Foto Ilustrasi: Freepik

Foto Ilustrasi: Freepik

Berandascoped-by-BerandaLifestylescoped-by-LifestyleCuriga Pasangan Berbohong? Perhatikan 7 Tanda Ini!

Curiga Pasangan Berbohong? Perhatikan 7 Tanda Ini!

Dunia | Kamis, 26 Mei 2022

Berita Lifestyle, PIFA - Setiap mengalami kemungkinan dibohongi dan berbohong. Namun sejumlah penelitian menyatakan jika orang yang berbohong melakukan sejumlah gerakan atau perilaku yang masuk dalam tanda bahwa orang tersebut sedang berbohong.

Dilansir dari Kompas, psikolog asal Inggris, Darren Stanton bekerja sama dengan sebuah game Slingo melakukan sebuah penelitian terkait tanda kebohongan ketika seseorang tidak berkata jujur. Berikut deretan tanda ketika seseorang berbohong. 

1. Kontak mata yang berlebihan 

Tanda pertama adalah seorang pembohong seringkali menatap mata secara berlebihan ketika membohongi orang lain. Umumnya, menatap mata orang lain ketika berbicara untuk jangka waktu 3-5 detik. Namun bisa saja lebih lama jika orang tersebut memiliki hubungan lebih mendalam. Namun jika lebih daritu, maka bisa jadi orang tersebut memiliki fakta yang ditutupi. 

2. Banyak berkedip 

Pembohong juga cenderung mengedipkan matanya lebih sering ketika menjalankan aksinya. Kedipan mata orang yang sedang berbohong biasanya 2-3 kali lebih banyak per menitnya. Kedipan mata merupakan salah satu tanda yang paling mudah untuk diamati. 

3. Membangun penghalang

Orang yang memangkukan tangannya ketika berbicara bisa menjadi tanda bahwa orang tersebut tidak menerima kehadiran kita. Hal juga dilakukan ketika pembohong sedang melakukan aksinya. Selain itu, seseorag juga bisa membangun penghalang agar tidak berbicara. Salah satu caranya adalah dengan menempatkan benda-benda tertentu untuk menandai batas antara si pembohong dengan orang yang dibohongi bisa berupa tangan sebagai penghalang atau barang seperti cangkir kopi, atau bisa juga membalikkan tubuh pada sudut yang jauh dari orang yang sudah dibohongi.

4. Bertele-tele

Pembohong juga akan bersilat lidah atau memberikan jawaban yang bertele-tele ketika berbicara. Topik yang dibicarakan biasanya merupakan jawaban dari pertanyaan yang berbeda. Jawaban yang berbeda tersebut juga merupakan tanda bahwa pembohong sedang stres, cemas, atau gugup.

5. Perubahan nada 

Kebohongan tidak menyangkut permainan kalimat saja, tapi berkaitan juga dengan cara si pembohong bertutur kata. Nada yang diucapkan pembohong sering berubah apabila berkata tidak jujur. Perubahan nada suara tersebut bisa saja lebih tinggi, melengking atau nyaring ketika pembohong sedang berada di bawah tekanan.

6. Mengulangi pertanyaan

Bahasa menjadi indikator penting apakah seseorang yang sedang berbicara tersebut berbohong atau tidak. Orang yang tidak bersalah akan menjawab dengan bahasa mereka sendiri dan cenderung dengan lancar dan lugas. Sedangkan, si pembohong cenderung akan menjawab dengan cara mengulangi kata yang ditanyakan. Hal itu dapat terjadi karena pembohong tidak punya banyak waktu untuk menyusun jawabannya.                                                                                                                                                                    

7. Pucat 

Orang yang berbohong mengalami stres karena perubahan emosi. Jadi, tidak mengherankan apabila wajahnya menjadi pucat karena berada di bawah banyak tekanan. Bagian yang paling terlihat adalah pada bibir dan daun telinga. Bagian tubuh ini mungkin menjadi pucat karena darah diambil dari wajah dan tubuh bereaksi dengan sindrom melawan atau lari.

Selain itu, Stanton juga membeberkan bahwa kemungkinan orang berbohong turut ditentukan oleh faktor jenis kelamin. Stanton menjelaskan, pria delapan kali lebih besar kemungkinannya berbohong ketimbang wanita. (b) 

Rekomendasi

Foto: Potret Bupati dan Wabup Kapuas Hulu saat Ikut Retreat Kepala Daerah di Akmil Magelang | Pifa Net

Potret Bupati dan Wabup Kapuas Hulu saat Ikut Retreat Kepala Daerah di Akmil Magelang

Kapuas Hulu
| Jumat, 28 Februari 2025
Foto: Kadisdikbud Kalbar akan Sanksi Tegas Kepsek Jika Terlibat Pemotongan PIP | Pifa Net

Kadisdikbud Kalbar akan Sanksi Tegas Kepsek Jika Terlibat Pemotongan PIP

Kalbar
| Jumat, 21 Februari 2025
Foto: Vadel Badjideh Ditahan atas Dugaan Kasus Asusila, Ayahnya Ungkap Kekecewaan | Pifa Net

Vadel Badjideh Ditahan atas Dugaan Kasus Asusila, Ayahnya Ungkap Kekecewaan

Indonesia
| Minggu, 16 Februari 2025
Foto: Jadwal Lengkap Timnas Indonesia U-20 di Piala Asia U-20 2025 | Pifa Net

Jadwal Lengkap Timnas Indonesia U-20 di Piala Asia U-20 2025

China
| Selasa, 11 Februari 2025
Foto: Manchester United Keok Lagi di Liga Inggris, Catat Rekor Negatif | Pifa Net

Manchester United Keok Lagi di Liga Inggris, Catat Rekor Negatif

Inggris
| Senin, 20 Januari 2025
Foto: Didakwa Rugikan Negara Rp 578 Miliar dalam Kasus Impor Gula, Tom Lembong Bakal Buka-bukaan di Persidangan | Pifa Net

Didakwa Rugikan Negara Rp 578 Miliar dalam Kasus Impor Gula, Tom Lembong Bakal Buka-bukaan di Persidangan

Indonesia
| Kamis, 6 Maret 2025
Foto: Keanggotaan Indonesia dalam BRICS Tak Hentikan Hubungan dengan Negara Barat | Pifa Net

Keanggotaan Indonesia dalam BRICS Tak Hentikan Hubungan dengan Negara Barat

Indonesia
| Sabtu, 1 Februari 2025
Foto: Alasan Kluivert Tunjuk Gerald Vanenburg Jadi Asistennya di Timnas Indonesia | Pifa Net

Alasan Kluivert Tunjuk Gerald Vanenburg Jadi Asistennya di Timnas Indonesia

Indonesia
| Senin, 27 Januari 2025
Foto: 4 Event Menarik Sepanjang Februari 2025 di Pontianak, Salah Satunya Kalbar Food Festival | Pifa Net

4 Event Menarik Sepanjang Februari 2025 di Pontianak, Salah Satunya Kalbar Food Festival

Pontianak
| Selasa, 4 Februari 2025
Foto: Naturalisasi 3 Pemain Timnas Indonesia Disetujui DPR RI, Salah Satunya Ole Romeny | Pifa Net

Naturalisasi 3 Pemain Timnas Indonesia Disetujui DPR RI, Salah Satunya Ole Romeny

Indonesia
| Senin, 3 Februari 2025

Berita Terkait

Lifestyle

Foto: Mengenal Bulking dan Cara Menerapkannya untuk Orang Kurus | Pifa Net

Mengenal Bulking dan Cara Menerapkannya untuk Orang Kurus

PIFA, Lifestyle - Bulking adalah fase dalam program kebugaran dimana seseorang sengaja meningkatkan asupan kalori untuk membantu pertumbuhan otot. Biasanya dilakukan oleh mereka yang ingin meningkatkan massa otot secara signifikan, termasuk individu yang memiliki tubuh kurus.Fase bulking bertujuan menciptakan surplus kalori mengonsumsi lebih banyak kalori daripada yang dibakar tubuh, sehingga memungkinkan tubuh membangun jaringan otot baru.Namun, bulking bukan sekadar “makan sebanyak-banyaknya.” Ada strategi yang harus diikuti agar proses ini tetap sehat dan efektif. Berikut panduan bulking untuk orang kurus:1. Tentukan Kebutuhan KaloriHitung kebutuhan kalori harian kamu menggunakan kalkulator Basal Metabolic Rate (BMR) yang disesuaikan dengan aktivitas. Tambahkan 10-20 persen kalori dari kebutuhan harian untuk menciptakan surplus kalori.2. Fokus pada Asupan Nutrisi BerkualitasMeski tujuan utamanya adalah menaikkan berat badan, makanan yang dikonsumsi harus bernutrisi tinggi. Pilih makanan kaya protein, karbohidrat kompleks, dan lemak sehat. 3. Latihan Angkat Beban dengan Intensitas TinggiLatihan beban adalah kunci untuk memastikan kenaikan berat badan berasal dari otot, bukan lemak. Fokus pada latihan yang melibatkan banyak otot sekaligus, seperti Squat, Deadlift, Bench press, Pull-up. Lakukan latihan dengan beban berat dan repetisi yang lebih rendah (6-12 repetisi per set) untuk mendorong hipertrofi otot.4. Makan Lebih SeringBagi orang kurus yang mungkin kesulitan makan dalam porsi besar, cobalah makan 5-6 kali sehari dengan porsi sedang. Ini membantu memenuhi kebutuhan kalori tanpa merasa kekenyangan.5. Konsumsi Suplemen jika DiperlukanJika sulit memenuhi kebutuhan protein atau kalori, suplemen seperti whey protein atau mass gainer bisa menjadi pilihan. Pastikan untuk tetap memprioritaskan sumber makanan alami.6. Monitor PerkembanganPantau berat badan dan kekuatan kamu setiap minggu. Jika berat badan tidak bertambah dalam 2-3 minggu, tingkatkan asupan kalori sebesar 200-300 kalori per hari.7. Istirahat yang CukupPemulihan sangat penting selama fase bulking. Tidur 7-9 jam setiap malam membantu tubuh memperbaiki dan membangun otot.

Indonesia
| Senin, 25 November 2024

Lokal

Foto: Pelaku UMKM di Sintang Dapat Bantuan Gerobak Usaha Dari BKPUI     | Pifa Net

Pelaku UMKM di Sintang Dapat Bantuan Gerobak Usaha Dari BKPUI    

Berita Sintang, PIFA - Pelaku  Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)  mendapat bantuan Tiga  unit gerobak usaha   daru Badan Kerjasama Pembangunan Umat Islam (BKPUI) Sintang, di Kabupaten Sintang pada Minggu (20/03/2022).   Bupati Sintang Jarot Winarno saat menyerahkan bantuan gerobak usaha secara simbolis, menyampaikan pelaku UMKM sangat membutuhkan bantuan ini, karena terdampak pandemi Covid-19. "Pandemi Covid-19 sudah menyapu semuanya termasuk UMKM, sehingga mereka sangat memerlukan bantuan kita," katanya. Disampaikan Jarot, penyerahan bantuan itu langkah strategis kedua yang sudah mulai dilakukan oleh BKPUI Sintang, sebelumnya sudah mulai menanam sawit dan saat ini menyerahkan gerobak usaha. Menurut dia, apa yang dilakukan oleh BKPUI Sintang untuk memberdayakan ekonomi umat dan pelaku UMKM atau ultra UMKM yang selama pandemi COVID-19 banyak yang mati usahanya. "Pelaku usaha yang ada di depan pendopo dan Taman Entuyut, terdampak karena pandemi sangat perlu kita bantu," ujarnya. Disebutkan Jarot, banyak cara pemerintah untuk membantu para pelaku usaha, ada bantuan modal dan sebagainya. "Pegadaian dan bank juga bisa membantu dengan menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan bunga 0,5 sampai 0,6 persen. Bahkan bisa sampai 100 juta tanpa bunga," ucap Jarot. Dia juga mengatakan Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Sintang sudah membuat inovasi dengan Panji Mas untuk antar jemput dokumen masyarakat pedalaman yang akan urus perizinan. Sehingga ke depan, UMKM akan semakin banyak. "Saya berharap UMKM di Kabupaten Sintang semakin maju dan berkembang bersama. Ekonomi umat Islam bisa maju menuju Islam yang gemilang," pintanya. Sementara itu, Ketua Panitia Penyerahan Gerobak Usaha Umat Andi Budiono menjelaskan gerobak itu sebagai pelaksanaan dari blue print pembangunan umat Islam Kabupaten Sintang. Ia katakan kegiatan tersebut juga dalam rangka mewujudkan Visi Islam Gemilang yang artinya Islam yang gesit, militan dan anggun di Kabupaten Sintang Tahun 2045. Selain itu, tujuan kegiatan itu adalah mendukung kapasitas usaha bagi para pedagang UMKM dan meningkatkan produktivitas pedagang atau usahawan umat Islam Kabupaten Sintang. Andi Budiono menjelaskan penerimaan bantuan gerobak usaha adalah usahawan dan UMKM yang bergerak pada makanan dan kuliner jalanan serta usaha kecil lainnya yang sudah memenuhi persyaratan seperti sudah berdagang paling tidak satu tahun, memiliki kemampuan berdagang dengan sungguh-sungguh, memiliki prospek usaha yang baik dan siap bekerja sama dengan BKPUI Sintang. "Gerobak itu tidak gratis diberikan kepada para pedagang, tetapi ada kewajiban mencicil selama tiga tahun dengan jumlah cicilan yang relatif ringan. Kami juga sudah melakukan pelatihan kewirausahaan yang diikuti 36 orang," kata Andi Budiono. Jumlah gerobak usaha yang diserahkan pada tahap pertama ini adalah tiga gerobak dengan dua gerobak usaha berukuran 2,2 meter x 1,2 meter dengan biaya produksi Rp6 juta dan satu gerobak berukuran 1,2 meter x 6 cm dengan biaya produksi Rp3 juta. (ja)

Sintang
| Senin, 21 Maret 2022

Nasional

Foto: Tinjau Langsung Prokes dan Karantina di PLBN Entikong, Kapolri Sigit Pastikan Sesuai Prosedur | Pifa Net

Tinjau Langsung Prokes dan Karantina di PLBN Entikong, Kapolri Sigit Pastikan Sesuai Prosedur

Berita Nasional, PIFA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung penerapan protokol kesehatan (prokes) dan prosedur pelaksanaan karantina bagi para Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Entikong, Kalimantan Barat (Kalbar). Pada kesempatan tersebut Kapolri didampingi oleh Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin. Kapolri Sigit mengimbau, penerapan prokes dan karantina harus dilakukan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) yang telah ditentukan. "Hari ini, saya dengan Pak Menkes meninjau langsung wilayah PLBN di Entikong. Karena di Entikong salah satu pintu masuk para PPLN, pekerja migran yang masuk ke wilayah Indonesia. Kita tahu, saat ini varian baru Omicron masuk dan kebanyakan memang dari data yang kita punya rata-rata berasal dari PPLN," katanya seusai meninjau langsung PLBN Entikong, mengutip Merdeakcom pada Rabu (19/1) lalu. Kepada semua personel TNI-Polri dan pihak terkait lainnya, Sigit menegaskan bahwa tidak boleh lengah ataupun abai terkait dengan penerapan prokes dan masa karantina wajib bagi para PPLN. Upaya tersebut, katanya, dilakukan untuk melakukan pencegahan terhadap virus Covid-19 varian Omicron. "Karena itu, kita ingin memastikan bagaimana proses pemeriksaan terhadap PMI ataupun PPLN yang masuk melalui PLBN Entikong," tegasnya. Lebih lanjut ia menerangkan bahwa kunjungannya ini dilakukan untuk memastikan pintu wilayah Indonesia aman dari penyebaran Omicron. Dalam lawatannya, ia mengecek langsung pemeriksaan kesehatan para PPLN ke lokasi tempat-tempat karantina yang telah disiapkan guna memastikan pelaksanaannya sudah sesuai prosedur atau belum. "Mulai dari pintu masuknya, bagaimana pengecekan terhadap protokol kesehatannya dan kemudian setelah itu bagaimana proses karantinanya. Sehingga, kita harus meyakinkan bahwa semuanya itu berjalan dengan baik," terangnya. Kepada awak media, Sigit mengaku bersyukur, sebab prosedur prokes dan karantina di PLBN Entikong telah berjalan sesuai SOP. Meski begitu, ia tetap mengimbau untuk tetap melakukan pemantauan dan pengawasan ketat kedepannya. "Saya kira tadi bersama sama dengan pak Menkes sudah memantau dan sepanjang ini semua SOP-nya sudah di laksanakan dengan baik," tambah dia. Kunjungan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Jokowi untuk melakukan pengawasan dan penegakan protokol kesehatan ketat terhadap PPLN yang masuk ke wilayah Indonesia. Sigit mengungkapkan, komitmen tersebut diwujudkan dengan meluncurkan Aplikasi Monitoring Karantina Presisi bagi pelaku perjalanan luar negeri. Aplikasi ini, lanjut Sigit bentuk komitmen Korps Bhayangkara, yang merupakan representasi kehadiran negara untuk melindungi masyarakat dari transmisi penyebaran varian Covid-19, salah satunya adalah Omicron. Nantinya, penggunaan Aplikasi Monitoring Karantina Presisi ini akan digunakan di pintu masuk atau entry point wilayah Indonesia. Diantaranya, Bandara Soetta, Bandara Juanda, Bandara Sam Ratulangi, Pelabuhan Batam, Pelabuhan Tanjung Pinang, Pelabuhan Nunukan, Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Aruk, PLBN Entikong dan PLBN Motaain. (yd)

Entikong
| Jumat, 21 Januari 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5