Coach Shin Tae-yong kecewa masalah administrasi buat Shayne Pattynama gagal debut di Timnas Indonesia. (EPA-EFE/Khaled Elfiqi)

Coach Shin Tae-yong kecewa masalah administrasi buat Shayne Pattynama gagal debut di Timnas Indonesia. (EPA-EFE/Khaled Elfiqi)

Berandascoped-by-BerandaSportsscoped-by-SportsCoach Shin Kecewa Shayne Gagal Debut di FIFA Matchday: Sangat Disayangkan!

Coach Shin Kecewa Shayne Gagal Debut di FIFA Matchday: Sangat Disayangkan!

Bekasi | Sabtu, 25 Maret 2023

PIFA, Sports - Shayne Pattynama gagal debut bersama Timnas Indonesia di laga vs Burundi FIFA Matchday Maret ini, pada 25 dan 28 Maret 2023. Shayne yang tersandung masalah administrasi ini membuat Pelatih Skuad Garuda, Shin Tae-yong, kecewa.

Shin Tae-yong pun sangat menyayangkan Shayne Pattynama yang gagal debut melawan Burundi. Shayne sendiri sudah berstatus Warga Negara Indonesia (WNI), namun belum lengkap secara adminstrasi karena belum selesai alih federasinya.

"Sangat disayangkan, Shayne sudah berusaha banyak sekali untuk mendapatkan status WNI. Harusnya sampai sekarang sudah selesai proses perpindahan federasi, tapi belum dilakukan sampai saat ini, sangat disayangkan," ujar Shin usai konferensi pers, Jumat (24/3) kemarin, mengutip SINDOnews.com.

Proses perpindahan federasi Shayne dari KNVB (Belanda) ke PSSI ternyata belum selesai.

Diketahui, Shayne sudah mendapatkan status WNI sejak dua bulan lalu. Namun, masalah administrasi membuat pemain Viking FK tersebut dipastikan gagal debut bersama Rachmat Irianto dkk.

Untuk laga FIFA Match Day Maret ini, Indonesia akan melakoni laga pertama pada Sabtu (25/3/2023), kick-off pukul 20.30 WIB. Laga kedua berlangsung pada Selasa (28/3/2023).

Kedua laga itu akan dimainkan di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat.

Rekomendasi

Foto: Kejagung Dalami Dugaan Grup WhatsApp 'Orang-Orang Senang' dalam Kasus Korupsi Pertamina | Pifa Net

Kejagung Dalami Dugaan Grup WhatsApp 'Orang-Orang Senang' dalam Kasus Korupsi Pertamina

Indonesia
| Kamis, 13 Maret 2025
Foto: Kondisi Paus Fransiskus Stabil, Vatikan Pastikan Perawatan Berjalan Lancar | Pifa Net

Kondisi Paus Fransiskus Stabil, Vatikan Pastikan Perawatan Berjalan Lancar

Vatikan
| Sabtu, 8 Maret 2025
Foto: Hati-hati! Ini Makanan yang Tak Boleh Dikonsumsi Bersamaan dengan Pisang | Pifa Net

Hati-hati! Ini Makanan yang Tak Boleh Dikonsumsi Bersamaan dengan Pisang

Indonesia
| Minggu, 23 Februari 2025
Foto: Bolehkah Minum Air Es Saat Berbuka Puasa? Ini Penjelasannya | Pifa Net

Bolehkah Minum Air Es Saat Berbuka Puasa? Ini Penjelasannya

Indonesia
| Selasa, 18 Maret 2025
Foto: Wamenag RI Lepas 159 Jemaah Haji Sambas, Kloter Perdana Kalbar Siap Berangkat ke Tanah Suci | Pifa Net

Wamenag RI Lepas 159 Jemaah Haji Sambas, Kloter Perdana Kalbar Siap Berangkat ke Tanah Suci

Pontianak
| Kamis, 22 Mei 2025
Foto: Hajar Como 2-1, Brace Kolo Muani Jadi Penentu Kemenangan Juventus | Pifa Net

Hajar Como 2-1, Brace Kolo Muani Jadi Penentu Kemenangan Juventus

Italia
| Sabtu, 8 Februari 2025
Foto: Yamaha Cup Race Kembali Sambangi Riau Setelah 2 Dekade, Gebrakan Baru dengan Aerox Alpha Drag Battle | Pifa Net

Yamaha Cup Race Kembali Sambangi Riau Setelah 2 Dekade, Gebrakan Baru dengan Aerox Alpha Drag Battle

Pekanbaru
| Sabtu, 17 Mei 2025
Foto: Hasto Kristiyanto Surati Pimpinan KPK Terkait Praperadilan | Pifa Net

Hasto Kristiyanto Surati Pimpinan KPK Terkait Praperadilan

Indonesia
| Senin, 13 Januari 2025
Foto: Donald Trump Bakal Hadapi Putusan Hukum di New York 10 Hari Jelang Pelantikan | Pifa Net

Donald Trump Bakal Hadapi Putusan Hukum di New York 10 Hari Jelang Pelantikan

Amerika Serikat
| Sabtu, 4 Januari 2025
Foto: Effendi Simbolon Nilai Megawati Seharusnya Mundur dari Jabatan Ketum PDIP | Pifa Net

Effendi Simbolon Nilai Megawati Seharusnya Mundur dari Jabatan Ketum PDIP

Indonesia
| Kamis, 9 Januari 2025

Berita Terkait

Internasional

Foto: Presiden Bashar al-Assad Digulingkan, Era 50 Tahun Dinasti Keluarga Assad Berakhir | Pifa Net

Presiden Bashar al-Assad Digulingkan, Era 50 Tahun Dinasti Keluarga Assad Berakhir

PIFA, Internasional - Oposisi bersenjata Suriah mengumumkan pada Minggu (8/12) bahwa mereka telah berhasil menggulingkan Presiden Bashar al-Assad, menandai berakhirnya dinasti keluarga Assad yang telah berkuasa selama 50 tahun. Kejatuhan rezim ini terjadi dalam serangan kilat yang mengguncang Timur Tengah, di tengah ketegangan geopolitik yang semakin memanas.Komando militer Suriah dilaporkan telah memberi tahu para perwira bahwa rezim al-Assad telah berakhir. Namun, pihak militer menyatakan masih terus melakukan operasi terhadap kelompok-kelompok yang mereka sebut sebagai "teroris" di kota-kota penting seperti Hama, Homs, serta pedesaan Deraa.Bashar al-Assad, yang selama ini dikenal menumpas segala bentuk perbedaan pendapat dengan tangan besi, dilaporkan melarikan diri dari Damaskus menuju tujuan yang belum diketahui pada hari yang sama. Dua sumber militer senior mengungkapkan bahwa pasukan oposisi bersenjata berhasil memasuki ibu kota tanpa menemukan perlawanan berarti dari tentara.Ribuan warga Suriah tumpah ruah di jalan-jalan Damaskus, berkumpul di alun-alun utama sambil melambai-lambaikan bendera dan meneriakkan "Kebebasan" sebagai simbol akhir dari setengah abad kekuasaan keluarga Assad. Perayaan serupa juga terjadi di Homs, kota simbol perlawanan yang kini sepenuhnya dikuasai oposisi. Warga menari, bernyanyi, dan meneriakkan, "Assad telah pergi, Homs telah bebas!"“Kami merayakan kebebasan rakyat Suriah, pembebasan para tahanan, dan akhir dari era penindasan,” ujar juru bicara oposisi bersenjata merujuk pada pembebasan ribuan tahanan dari penjara militer Sednaya di pinggiran Damaskus.Kejatuhan rezim Assad menjadi pukulan telak bagi Rusia dan Iran, dua sekutu utama Suriah yang selama ini menopang kekuasaan al-Assad. Kedua negara ini diperkirakan akan kehilangan pengaruh strategis di kawasan, di tengah perang Gaza yang terus berkecamuk.Namun, masa depan Suriah pasca-Assad masih dipenuhi ketidakpastian. Kelompok oposisi terbesar, Hayat Tahrir al-Sham (HTS), yang dipimpin oleh Abu Mohammed al-Jolani, menjadi pemain kunci dalam ofensif ini. HTS, yang dulunya merupakan afiliasi al-Qaeda, kini menjadi kekuatan dominan di Suriah barat.Joshua Landis, Direktur Pusat Studi Timur Tengah di Universitas Oklahoma, menyatakan bahwa transisi kekuasaan di Suriah harus dilakukan secara tertib agar tidak mengulang kekacauan yang terjadi di Irak pasca kejatuhan Saddam Hussein. “Jolani akan berupaya memastikan transisi berjalan stabil. Mereka perlu dukungan dari Eropa dan AS untuk mencabut sanksi ekonomi,” ujar Landis.Di tengah perayaan, laporan mengenai kemungkinan tewasnya Bashar al-Assad turut mengemuka. Data dari Flightradar menunjukkan sebuah pesawat Suriah yang lepas landas dari Damaskus sempat berputar arah secara mendadak sebelum akhirnya menghilang dari radar. Sumber militer menyebut kemungkinan besar pesawat tersebut ditembak jatuh.Sementara itu, Perdana Menteri Suriah, Mohammad Ghazi al-Jalali, menyerukan pemilihan umum bebas agar rakyat Suriah dapat menentukan pemimpin mereka sendiri. Al-Jalali juga dilaporkan telah menjalin komunikasi dengan Abu Mohammed al-Jolani untuk membahas periode transisi yang tengah berlangsung.Di tengah euforia kebebasan, tantangan besar masih menanti Suriah. Rakyat Suriah kini berharap bahwa era baru ini akan membawa demokrasi dan keadilan setelah lebih dari 13 tahun konflik yang menghancurkan negara itu. Pemimpin Pasukan Demokratik Suriah (SDF), Mazloum Abdi, menyebut momen ini sebagai "kesempatan bersejarah untuk membangun Suriah baru yang menjunjung hak-hak seluruh rakyatnya."Jordan, Amerika Serikat, dan sekutu regional lainnya turut menyuarakan harapan agar stabilitas dan keamanan dapat segera dipulihkan di Suriah. Presiden Joe Biden mengatakan pihaknya terus memantau perkembangan luar biasa ini dan akan berkoordinasi dengan mitra regional untuk memastikan transisi damai di negara tersebut.Keberhasilan oposisi menguasai Homs—yang selama bertahun-tahun menjadi medan perang sengit—menjadi simbol kebangkitan kembali gerakan ini. Kota tersebut kini memiliki nilai strategis, memutus jalur antara Damaskus dan kawasan pesisir Suriah, basis kekuatan sekte Alawite yang mendukung al-Assad.

Suriah
| Senin, 9 Desember 2024

Lokal

Foto: Momen Fransiskus Diaan Tinjau Sejumlah Ruas Jalan Rusak di Kapuas Hulu | Pifa Net

Momen Fransiskus Diaan Tinjau Sejumlah Ruas Jalan Rusak di Kapuas Hulu

PIFA, Lokal - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, melakukan inspeksi pada sejumlah ruas jalan di ibu kota Putussibau, Kapuas Hulu, pada Kamis (13/6/24) sore. Dalam kegiatan tersebut, Bupati Fransiskus Diaan didampingi oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Kapuas Hulu, Marthen. Ruas jalan yang ditinjau meliputi Jl. Flamboyan, Jl. dr. Syamsudin, Jl. Amin, Jl. Merdeka, dan Jl. KS. Tubun. Bupati Fransiskus menyatakan bahwa ia telah menginstruksikan Dinas PUPR Kapuas Hulu untuk menangani jalan poros dalam ibu kota Putussibau yang mengalami kerusakan. Dari hasil peninjauan tersebut, terlihat bahwa beberapa ruas jalan sudah mulai dikerjakan. "Bulan depan targetnya sudah pengaspalan," kata Bupati Kapuas Hulu. Bupati Kapuas Hulu yang akrab dipanggil Bang Sis juga menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu berusaha meningkatkan infrastruktur dasar secara bertahap, sesuai dengan kemampuan anggaran yang ada. Perbaikan jalan poros dalam kota menjadi prioritas karena tingginya mobilisasi masyarakat di beberapa ruas jalan tersebut. "Sekitar delapan ruas jalan dalam kota yang diperbaiki saat ini. Saya berharap pekerjaannya berjalan baik, sesuai perencanaan sehingga bisa digunakan masyarakat dengan baik," pungkasnya. (yd)

Kapuas Hulu
| Sabtu, 15 Juni 2024

Sports

Foto: Hattrick Spektakuler Haaland, Son dan Ferguson Bersinar di Pekan ke-4 Liga Inggris 2023/2024 | Pifa Net

Hattrick Spektakuler Haaland, Son dan Ferguson Bersinar di Pekan ke-4 Liga Inggris 2023/2024

PIFA, Sports -Pekan keempat Liga Inggris musim 2023-2024 telah berhasil menyelesaikan pertandingannya pada malam Minggu (3/9/2023) waktu Indonesia Barat. Pada matchday ini, sorotan tertuju pada tiga pemain yang mampu mencetak hattrick atau tiga gol dalam satu pertandingan, yakni Erling Haaland, Son Heung Min, dan Evan Ferguson. Erling Haaland sukses mencetak tiga gol dalam pertandingan antara Manchester City dan Fullham di Stadion Etihad pada hari Sabtu (2/9/2023). Hattrick impresif Haaland tercipta pada menit ke-58, 70 (melalui tendangan penalti), dan bahkan di masa injury time pada menit 90+5. Kontribusi gemilangnya membantu Manchester City meraih kemenangan telak dengan skor 5-1 atas Fullham.  Pada hari yang sama, Son Heung Min juga memukau dengan mencetak hattrick saat membawa Tottenham Hotspur menundukkan Burnley dengan skor akhir 5-2. Pemain asal Korea Selatan tersebut mencatatkan namanya sebagai pencetak gol pada menit ke-16, 63, dan 66. Performa gemilangnya menjadikan dirinya sebagai salah satu bintang di pekan keempat Liga Inggris.  Sementara itu, Evan Ferguson menjadi sosok lain yang menghiasi pekan ini dengan hattrick-nya yang memukau. Aksi cemerlangnya membawa Brighton & Hove Albion meraih kemenangan 3-1 atas Newcastle. Tiga gol Ferguson tercipta pada menit ke-27, 65, dan 70. Dengan pencapaian ini, Erling Haaland kini telah mengoleksi enam gol dalam empat pertandingan, menjadikannya pemuncak daftar top skor sementara Liga Inggris musim 2023/2024.  Di bawahnya, pemain seperti Evan Ferguson dan Bryan Mbeumo juga tidak kalah menarik perhatian dengan koleksi empat gol mereka masing-masing. Kompetisi Liga Inggris musim ini menjanjikan aksi-aksi menarik dan persaingan ketat dalam perburuan gelar top skor yang akan terus memanas sepanjang musim. (hs)

Inggris
| Rabu, 6 September 2023
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5