Sekda Kubu Raya, Yusran Anizam. (Foto: Prokopim Kubu Raya)

Sekda Kubu Raya, Yusran Anizam. (Foto: Prokopim Kubu Raya)

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalDesa Mekar Sari Kubu Raya Dikukuhkan Sebagai Desa Konstitusi

Desa Mekar Sari Kubu Raya Dikukuhkan Sebagai Desa Konstitusi

Kubu Raya | Rabu, 9 November 2022

Berita Lokal, PIFA - Pemerintah Kabupaten Kubu Raya terus mematangkan persiapan menyambut agenda pengukuhan  Desa Mekar Sari, Kecamatan Sungai Raya, sebagai Desa Konstitusi oleh Mahkamah Kontitusi Republik Indonesia pada 13 November mendatang. 

Mekar Sari akan menjadi satu-satunya desa di Pulau Kalimantan yang menyandang status desa konstitusi. Desa ini kelak menjadi desa kelima di seluruh Indonesia yang dikukuhkan sebagai desa konstitusi, selain Desa Galesong di Kabupaten Takalar Sulawesi Selatan, Kampung Wasur di Kabupaten Merauke Provinsi Papua, Desa Bangbang di Kabupaten Bangli Provinsi Bali, dan Nagari Pasia Laweh di Kabupaten Agam Provinsi Aceh.  

“Dalam kurun sepuluh tahun ini baru ada empat desa se-Indonesia yang dikukuhkan menjadi Desa Konstitusi. Adapun Desa Mekar Sari akan menjadi desa kelima yang dikukuhkan oleh MK sebagai desa konstitusi. Jadi ini merupakan sesuatu yang luar biasa,” kata Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya Yusran Anizam saat memimpin rapat persiapan pengukuhan Desa Mekar Sari sebagai Desa Konstitusi, Selasa (8/11/2022), di Ruang Satgas Covid-19 Kantor Bupati Kubu Raya. 

Yusran mengungkapkan, pengukuhan desa konstitusi merupakan gawai besar. Sebab tak hanya melibatkan Mahkamah Konstitusi, melainkan juga mengikutsertakan lima kementerian terkait lainnya.

“Karena itu segala aspek mesti kita persiapkan secara detail. Karena ini melibatkan lembaga tinggi negara dan lima kementerian terkait lainnya. Termasuk pengaturan lalu lintas di lokasi desa yang terbilang sempit, harus kita persiapkan sebaik mungkin,” kata Yusran.

Yusran menerangkan pengukuhan desa konstitusi merupakan bagian dari upaya MK membangun contoh teladan dalam penegakan konstitusi. MK, kata Yusran, menilai bahwa desa dengan segenap karakter khas masing-masing memiliki posisi dan peran strategis dalam menentukan wajah utuh dari konstitusionalisme Negara Kesatuan Republik Indonesia. 

“Selain itu, desa dinilai memiliki kekuatan dan semangat yang menopang keberlangsungan bangsa Indonesia,” tambahnya. 

Yusran menjelaskan, MK berharap desa yang dikukuhkan sebagai Desa Konstitusi memiliki keunggulan, potensi, kekuatan, dan modal sosio-kultural untuk dikembangkan menjadi desa yang seluruh warganya memiliki kesadaran berkonstitusi. Hal itu termasuk agar warga desa memiliki pemahaman akan hak-hak konstitusionalnya sebagai warga negara. Di samping itu, supaya nilai-nilai Pancasila dan konstitusi benar-benar mengisi setiap sendi kehidupan masyarakat.  

“Pengukuhan Desa Konstitusi bertujuan untuk turut membumikan nilai-nilai Pancasila dan konstitusi di tengah-tengah praktik keseharian kehidupan warga bangsa dalam bernegara dan bermasyarakat, utamanya warga desa. Dengan masyarakat desa yang sadar berkonstitusi, termasuk memiliki kesadaran akan hak-hak konstitusionalnya sebagai warga negara, diharapkan desa menjadi fundamen penting untuk mewujudkan Indonesia sebagai negara hukum demokratis dan negara demokrasi berdasarkan hukum,” terangnya.  

Lebih jauh Yusran menerangkan setelah dikukuhkan sebagai Desa Konstitusi, MK berkomitmen untuk melakukan berbagai upaya sekaligus memfasilitasi kegiatan-kegiatan yang mengarah pada internalisasi dan penguatan nilai-nilai Pancasila dan konstitusi.  

“Untuk itu diperlukan kerja sama yang baik antara semua pihak, terutama Mahkamah Konstitusi dengan pemerintah dan warga Desa Mekar Sari untuk dapat mewujudkan harapan dan tujuan kegiatan ini,” ujarnya. (ap)

Rekomendasi

Foto: Jadi Kapten Lagi, Bek Timnas Indonesia Kokoh di Lini Belakang Venezia saat Imbang vs Lazio | Pifa Net

Jadi Kapten Lagi, Bek Timnas Indonesia Kokoh di Lini Belakang Venezia saat Imbang vs Lazio

Italia
| Sabtu, 22 Februari 2025
Foto: Jerman Kecam Agresi Israel di Gaza: Tak Bisa Lagi Berdalih Melawan Terorisme | Pifa Net

Jerman Kecam Agresi Israel di Gaza: Tak Bisa Lagi Berdalih Melawan Terorisme

Internasional
| Selasa, 27 Mei 2025
Foto: Tips Mengelola Emosi Orang Tua untuk Cegah Kekerasan pada Anak | Pifa Net

Tips Mengelola Emosi Orang Tua untuk Cegah Kekerasan pada Anak

Indonesia
| Rabu, 15 Januari 2025
Foto: TikTok Didenda Rp9,8 Triliun oleh Uni Eropa karena Transfer Data Ilegal ke China | Pifa Net

TikTok Didenda Rp9,8 Triliun oleh Uni Eropa karena Transfer Data Ilegal ke China

Pontianak
| Sabtu, 3 Mei 2025
Foto: UGM Pecat Guru Besar Fakultas Farmasi Terbukti Lakukan Kekerasan Seksual terhadap Mahasiswa | Pifa Net

UGM Pecat Guru Besar Fakultas Farmasi Terbukti Lakukan Kekerasan Seksual terhadap Mahasiswa

Yogyakarta
| Senin, 7 April 2025
Foto: Manfaat Durian untuk Kesehatan, Bisa Bantu Turunkan Kolesterol | Pifa Net

Manfaat Durian untuk Kesehatan, Bisa Bantu Turunkan Kolesterol

Indonesia
| Jumat, 10 Januari 2025
Foto: KPK Geledah Rumah Djan Faridz Terkait Kasus Harun Masiku, PPP Terkejut | Pifa Net

KPK Geledah Rumah Djan Faridz Terkait Kasus Harun Masiku, PPP Terkejut

Jakarta
| Kamis, 23 Januari 2025
Foto: Usai Gugur di Piala Asia U-17, Timnas Indonesia Langsung Alih Fokus ke Piala Dunia | Pifa Net

Usai Gugur di Piala Asia U-17, Timnas Indonesia Langsung Alih Fokus ke Piala Dunia

Indonesia
| Selasa, 15 April 2025
Foto: Ambruk! Harga Emas Antam Logam Mulia Turun Drastis Rp 27.000, Peluang atau Ancaman? | Pifa Net

Ambruk! Harga Emas Antam Logam Mulia Turun Drastis Rp 27.000, Peluang atau Ancaman?

Indonesia
| Jumat, 9 Mei 2025
Foto: Profil Sukatani, Band yang Viral Usai Minta Maaf ke Kapolri Gegara Lagu ‘Bayar Polisi’ | Pifa Net

Profil Sukatani, Band yang Viral Usai Minta Maaf ke Kapolri Gegara Lagu ‘Bayar Polisi’

Indonesia
| Jumat, 21 Februari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Sutarmidji dan Fahrur Rofi Gaungkan Komitmen Pembangunan di Sambas, Janji Wujudkan Jalan Lingkar | Pifa Net

Sutarmidji dan Fahrur Rofi Gaungkan Komitmen Pembangunan di Sambas, Janji Wujudkan Jalan Lingkar

PIFA, Lokal – Antusiasme masyarakat Desa Lumbang, Kecamatan Sambas, terlihat jelas saat menghadiri kampanye dialogis pasangan calon pemimpin nomor urut 1, Sutarmidji, Calon Gubernur Kalimantan Barat, bersama Fahrur Rofi, Calon Bupati Sambas, Minggu (17/11).Kehadiran keduanya disambut hangat, dengan doa dan harapan dari masyarakat agar mereka dapat melanjutkan pembangunan di Kalimantan Barat dan Kabupaten Sambas.Dalam acara tersebut, Fahrur Rofi mengungkapkan rasa optimisnya terhadap dukungan masyarakat Desa Lumbang. Pada Pilgub 2018, Sutarmidji berhasil meraih suara hingga 80 persen di desa tersebut. Untuk Pilgub 2024, Rofi menargetkan dukungan suara lebih dari 80 persen.“Saya minta Pilgub nanti ditingkatkan, naikkan lagi di atas 80 persen. Harus siap coblos nomor 1, Pak Sutarmidji-Didi Haryono. Beliau ini panutan kami politisi muda, kinerjanya terbukti baik, tepat sasaran, dan langsung bekerja,” ujar Rofi.Rofi juga menyoroti pencapaian Sutarmidji selama masa jabatan sebelumnya (2018-2023), termasuk pembangunan jalan provinsi yang hampir tuntas, pembangunan gedung SMA/SMK baru, serta program sekolah gratis.Selain itu, ia menegaskan bahwa banyak pejabat provinsi dari Sambas yang dilibatkan dalam pemerintahan Sutarmidji, menunjukkan perhatian besar terhadap kabupaten ini.Sutarmidji, di sisi lain, memberikan janji konkret untuk melanjutkan pembangunan jika terpilih kembali, termasuk proyek jalan lingkar luar Kota Sambas yang telah lama diharapkan masyarakat.“Jalan lingkar itu, kebun durian orang sudah dua tiga kali ditebang, tapi jalannya tidak dibuat-buat. Kalau saya gubernur lagi, dan daerah ini menang mutlak, saya wujudkan jalan lingkar, percaya omongan saya,” tegas Sutarmidji.Masyarakat Desa Lumbang pun terlihat bersemangat menyambut janji tersebut. Kampanye dialogis ini tidak hanya mempererat hubungan calon pemimpin dengan masyarakat, tetapi juga memperkuat harapan bahwa pembangunan yang berkelanjutan dapat terwujud di Kalimantan Barat, khususnya Sambas.Pemilihan yang akan datang menjadi momen penting bagi warga untuk menentukan arah pembangunan daerah mereka. Suasana penuh harapan ini mencerminkan keyakinan masyarakat terhadap figur pemimpin yang dinilai mampu membawa perubahan nyata.

Kalbar
| Senin, 18 November 2024

Sports

Foto: Pesan Shin Tae-yong untuk Pemain Timnas Indonesia: Fokus Masa Depan dan Sambut Pelatih Baru | Pifa Net

Pesan Shin Tae-yong untuk Pemain Timnas Indonesia: Fokus Masa Depan dan Sambut Pelatih Baru

PIFA.CO.ID, SPORTS - Shin Tae-yong, yang memulai masa kepelatihannya bersama Timnas Indonesia pada akhir 2019, kini telah resmi mengakhiri perjalanannya pada awal 2025. Pria asal Korea Selatan ini tak lagi menjabat sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia setelah PSSI memutuskan untuk memutus kontraknya pada 6 Januari lalu. Sebagai penggantinya, federasi menunjuk Patrick Kluivert untuk mengemban tugas tersebut.Usai meninggalkan posisinya, Shin Tae-yong kembali ke Korea Selatan. Ia berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, pada Minggu malam (26/1/2025). Sebelum keberangkatan, pelatih berusia 54 tahun itu menyempatkan diri berbicara kepada sejumlah media, termasuk Bola.com. Dalam kesempatan tersebut, ia menyampaikan beberapa pesan kepada para pemain yang pernah diasuhnya selama lima tahun terakhir.Lima Tahun Penuh Kenangan Bersama Tim GarudaShin Tae-yong telah membangun hubungan yang erat dengan para pemain Timnas Indonesia sepanjang masa kepemimpinannya. Banyak dari mereka yang mendapatkan debut internasional di bawah arahannya, termasuk nama-nama seperti Marselino Ferdinan, Pratama Arhan, Rafael Struick, Justin Hubner, dan Thom Haye. Shin mengaku menganggap mereka seperti anak sendiri."Jujur, bagaimanapun pemain-pemain Timnas Indonesia sudah seperti anak saya," ucap Shin Tae-yong.Hubungan yang terjalin selama lima tahun ini menunjukkan betapa besar peran Shin dalam mengembangkan potensi pemain muda Indonesia. Sebagai mantan pelatih Timnas Korea Selatan, ia membawa pengalaman dan standar internasional yang memberikan dampak positif bagi skuad Garuda.Pesan untuk Para Pemain: Jangan Kecewa dan Bangun Chemistry dengan Pelatih BaruShin Tae-yong memberikan pesan khusus kepada para pemain Timnas Indonesia agar tetap optimis meski terjadi pergantian pelatih. Ia menegaskan pentingnya membangun hubungan baik dengan Patrick Kluivert demi mencapai tujuan besar, yaitu lolos ke Piala Dunia 2026."Walaupun ganti pelatih, para pemain jangan kecewa dan harus berusaha membangun chemistry yang baik dengan pelatih yang baru. Saya berdoa agar Timnas Indonesia bisa mendapatkan tiket ke Piala Dunia 2026," ujarnya.Pernyataan ini mencerminkan dedikasi Shin terhadap perkembangan Timnas Indonesia, bahkan setelah ia tidak lagi menjadi bagian dari tim tersebut. Ia berharap pergantian pelatih ini menjadi awal yang baru bagi para pemain untuk terus berkembang.Masa Depan Bersama Patrick KluivertDengan penunjukan Patrick Kluivert sebagai pelatih baru, PSSI berharap dapat melanjutkan momentum yang telah dibangun Shin Tae-yong. Patrick Kluivert, yang memiliki pengalaman sebagai pemain dan pelatih di level internasional, diharapkan mampu membawa Timnas Indonesia mencapai prestasi lebih tinggi.Kehadiran pelatih baru tentu menjadi tantangan sekaligus peluang bagi para pemain Timnas Indonesia. Proses adaptasi dan pembangunan hubungan yang solid antara pemain dan pelatih akan menjadi kunci keberhasilan dalam menghadapi kompetisi mendatang.Kepergian Shin Tae-yong menandai berakhirnya era yang penuh warna bagi Timnas Indonesia. Namun, semangat dan pesan yang ia tinggalkan akan terus menjadi motivasi bagi para pemain untuk meraih prestasi lebih tinggi. Kini, perjalanan baru dimulai bersama Patrick Kluivert, dan harapan untuk melihat Tim Garuda tampil di Piala Dunia 2026 tetap menyala terang.

Indonesia
| Selasa, 28 Januari 2025

Lokal

Foto: Bupati Muda Apresiasi Adanya Kampung Literasi di Desa Punggur Kecil: Upaya Sinergi Kepong Bakol | Pifa Net

Bupati Muda Apresiasi Adanya Kampung Literasi di Desa Punggur Kecil: Upaya Sinergi Kepong Bakol

Berita Kubu Raya, PIFA - Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan mengapresiasi keberadaan Kampung Literasi Punggur Kecil dan Kampung Digital Gradasi di Desa Punggur Kecil, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya. Apresiasi disampaikan Bupati Muda saat dirinya meresmikan kedua kampung literasi itu pada Sabtu (30/10) di  Rumah Pintar Punggur Cerdas. Pada kesempatan itu, ia juga mengapresiasi Rumah Pintar Punggur Cerdas yang telah berkiprah lama menggerakkan masyarakat yang ada di Desa Punggur. Melansir dari situs Prokopim Pemkab Kubu Raya (1/11), Bupati Muda mengatakan pencanangan kampung literasi merupakan bagian dari upaya sinergi “kepong bakol” dengan pemerintah kabupaten. Menurutnya, kampung literasi di daerah Punggur Kecil itu adalah kampung literasi yang komprehensif. "Kampung literasi ini komprehensif, karena di sini ada literasi kebudayaan, literasi sosial, literasi olahraga, dan kebiasaan-kebiasaan lainnya. Termasuk juga pemberdayaan. Semua adalah upaya untuk bisa memberikan dampak yang jauh lebih baik lagi. Apalagi literasi digital, yang pada era ini sangat dan sudah pasti dibutuhkan," ujar Muda Mahendrawan, dikutip dari rilis Prokopim Pemkab Kubu Raya, Senin (1/11/2021). Kemudian, ia menyebut, eberadaan kampung literasi dapat menjadi magnet yang untuk memperkuat masyarakat dari sisi kualitas hidupnya. “Karena keberadaannya dapat meningkatkan wawasan dan memberdayakan masyarakat,” ujarnya.  Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat Sugeng Hariadi menuturkan, pihaknya sangat mendukung pengembangan Kampung Literasi dan Kampung Digital Gradasi, terutama dalam pemberdayaan masyarakat dan keaksaraan fungsional yang menjadi program pemerintah secara nasional dalam pemberantasan buta aksara.  "Kampung Literasi ini merupakan program yang sangat baik yang tumbuh langsung dari bawah (masyarakat desa), sehingga pengembangannya harus kita bantu bersama supaya program ini lebih berkembang dan akan menular di seluruh wilayah di Kalimantan Barat,” terang dia. Sugeng menilai program yang diresmikan langsung oleh Bupati Muda juga bagian dari upaya untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Sugeng menyebut, pihaknya juga mendukung keberadaan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) di daerah dengan menambah jumlah buku bacaan dan diharapkan akan menambah semangat bagi anak-anak di desa. “Alhamdulillah, anak-anak di desa ini sangat luar biasa daya bacanya sehingga setiap buku yang datang langsung dilahap dan jadi rebutan. Jika ketersediaan buku tidak ada, maka anak-anak di sini terpaksa harus menunggu sampai buku itu datang,” cetusnya. Lebih lanjut, Pendiri Rumah Pintar Punggur Cerdas Umilia mengatakan, pada bulan Juni 2021 lalu, PKBM Rumah Pintar Punggur Cerdas mendapatkan apresiasi dari Kemendikbud Ristek untuk melaksanakan kegiatan Kampung Literasi yang kemudian diberi nama Kampung Literasi Punggur dengan tujuan untuk memajukan nilai literasi yang ada di Desa Punggur Kecil. "Alhamdulillah, saat ini banyak program yang akan kami laksanakan antara lain berantas buta aksara, hafalan Alquran, lapak buku, permainan tradisional, mendongeng, lomba menulis, membaca dan mewarnai, workshop kerajinan tangan, workshop kesehatan, wisata literasi, festival seni dan budaya, peluncuran Kampung Literasi, peluncuran Kampung Digital Gradasi, peluncuran antologi puisi, dan peluncuran 1 dusun 1 pojok bacaan," tutup Umilia.  

Kubu Raya
| Senin, 1 November 2021
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5