Pemerintah Indonesia mendesak Rusia menyetujui Traktat Anti-Senjata Nuklir ASEAN. (Dok. Kemlu RI)

Pemerintah Indonesia mendesak Rusia menyetujui Traktat Anti-Senjata Nuklir ASEAN. (Dok. Kemlu RI)

Berandascoped-by-BerandaInternasionalscoped-by-InternasionalCiptakan Kawasan Aman, Indonesia Desak Rusia Setujui Traktat Anti-Senjata Nuklir ASEAN

Ciptakan Kawasan Aman, Indonesia Desak Rusia Setujui Traktat Anti-Senjata Nuklir ASEAN

Rusia | Jumat, 14 Juli 2023

PIFA, Internasional - PIFA, Internasional - Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi meminta Rusia agar segera menyetujui Traktat Zona Bebas Senjata Nuklir Asia Tenggara (SEANWFZ).

"Saya mengandalkan Rusia menyetujui protokol SEANWFZ sesegera mungkin," kata Retno dalam Post-Ministerial Conference ASEAN dengan Rusia di Hotel Shangri-La, Jakarta, seperti dikutip dari CNN Indonesia.

Retno juga menegaskan bahwa ASEAN didirikan dengan tujuan menciptakan kawasan Asia Tenggara yang aman dan sejahtera. Tujuan tersebut tidak dapat tercapai jika negara-negara tidak mempertahankan zona bebas senjata nuklir.

Oleh karena itu, menurut Menlu Retno semua negara yang memiliki senjata nuklir harus memprioritaskan perjanjian non-proliferasi dan perlucutan senjata nuklir.

Saat ini, 190 negara di dunia telah setuju dengan perjanjian non-proliferasi senjata nuklir. Perjanjian tersebut, yang ditandatangani pada tanggal 1 Juli 1968, membatasi kepemilikan senjata nuklir.

Dalam perjanjian tersebut, hanya lima negara yang diizinkan memiliki senjata nuklir, yaitu Prancis, Tiongkok, Amerika Serikat, Inggris, dan Rusia. Selain kelima negara tersebut, tidak ada negara lain yang diizinkan memiliki atau mengembangkan senjata nuklir.

SEANWFZ sendiri telah ditandatangani oleh semua negara anggota ASEAN pada tahun 1995. Negara-negara yang menandatangani perjanjian tersebut tidak diizinkan "mengembangkan, membuat, atau memperoleh, memiliki, atau mengendalikan senjata nuklir."

Mereka juga dilarang "menguji atau menggunakan senjata nuklir."

Hingga saat ini, belum ada satu pun dari kelima negara yang diizinkan memiliki senjata nuklir yang telah menandatangani perjanjian SEANWFZ.

Senjata nuklir kembali menjadi ancaman bagi kawasan ASEAN setelah kehadiran blok militer Australia, Inggris, dan Amerika Serikat yang dikenal sebagai AUKUS.

AUKUS telah menjalin kerja sama untuk pembuatan kapal selam bertenaga nuklir untuk Australia. Kerja sama ini telah memicu kekhawatiran karena transfer teknologi nuklir yang terlibat dalam pembuatan kapal tersebut dapat menimbulkan kecurigaan.

Beberapa pengamat menyatakan bahwa transfer teknologi nuklir tersebut harus dilakukan secara transparan. Jika tidak, dapat timbul kecurigaan bahwa teknologi tersebut digunakan untuk membuat senjata nuklir.

Para pengamat juga menganggap bahwa blok yang setuju dengan akuisisi kapal selam nuklir tersebut dapat memicu ketegangan di wilayah tersebut. Mereka melihat AUKUS dibentuk semata-mata untuk mengimbangi kekuatan Tiongkok di kawasan Indo-Pasifik.

Lebih lanjut, baru-baru ini muncul kekhawatiran tentang penggunaan senjata nuklir dalam perang antara Rusia dan Ukraina. Selama konflik berkecamuk, Rusia telah beberapa kali mengancam akan menggunakan senjata nuklir.

Dalam pertemuan ASEAN ini, Retno kembali mengangkat masalah perang antara Rusia dan Ukraina. Ia menyatakan bahwa Indonesia akan terus berusaha mencapai resolusi damai untuk mengatasi konflik antara kedua negara bekas Uni Soviet tersebut.

Selain itu, ia juga mengatakan bahwa ASEAN akan mengusulkan deklarasi kepemimpinan terkait ketahanan pangan untuk memastikan keamanan pasokan pangan selama perang masih berlangsung. Ia berharap Rusia mendukung inisiatif tersebut.

"Dukungan Rusia terhadap inisiatif ini sangat penting mengingat status Rusia sebagai produsen biji-bijian dan pupuk dunia," tutup Retno. (yd)

Rekomendasi

Foto: Tolak Keras Efisiensi Anggaran, Mahasiswa Kalbar Gelar Aksi Demo di DPRD Provinsi | Pifa Net

Tolak Keras Efisiensi Anggaran, Mahasiswa Kalbar Gelar Aksi Demo di DPRD Provinsi

Pontianak
| Jumat, 21 Februari 2025
Foto: Polda Kalbar Tegaskan Laporan Kasus Polisi Tembak Warga di Ketapang Sudah Diproses | Pifa Net

Polda Kalbar Tegaskan Laporan Kasus Polisi Tembak Warga di Ketapang Sudah Diproses

Pontianak
| Rabu, 22 Januari 2025
Foto: Nyoman Paul Rilis Alunan Mimpi, Dedikasikan untuk Mendiang Sahabatnya | Pifa Net

Nyoman Paul Rilis Alunan Mimpi, Dedikasikan untuk Mendiang Sahabatnya

Indonesia
| Sabtu, 18 Januari 2025
Foto: Aturannya Bakal Diterbitkan, Berapa Usia Minimal Anak Boleh Bermain Medsos? | Pifa Net

Aturannya Bakal Diterbitkan, Berapa Usia Minimal Anak Boleh Bermain Medsos?

Tekno
| Sabtu, 25 Januari 2025
Foto: 4 Kuliner Menggoda Khas Singkawang yang Wajib Dicoba | Pifa Net

4 Kuliner Menggoda Khas Singkawang yang Wajib Dicoba

Singkawang
| Kamis, 6 Februari 2025
Foto: Penggeledahan Rumah Ridwan Kamil terkait Penyidikan Dugaan Korupsi Bank BJB, 5 Orang Sudah jadi Tersangka | Pifa Net

Penggeledahan Rumah Ridwan Kamil terkait Penyidikan Dugaan Korupsi Bank BJB, 5 Orang Sudah jadi Tersangka

Bandung
| Selasa, 11 Maret 2025
Foto: Rem Blong, Truk Pengangkut Kayu Tabrak Tiga Motor dan Terguling di Kubu Raya | Pifa Net

Rem Blong, Truk Pengangkut Kayu Tabrak Tiga Motor dan Terguling di Kubu Raya

Kubu Raya
| Jumat, 10 Januari 2025
Foto: Barcelona Sabet Gelar Piala Super Spanyol 2025 Usai Bekuk Real Madrid 5-2 | Pifa Net

Barcelona Sabet Gelar Piala Super Spanyol 2025 Usai Bekuk Real Madrid 5-2

Spanyol
| Senin, 13 Januari 2025
Foto: Kebakaran Hutan Besar di Los Angeles Hanguskan Rumah Britney Spears hingga Paris Hilton | Pifa Net

Kebakaran Hutan Besar di Los Angeles Hanguskan Rumah Britney Spears hingga Paris Hilton

Los Angeles
| Minggu, 12 Januari 2025
Foto: Anggota TNI AD yang Ancam Tembak Perempuan di Kemang Ditahan | Pifa Net

Anggota TNI AD yang Ancam Tembak Perempuan di Kemang Ditahan

Jakarta
| Minggu, 19 Januari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Lakukan Deteksi Dini, Kadivpas Sidak Lapas Pontianak | Pifa Net

Lakukan Deteksi Dini, Kadivpas Sidak Lapas Pontianak

Berita Pontianak, PIFA- Guna mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban, Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Barat, Ika Yusanti melaksanakan Sidak kamar hunian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pontianak, Kamis (2/6/2022). Dalam kegiatan ini, Kepala Divisi Pemasyarakatan didampingi Kepala Bidang Keamanan, Plt.Kalapas, Plt. Ka. KPLP, Staf KPLP dan dibantu anggota regu jaga yang berdinas melakukan Sidak kamar hunian yang dipilih secara acak di Blok H. “Sidak seperti ini memang sering kita lakukan secara tiba-tiba, selain untuk mencegah gangguan keamanan, kegiatan ini juga kita lakukan untuk melihat respon petugas jaga saat melaksanakan tugas dan fungsinya sebagai petugas pemasyarakatan,” ujar Ika. Selain itu lanjut Ika, Sidak di Lapas/Rutan merupakan upaya deteksi dini gangguan kemanan dan  pencegahan upaya peredaran gelap narkoba di Lapas/Rutan yang ada di Kalimantan Barat. “Sidak ini kita lakukan secara humanis dan sesuai dengan prosedur tanpa melanggar Hak-Hak WBP,” tegas Ika. Dari hasil Sidak, petugas menemukan barang-barang yang seharusnya tidak boleh berada didalam Lapas/Rutan, diantaranya sendok besi, racun nyamuk elektrik, isi ulang racun nyamuk elektrik, kartu remi dan obat – obatan tanpa resep dokter. “Saat melakukan Sidak petugas tidak menemukan alat komunikasi ataupun barang-barang yang berkaitan dengan Narkotika, saya menghimbau pada petugas untuk selalu menjaga keamanan dan ketertiban di Lapas,” tutup Ika. (ja) 

Pontianak
| Sabtu, 4 Juni 2022

Lokal

Foto: Sedekah Alam, BKSDA Kalbar Lepasliarkan 30 Burung Kacer di Gunung Poteng Singkawang | Pifa Net

Sedekah Alam, BKSDA Kalbar Lepasliarkan 30 Burung Kacer di Gunung Poteng Singkawang

Berita Lokal, PIFA - Balai Konservasi Sumber Daya Alam Provinsi Kalimantan Barat (BKSDA Kalbar) melepasliarkan sebanyak 30 ekor burung kacer di kaki Gunung Poteng CA Raya Pasi Kota Singkawang. Kepala BKSDA Kalbar, Sadtata Noor Adirahmanta, mengatakan pelepasliaran puluhan burung kacer itu bentuk sedekah alam, diselenggarakan dalam rangka Roadshow Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN) tahun 2022. "Pelepasliaran sebanyak 30 ekor burung kacer (Copsychus Saularis) ini adalah sebagai bentuk 'sedekah alam' dalam rangka Roadshow Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN) tahun 2022," kata Sadtata Noor Adirahmanta pada Minggu (7/8/2022), dikutip dari Antara Kalbar. Menurutnya, pelepasliaran bertujuan untuk memperkaya populasi burung kacer di alam guna menjaga keseimbangan ekosistem yang ada. Sadtata Noor Adirahmanta menerangkan pelepasliaran puluhan burung itu merupakan hasil penangkaran salah satu penangkar binaan BKSDA Kalbar, yakni CV. Enggang. "Terbang bebas dan kembali ke rumahmu di alam," ujarnya. Pada kesempatan tersebut, Sekda Singkawang, Sumastro mengatakan bahwa keberadaan Cagar Alam Gunung Raya Pasi termasuk Gunung Poteng adalah habitat yang sangat baik untuk pelestarian dan berkembangbiaknya satwa liar khususnya burung. "Oleh karena itu Pemkot Singkawang sangat menyambut baik adanya program melepas kembali ke alam sebanyak 30 burung kacer oleh BKSDA Kalbar," katanya. "Menikmati merdunya kicauan burung-burung yang hidup bebas di alam semestinya, tentunya menjadi perilaku positif masyarakat daripada menangkap dan memelihara di dalam sangkar," imbuhnya. Tampak hadir dalam pelepasliaran 30 burung kacer itu, Camat Singkawang Timur, anggota Polsek Singkawang Timur, Lurah Pajintan, Kepala Binua Garantukng Dayak Salako, mahasiswa Institut Seni Indonesia Yogyakarta dan mahasiswa magang dari Fakultas MIPA Untan. (yd)

Singkawang
| Senin, 8 Agustus 2022

Lokal

Foto: Panen Raya, Muhammad Pagi Tampung Keluhan Warga | Pifa Net

Panen Raya, Muhammad Pagi Tampung Keluhan Warga

Berita Wakil Bupati Mempawah, Muhammad Pagi menghadiri Panen Raya Gadu (Padi Selang) Gapoktan Pilar Makmur Desa Peniti Luar, Kecamatan Jongkat. Di sela diskusi singkat bersama para petani, Muhammad Pagi menyampaikan bahwa berbagai permasalahan yang telah disampaikan akan menjadi masukan bagi pemerintah daerah. Hal itu nantinya akan disampaikan kepada OPD terkait, untuk dapat segera ditindak lanjuti. Melalui laman resmi pemkab Mempawah, diketahui dirinya juga meminta para petani untuk tetap semangat agar dapat meningkatkan hasil pertaniannya walaupun masoh dalam kondisi pandemi covid 19. Menurutnya, dengan hasil 3,7 ton per hektare pertanian Kecamatan Jongkat sudah sangat baik. Ia juga menilai, kerja keras para petani patut diacungi jempol mengingat kondisi alam yang tidak menentu akhir-akhir ini.  "Terima kasih kepada bapak-bapak petani. Kerja keras yang sudah dilakukan tentunya memberikan sumbangsih terhadap capaian surplus padi di Kabupaten Mempawah. Terus semangat tingkatkan hasil pertanian, masukan yang kami terima akan segera kami tindak lanjuti," ucap Muhammad Pagi. Tak lupa ia mengingatkan petani untuk terus meningkatkan ilmu pertanian melalui penguasan dan pemanfaatan teknologi yang semakin berkembang. Dengan memanfaatkan teknologi tentunya dapat meningkatkan produktivitas hasil pertanian.  Kepala Desa Peniti Luar mengatakan bahwa terdapat 400 hektare lahan pertanian yang ada di Desa Peniti Luar. Besar harapan Pemkab Mempawah dapat memberikan dukungan dan bantuan yang diperlukan para petani. Sehingga dapat meningkatkan hasil pertanian Kecamatan Jongkat.  "Semoga pemerintah daerah dapat memberikan perhatian yang lebih bagi para petani yang ada di Desa Peniti Luar ini," ujarnya penuh harap.

Mempawah
| Senin, 13 September 2021
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5