Daftar vaksin yang direkomendasikan sebelum menikah. (Ilustrasi: GWS Medika)

Daftar vaksin yang direkomendasikan sebelum menikah. (Ilustrasi: GWS Medika)

Berandascoped-by-BerandaLifestylescoped-by-LifestyleDaftar Vaksin Rekomendasi Sebelum Menikah, Calon Pengantin Wajib Tahu!

Daftar Vaksin Rekomendasi Sebelum Menikah, Calon Pengantin Wajib Tahu!

Indonesia | Rabu, 20 November 2024

PIFA, Lifestyle - Menikah adalah momen sakral yang ditunggu-tunggu oleh banyak orang. Namun, sebelum melangkah ke jenjang pernikahan, ada beberapa hal penting yang perlu dipersiapkan, salah satunya adalah kesehatan.

Menjaga kesehatan sebelum menikah tidak hanya dengan mengatur pola hidup sehat, olahraga dan mengkonsumsi makanan sehat. Tetapi juga dengan melakukan vaksinasi.

Vaksinasi sebelum menikah bukan hanya sekadar formalitas medis, tetapi merupakan langkah proaktif untuk melindungi kesehatan diri sendiri dan calon pasangan. Dengan vaksinasi, kita dapat membangun sistem pertahanan tubuh yang kuat terhadap berbagai penyakit menular.

Sebelum menikah, ada beberapa jenis vaksin penting yang harus diberikan untuk memberikan perlindungan optimal bagi calon pengantin dan calon anak. Berikut di antaranya :

1. Vaksin HPV (Human Papillomavirus)

Vaksin HPV sangat dianjurkan untuk wanita sebelum menikah karena virus ini merupakan penyebab utama kanker serviks, salah satu jenis kanker paling umum pada wanita. Vaksin ini bekerja dengan merangsang sistem kekebalan tubuh untuk melawan virus HPV sehingga dapat mencegah infeksi dan mengurangi risiko terkena kanker.

2. Vaksin MMR (Campak, Gondongan, Rubella)

Vaksin MMR penting untuk mencegah penyakit campak, gondongan, dan rubella. Jika seorang wanita hamil tertular rubella, risiko bayi lahir dengan cacat bawaan seperti katarak atau kelainan jantung sangat tinggi. Vaksin MMR diberikan dalam dua dosis dengan jarak tertentu untuk perlindungan optimal.

3. Vaksin Varicella (Cacar Air)

Cacar air sering dianggap sebagai penyakit ringan, namun jika seorang wanita hamil tertular cacar air terutama pada trimester pertama, risiko keguguran atau cacat lahir sangat tinggi. Vaksin varicella diberikan untuk mencegah cacar air dan komplikasinya.

4. Vaksin Hepatitis B

Hepatitis B adalah infeksi hati serius yang dapat ditularkan melalui hubungan seksual atau dari ibu ke anak. Vaksin hepatitis B penting untuk mencegah infeksi hepatitis B kronis yang bisa menyebabkan sirosis hati dan kanker hati.

5. Vaksin Influenza

Influenza adalah penyakit menular akibat virus influenza. Meskipun biasanya tidak serius, flu bisa menyebabkan komplikasi berat pada ibu hamil seperti pneumonia. Vaksin influenza diberikan setiap tahun karena virus ini terus bermutasi.

6. Vaksin DPT (Difteri, Pertusis, Tetanus)

Vaksin DPT melindungi terhadap tiga penyakit serius: difteri, pertusis (batuk rejan), dan tetanus. Pertusis khususnya berbahaya bagi bayi dan bisa menyebabkan kematian. Vaksin DPT, biasanya diberikan pada anak-anak tetapi jika seseorang belum divaksinasi atau imunitasnya menurun, vaksinasi ulang bisa dilakukan sebelum menikah.

Vaksinasi sebelum menikah adalah langkah penting untuk melindungi kesehatan diri sendiri, calon pasangan, dan calon anak. Dengan melakukan vaksinasi, kita dapat mencegah berbagai penyakit menular yang bisa menyebabkan komplikasi serius seperti kanker serviks atau cacat bawaan pada bayi.

Rekomendasi

Foto: Empat Ribu Masyarakat Riau Padati Yamaha Cup Race, Pembalap Tuan Rumah Juara Kelas Bergengsi | Pifa Net

Empat Ribu Masyarakat Riau Padati Yamaha Cup Race, Pembalap Tuan Rumah Juara Kelas Bergengsi

Indonesia
| Kamis, 22 Mei 2025
Foto: Kebakaran Dahsyat Melanda Los Angeles, Gubernur California Tetapkan Status Darurat! | Pifa Net

Kebakaran Dahsyat Melanda Los Angeles, Gubernur California Tetapkan Status Darurat!

Los Angeles
| Kamis, 9 Januari 2025
Foto: Alasan Kluivert Tunjuk Gerald Vanenburg Jadi Asistennya di Timnas Indonesia | Pifa Net

Alasan Kluivert Tunjuk Gerald Vanenburg Jadi Asistennya di Timnas Indonesia

Indonesia
| Senin, 27 Januari 2025
Foto: Indonesia Jadi Lokasi Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates, Prabowo: Upaya Tekan Kematian Akibat TBC | Pifa Net

Indonesia Jadi Lokasi Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates, Prabowo: Upaya Tekan Kematian Akibat TBC

Indonesia
| Kamis, 8 Mei 2025
Foto: Rayakan Satu Dekade NMAX, Ratusan Biker Sulsel Riding ke Puncak Malino | Pifa Net

Rayakan Satu Dekade NMAX, Ratusan Biker Sulsel Riding ke Puncak Malino

Indonesia
| Selasa, 6 Mei 2025
Foto: Jalan Kaki Lebih Baik dari Jogging bagi Orang Tertentu | Pifa Net

Jalan Kaki Lebih Baik dari Jogging bagi Orang Tertentu

Indonesia
| Senin, 28 April 2025
Foto: Peluang Timnas Putri Indonesia Lolos ke Piala Asia Wanita 2026 Masih Terbuka, Ini Syaratnya | Pifa Net

Peluang Timnas Putri Indonesia Lolos ke Piala Asia Wanita 2026 Masih Terbuka, Ini Syaratnya

Timnas Indonesia
| Kamis, 3 Juli 2025
Foto: China Naikkan Tarif Impor Produk AS hingga 125 Persen, Tanggapi Kebijakan Tarif Sepihak Washington | Pifa Net

China Naikkan Tarif Impor Produk AS hingga 125 Persen, Tanggapi Kebijakan Tarif Sepihak Washington

China
| Sabtu, 12 April 2025
Foto: Timnas Futsal Indonesia Kejutkan Jepang di 4Nations World Series | Pifa Net

Timnas Futsal Indonesia Kejutkan Jepang di 4Nations World Series

Indonesia
| Sabtu, 1 Februari 2025
Foto: MENPAN RB: Pengangkatan Stafsus Menteri di Tengah Efisiensi Anggaran Sesuai Perpres | Pifa Net

MENPAN RB: Pengangkatan Stafsus Menteri di Tengah Efisiensi Anggaran Sesuai Perpres

Indonesia
| Kamis, 13 Februari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Ratusan Tenaga Kontrak Kalbar Audensi ke Kantor Gubernur, Tuntut Penundaan Pengangkatan CASN dan PPPK 2024 | Pifa Net

Ratusan Tenaga Kontrak Kalbar Audensi ke Kantor Gubernur, Tuntut Penundaan Pengangkatan CASN dan PPPK 2024

PIFA.CO.ID, LOKAL - Persatuan Tenaga Kontrak Kalimantan Barat (Kalbar) datangi Kantor Gubernur untuk menyampaikan aspirasi dan permohonan audiensi terkait penundaan pengangkatan CASN dan PPPK Tahun 2024 pada Senin (10/3/25).Pantauan dilokasi sejak pukul 10.00 wib ratusan tenaga kontrak telah memadati Balai Petiti Kantor Gubernur Kalimantan Barat. Mereka kompak menggunakan setelan kemeja putih dan celana hitam.Fitriadi, salah satu perwakilan tenaga kontrak yang hadir menjelaskan tujuan utama dari audensi ini. Fitriadi mengatakan keputusan DPR RI dan pemerintah melalui MenPanRB, terkait penundaan jadwal pengangkatan CPNS dan CP3K sangat merugikan dan memberatkan mereka. “Kami hadir di sini untuk menyampaikan aspirasi kepada pemerintah Provinsi Kalimantan Barat. Kami merasa keputusan ini merugikan dan memberatkan kami. Berdasarkan hasil RDP antara DPR RI dan pemerintah melalui MenPanRB, diterbitkan surat terkait penundaan jadwal pengangkatan CPNS dan CP3K. CPNS yang seharusnya diangkat pada bulan Oktober 2024, kini diundur ke Oktober 2025, dan CP3K diundur lagi ke Maret 2026.”Lebih lanjut, Fitriadi menjelaskan bahwa sebagian besar tenaga kontrak yang mengikuti seleksi ini sudah melewati berbagai tahapan tes sejak tahun 2024 dan merasa keputusan penundaan ini terlalu memberatkan, terutama bagi mereka yang sudah berusia mendekati masa pensiun. “Banyak di antara kami yang lulus tes namun sudah memasuki usia pensiun. Seandainya pengangkatan ini dilaksanakan pada Maret 2026, banyak yang sudah pensiun dan belum menerima SK pengangkatan, bahkan langsung mendapatkan SK pensiun. Ini yang menjadi perhatian kami,” tambah Fitriadi.Dalam aksi ini, para tenaga kontrak meminta agar pemerintah Provinsi Kalimantan Barat dapat mendesak DPR RI dan MenPanRB untuk mengkaji ulang keputusan tersebut dan mengembalikan jadwal pengangkatan ke bulan Maret-April 2025. Sebagai informasi, sebanyak 1.226 tenaga kontrak yang telah mengikuti seleksi PPPK Alokasi Kebutuhan Tahun 2024 dinyatakan lulus dan telah melaksanakan proses pemberkasan. Terdiri dari 191 orang guru, 10 orang tenaga kesehatan, dan 1.025 orang tenaga teknis, mereka kini berharap pengangkatan dapat dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang lebih cepat.

Pontianak
| Senin, 10 Maret 2025

Lokal

Foto: Muda Mahendrawan Sebut Pemberantasan Korupsi Harus Dimulai dari Keluarga | Pifa Net

Muda Mahendrawan Sebut Pemberantasan Korupsi Harus Dimulai dari Keluarga

PIFA, Lokal - Pemerintah Kabupaten Kubu Raya bersama Inspektorat Kabupaten menggelar kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Keluarga Berintegritas, sebuah upaya kolaboratif dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk memperkuat semangat anti korupsi di lingkungan keluarga. Acara ini resmi dibuka oleh Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan, di Hotel Gardenia, Kubu Raya, pada Kamis (14/12). Dalam sambutannya, Bupati Muda Mahendrawan menegaskan bahwa Bimtek Keluarga Berintegritas menjadi bagian integral dari upaya pencegahan dan edukasi anti korupsi di lingkungan keluarga. Ia menyatakan keyakinannya bahwa integritas harus diawali dengan membangun suasana bahagia di sekitar kita. "Ketika kita bisa berpikir seperti itu, saya yakin semuanya akan bisa lebih bijaksana, berpikir luas, dan pada akhirnya akan membuat ketenangan di semua rumah tangga," ujar Bupati Muda. Bimtek ini diharapkan menjadi langkah strategis dalam memerangi korupsi dengan membangun atmosfer berintegritas antara anggota keluarga dalam kehidupan sehari-hari. Bupati Muda Mahendrawan menekankan bahwa pemberantasan korupsi harus dimulai dari lingkungan terkecil, yaitu keluarga, terutama bagi pejabat Aparatur Sipil Negara (ASN) yang memiliki pengaruh signifikan di lingkungan kerja masing-masing. "Pemberantasan korupsi harus dimulai dari keluarga. Terlebih bagi pejabat ASN karena memiliki pengaruh di lingkungan kerja masing-masing," ujarnya. Bupati Muda juga menyoroti pentingnya kolaborasi dalam upaya pencegahan korupsi. Menurutnya, semua pihak perlu bergerak bersama dengan rasa tanggung jawab untuk menciptakan suasana bahagia dalam menjalankan upaya pencegahan korupsi. "Sehingga kita dapat menjalankannya dengan suasana bahagia, dengan semangat bahagia, karena membahagiakan orang banyak," tambah Bupati Muda. Kegiatan Bimtek Keluarga Berintegritas ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang pentingnya integritas dalam kehidupan sehari-hari, serta menjadi landasan untuk mewujudkan lingkungan keluarga yang bersih dari praktik korupsi. (ad)

Kubu Raya
| Sabtu, 16 Desember 2023

Lokal

Foto: Pengurus PD GNPK-RI Kabupaten Sekadau Resmi Dilantik  | Pifa Net

Pengurus PD GNPK-RI Kabupaten Sekadau Resmi Dilantik 

Berita Sekadau, PIFA - Ketua Pimpinan Wilayah Gerakan Nasional Pencegahan Korupsi Republik Indonesia (GNPK-RI) Provinsi Kalimantan Barat, Ellysius Aidy, melantik Ketua dan pengurus Pimpinan Daerah Gerakan Nasional Pencegahan Korupsi Republik Indonesia (PD GNPK-RI) Kabupaten Sekadau periode 2021-2026, bertempat di Pendopo Sekretariat GNPK-RI, Sabtu (05/03/2022).  Ada 42 pengurus PD GNPK-RI Kabupaten Sekadau yang dilantik oleh ketua Pimpinan Wilayah Kalimantan Barat pada hari ini.  Dalam kesempatan tersebut, Ketua Pimpinan Wilayah Gerakan Nasional Pencegahan Korupsi Republik Indonesia (PW GNPK-RI) Provinsi Kalimantan Barat, Ellysius Aidy mengucapkan terimakasih kepada ketua lama GNPK-RI Kabupaten Sekadau periode 2016-2021 yakni Paulus Subarno yang dimana dalam masa kepemimpinannya GNPK-RI Kabupaten Sekadau telah bersinergi bersama Pemerintah Daerah Kabupaten Sekadau dan selamat kepada ketua terpilih periode 2021-2026, Bapak Asmuni, semoga bisa bekerja dengan penuh tanggungjawab sesuai peraturan organisasi.  "Saya berharap kepada pengurus yang telah dilantik ini agar berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Sekadau untuk menjelaskan kehadiran GNPK-RI dalam membantu Pemerintah mencegah korupsi di Kabupaten Sekadau dan Kehadiran GNPK-RI ini bisa menjadi kekuatan dalam membangun Kabupaten Sekadau," tutupnya.  Dalam kesempatan yang sama, Bupati Sekadau yang diwakili Asisten 2 Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Paulus Yohanes mengatakan Pemerintah Kabupaten Sekadau mendukung keberadaan organisasi, Ormas dan Lembaga Kemasyarakatan yang ada di Kabupaten Sekadau sepanjang lembaga tersebut sifatnya membangun. Hal itu sesuai undang-undang nomor 16 tahun 2017 tentang organisasi kemasyarakatan. "Saya berpesan kepada para pengurus Pimpinan Daerah GNPK-RI Kabupaten Sekadau yang baru saja dilantik agar dapat melaksanakan tugas organisasi sesuai koridor berdasarkan ketentuan peraturan organisasi dan konsiderasi peraturan perundang-undangan yang berlaku," harapnya  "Saya berharap, hadirnya GNPK-RI di Kabupaten Sekadau bisa menjadi trigger untuk melakukan pencegahan korupsi," timpalnya. (ja)

Sekadau
| Sabtu, 5 Maret 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5