CustoMAXI 2025

CustoMAXI 2025

Berandascoped-by-BerandaTeknologiscoped-by-TeknologiCustoMAXI 2025 Resmi Digelar, Jadi Wadah Bagi Pecinta Modifikasi MAXI Yamaha

CustoMAXI 2025 Resmi Digelar, Jadi Wadah Bagi Pecinta Modifikasi MAXI Yamaha

Otomotif | Senin, 22 September 2025

PIFA, Otomotif – Perayaan satu dekade kehadiran MAXI Yamaha di Indonesia berlanjut dengan digelarnya CustoMAXI 2025, ajang khusus bagi para pecinta modifikasi motor. Setelah sukses menggelar event Ride A Decade dan MAXI Yamaha Day yang diikuti ribuan pengguna MAXI Yamaha di berbagai daerah, kali ini Yamaha mengajak komunitas dan konsumen untuk menyalurkan kreativitas mereka lewat modifikasi skutik MAXI.

Event ini kembali hadir setelah sempat vakum selama dua tahun, dan akan berlangsung di enam kota besar Indonesia, yaitu Semarang, Makassar, Bandung, Jakarta, Balikpapan, dan Medan mulai September hingga Oktober 2025.

“Perayaan satu dekade MAXI belum selesai. Setelah Ride A Decade dan MAXI Yamaha Day, kami menghadirkan CustoMAXI 2025 sebagai wadah bagi pengguna MAXI Yamaha untuk menyalurkan hobi modifikasi secara maksimal. Antusiasme peserta luar biasa, terbukti kuota di event perdana di Semarang langsung penuh hanya seminggu setelah pendaftaran dibuka,” ungkap Rifki Maulana, Manager Public Relation, YRA & Community PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).

Dua Kelas Utama, Puluhan Kategori Lomba

Dalam CustoMAXI 2025, Yamaha membuka dua kelas utama yakni:

  • Super MAXI – modifikasi total yang kompleks, termasuk perubahan pada body, rangka, suspensi, pengereman, lampu, painting-decal, bahkan penambahan fitur audio-video dan motorized system.

  • Street MAXI – modifikasi ringan yang tetap mempertahankan identitas asli motor MAXI Yamaha.

Masing-masing kelas memiliki empat kategori, yaitu XMAX, NMAX, AEROX, dan LEXI.

Selain itu, khusus di Semarang Yamaha juga menambahkan 15 kategori tambahan untuk mengakomodasi tingginya minat peserta, di antaranya Most Favourite Modification, Best Cinematic Post, Best Modification Innovation, Most Shocking MAXI, Best Thematic Airbrush, Best Racing Performance Styling, hingga Fun & Proper Sunmori Style.

Dimulai di Semarang dengan 80 Peserta

Semarang dipilih sebagai kota pertama pelaksanaan CustoMAXI 2025, dengan acara utama digelar di Queen City Mall pada 20-21 September 2025. Sebanyak 80 peserta beradu kreativitas memamerkan karya modifikasi terbaik mereka.

Tak hanya pameran modifikasi, acara juga diramaikan oleh berbagai kegiatan menarik seperti:

  • Night Ride menuju venue pada 19 September

  • Live custom air brush oleh local artisan

  • Dyno challenge

  • Tattoo dan tarot experience

  • Mural painting

  • Ice breaking games berhadiah

  • Music performance selama dua hari penuh.

Untuk penjurian, Yamaha menghadirkan tim yang lebih beragam, terdiri dari perwakilan media, builder profesional, dan modifikator lokal.

Informasi lengkap dan update jalannya event dapat dipantau melalui akun Instagram resmi @yamahaindonesia.

Dengan digelarnya CustoMAXI 2025, Yamaha tidak hanya merayakan satu dekade MAXI di Indonesia, tetapi juga mempertegas posisi mereka sebagai pionir dalam mendukung gaya hidup dan kreativitas pengguna skutik premium.

Rekomendasi

Foto: Tiket Bioskop XXI Transmart Kubu Raya Rp25.000 Senin–Kamis, Pengunjung Antusias namun Keluhkan Akses | Pifa Net

Tiket Bioskop XXI Transmart Kubu Raya Rp25.000 Senin–Kamis, Pengunjung Antusias namun Keluhkan Akses

Kubu Raya
| Kamis, 8 Mei 2025
Foto: Mulai dari Navigasi Canggih Sampai Notifikasi Malfungsi, Ini Dia Aneka Keunggulan Y-Connect pada MAXi Yamaha | Pifa Net

Mulai dari Navigasi Canggih Sampai Notifikasi Malfungsi, Ini Dia Aneka Keunggulan Y-Connect pada MAXi Yamaha

Indonesia
| Jumat, 11 April 2025
Foto: 21 Anak Binaan LPKA Kelas II Sungai Raya Dilatih Jadi Barista Handal | Pifa Net

21 Anak Binaan LPKA Kelas II Sungai Raya Dilatih Jadi Barista Handal

Pontianak
| Jumat, 13 Juni 2025
Foto: 5 Lokasi Rumah yang Dianggap Kurang Ideal Menurut Feng Shui | Pifa Net

5 Lokasi Rumah yang Dianggap Kurang Ideal Menurut Feng Shui

Lifestyle
| Senin, 7 Juli 2025
Foto: Dirut Bank Kalbar Rokidi Dikabarkan Mundur, Ria Norsan: Suratnya Belum Sampai ke Saya | Pifa Net

Dirut Bank Kalbar Rokidi Dikabarkan Mundur, Ria Norsan: Suratnya Belum Sampai ke Saya

Pontianak
| Selasa, 8 April 2025
Foto: Rafael Struick Resmi Gabung Dewa United, Targetkan Bawa Klub Jadi Juara Liga 1 | Pifa Net

Rafael Struick Resmi Gabung Dewa United, Targetkan Bawa Klub Jadi Juara Liga 1

Sports
| Kamis, 17 Juli 2025
Foto: Mamat Alkatiri Angkat Bicara Soal Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia | Pifa Net

Mamat Alkatiri Angkat Bicara Soal Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia

Indonesia
| Senin, 6 Januari 2025
Foto: Nikita Mirzani dan Asisten Diperiksa Polda Metro Jaya atas Dugaan Pemerasan | Pifa Net

Nikita Mirzani dan Asisten Diperiksa Polda Metro Jaya atas Dugaan Pemerasan

Indonesia
| Selasa, 4 Maret 2025
Foto: LM Putri Nikita Mirzani Kini Menyesal Tak Kuliah di Luar Negeri, akan Kembali Sekolah? | Pifa Net

LM Putri Nikita Mirzani Kini Menyesal Tak Kuliah di Luar Negeri, akan Kembali Sekolah?

Indonesia
| Kamis, 13 Februari 2025
Foto: Anggota TNI AD yang Ancam Tembak Perempuan di Kemang Ditahan | Pifa Net

Anggota TNI AD yang Ancam Tembak Perempuan di Kemang Ditahan

Jakarta
| Minggu, 19 Januari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Vaksin Booster Bisa Didapatkan 3 Bulan Setelah Vaksin Dosis Kedua | Pifa Net

Vaksin Booster Bisa Didapatkan 3 Bulan Setelah Vaksin Dosis Kedua

Berita Pontianak, PIFA - Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes., bersama Kepala Kepolisian Daerah Kalbar, Irjen Pol. Drs. Suryanbodo Asmoro, M.M., beserta PJU Polda Kalbar menghadiri Vaksinasi Serentak se-Indonesia yang dibuka oleh Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri), Jenderal Pol. Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., secara virtual di SMA Santu Petrus Pontianak, Sabtu (19/2/2022). Mencermati kasus COVID-19 di Indonesia yang semakin meningkat, maka diperlukan upaya percepatan vaksinasi massal untuk dapat membentuk kekebalan komunal (herd immunity) dengan sasaran orang lanjut usia, anak-anak, maupun vaksin penguat (booster). Pada kesempatan tersebut, Sekda Prov Kalbar menyampaikan arahan Kapolri mengenai pelaksanaan vaksinasi hari ini yakni vaksin penguat (booster) dapat dilakukan dalam jangka waktu 3 bulan setelah mendapatkan suntikan vaksin dosis 2. "Tapi, masih ada masalah terhadap aplikasi PeduliLindungi yang belum terbuka untuk interval booster 3 bulan. Vaksin bisa didapatkan, tetapi bukti vaksin tidak keluar di aplikasi. Jadi, kita akan berkoordinasi dengan Kemenkes untuk segera membuka aplikasi tersebut untuk bisa mengeluarkan sertifikat vaksin booster 3 bulan setelah pemberian vaksin dosis 2," ungkap Harisson di  Sekolah Santu Petrus Pontianak. Sekda Prov Kalbar juga menambahkan arahan Kapolri yang meminta percepatan pelaksanaan vaksinasi dan pendisiplinan protokol kesehatan. "Kita diminta akselerasi, baik pada dosis 1, 2, booster, maupun vaksin anak-anak. Saat ini stok vaksin Kalbar masih tersedia lebih dari 1 juta dosis. Namun, permasalahan yang dihadapi sekarang adalah jika vaksin yang datang tidak segera digunakan, maka akan kadaluarsa," tutup dr. Harisson, M.Kes (rs)

Kalbar
| Minggu, 20 Februari 2022

Lokal

Foto: Pj Gubernur Harisson Pastikan Pajak Kendaraan Bermotor di Kalbar Tidak Alami Kenaikan | Pifa Net

Pj Gubernur Harisson Pastikan Pajak Kendaraan Bermotor di Kalbar Tidak Alami Kenaikan

PIFA.CO.ID, LOKAL - Pemerintah pusat akan mulai menerapkan opsen pajak atau pungutan tambahan pajak kendaraan bermotor mulai 5 Januari 2025. Kebijakan tersebut pun menjadi perbincangan hangat masyarakat dan memunculkan polemik.Menanggapi kebijakan tersebut, Penjabat (Pj) Gubernur Kalbar, Harisson dengan tegas memastikan bahwa pajak kendaraan bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaran Bermotor (BBNKB) di Kalbar tidak alami kenaikan.Hal tersebut dikarenakan Pemerintah Provinsi Kalbar telah mengeluarkan kebijakan untuk mengantisipasi dampak dari adanya opsen pajak daerah sesuai Undang-undang (UU) 1 Tahun 2022 Tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah. Kebijakan yang diambil yakni dengan mengeluarkan Peraturan Gubernur (Pergub) tentang pemberian insentif fiskal kendaraan bermotor.“Memang dengan adanya opsen ini akan terjadi penambahan nilai PKB dan BBNKB, tapi saya pastikan untuk di Kalbar tidak ada kenaikan, karena kami sudah mengeluarkan Pergub mengenai pengurangan atas pokok PKB dan pokok BBNKB. Jadi untuk di Kalbar tidak akan ada kenaikan PKB dan BBNKB, tidak berubah sama seperti tahun sebelumnya,” ungkapnya.Langkah tersebut diambil kata Harisson untuk menjaga daya beli masyarakat tetap stabil. Keberadaan Pergub yang dikeluarkan memastikan tidak akan ada kenaikan PKB dan BBNKB yang dibayar masyarakat Kalbar tahun mendatang."Kita ingin agar masyarakat tidak merasa berat beli kendaran dengan adanya pajak bertambah, tentu mereka akan berpikir ulang membeli kendaraan bermotor. Untuk itu kami keluarkan pergub ini supaya daya beli masyarakat membeli kendaraan tetap terjaga jangan sampai terjadi penurunan,” ujarnya.Harisson mengatakan jika pajak kendaraan bermotor naik maka akan muncul rentetan dampak. Misal berimbas pada lesunya industri kendaraan bermotor akibat penurunan produksi. Hal itu dikhawatirkan berujung pada Pemutusan Hubungan Kerja (PHK)."Kita tidak mau (PHK) makanya Pemprov Kalbar mengeluarkan Pergub itu sehingga PKB dan BBNKB tetap sama," tukasnya Harisson.

Kalbar
| Senin, 23 Desember 2024

Lokal

Foto: Hadiri Milad ke-5, Gubernur Kalbar Ajak POM Jadi Pelopor Percepatan Vaksinasi | Pifa Net

Hadiri Milad ke-5, Gubernur Kalbar Ajak POM Jadi Pelopor Percepatan Vaksinasi

Berita Kalbar, PIFA - Malam perayaan Milad ke-5 Persatuan Orang Melayu (POM) Kalimantan Barat di Ballroom Hotel Ibis Pontianak dihadiri langsung oleh Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., Sabtu (26/2/2022) kemarin. Hadir pada kesempatan tersebut, yakni Wali Kota Pontianak, Ir. H. Edi Rusdi Kamtono, M.M., M.T, Ketua DPRD Prov Kalbar, M. Kebing L, Anggota DPR RI Fraksi Nasdem, H. Syarief Abdullah Alkadrie, S.H., M.H., para raja dan sultan, serta unsur Forkopimda Prov Kalbar. Beberapa capaian program pembangunan di Provinsi Kalimantan Barat dipaparkan H. Sutarmidji selama menjabat menjadi gubernur, seperti di bidang pendidikan, kesehatan, infrastruktur, pemerintahan, serta keberhasilan dalam menangani laju penyebaran COVID-19 varian Delta tahun 2021 lalu. Gubernur Kalbar meminta masyarakat untuk tetap selalu menjaga protokol kesehatan serta mengajak POM untuk membuat sentra atau gerai vaksinasi guna mendukung program pemerintah dalam percepatan vaksinasi COVID-19 demi mencegah penularan, karena SARS-Cov-2 varian Omicron tengah menyebar di masyarakat saat ini. “Saat ini Kalbar masih memiliki sekitar 1 juta dosis vaksin. Saya berharap POM dapat berkontribusi dalam penanganan COVID-19 dan menjadi pelopor untuk percepatan vaksinasi di Kalbar, karena dibutuhkan keterlibatan semua pihak untuk berkolaborasi dengan pemerintah dalam percepatan vaksinasi. Dengan mekanisme seperti itu capaian vaksinasi di Kalbar akan terus meningkat," harap H. Sutarmidji. Pembatasan aktivitas masyarakat bergantung pada level kab/kota tersebut. Para pelaku usaha yang berada di daerah PPKM Level 3 dihimbau untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dan membatasi kegiatan usahanya menjelang malam hari. Di akhir sambutan, Gubernur Kalbar juga berpesan kepada POM Kalbar untuk selalu menjaga kondusifitas. "Untuk rekan-rekan POM, kita harus mempertahankan dan menjaga iklim yang sudah kondusif di Kalbar. Karena bagi saya selaku Gubernur Kalbar, hidup di lingkungan masyarakat heterogen sangat menyenangkan, walaupun banyak tantangan dan cobaan. Jadi, apapun masalahnya, selesaikan dengan musyawarah, bukan debat kusir yang tidak ada ujung pangkalnya," pesan Gubernur Kalimantan Barat. (rs)

Kalbar
| Selasa, 1 Maret 2022
2
4
8
9
3
5
2
4
8
9
3
5
2
4
8
9
3
5