situasi Kemanusiaan di Gaza saat ini Menjadi yang Terburuk Sejak Serangan Dimulai | Pifa Net

PBB: Situasi Kemanusiaan di Gaza saat ini Menjadi yang Terburuk Sejak Serangan Dimulai

Gaza
| Selasa, 15 April 2025
Foto: Kyle Walker Hijrah ke AC Milan, Tammy Abraham dan Fans Jadi Alasan Utama | Pifa Net

Kyle Walker Hijrah ke AC Milan, Tammy Abraham dan Fans Jadi Alasan Utama

Indonesia
| Senin, 27 Januari 2025
Foto: Ate Ungkap Alasan Tak Lagi Jadi Host Podcast Bareng Kaesang dan Kiky | Pifa Net

Ate Ungkap Alasan Tak Lagi Jadi Host Podcast Bareng Kaesang dan Kiky

Indonesia
| Minggu, 2 Februari 2025
Foto: El’ Dablek Aldi Satya Mahendra Tembus 5 Besar, Makin Buktikan Predikat Pembalap Kelas Dunia | Pifa Net

El’ Dablek Aldi Satya Mahendra Tembus 5 Besar, Makin Buktikan Predikat Pembalap Kelas Dunia

Indonesia
| Rabu, 21 Mei 2025
Foto: 347 Notaris Dilibatkan untuk Pembentukan 1.900 Koperasi Merah Putih di Kalbar | Pifa Net

347 Notaris Dilibatkan untuk Pembentukan 1.900 Koperasi Merah Putih di Kalbar

Pontianak
| Kamis, 15 Mei 2025
Foto: Rodri Sindir Real Madrid Lagi Soal Ballon d'Or dan Perlakuan Klub | Pifa Net

Rodri Sindir Real Madrid Lagi Soal Ballon d'Or dan Perlakuan Klub

Spanyol
| Sabtu, 4 Januari 2025
Foto: Kiss of Life Umumkan Konser Perdana di Jakarta dalam Tur Dunia 2025 | Pifa Net

Kiss of Life Umumkan Konser Perdana di Jakarta dalam Tur Dunia 2025

Jakarta
| Senin, 20 Januari 2025
Foto: Fakta Menarik Jelang Duel Indonesia vs Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026 | Pifa Net

Fakta Menarik Jelang Duel Indonesia vs Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Indonesia
| Senin, 24 Maret 2025
Foto: Fakta Menarik saat Arsenal Bantai Real Madrid 3-0 di Leg 1 Perempat Final UCL | Pifa Net

Fakta Menarik saat Arsenal Bantai Real Madrid 3-0 di Leg 1 Perempat Final UCL

Inggris
| Kamis, 10 April 2025
Foto: Viral Perdebatan Orang Tua Siswa dan Guru SMK di Pontianak Perkara Warna Sepatu | Pifa Net

Viral Perdebatan Orang Tua Siswa dan Guru SMK di Pontianak Perkara Warna Sepatu

Pontianak
| Jumat, 14 Februari 2025

Berita Terkait

Sports

Foto: Ruben Amorim Minta Maaf Usai Manchester United Tumbang Lagi | Pifa Net

Ruben Amorim Minta Maaf Usai Manchester United Tumbang Lagi

PIFA.CO.ID, SPORTS - Manchester United kembali kalah, kali ini dari Brighton dengan skor 1-3 dalam lanjutan Liga Inggris, Minggu (19/1) malam WIB. Dalam lima pertandingan terakhir di liga, MU hanya mencatatkan satu kemenangan, sementara tiga kali kalah dan satu kali imbang.Manajer Ruben Amorim mengungkapkan permintaan maaf kepada para suporter, sambil menegaskan bahwa penderitaan tim belum berakhir. "Para pemain dan suporter masih menderita, saya minta maaf. Kita semua harus bertahan di momen-momen seperti ini," ujarnya dilansir dari Sky Sports.Lebih lanjut, Amorim menilai bahwa timnya tampil gugup dan panik saat menghadapi tekanan lawan dengan strategi garis tinggi. "Anda bisa lihat, tim ini sangat cemas dan gugup. Kami harus mengubah semuanya dengan cepat, menjadi tim yang berbeda dalam semua aspek," tegasnya.Namun, ketika ditanya soal perubahan taktik seperti menggunakan formasi 3-4-3, Amorim menegaskan, "Saya tidak akan mengubah cara saya dalam melihat permainan," tutupnya.

Inggris
| Senin, 20 Januari 2025

Sports

Foto: Hattrick Emas SEA Games, Indonesia Pertegas Posisinya Jadi Raja Voli Putra Asia Tenggara | Pifa Net

Hattrick Emas SEA Games, Indonesia Pertegas Posisinya Jadi Raja Voli Putra Asia Tenggara

PIFA, Sports - Indonesia telah menegaskan posisinya sebagai raja voli putra di Asia Tenggara setelah tim Merah Putih memenangkan medali emas pada SEA Games 2023 yang diadakan di Kamboja. Pada partai final yang berlangsung di Olympic Complex Indoor Main Hall pada Senin (8/3), Indonesia berhasil mengalahkan tuan rumah Kamboja dengan skor 3-0. Pada set pertama, Indonesia berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 25-21. Kemudian di set selanjutnya, Indonesia mampu mengalahkan Kamboja dengan skor 25-10 dan 25-15 secara berturut-turut. Ketua Umum PP PBVSI, Imam Sudjarwo turut mengungkapkan rasa syukurnya atas prestasi yang diraih oleh para atlet voli Indonesia. Menurutnya, kemenangan ini sangat pantas didapat setelah para atlet berlatih dengan keras selama latihan. “Ini adalah luar biasa, tim voli putra hattrick emas di SEA Games (Filipina, Vietnam, dan Kamboja). Kita tak terkalahkan, dan sangat bersyukur atas hasil ini,” ucapnya, disadur PIFA dari laman Kemenpora.  Imam menyebutkan bahwa dalam SEA Games Kamboja tahun ini, tim voli putra Indonesia banyak dihuni oleh pemain muda. Hal ini dilakukan untuk memberi kesempatan dan pengalaman bagi para pemain junior. Imam juga menegaskan bahwa pihaknya akan terus mempersiapkan tim agar lebih solid lagi, mengingat masih banyak kejuaraan voli yang akan dihadapi di masa depan. Ia optimis bahwa para atlet voli Indonesia akan terus mengukir prestasi dalam event yang sama atau yang berbeda. “Banyak agenda kejuaraan yang akan datang. Kita akan lebih siap lagi tentunya. Misalnya ada Asian Games dalam waktu dekat dan kejuaraan lainnya. Saya optimis mereka akan terus mengukir prestasi dalam event yang sama atau pun yang berbeda,” tuturnya. (yd)

Kamboja
| Selasa, 9 Mei 2023

Internasional

Foto: Trump Pertimbangkan Pengurangan Tarif untuk China Jika Setujui Kesepakatan TikTok | Pifa Net

Trump Pertimbangkan Pengurangan Tarif untuk China Jika Setujui Kesepakatan TikTok

PIFA.CO.ID, INTERNASIONAL - Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyatakan kesiapannya untuk memberikan "sedikit pengurangan" tarif kepada China jika negara tersebut menyetujui kesepakatan terkait TikTok. Hal ini disampaikan Trump kepada wartawan pada Rabu (XX/XX), di tengah ketegangan terkait pelarangan aplikasi berbagi video asal China tersebut di AS.“China harus ikut berperan dalam hal itu [kesepakatan], mungkin dalam bentuk persetujuan, dan saya pikir mereka akan melakukannya,” ujar Trump. “Mungkin saya akan beri mereka sedikit pengurangan tarif atau sesuatu untuk menyelesaikan hal itu,” tambahnya.Sebelumnya, Apple dan Google telah menghapus TikTok dari toko aplikasi mereka pada 19 Januari, setelah pemerintah AS menerapkan undang-undang yang melarang penggunaan platform tersebut dengan alasan keamanan nasional. Penghapusan itu tetap berlaku meskipun Trump menandatangani perintah eksekutif yang menunda larangan selama 75 hari.TikTok kembali tersedia di platform aplikasi pada Februari setelah Jaksa Agung AS, Pam Bondi, menyatakan bahwa larangan tersebut tidak berlaku secara serta-merta. Namun, kontroversi terus berlanjut ketika Mahkamah Agung AS, pada 17 Januari, dengan suara bulat mendukung keputusan untuk melarang TikTok di seluruh negeri. Meskipun demikian, Gedung Putih menegaskan bahwa keputusan akhir terkait larangan ini berada di tangan pemerintah.Di tengah perdebatan yang sedang berlangsung, perusahaan teknologi seperti Perplexity AI dilaporkan telah mengajukan penawaran untuk membangun kembali TikTok di Amerika Serikat. Namun, masih belum jelas apakah langkah tersebut dapat menjadi solusi bagi masa depan platform ini di AS.Upaya Trump untuk menghubungkan kesepakatan TikTok dengan kebijakan perdagangan menunjukkan kompleksitas hubungan AS-China yang terus berlanjut. Keputusan akhir terkait pengurangan tarif atau persetujuan kesepakatan TikTok ini diperkirakan akan bergantung pada perkembangan negosiasi antara kedua negara dalam waktu dekat.

Amerika Serikat
| Kamis, 27 Maret 2025
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5