Foto: AFP/Don Emmert

Foto: AFP/Don Emmert

Berandascoped-by-BerandaInternasionalscoped-by-InternasionalDaftar Lengkap Peraih Piala Oscar 2022

Daftar Lengkap Peraih Piala Oscar 2022

Amerika Serikat | Senin, 28 Maret 2022

Berita Internasional, PIFA - Academy Awards ke-94 atau Piala Oscar 2022 telah selesai digelar di Dolby Theatre, Los Angeles, Amerika Serikat pada Minggu (27/3/2022) waktu setempat. Film Dune berhasil meraih 6 penghargaan, yaitu Best Film Editing, Best Cinematography, Best Original Score, Best Sound, Best Production Design, dan Best Visual Effects.

Sementara Best Actor Piala Oscar 2022 diberikan kepada Will Smith atas penampilannya sebagai Richard Williams, ayah dari petenis Serena dan Venus Williams. Ia membintangi film King Richard.

Acara pembagian piala dipandu langsung oleh Regina Hall, Amy Schumer, dan Wanda Sykes. Menariknya, ini merupakan kali pertama Oscar dipandu pembawa acara dalam tiga tahun terakhir.

Lebih lengkapnya, berikut daftar peraih Piala Oscar 2022:

  1. Best Picture: CODA - Philippe Rousselet, Fabrice Gianfermi, dan Patrick Wachsberger
  2. Best Director: Jane Campion - The Power of the Dog
  3. Best Actor: Will Smith - King Richard
  4. Best Actress: Jessica Chastain - The Eyes of Tammy Faye
  5. Best Supporting Actor: Troy Kotsur - CODA
  6. Best Supporting Actress: Ariana Debose - West Side Story
  7. Best Adapted Screenplay: Sian Heder - CODA
  8. Best Original Screenplay: Kenneth Branagh - Belfast
  9. Best Original Score: Hans Zimmer - Dune
  10. Best Original Song: No Time to Die - Billie Eilish dan Finneas O'Connell
  11. Best Sound: Dune - Mac Ruth, Mark Mangini, Theo Green, Doug Hemphill, Ron Bartlett
  12. Best Costume Design: Jenny Beavan - Cruella
  13. Best Animated Short Film: The Windshield Wiper - Alberto Mielgo dan Leo Sanchez
  14. Best Live Action Short Film: The Long Goodbye - Aneil Karia dan Riz Ahmed
  15. Best Animated Feature Film: Encanto - Jared Bush, Byron Howard, Yvett Merino, dan Clark Spencer
  16. Best Cinematography: Dune - Greig Fraser 17. Best Documentary Feature: Summer of Soul
  17. Best Documentary Short Subject: The Queen of Basketball - Ben Proudfoot
  18. Best Film Editing: Dune - Joe Walker
  19. Best International Feature Film: Drive My Car (Jepang) - Ryusuke Hamaguchi
  20. Best Makeup and Hairstyling: The Eyes of Tammy Faye - Linda Dowds, Stephanie Ingram, dan Justin Raleigh
  21. Best Production Design: Dune
  22. Best Visual Effects: Dune - Paul Lambert, Tristan Myes, Brian Connor, dan Gerd Nefzer

(yd)

Rekomendasi

Foto: Diduga Kabur, Polisi Korsel Masih Melacak Keberadaan Yoon Suk Yeol  | Pifa Net

Diduga Kabur, Polisi Korsel Masih Melacak Keberadaan Yoon Suk Yeol

Korea Selatan
| Rabu, 8 Januari 2025
Foto: Hadir dengan Berbagai Upgrade, New Yamaha MT-25 Semakin Tonjolkan Aura “The Master of Torque” yang Agresif | Pifa Net

Hadir dengan Berbagai Upgrade, New Yamaha MT-25 Semakin Tonjolkan Aura “The Master of Torque” yang Agresif

Indonesia
| Selasa, 21 Januari 2025
Foto: Kemenkes Alokasikan Rp170 Miliar untuk RSUD Rasau Jaya di Kubu Raya | Pifa Net

Kemenkes Alokasikan Rp170 Miliar untuk RSUD Rasau Jaya di Kubu Raya

Kubu Raya
| Sabtu, 11 Januari 2025
Foto: Hasto Kristiyanto Surati Pimpinan KPK Terkait Praperadilan | Pifa Net

Hasto Kristiyanto Surati Pimpinan KPK Terkait Praperadilan

Indonesia
| Senin, 13 Januari 2025
Foto: Kencing Berbusa, Waspadai Penyebab dan Cara Mengatasinya | Pifa Net

Kencing Berbusa, Waspadai Penyebab dan Cara Mengatasinya

Indonesia
| Minggu, 23 Februari 2025
Foto: Ketua PSSI: Sepak Bola Harus Jadi Pemersatu, Bukan Pemecah | Pifa Net

Ketua PSSI: Sepak Bola Harus Jadi Pemersatu, Bukan Pemecah

Indonesia
| Sabtu, 1 Maret 2025
Foto: Kepala BNPB Tinjau Operasi Modifikasi Cuaca di Kalbar, Upaya Tekan Risiko Bencana Akibat Hujan | Pifa Net

Kepala BNPB Tinjau Operasi Modifikasi Cuaca di Kalbar, Upaya Tekan Risiko Bencana Akibat Hujan

Kalbar
| Kamis, 30 Januari 2025
Foto: Bayi-bayi di Gaza Perlu Diselamatkan, UNICEF Desak Gencatan Senjata | Pifa Net

Bayi-bayi di Gaza Perlu Diselamatkan, UNICEF Desak Gencatan Senjata

Internasional
| Rabu, 1 Januari 2025
Foto: Keenan Nasution Ungkap Kecewa kepada Vidi Aldiano soal Royalti Nuansa Bening | Pifa Net

Keenan Nasution Ungkap Kecewa kepada Vidi Aldiano soal Royalti Nuansa Bening

Pifabiz
| Senin, 17 Februari 2025
Foto: Efesiensi Anggaran, Pemprov Kalbar Pangkas Perjalanan Dinas 50 Persen dan Hemat Listrik di Siang Hari | Pifa Net

Efesiensi Anggaran, Pemprov Kalbar Pangkas Perjalanan Dinas 50 Persen dan Hemat Listrik di Siang Hari

Pontianak
| Rabu, 12 Februari 2025

Berita Terkait

Pifabiz

Foto: Gempi Dapat Ponsel Pertama di Usia 10 Tahun, Gading Marten Bagikan Momen Haru | Pifa Net

Gempi Dapat Ponsel Pertama di Usia 10 Tahun, Gading Marten Bagikan Momen Haru

PIFAbiz - Gempita Nora Marten, putri Gading Marten dan Gisella Anastasia, akhirnya mendapatkan ponsel pertamanya di usia 10 tahun. Kabar ini diumumkan langsung oleh Gading melalui unggahan di Instagram pribadinya.Dalam unggahan tersebut, terlihat momen haru saat Gempi menerima ponsel yang telah lama dinantikannya. Gading juga membagikan foto surat perjanjian penggunaan ponsel yang ditandatangani oleh Gempi."And finally, she got her first phone! Nunggunya lama ya, Mpi?" tulis Gading, Jumat (17/1/2025).Gading dan Gisel sepakat memberikan ponsel kepada Gempi dengan aturan ketat. Pada hari biasa, ia hanya boleh menggunakannya untuk berkomunikasi dengan orang tua. Sementara itu, di akhir pekan, ia bebas menggunakannya untuk bermain game atau menonton video.Momen mengharukan terjadi ketika Gempi mengintip ponsel sebelum memeluk kedua orang tuanya. "The way dia ngintip doang terus langsung peluk Papa Mama sebelum ngelihat HP-nya bikin semua nangis deh hihi. You're so sweet, baby," tulis Gading.Unggahan ini pun mendapat banyak komentar positif dari netizen yang memuji kebijaksanaan Gading dan Gisel dalam mendidik anak.

Indonesia
| Sabtu, 18 Januari 2025

Lokal

Foto: Ketua DPD RI Diminta Bantu Perjuangkan Berdirinya Kabupaten Tayan | Pifa Net

Ketua DPD RI Diminta Bantu Perjuangkan Berdirinya Kabupaten Tayan

Berita Kalbar, PIFA - Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti menerima aspirasi pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) dari masyarakat Sanggau, ketika mengunjungi Keraton Pakunegara Tayan di Dusun Pedalaman, Kecamatan Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, Jumat, (10/06/2022).  DOB Kabupaten Tayan tersebut nantinya akan meliputi lima kecamatan yakni Kecamatan Tayan Hilir, Kecamatan Toba, Kecamatan Meliau, Kecamatan Tayan Hulu dan Kecamatan Balai Batang Tarang.  Raja Keraton Pakunegara Tayan XIV/Panembahan Anom Pakunegara XIV, Paduka Yang Mulia Gusti Yusri menuturkan, wilayah administrasi ini saat ini sedang berproses menjadi wilayah otonomi baru.  "Sudah cukup lelah kami berjuang. Sudah 12 tahun dan sudah mendapatkan SK. Kami masih berjuang karena ada moratorium (penghentian) Daerah Otonomi Baru. Kami tunduk kepada keputusan pemerintah," kata Gusti Yusri berdasarkan Rilis yang PIFA terima Minggu (12/06/2022). “Kami mendambakan Tayan sebagai kabupaten bukan semata-mata berlatar belakang politik, tapi sejarah. Sejak dulu Tayan ini memang wilayah otonomi. Kami pernah pernah jadi wilayah Swapraja. Kami juga pernah jadi pemerintah Kewedanaan. Wilayah administratifnya sama. Selain itu, Tayan adalah kerajaan, sebuah State," timpal Gusti Yusri. Pada tahun 1957, ia melanjutkan, wilayah Tayan bersama Sekadau dilebur ke dalam Kabupaten Sanggau. "Tetapi sekarang Sekadau sudah menjadi kabupaten. Sedangkan Tayan masih menjadi bagian dari wilayah Kabupaten Sanggau," paparny. Di sisi lain, Gusti Yusri juga berharap ada perhatian lebih terhadap Keraton Pakunegara Tayan. Sejauh ini, perhatian yang diberikan Pemprov Kalbar maupun Pemkab Sanggau sudah lebih dari cukup. “Namun masih di luar dari ekspektasi kami. Sebagai penerus budaya daerah dan budaya lokal, kami berharap warisan ini bisa dipertahankan," jelasnya.  Hal senada diungkapkan oleh Sekda Sanggau, Kukuh Triyatmaka. Dijelaskannya, luas wilayah Kabupaten Sanggau 12.800 kilometer persegi yang terdiri dari 15 kecamatan, 163 desa dengan jumlah penduduk mencapai 480 ribu jiwa. "APBD kami sebesar Rp1,6 triliun, di mana sebanyak Rp600 miliar lebih untuk bayar gaji, sisanya untuk operasional dan pembangunan," papar dia. Menanggapi hal tersebut, Ketua DPD RI siap memperjuangkan aspirasi tersebut. Namun, di sisi lain, pemerintah belum mencabut moratorium untuk DOB. Sehingga hal ini memang perlu perjuangan ekstra untuk meyakinkan pemerintah, bahwa kemampuan Fiskal DOB Tayan memenuhi syarat. “Karena DOB bagi pemerintah pusat akan memberatkan neraca APBN terkait Dana Transfer Daerah. Karena itu, harus ditunjukkan bahwa DOB Tayan secara Fiskal mampu dan tidak menjadi beban pusat,” tukas LaNyalla. Ia juga mengungkapkan, meskipun salah satu fungsi DPD RI adalah memperjuangkan kepentingan daerah, termasuk DOB, tetapi keputusan akhir tetap di pemerintah. Apalagi DOB harus dipayungi dengan Undang-Undang, dimana pembentuknya adalah Pemerintah dan DPR RI. Soal pelestarian budaya, Senator asal Jawa Timur itu meminta pemerintah pusat dan pemerintah daerah di Kabupaten Sanggau, untuk memperhatikan kelangsungan aktivitas dan peninggalan Keraton Pakunegara Tayan dengan menjadikan sebagai bagian penting dari situs dan sejarah lahirnya negara ini. Di sisi lain, LaNyalla juga mendorong Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bersama dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat dan Pemerintah Kabupaten Sanggau untuk bersama-sama melestarikan kebudayaan dan peninggalan Keraton Pakunegara Tayan sebagai aset tidak ternilai bagi bangsa dan daerah, melalui pelestarian barang peninggalan Keraton Pakunegara Tayan. "Untuk itu, DPD RI juga terus mendorong DPR RI dan pemerintah pusat untuk segera melakukan pembahasan dan pengesahan Rancangan Undang-Undang tentang Adat Kerajaan Nusantara, sebagai dasar hukum revitalisasi kerajaan Nusantara," tutup LaNyalla. Dalam kunjungan tersebut, Ketua DPD RI didampingi Senator asal Kalimantan Barat yakni Erlinawati dan Maria Goreti serta Senator asal Bali, Bambang Santoso. Turut mendampingi Staf Ahli Ketua DPD RI, Baso Juherman dan Ketua Tim Pokja Kerajaan Nusantara, Yurisman Star. Hadir pula Raja Keraton Pakunegara Tayan XIV, Paduka Yang Mulia Gusti Yusri beserta Permaisuri, Pangeran, dan kerabat keraton, Raja Kusuma Negara Sekadau, Pangeran Agung Sri Negara II Gusti Muhammad Effendi, Sekda Provinsi Kalbar Harisson, Sekda Sanggau Kukuh Triyatmaka, Muspika Tayan Hilir, para tokoh agama, tokoh adat dan tokoh masyarakat. (ja)

Kalbar
| Senin, 13 Juni 2022

Sports

Foto: PSSI dan UNICEF Kampanye #PemainKeduaBelas untuk Dukung Hak Anak | Pifa Net

PSSI dan UNICEF Kampanye #PemainKeduaBelas untuk Dukung Hak Anak

PIFA.CO.ID, SPORTS - PSSI melalui PT Garuda Sepakbola Indonesia (PT GSI) resmi menjalin kerja sama dengan UNICEF Indonesia dalam PSSI Partner Summit 2024 di Park Hyatt, Jakarta, 16 Desember 2024. Kolaborasi ini bertujuan meningkatkan kesadaran akan pentingnya pemenuhan hak-hak anak dan membangun generasi masa depan yang sehat, cerdas, dan terlindungi.Melalui laman PSSI, Ketua Umum Erick Thohir menyampaikan, "Melalui kolaborasi ini, PSSI tidak hanya berkomitmen untuk membangun sepak bola nasional yang kuat, tetapi juga berupaya menciptakan dampak nyata bagi anak-anak Indonesia."Kerja sama ini diperkenalkan pada pertandingan AFF 2024 antara Indonesia melawan Laos dan Filipina di Stadion Manahan, Solo, 12 Desember 2024. Kampanye bertajuk #PemainKeduaBelas mengajak masyarakat menjadi “suporter” bagi anak-anak Indonesia, menyimbolkan peran pendukung setia. Sebagai bagian dari kampanye, 3% hasil penjualan tiket pertandingan didonasikan ke UNICEF untuk mendukung program imunisasi, pendidikan, perlindungan, dan nutrisi anak-anak Indonesia di 10 provinsi.UNICEF juga menyediakan ruang interaktif di lokasi pertandingan untuk mengedukasi penggemar dan mengajak mereka berkontribusi sebagai donatur bulanan. Perwakilan UNICEF, Maniza Zaman, mengapresiasi kerja sama ini, menyebutnya sebagai langkah strategis menciptakan dampak positif bagi kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan anak-anak.Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi situs resmi PSSI.org atau unicef.id/pemain12.

Indonesia
| Selasa, 31 Desember 2024
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5